Anda di halaman 1dari 42

TUGAS KELOMPOK 9 METODE PENELITIAN SOSIAL

Mata Kuliah : Metode Penelitian Sosial


Kelas 3 (Kamis pukul 07.00-09.30)
Dosen Pengampu : Drs. Herbasuki Nurcahyanto, M.T.

Kelompok 8:
1. Muhammad Sandy Yudha Putra Pratama (14020122140117)
2. Abdul Aziz Hadi (14020122140152)
3. M. Faiz Salekhan Aqilla (14020122140162)
4. Ignatius De Loyola Wisagni Bagas Wisesa (14020122140172)
5. Ageng Arroum Aminuddin (14020122140189)

Judul: Analisis Kualitas Pelayanan BPJS

Definisi Konsep:

Y = Kepuasan
Kepuasan adalah perasaan senang atau kecewa seseorang yang timbul karena membandingkan kinerja
yang telah dipersepsikan produk (atau hasil) terhadap ekspektasi mereka. Jika kinerja gagal memenuhi
ekspektasi , pelanggan akan tidak puas. Jika kinerja sesuai dengan ekspektasi, pelanggan akan puas. Jika
kinerja melebihi ekspektasi, pelanggan akan sangat puas atau senang. kualitas pelayanan jaminan
kesehatan yang memadai sehingga timbul kepuasan dari masyarakat, asumsi publik penting dilihat dalam
nilai kepuasan diambil melalui persepi baik dari masyarakat akan suatu pelayanan kesehatan tersebut, dan
juga diambil dari sample penelitian yang dilakukan melalui metode observasi yang rata-rata dinilai baik
oleh masyarakat.

X1 = Efektivitas
Efektivitas adalah proses pengukuran yang bisa memberikan bayangan terkait gambaran dari perencanaan
baik dilihat dari kualitas dan waktu yang ditetukan dan fokus pada hasilnya. Pelayanan yang efektif
meliputi pelayanan yang prima, komunikasi yang berjalan dengan baik, konsisten memberikan pelayanan,
dan kesesuaian kebijakan pelayanan.

X2 = Pelayanan
Pelayanan adalah tindakan yang dinyatakan atau dikerjakan untuk menyenangkan, mencari petunjuk, atau
memberikan keuntungan kepada pembeli dengan tujuan menciptakan nama baik, serta peningkatan
penjualan serta pendapatan. Setiap pelayanan kesehatan di puskesmas maupun rumah sakit mempunyai
masalah yang berbeda beda disetiap daerahnya, dalam upaya memberi pelayanan yang efektif terhadap
masyarakat pemerintah harus mengacu pada keberhasilan dalam memberikan perawatan yang tepat,
dalam waktu yang sesuai, dengan biaya yang terjangkau, serta menghasilkan hasil yang optimal untuk
pasien dan masyarakat secara keseluruhan.
No Nama Jurnal dan
Judul Artikel, Nama Teori Variabel Indikator Indikator
Pengarang
1.
Nama Jurnal: Jurnal Teori Efektivitas menurut Yamit X1= Kualitas a. Efisien waktu dalam
Public Policy; (2003) adalah proses pengukuran yang X2= Pelayanan penggunaan aplikasi
bisa memberikan bayangan terkait guna mempermudah
Judul: Inovasi BPJS gambaran dari perencanaan baik dilihat Y=Kepuasan pelayanan
Kesehatan Dalam dari kualitas dan waktu yang ditetukan b. Efektivitas
Pemberian Layanan dan fokus pada hasilnya. pelayanan yang dirasa
Kepada sangat baik
Masyarakat:Aplikasi Begitupun hal yang sama disampaikan c. Cakupan yang luas
Mobile JKN; oleh (Handoko, 2003) yang dengan adanya
mengatakan efektivitas pelayanan yang aplikasi yang dapat
Pengarang: Ayu dapat dikatakan efektif apabila membantu
Wulandari, masyarakat sudah mendapatkan d. Persepsi masyarakat
Sudarman, Ikhsan layanan yang cepat, singkat dan akan kepentingan
bermutu dengan biaya yang murah program BPJS
tentunya. Efektivitas dapat juga
dikatakan bagaimana ketepatan dalam
memilih tujuan dari suatu perencanaan
dalam pencapaian target pada suatu
organisasi.
2.
Judul: Peran BPJS Teori Kualitas Pelayanan menurut X1= Kualitas Terdapat
Dalam Pelayanan Ibrahim dan Hardiyansyah (2011) X2= Pelayanan permasalahan yang
Kesehatan Kualitas pelayanan merupakan suatu harus dibenahi baik
Masyarakat kondisi dinamis yang berhubungan Y= Terdapat permasalahan pada berupa sistem,
dengan produk, jasa, manusia, proses, pelayanan yang belum prosedur, SDM,
Pengarang: Didik dan lingkungan dimana penilaian memenuhi standart pelayanan maupun sarana
Kusramandana kualitasnya ditentukan pada saat public yang baik, askses prasana serta belum
terjadinya pemberian pelayanan public masyarakat untuk mendapatkan menerapkan prinsip
tersebut. manfaat pelayanan sangat responsivitas terhadap
terbatas, masyarakat belum bisa kebutuhan masyarakat
mendapatkan pelayanan disemua dalam rangka
fasilitas Kesehatan. meningkatkan kualitas
pelayanan public
bidang kesehatan.

