Anda di halaman 1dari 33

MODUL AJAR

KELAS X

Mata Pelajaran : Biologi

Oleh : Habidah,S.Pd

NIP. 198203132010012008

PEMERINTAH PROVINSI KALIMANTAN TENGAH


SLB NEGERI 1 KASONGAN
TAHUN 2023/ 2024
I. INFORMASI UMUM

IDENTITAS SEKOLAH
Nama Penyusun : Habidah,S.Pd
Nama Institusi : SLBN 1 Kasongan
Mata Pelajaran : Biologi
Jenjang Pendidikan : SMALB
Fase/Kelas : E (Tunadaksa)/X
Semester : 1 (satu)
Tahun Pelajaran : 2023/2024
Materi Pokok : Virus
Alokasi Waktu : 2 x 40 menit (90 menit)

A. Domain
Keanekaragaman Hayati.

B. Capaian Pembelajaran
Pada akhir fase E, peserta didik memiliki kemampuan untuk responsif terhadap isu-isu
global dan berperan aktif dalam memberikan penyelesaian masalah. Kemampuan tersebut antara
lain mengamati, mempertanyakan dan memprediksi, merencanakan dan melakukan penelitian,
memproses dan menganalisis data dan informasi, mengevaluasi dan merefleksi, serta
mengkomunikasikan dalam bentuk projek sederhana atau simulasi visual menggunakan aplikasi
teknologi yang tersedia terkait dengan energi alternatif, pemanasan global, pencemaran
lingkungan, nanoteknologi, bioteknologi, kimia dalam kehidupan sehari-hari, pemanfaatan
limbah dan bahan alam, pandemi akibat infeksi virus. Semua upaya tersebut diarahkan pada
pencapaian tujuan pembangunan yang berkelanjutan (SDGs). Melalui keterampilan proses juga
dibangun sikap ilmiah dan Profil Pelajar Pancasila. Di akhir fase E, peserta didik dapat
mendeskripsikan ciri-ciri virus, membedakan proses replikasi virus, mengidentifikasi peranan
virus, menciptakan solusi terhadap penyebaran virus, dan mendeskripsikan peranan virus dalam
bioteknologi
C. Kompetensi Awal
Sebelum memulai kegiatan pembelajaran, peserta didik mampu memahami ciri-ciri virus dan mampu
membedakan proses replikasi virus.
D. Profil Pelajar Pancasila
Bernalar kritis dan gotong royong

E. Sarana dan Prasarana


Media : Powerpoint Virus, video, LKPD.
Alat dan Bahan : Laptop, proyektor, LCD, alat tulis, jaringan internet.
Sumber Pembelajaran : Buku paket dan jurnal/artikel ilmiah.
Irnaningtyas & Sylva Sagita. 2022. IPA Biologi untuk SMA/MA kelas XII. Jakarta:
Erlangga.
Puspaningsih, A. R., Elizabeth, T., dan Niken, R. K. 2021. Ilmu Pengetahuan Alam.
Jakarta: Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Badan Penelitian
dan Pengembangan dan Perbukuan Pusat Kurikulum dan Perbukuan

F. Target Peserta Didik


Peserta didik Berkebutuhan Khusus Reguler.
G. Model Pembelajaran yang digunakan
1. Pendekatan : Pendekatan Saintifik
2. Model Pembelajaran : Problem Based Learning (PBL).
3. Metode : Ceramah, Diskusi Kelompok, Presentasi

II. KOMPONEN INTI

A. Tujuan
1. Setelah melakukan diskusi kelompok dalam pembelajaran biologi menggunakan model
pembelajaran Problem Based Learning (PBL) tentang virus, peserta didik mampu
menganalisis peranan virus yang menguntungkan dan merugikan dengan tepat
2. Setelah melakukan diskusi kelompok dalam pembelajaran biologi menggunakan model
pembelajaran Problem Based Learning (PBL) tentang virus, peserta didik mampu
menyimpulkan pencegahan dan pengobatan infeksi virus dengan tepat
B. PEMAHAMAN BERMAKNA
Mempelajari materi virus ini, peserta didik dapat memahami bahwa sebagian besar virus merugikan
karena cara hidupnya bersifat parasit intraseluler obligat pada sel hidup, namun ada beberapa jenis
virus menguntungkan yang dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan kesejahteraan hidup manusia

C. PERTANYAAN PEMANTIK
1. Apa yang menyebabkan pandemi sekarang ini?
2. Apa nama virus penyebab pandemi saat ini?
3. Bagaimana dampak virus corona bagi kehidupan manusia?

D. PESRSIAPAN PEMBELAJARAN
 Peserta didik memahami tentang virus.
 Guru menyiapkan video stimulus terkait vaksin.

https://www.youtube.com/watch?v=qLyIP7VH9JY

E.KEGIATAN PEMBELAJARAN

Pertemuan ke- 1

Tahap Kegiatan Muatan Inovatif Estimasi


Waktu
Pendahuluan 1. Guru mengucapkan salam dan Religius 15 menit
mengawali pembelajaran
dengan doa bersama
2. Guru mengecek kesiapan Disiplin
peserta didik meliputi
kebersihan kelas,kerapian,dan
kehadiran
3. Guru memberikan pre test
kepada peserta didik
4. Guru menanyakan Bernalar kritis,
pembelajaran minggu
Technological
lalu,Guru menyampaikan
apersepsi tentang Pedagogical
keanekaragaman hayati
Content
kepada peserta didik. Apa
yang menyebabkan pandemi Knowledge
sekarang ini? Apa nama virus
(PCK
penyebab pandemi saat ini?
Bagaimana dampak virus
corona bagi kehidupan
manusia
5. Guru menyampaikan materi dan Pedagogical
tujuan serta manfaat Content
pembelajaran yang akan dicapai Knowledge
(PCK

