TUGAS KELOMPOK 2

ILMU TINGKAH LAKU HEWAN

(PERILAKU HEWAN MERAWAT TUBUH)

1. AMANDA CAROLINE NAOLIN (2209010003)

2. MICHAELIS CONCHITA FATIMA HOBAN (2209010012)
3. IRENE NATASHA ARLIN BOBO (2209010042)
4. PASIONISTA KARMELIANA BHA WEA (2209010063)

PROGRAM STRUDI KEDOKTERAN HEWAN

FAKULTAS KEDOKTERAN DAN KEDOKTERAN HEWAN
UNIVERSITAS NUSA CENDANA
KUPANG
2024
A. KUCING
1. Menjilati Luka(Merawat diri)
Kucing secara naluriah akan menjilat area yang nyeri atau meradang, termasuk
luka. Air liur kucing mengandung enzim dan zat antimikroba alami yang mampu
membunuh bakteri.
2. Melakukan Grooming, lidahnya yang seperti duri merangsang kelenjar sebaceous
di dasar bulunya dan menyebarkan sebum yang dihasilkan ke seluruh bulu.
Perawatan diri mereka juga membantu menghilangkan kotoran dan parasit seperti
kutu. Selain itu, karena kucing tidak memiliki kelenjar keringat, air liurnya
membantu mereka menenangkan diri di hari yang panas.
3. Merawat Kuku
Kucing merawat kukunya dengan menggaruk-garuk benda seperti sofa, kayu
untuk mengasah kuku dan menghilangkan luar kuku yang sudah tua.

B. MONYET
1. Grooming dilakukan untuk membersihkan diri dari kutu dengan dengan
menggunakan jari-jari dengan cara mengulik bagian tubuh tertentu dan mencari
kutu menggunakan bibirnya. Perilaku mengambil, menjilati, dan menyentuh
rambut pada tubuh dengan tujuan membersihkan tubuh dari kotoran. Monyet
ekor panjang menggunakan mulut, tangan dan kakinya untuk mencari dan
mengambil kotoran atau parasit pada tubuhnya
2. Sesama monyet akan merawat telinga, leher, bahu, punggung dan
pantat dari pasangan nya dengan menggunakan jari-jari tangan, kaki, gigi dan
lidah. Perilaku saling merawat ini merupakan salah satu bentuk yang
menunjukkan persahabatan dalam kelompok.

C. TIKUS
1. Perawatan Cefalocaudal ditentukan oleh serangkaian dan urutan perilaku
perawatan tertentu yang dilakukan tikus untuk menjaga kebersihan dan
kebersihannya. Selama perawatan cephalocaudal, tikus melakukan serangkaian
 langkah pembersihan dalam urutan tertentu dimulai dari area kepala, kemudian
turun ke batang tubuh hingga area anogenital, dan diakhiri dengan ekor.
- Perawatan dimulai dengan tikus menjilati cakarnya.
- Kemudian tikus menggunakan kedua kakinya yang basah untuk
membersihkan hidung dengan melakukan gerakan menyikat berbentuk elips.
- Setelah membersihkan area hidung, ia menggunakan satu kakinya untuk
membersihkan kumis dan area sekitar mata, kemudian kedua cakarnya untuk
menyelesaikan kepala dengan sapuan ke belakang dan ke atas.
- Setelah itu, tikus melanjutkan membersihkan area batang tubuh dengan cara
menjilati bagian perut dan punggung.
-Langkah terakhir dalam rangkaian perawatan adalah pembersihan area
anogenital dan ekor.

2. Seekor tikus menggunakan lidahnya untuk menjilat bulunya dan menjaganya

tetap bersih.
3. Menggaruk meredakan rasa gatal yang mungkin dirasakan tikus dan dilakukan
dengan cara tikus menggores kulitnya dengan cakarnya.
4. Menggigit adalah rangkaian gigitan kecil dan halus yang dilakukan tikus pada
bulu dan kulitnya, sehingga tikus dapat membersihkan dirinya sendiri secara
efisien.

D. KELELAWAR
Tingkah laku grooming merupakan salah satu tingkah laku pada hewan untuk
merawat dirinya dari kotoran yang melekat pada rambut di permukaan tubuhnya
(Markus dan Blackshaw, 2002).
Kelelawar mampu merawat tubuhnya sendiri dengan cara autogrooming Pteropus
alecto yang yaitu menjilat sayap bagian luar dan sayap dalam, menggaruk-garuk badan,
menjilat perut, menjilat cakar, menggaruk-garuk leher, menjilat kaki, menggaruk
telinga, menjilat moncong dan alat kelamin, mengusap-usap sayap luar dan sayap dalam
dengan menggunakan lidah, cakar dan kaki.
allogrooming kelelawar yang teramati yaitu mendekat kemudian mulai menjilat-
jilat kelamin dan perut individu lain. Markus dan Blackshaw, (2002) yaitu kelelawar
melakukan grooming menggunakan cakar dan kaki untuk membersihkan saluran
telinga, gigi dan kelamin yang sering dilakukan pada saat kawin. Grooming paling
banyak dilakukan pada malam hari karena saat pagi dan sore hari kelelawar
lebih banyak tidur.
E. ULAR

1. Melakukan eksfoliasi
Ular secara rutin mengalami proses eksfoliasi atau pergantian kulit, ular
biasanya akan menggesekan tubuh mereka pada permukaan yang kasar, atau
objek yang kasar. Proses ini membantu menghilangkan kulit mati.
2. Mengatur suhu tubuh
Ular merupakan poikilotermik, yang berarti suhu tubuh mereka bergantung
pada suhu lingkungan. Biasanya merka akan berjemur di sinar matahari atau
berpindah ke area yang lebih hangat.