Anda di halaman 1dari 62

PROPOSAL

BANTUAN PELAKSANAAN KELAS


INDUSTRI SMK PGRI 1
BANYUWANGI

JL. KEPITING NO. 1 , SOBO, BANYUWANGI


smkpgri1banyuwangi.sch.id
PETA JALAN SMK PGRI 1 BANYUWANGI
5 TAHUN MENDATANG

Jl. Kepiting, Sobo Telp (0333) 416528 Fax (0333) 416528


BANYUWANGI
e-mail : smkpgri1bwangi@gmail.com
NSS: 32205259003 NIS: 400280 NDS: 4205090501
A. PROFIL SEKOLAH
SEKOLAH
1. Nama Sekolah : SMK PGRI 1 Banyuwangi
2. Tingkat/Jenis Sekolah : Sekolah Kejuruan
3. Alamat Sekolah : Jl. Kepiting Sobo Banyuwangi
Telp./Fax. : (0333) 416528
4. Kecamatan : Banyuwangi
5. Kabupaten : Banyuwangi
6. Propisi : Jawa Timur
7. Waktu penyelenggaraan : Pagi
8. Berdiri Sejak : Tahun 1979
9. NIS : 400280
10. NSS : 322052518003
11. NPSN : 20552630
12. Kompetensi Keahlian : - Teknik Pemesinan (TPm)
- Teknik Kendaraan Ringan Otomotif (TKRO)
- Teknik Elektronika Industri (TEI)
- Akuntansi dan Keuangan Lembaga (AKL)
13. Kepala Sekolah :
Nama : Drs. HENDRAMAYU, M.Pd.
Alamat : Jl. Jaksa Agung Suprapto No. 66 RT/RW : 1/3 Kel.
Penganjuran Kec. Banyuwangi Kab. Banyuwangi
Telp. : 081249959285
Pendidikan Terakhir : S-2 Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia
Kewarganegaraan : Indonesia

PRASARANA
1. Gedung : Milik Sendiri
2. Tanah/Status : Hak Milik (Ikrar Wakaf)
3. Luas Tanah SMK : 2782 m2
4. Akte Notaris : Nomor 7, Tanggal 30 Juli 2020
DATA PSB & JUMLAH SISWA

Pendaftaran Siswa
Jml Rombel Putus SISWA SMK
Akreditasi

tk.1,2,3,4
Kompetensi Baru (PSB) Mengulang Lulusan
Sekolah
Keahlian (KK) Pendaftar Diterima JML Tk.1 Tk. 2 Tk. 3 Total

Kur

Kur

Kur

Kur
JML
L P L P L P L P L P L P L P L P L P

Teknik Pemesinan K13 K13 K 13 K13


A 6 32 0 30 0 30 0 0 0 0 71 0 30 0 52 0 79 1 161 1 162
(TPm) REV REV REV REV
Teknik Kendaraan
K13 K13 K13 K13
Ringan Otomotif A 9 84 0 78 0 78 0 0 0 0 81 0 78 0 100 0 87 0 265 0 265
REV REV REV REV
(TKRO)
Teknik Elektronika K13 K13 K13 K13
A 3 21 0 20 0 20 0 0 0 0 37 0 20 0 19 0 17 0 56 0 56
Industri (TEI) REV REV REV REV
Akuntansi dan
K13 K13 K13 K13
Keuangan Lembaga A 3 0 17 0 17 17 0 0 0 0 8 10 0 17 6 13 5 13 11 43 54
REV REV REV REV
(AKL)
Total 21 137 17 128 17 145 0 0 0 0 197 10 128 17 177 13 188 13 493 44 537
STATUS LAHAN SMK
Status Kepemilikan Lahan
No Jenis Lahan Luas (M2)
Pemerintah / Yayasan Lainnya (sebutkan)
1 Luas Lahan 2782 SMK PGRI 1 Banyuwangi
2 Luas Lahan Bangunan 2942 SMK PGRI 1 Banyuwangi
4 Luas Lahan tanpa Bangunan 798 SMK PGRI 1 Banyuwangi