Inti 6. Sintaks 1. Bernalar kritis, 60 Menit


Technological
Mengorientaspeserta didik
Pedagogical
pada masalah. Content
Knowledge
 Guru menyajikan video
(PCK
tentang kondisi lingkungan.
https://www.youtube.com/
watch?v=qLyIP7VH9JY
 Peserta didik mampu
Pedagogical
menimbulkan beberapa Content
Knowledge
pertanyaan.
(PCK
1. ketahui tentang virus
covid?
2. Bagaimana gejalanya?
 Bagaimana solusi
mengobatinya
Sintaks 2. Mengorganisasi
peserta didik untuk belajar.
 Peserta didik membentuk Collaboration,
kelompok Pedagogical
Knowledge(PK

 Guru meminta peserta didik Critical


untuk menganalisis peranan thinking and
virus yang terdapat di problem
lingkungan sekitar. solving,
 Guru membagi LKPD Collaboration,
Technology
Pedagogy
Knowledge

Sintaks 3. Membimbing 45 menit


penyelidikan yang dilakukan
secara individu maupun
kelompok
 Peserta didik berdiskusi dan Critical
thinking and 45
mengerjakan LKPD
menit problem
solving,
Collaboration,
Gotong royong

Pedagogical
 Guru membantu mengarahkan
Content
peserta didik menemukan Knowledge
Peranan virus yang terdapat di
lingkungan sekitar

 Guru mendorong peserta didik


Technology
untuk mengumpulksn informasi
Pedagogy
dari buka atau sumber lainnya Knowledge
(TPK
sebagai pustaka pendukung

 Guru mendampini dan


melakukan penilaian saat peserta
didik sedang diskusi terkait
Pedagogical
penugasan dalam bentuk tulisan Content
yang akan dipresentasikan dan Knowledge
(PCK)
didiskusikan dengan kelompok
lain
Sintaks 4. Mengembangkan dan
menyajikan penyelesaian masalah
 Peserta didik melaporkan hasil Critical
thinking,
diskusi
Kreatif,
Pedagogical
Content
Knowledge
(PCK

 Peserta didik mempresentasikan Communication,


Technology
hasil diskusi kelompoknya dan
Pedagogy
mempersilahkan peserta didik Knowledge
yang lain untuk memberikan
tanggapan, pertanyaan, atau
masukan

 Guru mendampingi dan


melakukan penilaian saat peserta Pedagogical
Content
didik sedang presentasi diskusi
Knowledge
(PCK
Sintaks 5. Menganalisis dan
mengevaluasi proses pemecahan
masalah
Pedagogical
 Guru dan peserta didik melakukan
Content
analisis dan evaluasi terhadap Knowledge
(PCK
pemecahan masalah

Penutup  Peserta didik dan guru melakuka PK 20 menit


Communication
refleksi pembelajaran
 Guru memberiak soal posttest
untuk mengukur pemahaman
 guru menyampaikan kegiatan
pada pada pertemuan berikutnya
 Guru menutup pertemuan dengan
Mengucapkan sallam

a. D. Asesmen
1. Bentuk Asesmen

a. Asesmen Sikap

Observasi selama kegiatan pembelajaran berlangsung

b. Asesmen Pengetahuan

Tes menggunakan soal yang dibagikan oleh guru.

b. c. Asesmen Keterampilan

Kemampuan peserta didik dalam presentasi hasil diskusi

2. Instrumen Asesmen

a. Asesmen Sikap

Lembar observasi sikap (terlampir).


b. Asesmen Pengetahuan

Tes tertulis pilihan ganda (terlampir)


c. Asesmen Keterampilan

Penilaian diskusi dan presentasikan hasil diskusi (terlampir).


E. Pengayaan dan Remidial
1. Pengayaan

Peserta didik yang telah menyelesaikan soal LKPD dengan benar dan tuntas tentang virus, peserta
didik mengerjakan tes formati
2. Remedial

Peserta didik yang belum dapat menyelesaikan soal tentang virus untuk mengulangi soal tersebut.
a. Pemberian bimbingan secara individu. Hal ini dilakukan apabila ada beberapa peserta
didik yang mengalami kesulitan yang berbeda-beda, sehingga memerlukan bimbingan
secara individual. Bimbingan yang dinerikan disesuaikan dengan tingkat kesulitan yang
dialami oleh peserta didik.

b. Pemberian bimbingan secara kelompok. Hal ini dilakukan apabila dalam pembelajaran
klasikal ada beberapa peserta didik yang mengalami kesulitan sama