3.
Nama Jurnal: Teori Pelayanan Publik menurut X1= Kualitas a. Konsisten
SENASIF Agustina (2020) Pelayanan X2= Pelayanan memberikan
masyarakat atau pelayanan publik X3= Fasilitas pelayanan kepada
adalah salah satu tugas utama dalam pelanggan.
Judul: Analisa keseharian institusi pemerintah sesuai Y=Kepuasan b. kesesuaian
Kinerja Pelayanan dengan tupoksi penyelenggaraan kebijakan pelayanan
Publik Bidang negara maupun dalam skala c. Komunikasi dua
Kesehatan pada pemerintah daerah. arah yang berjalan
Pelaksanaan baik dan mudah
Program BPJS Konsep kinerja menurut Rummler dan dimengerti
Bidang Kesehatan di Brace dalam Soedarmanto (2014) d. Pelayanan prima
Rumah Sakit Umum mengemukakan ada 3 level kinerja, e. Fasilitas yang dapat
Daerah Sayang yaitu kinerja organisasi, kinerja proses dimanfaatkan dengan
Kabupaten Cianjur dan kinerja individu/pekerja. Berkaitan baik.
dengan judul penelitian ini, penulis
Pengarang: Wenny akan melakukan pengukuran ketiga
Djuarni, Dadi level kinerja, yang cakupannya
Mulyadi, Titien bermuara pada kinerja organisasi.
Agustina
Selanjutnya Bernardin dalam
Soedarmanto (2014) menyatakan
bahwa kinerja merupakan catatan hasil
kerja yang diproduksi (dihasilkan) atas
fungsi pekerjaan tertentu atau
aktivitas-aktivitas selama periode
waktu tertentu, selanjutnya Bernardin
menekankan kinerja sebagai hasil
kerja.
4.
Judul: Efektivitas Teori Pelayanan Publik menurut X1= Kualitas Pelayanan di
Penerapan Jaminan Gronroos (1990) Pelayanan Publik X2= Pelayanan Puskesmas tertentu
Kesehatan Nasional adalah produk suatu organisasi untuk cenderung berbelit-
Melalui BPJS dalam institusi tertentu untuk memenuhi Y= Dari hasil penelitian belit dan kurang ramah
Pelayanan kebutuhan pelayanan kesehatan belum terutama kepada
Kesehatan masyarakat baik jasa dan barang. efektif dilihat dari aspek pasien peserta BPJS
Masyarakat Miskin Produk jasa dan barang ini harus responsitivitas, kesopanan, dan PBI sehingga
di Kota Padang memberikan akses. masyarakat miskin
manfaat dan kepuasan kepada merasa diabaikan oleh
Pengarang: Nora masyarakat, dengan menyesuaikan pemerintah, padahal di
Eka Putri kebutuhan dan dalam peraturan
keinginan masyarakat. Sistem perundangan
pemberian layanan dilaksanankan dikatakan bahwa JKN
secara terbuka, melalui BPJS
efisien, efektif dan tidak diskriminatif. kesehatan berhak
dirasakan oleh seluruh
warga Indonesia tanpa
ada tindakan
diskriminatif dan
lainnya.
5.
Nama Jurnal: Jurnal Teori Pelayanan Publik menurut X1= Kualitas a. Prosedur pelayanan
Governance Afandi (2018) Pelayanan publik X2= Pelayanan yang baik
adalah X3= Kesopanan b. kecepatan
Judul: Analisa pemberian layanan kepada masyarakat X4= Keramahan pelayanan
Kepuasan yang merupakan kewajiban aparatur c. kepastian jadwal
Masyarakat Negara sebagai abdi masyarakat. Y=Kepuasan pelayanan
Pengguna Bpjs Pelayanan publik yang diberikan d. fasilitas yang dapat
Mengenai diharapkan dari hari ke hari semakin dimanfaatkan dengan
Pelayanan Publik Di berkualitas. baik
Puskesmas Lansot e. Kepuasan
Kota Tomohon masyarakat akan
Tahun 2022 pelayanan

