Anda di halaman 1dari 2

Nama : Hasby Wisnu F

Kelas : KPI 5E
NIM : 126304213210

OBSERVASI OBYEK (PRODUK MAKANAN) “APEM”

Kata apem sendiri berasal dari bahasa Arab yaitu afuan atau afuwwun yang memiliki arti
ampunan. Secara tidak langsung, apem adalah sebuah simbol bagi masyarakat jawa untuk
meminta ampunan dari segala dosa maupun kesalahan. Kue apem ini bisa disajikan untuk
santapan biasa maupun upacara adat, seperti Kraton jogja juga menggunakan makanan apem
sebagai makanan pada saat upacara adat, yang dimana dipercaya sebagai simbol tolak bala
dan sebagai ungkapan syukur kepada Tuhan atas limpahan rezeki.
Kue apem, terbuat dari tepung beras yang didiamkan beberapa lama di dalam air yang
kemudian digiling, tepung beras yang siap diolah kemudian di campur dengan telur, tape, dan
kelapa parut. Kue ini dibuat dengan cara dikukus dengan langseng yang berisi air mendidih.
Proses pembuatannya pun memerlukan waktu yang cukup lama karena setelah pembuatan
adonan kue ini tidak langsung dikukus tetapi didiamkan dahulu sampai adonan mengembang,
setelah itu baru adonan yang sudah mengembang tersebut siap untuk dikukus.
Apem sangat terkenal di Jawa khususnya Jawa Tengah, seperti jogja, solo, semarang dan kota
kota di Jawa Tengah lainnya, tetapi apem juga menjadi salah satu makanan khas yang
terkenal di Jawa Timur, seperti Surabaya, Sidoarjo, Jombang dan masih banyak lagi.
Dari filosofi kue apem, muncullah di masyarakat jawa sebuah tradisi yang disebut Megengan.
Tradisi ini hampir dilakukan oleh seluruh masyarakat Jawa menjelang bulan Ramadhan. Di
beberapa daerah dijawa, apem yang dibuat untuk acara megengan akan dibawa ke masjid,
kemudian warga berkumpul dan melakukan doa bersama, lalu kue tersebut dibagikan untuk
dimakan bersama. Tidak hanya megengan, tetapi juga ada tradisi Jawa yang bernama
Nyadran. Tradisi nyadran ini sebelum datangnya bulan ramadhan yang dimana apem
dijasikan sajian atau disajikan juga, dalam upacara ini kue apem dilapisi daun dadap dan
diberi uang logam di tengahnya.

Alasan saya memilih obyek ini adalah karena mudah diobservasi dan di amatai mulai dari
proses pembuatan hingga filosofi bahkan sampai daerah asal yang sering dijumpai makanan
Apem ini, memang makanan apem ini salah satu jajanan yang saya suka dan gampang untuk
dibeli di pasar terdekat, jadi itu alasan saya memilih Apem sebagai obyek observasi saya.

Anda mungkin juga menyukai