Kasongan, 1 Maret 2024

Mengesahkan Yang Membuat pernyataan


Kepala sekolah Guru Mata Pelajaran,

ISKAK,S.Ag,S.Pd HABIDAH,S.Pd

NIP. 19670529 199303 1 007 NIP.19820313 201001 2 008


BAHAN AJAR

VIRUS

1. Peta Konsep Virus

2. Apa itu Virus?


Semenjak pandemi Covid-19 pada akhir tahun 2019, kata virus hampir setiap hari muncul
dalam berita atau infograis yang ada di media masa. Akibat virus ini pula Kalian melakukan
physical distancing, lebih sering tinggal di rumah, belajar secaradaring dari rumah (BDR), dan
jika terpaksa keluar rumah harus menggunakan masker dan sering mencuci tangan dengan sabun
dan air mengalir atau alternatifnyadengan pembersih tangan hand sanitizer).
Virus ini tidak kasat mata tetapi sangat berbahaya. Seperti apakah virus itu? Apakah virus
tergolong mahkluk hidup? Bagaimana bentuknya? Pernahkah Kalian berinteraksi dengan teman
atau anggota keluarga Kalian yang mengalami flu dan kemudian Kalian juga mengalami gejala
flu beberapa hari selanjutnya? Penularannya cepat dan tanpa Kalian sadari bukan? Seperti yang
Kalian ketahui bahwa flu disebabkan oleh virus.
Virus memiliki ukuran yang sangat kecil. Diameter virus berkisar antara 20 nanometer
(nm) hingga 400 nanometer (nm). Oleh karena itu virus hanya dapat dilihat dengan mikroskop
elektron. Partikel lengkap virus, yang disebut dengan virion, terdiri atas asam nukleat yang
dibungkus oleh protein pelindung yang disebut dengan kapsid. Asamnukleat memiliki peranan
penting dalam proses perbanyakan diri virus pada inang. Tanpa asam nukleat virus tidak akan
bisa memerintahkan sel inang untuk membuat bagian-bagianpartikel virus.
Berdasarkan jenis asam nukleat yang menyusunnya, virus dikelompokkan menjadi virus DNA
dan virus RNA. Virus DNA adalah virus yang memiliki asam nukleat berupa DNA (asam
deoksiribonukleat) sedangkan virus RNA adalah virus yang memiliki asam nukleat berupa RNA
(asam ribonukleat).
Asam nukleat memiliki peranan penting dalam proses perbanyakan diri virus pada inang. Tanpa
asam nukleat virus tidak akan bisa memerintahkan sel inang untuk membuat bagian-bagian
partikel virus. Berdasarkan jenis asam nukleat yang menyusunnya, virus dikelompokkan menjadi
virus DNA dan virus RNA. Virus DNA adalah virus yang memiliki asam nukleat berupa DNA
(asam deoksiribonukleat) sedangkan virus RNA adalah virus yang memiliki asam nukleat berupa
RNA (asam ribonukleat).
2. Bentuk-Bentuk Virus
Bagaimana Virus Bereproduksi?
Seperti penjelasan pada awal bab ini, Covid-19 pertama kali diidentiikasi di kota Wuhan, Cina.
Dalam beberapa bulan virus ini menyebar hingga ke seluruh dunia. Bagaimanakah cara virus
memperbanyak diri dan menyebar ke seluruh dunia? Sebelum belajar lebih lanjut ayo kita
lakukan:
Aktivitas 2.2.

Ayo Menelaah
Cermatilah video tentang bagaimana virus corona memperbanyak diri di dalam sel
inang pada link berikut
Berdasarkan video tersebut,cobalah deskripsikan bagaimana virus corona
memperbanyak diri ?Apakah virus Corona bisa memperbanyak diri diluar sel inang

Pada Aktivitas 2.1 Kalian telah mempelajari bahwa virus secara umum hanya terdiri dari
asam nukleat dan protein kapsid. Hal ini menunjukkan bahwa tubuh virus bukan
merupakansebuah sel yang memiliki membrane sel, sitoplasma, asam nukleat dan ribosom.
Seperti yang Kalian ketahui bahwa unit terkecil dari mahkluk hidup adalah sel, sedangkan virus
tidak memiliki komponen sel selain asam nukleat. Dengan demikian dilihat dari strukturnya
virus bukanlah mahkluk hidup. Satu-satunya ciri mahkluk hidup yang dimiliki oleh virus adalah
mampu bereproduksi.
Virus dapat memperbanyak diri hanya jika berada dalam sel inang. Struktur tubuh virus pada
bagian luar memiliki protein reseptor. Virus dapat menginfeksi apabila struktur tersebut cocok
dengan protein reseptor pada membran sel inang. Proses memperbanyak diri virus disebut
dengan replikasi. Replikasi virus terdiri dari siklus litik dan lisogenik. Virus melakukan siklus
litik dan lisogenik tergantung pada virulensi atau ketahanan sel inang terhadap virus penginfeksi.
Jika sel inang memiliki ketahanan yang lemah maka virus dapat melakukan siklus litik.
Sebaliknya, jika sel inang memiliki ketahanan yang tinggi maka virus melakukan siklus
lisogenik.
Pada siklus litik perkembangbiakan virus diawali dengan tahap melekatnya virus pada sel inang,
kemudian penetrasi asam nukleat virus ke dalam sel inang. Tahap selanjutnya adalah asam
nukleat virus akan memerintah sel inang untuk mensintesis asam nukleat dan bagian tubuh virus
untuk dirakit menjadi tubuh virus baru. Akhir siklus ini sel inang pecah dan mengeluarkan
banyak virus baru.
Berikut Gambaran Proses Replikasi Virus :

Peranan virus yang merugikan


1. Penyakit pada manusia
Herpes ( penyakit infeksi pada sel epitel)

> Cacar variola( smallpox) disebabkan oleh ( virus variola)