TENAGA KEPENDIDIKAN
Kebutuhan
Jenis Tugas Tenaga Total Kepegawaian Pendidikan Usia Kelamin
No Pegawai
Kependidikan Pegawai
PNS NON SLTP SLTA S -1 <35 35-50 >51 L P Ideal Kurang
1 Tenaga Administrasi 3 - 3 - 1 2 2 - 3 3 -
2 Tenaga Teknis
1 - 1 - - 1 1 - - - 1 1 -
Keuangan
3 Tenaga Teknis sarana
1 - 1 - - 1 - 1 - - 1 1 -
Prasarana
TOTAL 5 - 5 - 1 4 1 1 - 2 3 5 -
TENAGA PENDIDIK
Kebutuhan
Nama Mata Diklat / Total Kepegawaian Pendidikan Usia Kelamin
No Guru
Pelajaran/ Guru
PNS NON Dip S1/D4 S2 <35 35-50 >51 L P Ideal Kurang
1 Nasional
Pendidikan Agama dan Budi
4 - 4 - 2 2 - 4 - 4 - 2 -
Pekerti
Pendidikan
Kewarganegaraan dan 1 - 1 - 1 - - 1 - - 1 2 -
Sejarah
Bahasa Indonesia 2 - 2 - 2 - 2 - - 2 - 2 -
Matematika 2 - 2 - 2 - 1 1 - - 2 3 -
Sejarah Indonesia 1 - 1 - - 1 1 - - 1 - 1 -
Bahasa Inggris 2 - 2 - 2 - 1 1 - 1 1 2 -
2 Kewilayahan
Seni & Budaya 1 - 1 - 1 - - 1 - - 1 1 -
Pendidikan Jasmani & Olah
1 - 1 - 1 - - - 1 1 - 1 -
Raga
Muatan Lokal 1 - 1 - 1 - - 1 - 1 - 1 -
3 Produktif
TPm 5 - 5 - 4 1 - 5 - 5 - 5 -
TKRO 7 - 7 6 1 1 5 1 5 2 6 -
TEI 2 - 2 - 1 1 - 2 - 2 - 2 -
AKL 2 - 2 - 2 - 1 1 - 1 1 2 -
TOTAL

PRASARANA SMK
Kondisi Saat Ini Kebutuhan
Total Jumlah Jumlah
No Nama Ruang/Area Kerja Jumlah Luas Jumlah Jumlah Luas
Luas Rusak Rusak Total Luas (m2)
Ruang (m2) Baik ruang (m2)
(m2) Sedang Berat
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

A Administrasi

1 Ruang Kepala Sekolah 1 20 20 1 - - 1 20 20


2 Ruang Guru 1 72 72 1 - - 1 72 72
3 Ruang Pelayanan Administrasi/STAF 1 48 48 1 - - 1 48 48
4 Ruang Sidang Rapat - - - - - - - - -
5 Ruang Tata Usaha` 1 81 81 1 - - 1 81 81
6 Ruang Komite - - - - - - - - -
7 Ruang Tamu 1 24 24 1 - - 1 24 24
8 Ruang Penggandaan - - - - - - - - -
9 Ruang Arsip / Dokumen - - - - - - - - -
10 Ruang Gudang Administrasi - - - - - - - - -
11 Ruang Prakerin/BKK - - - - - - - - -
12 Ruang Dapur 1 12 12 1 - - 1 12 12

B Kegiatan Belajar

1 Ruang Kelas 12 72 864 12 - - 14 72 1008


2 Ruang Praktek TPm
1. Lab CNC 1 90 90 1 - - 2 90 180
2. Bengkel Convensional 1 1 56 56 1 - - 1 90 90
3. Bengkel Convensional 2 1 56 56 1 - - 1 90 90
4. Bengkel Kerja Bangku 1 56 56 1 - - 1 90 90
3 Bengkel TKR
1. Bengkel chasis 1 72 72 1 - - 1 90 90
2. Bengkel engine 1 72 72 1 - - 1 90 90
3. Bengkel kelistrikan 1 72 72 1 - - 1 90 90
4. Bengkel Alat 1 56 56 1 - - 1 56 56
4 Bengkel EI - - - - - - - - -
1. Bengkel EI 1 1 72 72 1 - - 1 72 72
2. Bengkel EI 2 1 72 72 1 - - 1 72 72
5 Lab. AKUNTANSI 1 72 72 1 - - 1 72 72
6 Ruang Unit produksi/TEFFA 1 81 81 1 - - 1 81 81
7 Ruang CBT 1 1 72 72 1 - - 1 72 72
8 Ruang CBT 2 1 72 72 1 - - 1 72 72