Pengarang: Yanna
Maria Kawuwung,
Neni Kumayas,
Fanley Pangemanan
6.
Nama Jurnal: Theory of Health Service Quality X1= Quality Service procedures
IJEBAR according to Azrul in Rinda Mustika X2 = Service and mechanisms are
(2014) is the extent to which the needs X3= Transparency convoluted, not
Judul: Analysis of of society or individuals can meet the X3 = Infrastructure transparent, lack
Community needs of health services in accordance information, are not
Perception of Public with good professional standards by Y = The performance expected accommodative, are
Service Quality in utilizing resources in a reasonable, by the community is not in not consistent, and
Office Social efficient, effective manner within the accordance with the reality. service facilities and
Insurance limits of government and community There are still many complaints infrastructure are
Administration capabilities, as well as safe and and complaints from the public limited.
Organization of Healthy. satisfying customers in regarding poor service so that it
Health (Bpjs Health) accordance with good norms and does not guarantee certainty
Surakarta City ethics. (legal, time and cost) and there
are still many practices illegal
Pengarang: Doni Public Service Theory according to the levies and actions indicating
Mardiyanto Ministry of Home Affairs (2004) deviations and service learning.
Public service is a process of helping
others in a certain way that requires
sensitivity and interpersonal
relationships to create satisfaction and
success. Each service produces a
product, either in the form of goods or
services.
Population theory according to
Kuncoro in Novandy Riwan (2009)
Population is a group of units which
are usually in the form of people,
objects, transactions or events that are
interesting for us to study.