> Hepatitis (gangguan fungsi hati dan saluran empedu). Terdapat 5 jenis yaitu Hepatitis
A, B ,C, D dan E. Hepatitis A (disebabkan oleh HAV dari genus Heparnavirus).
 Hepatitis B( disebabkan oleh HBV dari genus Orthohepadnavirus. Hepatitis C (
disebabkan oleh HCV dari genus Hepacivirus
 Influenza dan parainfluenza ( influenza , penyakit pernapasan yang disebabkan oleh
kelompok virus Orthomyxovirus, berbentuk bulat) dan parainfluenza, disebabkan
virus Parainfluenza
 Campak ( oleh virus Morbilivirus
 AIDS ( virus HIV, Human immunodeficiency virus)
 Demam berdarah ( disebabkan oleh virus dengue melalui gigitan nyamuk (Aedes
aegypti)
 Flu burung atau avian influenza (AI) disebabkan oleh HPAIV, dari kelompok
 SARS (Serve acute respiratory syndrome), gangguan akut pada saluranpernapasan
dapat menyebabkan kematian.
 Chikungunya ( disebabkan oleh virus chilungunya yang ditularkan melalui nyamuk
Aedes aegypti
 Poliomielitis I infeksi virus yang menyerang susunan saraf pusat) bisa menyebabkan
kelumpuhan, terutama pada anak-anak. Penyebabnya adalah Poliovirus yang
ditularkan melalui makanan yang tercemar oleh feses penderita. replikasi virus ini
tejadi di saluran pencernaan.

2.Penyakit Pada Hewan


 Rabies (disebabkan oleh Rhabdivirus), yang dapat menular ke manusia melalui
gigitan atau air liur hewan penderita.
 Penyakit mulut dan kuku, penyakit yang sangat menular pada hewan ternak, misalnya
sapi, domba, kambing, dan hewan liar berkku belah seperti gajag\h. Penyakit ini
disebabkan oleh Aphthovirus dari family Picornaviridae. Penularannya dapat melalui
kontak langsung, udara, makanan dan peralatanyang terkontaminasi virus.
 Tetelo (NCD, Newcastle disease) atau tetelo (parrot fever), peyakit pada ungags
seperti ayam dan itik.
 Tumor (kutil), disebabkan oleh RSV, (rous sarcoma virus). Diderita oleh ayam, dan
pada sapi disebabkan oleh Bovine papillomavirus.