C Penunjang Pendidikan

1. Ruang Perpustakaan 1 72 72 1 - - 1 72 72
2. Ruang Koperasi 1 20 20 1 - - 1 20 20
3. Ruang BP 1 24 24 1 1 24 24
4. Ruang Ibadah 1 126 126 1 - - 1 126 126
D Penunjang Lainnya
1 Ruang Bersama (Aula) 1 126 126 1 - - 1 285 285
2 Ruang Kantin Sekolah 1 16 16 1 - - 2 20 40
3 Ruang Toilet
1. Toilet Kepala Sekolah 1 6 6 1 1 6 6
2. Toilet Guru 2 2 4 2 2 2 4
3. Toilet siswa Putra 5 2 10 5 5 2 10
4. Toilet siswa Putri 2 2 4 2 2 2 4
4 Ruang Gudang 1 20 20 1 - - 1 20 20
5 Ruang Satpam 1 5 5 1 - - 1 5 5
6 Tempat Parkir 1 120 120 1 - - 1 120 120
7 Rumah Penjaga 1 20 20 1 - - 1 20 20

PERALATAN SMK
Kondisi saat ini
Kebutuhan Jumlah
Jumlah Jumlah
No Nama barang/peralatan Jumlah Jumlah barang saat kekurangan
rusak rusak
barang baik ini barang
sedang berat
1 2 3 4 5 6 7 8
A ALAT PRAKTEK TPM
1. Mesin Bubut 8 4 2 2 12 4
2. Mesin Milling 2 2 - - 4 2
3. Mesin surface gerinding - - - - 1 1
4. Mesin silindrical grinding - - - - 1 1
5. Mesin skrap - - - - 1 1
6. Cnc milling 2 2 - - 3 1
7. Cnc turning - - - - 2 2
8. PC i5 20 20 - - 24 4
ALAT PRAKTEK TKR
1. Engine Stand Bensin Konvensional 4 4 - - 4 -
2. Engine Stand Bensin Injeksi 3 3 - - 4 1
3. Engine Stand Diesel Konvensional VE dan
2 2 - - 4 2
Inline
4. Trainer Kelistrikan body 5 5 - - 8 3
5. Trainer Pengapian 1 1 - - 4 3
6. Trainer AC 1 1 - - 4 3
7. Motor Starter 10 10 - - 8 -
8. Alternator 5 5 - - 8 3
9. Kopling 1 1 - - 2 1
10. Transmisi 8 8 - - 2 -
11. Propeller shaft 4 4 - - 2 -
12. Gardan 6 6 - - 2 -
13. Axle shaft and house 4 4 - - 2 -
14. Rem 8 8 - - 8 -
15. Suspensi 8 8 - - 8 -
16. Sistem Kemudi 6 6 - - 8 2
17. Spooring 1 1 - - 1 -
18. Balancing 2 2 - - 2 -
19. Two post 2 2 - - 2 -
ALAT PRAKTEK ELIND
1. Trainer plc 5 4 0 1 8 4
2. Trainer elektro pneumatic 4 4 0 0 8 4
3. Trainer micro control 4 4 0 0 8 4
4. Osiloskop 2 2 0 0 4 2
5. Function generator 1 1 0 0 4 3
6. Mesin bor duduk 1 1 0 0 2 1
7. Psu digital 30v 10a 1 1 0 0 4 3
8. Laser cnc 1 0 1 0 2 1
9. Laptop core i3 8 7 1 0 16 8
ALAT PRAKTEK AKUNTANSI
1. Kalkulator Siswa 37 37 - - 20 17
2. All In One DELL 7440 Touchscreen 19 19 - - 10 9
3. LCD Proyektor 2 2 - - 1 1
4. Printer 2 2 - - 0 2
B Mebeler
1 Meja dan Kursi guru 46 46 - - 46 -
2 Meja dan kursi kepala sekolah 1 1 - - 1 -
3 Meja dan kursi tamu 1 1 - - 2 -
4 Almari 12 12 - - 12 -
5 Meja dan kursi siswa (1 Meja = 2 Siswa) 240 240 10 - 260 20
6 Rak baju praktek 7 7 1 - 12 5
C Alat transportasi
1 Mobil dinas
1. Cadtiva 1 1 - - 3 2
2. Foton 1 1 - - 1 -
3. Kijang Super 1 - 1 - 1 -
4. Panther 1 - - 1 1 1
2 Sepeda motor Vario 1 1 - - 2 1

