A. Definisi
Kelainan kongenital berupa tidak adanya ganglion parasimpatis pada lapisan submucosal
(Meissner) maupun lapisan muskularis (Auerbach) pada kolon. Disebut juga megacolon
kongenital.
B. Etiologi
• Kegagalan perkembangan pleksus
submucosa Meissner dan pleksus mienteric
Auerbach di usus besar
• Tidak terdapatnya sel ganglion
parasimpatis dari pleksus Auerbach di colon
• Terbentuknya usus besar yang aganglionik
kejadiannya bervariasi
C. Patomekanisme
D. Manifestasi klinis
Trias klasik :
• Keterlambatan pengeluaran meconium (>24 jam)
• Muntah hijau
• Distensi abdomen
Keluhan lain: Konstipasi, demam -> jika telah terjadi enterocolitis, poor feeding (nafsu
makan rendah), keterlambatan pertumbuhan (bb rendah)
Pemfis : distensi : kesan perut kodok/ frog-belly shaped appearance (melebar ke samping)
RT : ujung jari terhimpit lumen rectum yang menyempit, pengeluaran kotoran setelah
colok dubur (meyemprot) dan kembung hilang.
Prabedah :
1. Dekompresi : pasang NGT, irigasi rectum/wash out (pasang pipa rectum untuk irigasi
feses dengan NaCl 0,9% 10-20 cc/kgBB)
2. Resusitasi cairan dan koreksi elektrolit
3. Antibiotik spektrum luas untuk mencegah sepsis
4. Rehabilitasi nutrisi. Setelah dekompresi berhasil, pasien tidak perlu dipuasakan dan
dapat segera mendapatkan diet per oral sesuai dengan umur pasien
Bedah :
Menurut dr Umi :
Menurut MMN :