3. Penyakit pada Tumbuhan


 Tungro, menyerang tanaman padi yang menyebabkan sel-sel daun mati sehingga
pertumbuhan kerdil. Virus tungro berasal dari family Caulimoviridaee, perantaraan
Orthomyxoviridae.
 hama wereng coklat dan wereng hijau.
 Mosaik , pada tanaman tembakau, kacang tanah, pepeaya, cabai, tomat dan kentang.
Gejalanya timbul bercak kuning pada daun. Penyebarannya melalui perantaraan
serangga.
Pencegahan dan Pengobatan infeksi virus.
Hubungan antara infeksi virus dengan gejala penyakit yang ditimbulkan seringkali tidak
jelas. Beberapa virus yang menghancurkan selinang dengan menghasilkan enzim hidrolisis.
Sesungguhnya virus juga bermanfaat untuk kehidupan manusia. Baculovirus adalah virus yang
menyerang serangga dan artropoda sehingga dimanfaatkan sebagai biopestisida di lahan
pertanian. Kemampuannya dalam melemahkan inangnya dimanfaatkan dalam pengobatan
biologis untuk melemahkan atau membunuh bakteri, jamur atau protozoa yang bersifat patogen.
Pada sub topik replikasi virus, Kalian telah mempelajari pada saat virus menginfeksi sel
inang, virus memasukkan asam nukleatnya ke dalam sel inang. Kemampuan ini dapat
dimanfaatkan dalam proses rekayasa genetika pada pembuatan insulin dan terapi gen. Virus yang
disisipi gen penghasil insulin menginfeksi bakteri, sehingga bakteri ini berkembangbiak dan
menghasilkan insulin. Sedangkan pada terapi gen, virus dimasukkan gen terapeutik agar virus
mengirimkan gen ini pada sel target untuk memulihkan fungsi gen yang rusak. Dalam dunia
kesehatan, virus dapat dijadikan sebagai agen anti kanker dan bahan pembuat vaksin. Virus
oncolytic digunakan sebagai agen anti kanker. Virus tersebut selektif untuk memilih sel kanker
sehingga menginfeksi dan merusak sel kanker tanpamerusak sel yang sehat.
Virus Dengue yang menyebabkan demam berdarah menyebar dengan perantara nyamuk
Aedes aegypti, virus varicella zoster yang menyebabkan cacar menyebar melalui sentuhan
dengan penderita, percikan cairan tubuh penderita atau sentuhan terhadap benda yang
sebelumnya disentuh oleh penderita, sedangkan HIV menyebar melalui injeksi langsung ke
aliran darah, kontak membrane mukosa atau jaringan yang terluka dengan cairan tubuh tertentu
(darah, ASI, semen) penderita.
Khusus untuk virus corona yang melanda dunia saat ini virus menyebar melalui droplet
yang dikeluarkan oleh penderita melalui bersin, batuk atau saat pederita berbicara.
Penyebarannya sangat cepat dan mudah terjadi tanpa disadari oleh pembawanya. Ada beberapa
cara yang dapat dilakukan dalam mengurangi penyebaran virus corona ini. Cara pertama yaitu
tindakan yang bersifat fisik. Virus corona menyebar melaluidroplet penderita yang akan jatuh
beberapa meter dari penderita,
Cara kedua adalah tindakan yang menggunakan bahan kimia. Seperti yang telah Kalian
pelajari beberapa virus memiliki struktur amplop. Salah satu cara agar virus tidak dapat
menginfeksi sel inang adalah denganmerusak struktur amplop tersebut. Penggunaan sabun dan
air dapat merusak struktur amplop pada virus. Sabun mengandung zat mirip lemak yang disebut
amphiphiles, yang secara struktural sangat mirip dengan lipid di amplop virus corona. Molekul
sabun bersaing dengan lipid di amplop virus sehingga mampu merusak amplop virus. Disamping
itu pula sabun membantu melepaskan virus ketika menempel pada kulit. Jika kita tidak memiliki
sabun dan air, pembersih tangan (hand sanitizer) dapat juga merusak struktur amplop virus
karena mengandung alkohol 70% dan zat lain yang dapat merusak selubung protein virus.
Pada pembuatan vaksin, diperlukan virus inaktif atau bagian struktur tertentu pada virus sebagai
protein khusus yang akan memacu terbentuknya respon kekebalan tubuh untuk melawan suatu
penyakit. Ketika tubuh terpapar oleh virus yang dilemahkan ini, limfosit akan aktif dan
membentuk antibodi untuk mengikat virus agar tidak menginfeksi sel targetnya. Uniknya sistem
imun kita akan mengingat virus yang pernah masuk sehingga jika terpapar yang kedua kalinya
tubuh akan lebih cepat mengatasi infeksi virus tersebut. .
Vaksin virus
Vaksin virus dibedakan menjadi dua macam yaitu vaksin virus mati dan vaksin virus hidupyang
dilemahkan.
1. Vaksin virus mati
Dibuat dengan cara memurnikan sediaan virus melalui tahap-tahap tertentu dan merusak sedikit
protein virus sehingga virus menjadi tidak aktif. Formalin dengan kadar rendah biasanya
digunakan untuk merusak protein virus. Vaksin virus mati dapat merangsang pembentukan
antibody tubuh terhadap protein selubung virus sehingga meningkatkan daya resistensi tubuh.
Kelemahan penggunaan vaksin virus mati yaitu dapat merangsang hipersensitivitas pada infeksi
berikutnya ( menyebabkan terjadinya resistensi virus). Hal ini disesbabkan adanya respns imun
yang tidak seimbang terhadap antigen permukaan virus yang tidak sesuai dengan infeksi virus
secara alamiah.
2.Vaksin virus hidup yang dilemahkan
Vaksin virus hidup dibuat dari virus mutan yang memiliki antigen hqmpir sama dengan
virus liar, tetapi memiliki kemampuan pathogen yang sangat lemah Pembuatan strain virus
lemah pada walnya dilakukan dengan cara memilih strain virus lemah secara alamipada biakan
Akan tetapi, sekarang pembuatan strain virus lemah dilakukan dengan caramanipulasi
laboratorium agar terjadi perubahan genetic secara terencana. Kelemahan penggunana vaksin
hidup yaitu, adanya gangguan replikasi virus vaksin akibat adanya infeksi virus luar yang terjadi
secara bersamaan sehingga menyebabkan berkurangnya efektivitas vaksin. Kedua, terjadinya
risiko virulensi balik yang lebih besar selama perkembangbiakan di dalam virus.
Khusus untuk virus corona yang melanda dunia saat ini virus menyebar melalui droplet yang
dikeluarkan oleh penderita melalui bersin, batuk atau saat pederita berbicara. Penyebarannya
sangat cepat dan mudah terjaditanpa disadari oleh pembawanya. Ada beberapa cara yang dapat
dilakukan dalam mengurangi penyebaran virus corona ini.
Cara pertama yaitu tindakan yang bersifat fisik. Virus corona menyebar melaluidroplet
penderita yang akan jatuh beberapa meter dari penderita, sehingga disarankanagar terdapat jarak
kurang lebih 2 meter ketika berinteraksi dengan seseorang.
Cara kedua adalah tindakan yang menggunakan bahan kimia. Seperti yang telah Kalian
pelajari beberapa virus memiliki struktur amplop. Salah satu cara agar virus tidak dapat
menginfeksi sel inang adalah dengan merusak struktur amplop tersebut. Penggunaan sabun dan
air dapat merusak struktur amplop pada virus. Sabun mengandung zat mirip lemak yang
disebutamphiphiles, yang secara struktural sangat mirip dengan lipid di amplop virus corona
Cara pencegahan yang ketiga bersifat biologis.
Untuk bertahan dari serangan penyakit, tubuh manusia memiliki sistem kekebalan tubuh.
Sistem kekebalan spesiik pada manusia memiliki kemampuan pertahanan yang kuat untuk
menghadapi patogen tertentu. Tubuh mampu mengingat patogen tertentu yang pernah
menyerang sehingga dapat segera membentuk antibodi untuk melawannya. Dengan demikian
patogen tersebut tidak membahayakan atau tidak bisa menjangkit kedalam tubuh untuk kedua
kalinya. Dalam memberikan reaksi terhadap serangan dari patogen tersebut, sistem kekebalan
tubuh akan mengaktikan limfosit dan memproduksi antibodi. Inilah mengapa vaksin diberikan
kepada manusia.
Lampiran 1