B. VISI DAN MISI


VISI
“Menghasilkan Tamatan berimtaq, berinovasi, berprestasi, dan berwawasan lingkungan”

MISI

1. Mengembangkan Kurikulum Satuan Pendidikan bersama industri, dunia usaha dan pemangku kepentingan lain,
agar sesuai tuntutan pasar kerja dan perkembangan IPTEK.
2. Melaksanakan Proses pembelajaran dengan pendekatan Competency Based Training (CBT) dan Production Based
Training (PBT) melalui Teaching Factory (TeFa) untuk memberi peluang tamatan bekerja di industri atau
berwirausaha.
3. Melaksanakan berbagai kegiatan intrakurikuler maupun ektrakurikuler untuk mengembangkan bakat, minat dan
kompetensi teknis.
4. Mengembangkan dan memberdayakan Pendidik dan Tenaga Kependidikan sehingga dapat menyajikan dan
melayani proses pembelajaran yang bermutu dan menyenangkan.
5. Mengembangkan Sarana dan Prasarana yang memadai untuk mendukung proses pembelajaran yang bermutu,
ramah lingkungan, serta mencegah terjadinya pencemaran dan kerusakan lingkungan.
6. Menjalin kerjasama yang saling menguntungkan dengan industri, dunia usaha, perguruan tinggi vokasi dan
pemangku kepentingan terkait untuk pengembangan kurikulum, pendidik, tenaga kependidikan, PKL, magang dan
bekerja.
7. Mengadopsi dan/atau menerapkan standar nasional terkait (SPMI, Akreditasi, LSP) untuk meningkatkan mutu
layanan.

C. ANALISIS SWOT

FAKTOR STRENGTH (S) WEAKNESS (W)


S1. Peningkatan mutu guru produktif melalui W1. Sebagian guru masih
INTERNAL sertifikasi kompetensi mengajar ditempat lain
S2. Kerjasama BKK sekolah dengan Dunia
Usaha dan Industri baik dalam dan luar W2. Sebagian peralatan belum
negeri (MOU dengan Industri) memenuhi standar industri dari
S3. Penyelarasan Kurikulum Industri (link masing-masing kompetensi
and super macth)
keahlian
S4. Sekolah yang memiliki karakter softskill
yang baik W3. Sebagian DU/DI dalam
menjalian kerjasama dengan
EKSTERNAL SMK masih sebatas praktek kerja
lapang
OPPORTUNITY (P) STRATEGI SO STRATEGI WO
P1. Dukungan wali siswa terhadap SO1. Kemampuan SDM guru bisa terus WO1. Diharapkan kepada
program-program sekolah cukup baik dikembangkan, sehingga program2 sekolah pemerintah untuk memperhatikan
bisa berjalan dengan baik sehingga sarana dan prasarana melalui
P2. Dukungan Pemerintah Pusat dan mendapatkan kepercayaan masyarakat bantuan yg telah ditetapkan
Daerah dalam pemberian bantuan sesuai industri
baik BOS dari Pemerintah Pusat dan SO2. Terus melakukan review kurikulum
BPOPP dari Pemerintan jawa timur industri melalui pendekatan dan metode WO2. Membuat perencanaan
mengajar yang bervariasi dan berinovasi teaching factory sekolah
P3. Animo Masyarakat sangat Tinggi dalam mengajar agar terus akan
terhadap SMK menghasilkan lulusan yang berkualitas. WO3. Menjalin kerjasama
dengan DU/DI dalam hal Magang
P4. Peluang kerjasama dengan SO3. Dukungan maasyarakat luas atas Siswa, Magang Guru, dan diklat
industri terbuka lebar. rekrutmen dan pelatihan yang di lakukan kompetensi serta penempatan
sekolah melalui BKK sekolah. kerja setelah siswa lulus.