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK

Mata Pelajaran : Biologi


Kelas / Semester :X/1
Hari / Tanggal :
Alokasi Waktu : 25 menit

NO Nama Anggota Kelompok


1
2
3

A. JUDUL LKPD

Virus.
B. CAPAIAN PEMBELAJARAN
Pada akh ir fase E, peserta didik memiliki kemampuan untuk responsif terhadap isu-isu
global dan berperan aktif dalam memberikan penyelesaian masalah. Kemampuan tersebut antara
lain mengamati, mempertanyakan dan memprediksi, merencanakan dan melakukan penelitian,
memproses dan menganalisis data dan informasi, mengevaluasi dan merefleksi, serta
mengkomunikasikan dalam bentuk projek sederhana atau simulasi visual menggunakan aplikasi
teknologi yang tersedia terkait dengan energi alternatif, pemanasan global, pencemaran
lingkungan, nanoteknologi, bioteknologi, kimia dalamkehidupan sehari-hari, pemanfaatan
limbah dan bahan alam, pandemi akibat infeksi virus. Semua upaya tersebut diarahkan pada
pencapaian tujuan pembangunan yang berkelanjutan (SDGs). Melalui keterampilan proses juga
dibangun sikap ilmiah dan Profil Pelajar Pancasila. Di akhir fase E, peserta didik dapat
mendeskripsikan ciri-ciri virus, membedakan proses replikasi virus, mengidentifikasi peranan
virus, menciptakan solusi terhadap penyebaran virus, dan mendeskripsikan peranan virus dalam
bioteknologi

C. TUJUAN PEMBELAJARAN

1. Setelah melakukan diskusi kelompok dalam pembelajaran biologi menggunakan model


pembelajaran Problem Based Learning (PBL) tentang virus, peserta didik mampu menganalisis
peranan virus yang menguntungkan dan merugikan dengan tepat.

2. Setelah melakukan diskusi kelompok dalam pembelajaran biologi menggunakan model


pembelajaran Problem Based Learning (PBL) tentang virus, peserta didik mampu
menyimpulkan pencegahan dan pengobatan infeksi virus dengan tepat.

D. LANGKAH-LANGKAH KEGIATAN

1. Duduklah sesuai kelompok.

2. Buatlah rumusan masalah terkait peranan virus yang terdapat di lingkungan sekitar.

3. Carilah informasi bersama kelompokmu dari buku dan jurnal/artikel ilmiah sebagai
pustaka pendukung terkait pencegahan dan pengobatan infeksi virus.

4. Tulislah pada lembar kerja peserta didik (LKPD), kemudian buatlah laporan ilmiah
atau powerpoint.

5. Presentasikan hasil diskusi tentang peranan virus yang terdapat di lingkungan sekitar.

6. Buatlah kesimpulan dari materi pembelajaran yang telah kalian pelajari.

VIRUS
.

1. Rumusan Masalah

2. Peranan Virus

3. Pencegahan Dan
Pengobatan Infeksi
Virus

d.. Kesimpulan
Rubrik Penilaian LKPD

NO Kriteria Soal Skor Skor


Maksimal
1 Peserta didik dapat menganalisis peranan virus yang 10 10
terdapat di lingkungan sekitar

Peserta didik kurang kritis dalam menganalisis peranan 5


virus yang terdapat di lingkungan sekitar

Peserta didik tidak dapat menganalisis peranan virus yang 0


terdapat di lingkungan sekitar

2 Peserta didik dapat menentukan rumusan masalah dengan 10 10


tepat.

Peserta didik kurang tepat dalam menentukan rumusan 5


masalah

Peserta didik tidak dapat menentukan rumusan masalah 0

3 Peserta didik dapat menyimpulkan pencegahan dan 10 10


pengobatan infeksi virus dengan tepat

Peserta didik kurang tepat dalam menyimpulkan 5


pencegahan dan pengobatan infeksi virus

Peserta didik tidak dapat menyimpulkan pencegahan dan 0


pengobatan infeksi virus

4 Peserta didik dapat menuliskan kesimpulan dengan benar 10 10

Peserta didik kurang benar dalam menuliskan kesimpulan 5


dengan benar

Peserta didik tidak dapat menuliskan kesimpulan 0

5 Peserta didik dapat mengkaji 3 atau lebih literatur 10 10


pendukung

Peserta didik dapat mengkaji 2 literatur pendukung. 5

Peserta didik tidak dapat mengkaji literatur pendukung 0

Nilai = skor yang diperoleh x 2


Lampiran 2
LEMBAR PENGAMATAN PENILAIAN SIKAP
Penilaian Observasi

Rubrik:

Indikator sikap aktif dalam pembelajaran:

1. Kurang baik jika menunjukkan sama sekali tidak ambil bagian dalam pembelajaran
2. Cukup jika menunjukkan ada sedikit usaha ambil bagian dalam pembelajaran tetapi belum
ajeg/konsisten
3. Baik jika menunjukkan sudah ada usaha ambil bagian dalam pembelajaran tetapi belum
ajeg/konsisten
4. Sangat baik jika menunjukkan sudah ambil bagian dalam menyelesaikan tugas kelompok
secara terus menerus dan ajeg/konsisten
Indikator sikap bekerjasama dalam kegiatan kelompok.

1. Kurang baik jika sama sekali tidak berusaha untuk bekerjasamadalamkegiatankelompok.


2. Cukupjika menunjukkan ada sedikit usaha untuk bekerjasamadalamkegiatankelompok tetapi
masih belum ajeg/konsisten.
3. Baik jika menunjukkan sudah ada usaha untuk bekerjasamadalamkegiatankelompok tetapi
masih belum ajeg/konsisten.
4. Sangat baik jika menunjukkan adanya usaha bekerjasamadalamkegiatankelompok secara terus
menerus dan ajeg/konsisten.
Indikator sikap toleran terhadap proses pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif.