THREATS (T) STRATEGI ST STRATEGI WT


T1. Perkembangan teknologi yang ST1. Dana Sekolah bisa terus dimanfaatkan WT1. Adanya sarana dan
semakin cepat oleh sekolah untuk meningkatkan kualitas prasarana yang lengkap
T2. Kompetisi promosi dari pendidikan sehingga dapat meningkatkan
kompetitor ST2. Terus berkreatifitas dan berinovasi kepercayaan dan kepuasan
T3. Kondisi Sekolah negeri di dalam KBM masyarakat terhadap SMK PGRI
Banyuwangi memungkinkan adanya ST3. Meningkatkan kerjasama dengan 1 Banyuwangi
penambahan rombel maupun jurusan DUDI/Institusi penempatan kerja WT2. Keterlibatan siswa dalam
baru. ST4. Penempatan magang guru produktif pelaksanaan teaching facory
T4. Kesamaan kompetensi keahlian atas kerjasama dengan dunia industri untuk meningkatkan kompetensi
dari masing-masing SMK siswa.
WT3. Dilakukan pembinaan
dengan diklat untuk
meningkatkan kompetensi guru
GAMBARAN SMK 5 TAHUN KEDEPAN DAN TARGET PENCAPAIAN PER TAHUN

PROGRAM TAHUN 2023 PROGRAM TAHUN 2024 PROGRAM TAHUN 2025 PROGRAM TAHUN 2026 PROGRAM TAHUN 2027

1. Pengembangan 1. Penguatan peningkatan 1. SMK Rujukan dan 1. Penguatan SMK Menjadikan Siswa
sekolah sebagai TUK kemampuan Soft Skill Basis Produk Pusat Keunggulan Lulusan Inteprener
untuk semua Paket siswa, implementasi 2. Peningkatan sarana 2. Penguatan Berwirausaha Mandiri
Keahlian SMK Berbasis Industri dan mutu layanan Manajemen kesiswaan
2. LSP (BNSP) Sertifikasi 2. Pemberdayaan sekolah administrasi 3. Penguatan
siswa sesuai aliansi 3. SMK Membangun manajemen sekolah
kompetensi keahlian 3. Memandu sekolah Desa sebagai sekolah
3. Merancang aliansi untuk mendirikan 4. SMK Hebat melalui unggulan
pembelajaran jarak TUK Gerakan Sekolah 4. Pengembangan SMK
jauh (ICT) 4. Pendampingan sekolah Menyenangkan sebagai pusat belajar
4. Peningkatan aliansi dalam masyarakat
kompetensi bahasa penerapan 5. Pengembangan SMK
asing, untuk siswa dan Pembelajaran Berbasis sebagai sekolah
guru (minimal bahasa Industri adiwiyata Ber Akhlak
inggris) 5. Pemenuhan sarana mulia ber Dedikasi BLK SMK Mandiri
5. Pengintegrasian KWU prasarana standart tinggi ber Empati
dalam pembelajaran industri pada masing- Mandiri
6. Peningkatan mutu masing paket keahlian.
(TEFA)
7. Pengadaan kelas
industri untuk setiap
Paket Keahlian
8. Keterserapan lulusan
SMK di dunia industri
9. Menjadi SMK pusat
keunggulan
2 Gambaran SMK 5 Tahun Ke depan

Program Vokasi adalah program pendidikan pada jenjang pendidikan tinggi yang bertujuan untuk
mempersiapkan tenaga yang dapat menetapkan keahlian dan ketrampilan di bidangnya, siap kerja dan mampu
bersaing secara global.

Secara umum pendidikan vokasi bertujuan menyiapkan peserta didik menjadi anggota masyarakat yang memiliki
kemampuan tenaga ahli profesional dalam menerapkan, mengembangkan, dan menyebarluaskan teknologi
dan/atau kesenian serta mengupayakan penggunaannya untuk meningkatkan taraf kehidupan masyarakat dan
memperkaya kebudayaan nasional.

Berdasarkan program tersebut Sekolah menengah kejuruan dapat menjadi jembatan pertama bagi peserta
didik dalam menemukan rencana belajar yang semakin terarah dan sesuai dengan bakat dan minat, tentunya tidak
terbatasi dengan program kuliah yang panjang dan pekerjaan yang belum terencana.