1. Kurang baik jika sama sekali tidak bersikap toleran terhadap proses pemecahan masalah yang
berbeda dan kreatif.
2. Cukup jika menunjukkan ada sedikit usaha untuk bersikap toleran terhadap proses
pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif tetapi masuih belum ajeg/konsisten
3. Baik jika menunjukkan sudah ada usaha untuk bersikap toleran terhadap proses pemecahan
masalah yang berbeda dan kreatif tetapi masuih belum ajeg/konsisten.
4. Sangat baik jika menunjukkansudah ada usaha untuk bersikap toleran terhadap proses
pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif secara terus menerus dan ajeg/konsisten.
Bubuhkan tanda √pada kolom-kolom sesuai hasil pengamatan

Sikap

N Nama Tanggung Jujur Peduli Kerja sama Santun Percaya diri Disiplin
o siswa jawab

K C B B K C B B K C B BS K C B BS K C B BS K C B BS K C B B
S S S

1 Afrizal

2 Irwansy
ah

3 Tri
rahayu

4 vina

5 Ana

6 davi

7 khairiya
h

Rumus Nilai =Total Skor/skor maksimal x100 %

Kode nilai ke predikat


75,01-100,00 = sangat baik (SB)
50,01 -75,00 = baik(B)
25,01-50,00 =cukup (C)
00,00-25,00 = kurang(K)
Lampiran 3

Assesmen Formatif

KISI- KISI SOAL POSTTEST


BIOLOGI
TAHUN AJARAN 2023/2024

Materi : Virus Penyusun :Habidah, S.Pd


Bentuk Soal : Pilihan Ganda Alokasi Waktu : 10 menit
Jumlah : 5 Soal

N CP Tujuan Indikator Soal Level Bentu Kun sko


Pembelajar Kogniti k soal
O an f ci r
jaw
aba
n
1 Di akhir fase E, Peserta Disajikan pernyataan, C4 Piliha D 20
peserta didik didik peserta didik dapat n
dapat dapat menganalisis manfaat ganda
mendeskripsikan menyebut virus berdasarkan
ciri-ciri virus, kan pernyataan terapi gen
membedakan manfaat
proses replikasi virus.
virus,
2 mengidentifikasi Peserta Disajikan pernyataan, C4 Piliha E 20
peranan virus, didik dapat peserta didik dapat n
menciptakan menganali menyebutkan cara ganda
solusi terhadap sis mencegah penularan
penyebaran penyakit virus HIV
virus, dan yang
mendeskripsikan disebabkan
peranan virus oleh virus.
dalam
bioteknologi

3 Peserta Disajikan tentang C5 Piliha A 20


didik dunia sedang waspada n
dapat dengan virus corona ganda
menyimp atau Covid-19 yang
ulkan telah menginfeksi
cara puluhan ribu orang di
untuk puluhan negara,
melakuk peserta didik dapat
an menentukan cara
pengend untuk melakukan
alian pengendalian melawan
infeksi penyakit.
virus

4 Peserta . C5 Piliha E 20
didik Disajikan jenis-jenis n
dapat partisipasi remaja Gand
menyimp dalam menanggulangi a
ulkan virus HIV, peserta
jenis didik dapat
partisipa menentukan salah satu
si. jenis partisipasi
tersebut

5 Peserta C4 Piliha B 20
didik dapat Disajikan manfaat n
menganali tentang virus, peserta Gand
si manfaat didik dapat a
virus menganalisis manfaat
virus dengan tepat

Nilai maksimum = 𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑑𝑖𝑝𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑘𝑒𝑠𝑒𝑙𝑢𝑟𝑢ℎ𝑎𝑛 X 100


Lampiran 4

SOAL TES KOGNITIF


1. Terapi gen adalah upaya dalam memperbaiki informasi genetik dengan memperbaiki
susunan basa nitrogen pada untaian DNA yang ada di dalam gen. Salah satu keberhasilan
adalah memperbaiki kelainan genetik ADD (adenosine deaminase deficiency) penyakit
yang membuat seseorang tidak memilikidaya tahan tubuh, karena tidak mendapat AD
(adenosine deaminase).

Terapi ini memanfaatkan virus dengan cara menyisipkan DNA yang mengatur
pembentukan AD (adenosine deaminase) pada asam nukleat virus. Selanjutnya virus
dikembangbiakkan pada jaringan target. Hal tersebut dilakukan karena virus dapat ....
a. . mengganti jaringan yang rusak oleh penyakit tersebut dengan jaringan baru
b. . menghasilkan senyawa yang dapat menyembuhkan penyakit tersebut
c. mematikan virus lain yang menyebabkan penyakit tersebut
d. menghasilkan antbiotik untuk menyerang penyakit tersebut
e. menginjeksikan asam nukleatnya ke dalam sel target.
.
2. Salah satu penyakit yang disebabkan oleh virus dan sangat ditakuti manusia adalah AIDS.
AIDS disebabkan oleh virus HIV. Virus ini sebenarnya tidak menyebabkan kematian, tetapi
penderita perlahan-lahan akan meninggal. HIV dapat dicegah dengan cara ...
a. menggunakan peralatan tato dan body piercing (termasuk tinta) yang tidak disterilkan dan
pernah dipakai oleh orang yang terinfeksi HIV.
b. berbagi jarum suntik dan peralatan suntik lainnya dengan orang yang terinfeksi HIV.
c. berbagi peralatan makan yang sama dengan orang yang terinfeksi HIV
d. mendonorkan darah ke orang yang terinfeksi HIV
e. tidak melakukan hubungan seks bebas