SMK merupakan wadah generasi baru yang dapat diolah sedemikian rupa dalam menjawab tantangan masa
depan yang lebih baik, dengan program vokasi dan program kerja sama anatara lembaga pendidikan dengan
industry memberikan gambaran yang lebih cerah bagi peserta didik untuk terus berkembang dan mengikuti era
modernisasi. Dengan tumbuh kembang industry di wilayah negara berkembang dapat memberikan lapangan pekerjan
yang lebih banyak bagi tenaga baru dari lulusan sekolah menengah kejuruan.
D. RENCANA AKSI
1. Standar Pendidikan Nasioal Sekolah Menengah Kejuruan

Pendidik/ Sarana
ISI PROSES SKL Pembiayaan Penilaian Pengelolaan
Kependidikan Prasarana

1. Penerapan 1. Pembelajaran 1. Pencapaian 1. Peningkatan 1. Pemenuhan 1. Keterserapan 1. Rencana dan 1. Rencana


K13/merdeka Berbasis TIK Kriteria Pendidik Peralatan Anggaran Kreteria Pengembang
belajar 2. Proses Standar Produktif/Sertifikasi Praktek Pembiayaan. Penilaian an
2. Penerapan Pembelajaran Kompetensi 2. Kompetensi ICT Standar Industri 2. Pengelolaan 2. Teknik Sekolah/Renc
Teaching 3. Penyusunan Lulusan Pendidik/Kependidik 2. Renovasi Anggaran Penilaian ana Kerja
Factory level 3 modul ajar dengan an Ruang Praktek Sesuai 3. Hasil Sekolah
3. Layanan sesuai TEFA memperkuat 3. Standar Kompetensi Sesuai Standar dengan RKAS Penilaian berdampak
Pembelajaran BNSP-SKKNI pembelajaran Pendidik, Industri Sekolah 4. Pelaporan terhadap
Sekolah Basis Profesi. TeFa 4. Penempatan 3. Pembangunan 3. KWU Sekolah Hasil peningkatan
Industri 4. Kurikulum 2. Pembentukan Magang Guru pada Ruang praktik 4. UPJ Sekolah Penilaian hasil belajar
4. Pembelajaran Industri Akhlak Mulia. Industri Pasangan standar industri 5. Kenaikan 2. Pengumpulan
Sikap dan 3. Memiliki Sesuai Paket 4. Peluasan Kelasa dan dan
Akhlak pengakuan Keahlian. Akses Internet Lulusan penggunaan
Kompetensi dan media data yang
melalui pembelajaran handal
Sertifikasi danvalid
Kompetensi berbasis ICT
(BNSP)
Melalui LSP
4. Sertifikasi
Kompetensi

Berdasarkan rencana program pendidikan vokasi dan kerja sama industri, sebagai lembaga pendidikan
dianggap perlu merumuskan program yang dapat mendukung rencana tersebut dengan program tahunan yang dapat
di gali dan di rencanakan sesuai kebutuhan sekolah antara lain:
a. Penguatan SMK Model/Link and Match

b. Penguatan Manajemen kesiswaan dalam mengolah serta menemukan bakat serta kemampuan siswa dalam bidang
akademik maupun non akademik.

c. Pengembangan SMK sebagai pusat belajar masyarakat serta memberikan pelayan masyarakat berbasis TEFA

d. Menciptakan wadah BLK (Balai Latihan Kerja) dari masyarakat untuk kepentingan Kemajuan Sekolah.

e. Pengembangan SMK sebagai sekolah adiwiyata unggul dalam akhlak memiliki daya saing global

f. Menjadi Pusat Keunggulan (SMK PK)

2.3. Refleksi
1. Tantangan utama SMK sebagai pencetak generasi tepat guna bagi industry
2. Kerja industry dan MOU SMK dengan Industri Terkait
3. SMK Mandiri sebagai wadah rujukan serta pusat pengembangan siswa

3.1. Penutup

Sekolah Menengah Kejuruan merupakan lembaga pendidikan bagi usia produktif yang dapat menjawab
tantangan dunia kerja, untuk itu sebagai wadah belajar harus memiliki rencana program unggulan yang dapat
memberikan hasil lulusan yang tepat guna bagi industri. Program serta rencana penguatan SMK adalah sebuah model
yang dapat di lakukan serta terwujud atas dukungan dari berbagai pihak, baik dari pemerintah, animo masyarakat hingga
seluruh warga sekolah.

Anda mungkin juga menyukai