3. Saat ini dunia sedang waspada dengan virus corona atau Covid-19 yang telah menginfeksi
puluhan ribu orang di puluhan negara. Virus sebenarnya telah membantu manusia untuk
melawan penyakit dengan cara untuk melakukan pengendalian terhadap kanker yaitu …
a. Cell-killing effects pada virus digunakan untuk viroterapi yang akan membunuh sel kanker
dalam tubuh
b. Dengan vaksin polio, campak, dan cacar virus yang telah mati atau dilemahkan yang
disuntikkan ke dalam tubuh
c.Virus pun digunakan dalam pembuatan antitoksin dengan menggabungkan DNA virus dan gen
yang bersifat menguntungkan.

d. Virus pun digunakan dalam pembuatan antitoksin dengan menggabungkan DNA virus dan gen
yang bersifat menguntungkan.

e. Baculovirus dapat menginfeksi serangga dan artropoda, baculovirus kemudian ditanamkan


pada gen tanaman pertanian.

4.Jenis - jenis partisipasi remaja dalam menanggulangi virus HIV/AIDS antara lain dapat melalui
hal-hal berikut ini, kecuali ….
a. Mengadakan gerakan anti HIV
b. Usahakan berteman dengan orang yang benar
c. Jangan mencoba jarum suntik atau tato yg tidak tau higenis atau tidak
d. Hindari seks bebas
e. Merokok

5. Manfaat virus bagi kehidupan manusia adalah ….

a. Antibiotik dan vaksin

b. Vaksin dan penelitian genetik

c. Antibiotik dan penelitian genetik

d. Fermentasi dan vaksin

e. Antitoksin dan vaksin


Lampiran 5

Assesmen Keterampilan

NO Nama Keterampilan Skor

Kesesuaian konten produk Kerapihan dan Inovasi dan


dengan teori estetika produk kreativitas

1
2
3
4
5

Rubrik Penilaian :

76- 100 Sangat berkembang

51- 75 Berkembang sesuai harapan

26- 50 Belum berkembang

Tidak berkembang
0- 25

Nilai maksimum = 𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑑𝑖𝑝𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑘𝑒𝑠𝑒𝑙𝑢𝑟𝑢ℎ𝑎𝑛 X 100


Lampiran 6
GLOSARIUM
Aseluler Tidak mempunyai sel

Bakteriofage Virus yang menyerang bakteri

Covid 19 Penyakit yang disebabkan oleh virus corona dan menimbulkan


gejala utama berupa gangguan pernapasan

Imunitas Daya tahan tubuh terhadap suatu penyakit

Vaksin Bibit bakteri atau virus yang sudah dilemahkan, yang akan
membuat badan kebal melawan penyakit

Virion Satu unit lengkap virus yang dapat menyerang suatu organisme
tertentu
Lampiran 7
DAFTAR PUSTAKA

Imaningtyas, Sri Ayu. 2013. Biologi Mndiri 1 untuk SMA/ MA Kelas X. Jakarta : Erlangga
Tim Litbang 1 SMA Neutron Yogyakarta. 2016. Belajar Praktis Biologi. Yogyakarta : CV
Lampiran 8

REFLEKSI GURU DALAM PROSES PEMBELAJARAN


NO PERTANYAAN JAWABAN
1 Apa yang menarik yang saya temukan selama pelaksanaan
pembelajaran
2 Pelajaran apa yang saya peroleh selama proses pembelajaran
3 Apa yang ingin saya lakukan untuk meningkatkan atau
memperbaiki pelaksanaan dan hasil pembelajaran
4 Dengan pengetahuan saat ini,bagaimana saya akan mengajar
kegiatan serupa di pembelajaran berikutnya
5 Bagian mana dari proses pembelajaran yang paling
memberikan kesan mendalam pada saya
6 Dibagiamn mana peserta didik memperoleh pengetahuan
paling banyak
7 Pada saat apa siswa menghadapi kesulitan saat mengerjakan
tugas
Lampiran 9

REFLEKSI GURU TERHADAP MATA PELAJARAN

NO PERTANYAAN JAWABAN
1 Apa yang menarik yang saya temukan selama pembelajaran
2 Dari materi tersebut,apakah siswa memperoleh
pengalaman baru
3 Apakah metode pengajaran yang digunakan efektif dalam
memfasilitasi pemahaman materi
4 Apakah siswa dapat mengaitkan materi dengan kehidupan
sehari-hari
5 Bagaimana cara mendorong partisipasi penuh semua siswa
dalam proses pembelajaran
Lampiran 10

INSTRUMEN SURVEI KEPADA MURID

Nama Guru : HABIDAH


Sekolah : SLBN 1 KASONGAN

Berilah tanda (√) pada kolom skor

NO INDIKATOR SKOR
Tidak Terpenuhi Terpenuhi
terpenuhi sebagian seluruhnya
(0) (1) ( 2)
1 Ibu guru bertanya apakah kami senang dengan
pelajarannya
2 Kami boleh bertanya apa saja kepada ibu guru
3 Ibu guru selalu memberikan pelajaran yang berbeda
yang membuat kami senang
4 Ibu guru mengikuti keinginan kami dalam belajar
5 Ibu guru menyebutkan benda-benda yang ada di rumag
atau sekolah saat memberi contoh
Kasongan, 1 Maret 2024

Nama siswa

Anda mungkin juga menyukai