According to Kuncoro (2001) sample


theory, a sample is a subset of a
population unit.
7.
Nama Jurnal: Public Health service theory according to X1= Quality a.Increasing the
Adminintration Azwar (1994) X2 = Service collaboration of health
Journal is an effort made by an organization X3= Health Facility facilities,
either alone or together to maintain and b.performance-based
Judul: Public Health improve health, prevent and curing Y = Satisfaction payments, function
Services: BPJS Case disease and healing individuals, groups optimization,
Study in Indonesia and or Society. c.development of
electronic claims
Pengarang: Yusriadi management, and
d. Increasing strategic
partnerships with
stakeholders.
8.
Nama Jurnal: The concept of public service X1 = Service Low public
International, according to Dwiyanto (2010) The X2 = Public Health Quality participation, weak
Kreativity, Journal concept of public service which is law enforcement, lack
synonymous with service to the Y = community dissatisfaction of transparency, slow
Judul: Quality of community by the government with health services in Surabaya response, lack of
Public Services in (whatever the government does is hospitals consensus between
Healthcare Sector: a public service) was developed in the patients and other
Study of BPJS era of classical public administration interested parties,
Inpatient Poly literature. weak alignment with
Facility in Regional BPJS patients, not yet
Public Hospital Service Quality Theory according to achieved effectiveness
Surabaya Lukman (2004) Service quality has and efficiency, not yet
various definitions which generally optimal public
Pengarang: Chairul describe characteristics such as accountability, and not
Saleh, Sri Umiyati performance, reliability, ease of use, consistent strategic
and aesthetics. Furthermore, service vision implementation.
quality is also interpreted as everything
that is able to realize the desires or
needs of customers.
The definition of governance
according to Brinkerhoff and Golsmith
(2005) confirms that "governance can
be defined as a process individuals and
state officials interact to express their
interests, exercise their rights and
obligations, resolve their differences,
and work together to produce public
goods and services.
9.
Nama Jurnal: The Service theory According to Monir X1= Quality The public's
International Journal (2013), service is a process X2 = Service expectations about
of Organizational fulfillment of needs through the X3= Performance guarantees in the
Innovation activities of other people directly. health insurance
Meanwhile, the Minister for Y = Public dissatisfaction with program (BPJS) still
Judul: Customer Administrative Reform (1993), argued the implementation of health tend to decline. BPJS
Satisfaction on the that insurance in Central Java itself is considered
Performance of Service is a form of service activity in unable to serve the
Social Security the form of goods or services community properly in
Administratoe services in the context of efforts to accordance with health
(BPJS) Health in meet community needs. service policies.
Central Java The public's
Indonesia Satisfaction Theory According to perception of BPJS
Kotler (2007) satisfaction is a person's Kesehatan tends to be
Pengarang: Noor feeling of pleasure or disappointment bad because they think
Kholis, Alifah that arises after comparing the that the lower classes
Ratnawati, Yusriyati performance (outcome) of the product will find it difficult to
Nur Farida that is thought of against the get good service.
performance (or result) expected. If
performance falls below expectations,
the customer
not satisfied. If performance meets
expectations, the customer is satisfied.
If performance exceeds
expectations, the customer is very
satisfied or happy.
According to Zikmund et al (2003)
satisfaction
is defined as the evaluation after the
purchase of the results of the
comparison between
pre-purchase expectations with actual
performance.
10.
Nama Jurnal: The theory of quality of health services X1 = Service a. The reliability of
IJEBAR according to Azrul in Rinda Mustika X2= Quality employees in
(2014). The quality of health services providing fast service
Judul: Analysis of is the extent to which the needs of Y = Satisfaction is highly expected by
Service Quality society or individuals can meet the the community
Levels for Social needs of health services in accordance b. The response or
Security with good professional standards by alertness of the
Administrator utilizing resources in a reasonable, registration counter of
(BPJS) Case Study efficient, effective manner within the the Ofa Padang
of OFA Padang limits of government and community Mahondang Health
Mahondang Village) capabilities, as well as safe and Center in recognizing,
healthy. satisfying customers in understanding the
Pengarang: Doni accordance with good norms and needs of BPJS and
Mardiyanto ethics. Non-BPJS patients, it
is very helpful for the
The concept of public service community by
according to Donald W, Cowell, 1984: providing a place to
22 (in Riwan Novandy, 2009) states accommodate
that; "A service is basically an activity aspirations such as
or benefit offered by one party to suggestion boxes and
another and is essentially intangible even telephones.
and does not result in ownership of health center number.
something, the production process may c. Guarantees given to
and may not be associated with a BPJS and non-BPJS
physical product". patients to get
comfortable services
such as friendly
employee attitudes,
courtesy, and a sense
of security
11. Nama Jurnal : Thomas R. Dye juga X: Pelayanan a. Meningkatkan Mutu
Diponegoro mendefinisikan kebijakan X2: Perlindungan kesehatan
Journal of Social publik sebagai “Whatever Y: Empati b. Kurangnya kesadaran dari
and Political of governments choose to do or not masyarakat
Science to do”. Maksudnya adalah c. Regulasi yang masih terus
semua kegiatan yang dilakukan mengalami perubahan
Judul Artikel : oleh pemerintah baik secara d. butuh proses dan waktu
Implementasi eksplisit maupun implisit untuk mewujudkan
Kebijakan merupakan suatu kebijakan. Dye e. Perlu evaluasi untuk pihak
Jaminan mengambil dua hal penting dari implementor kebijakan
Kesehatan definisi kebijakan tersebut yaitu
Nasional oleh kebijakan haruslah dilakukan
BPJS Kesehatan oleh badan pemerintah dan
di Kota Semarang kebijakan tersebut memiliki
pilihan antara dilakukan atau
Nama Pengarang tidak dilakukan oleh
: Eko Wahyu pemerintah.
Basuki, Dra.
Sulistyowati,
M.Si, Nunik
Retno Herawati,
S.Sos, M.Si
12. Nama Jurnal : Pada jurnal ini menggunakan X: Pelayanan a. Kesehatan adalah hak bagi
Public Inspiration Teori Pelayanan Kesehatan. Hal X1 : Peningkatan setiap warga masyarakat
Jurnal Ini mencakup konsep-konsep Y : Kepuasan b. Masyarakat bisa terlayani
Administrasi seperti aksesibilitas, kualitas dengan baik
Publik pelayanan, kepuasan pasien, dan c. Peningkatan SDM dan
efektivitas layanan kesehatan. Sarana Prasarana
Judul Artikel : Teori ini membahas bagaimana d. Meningkatkan kepuasan
Pelayanan Badan penyelenggara layanan terhadap masyarakat
Penyelenggara kesehatan, termasuk BPJS e. pelayanan publik tidak
Jaminan Sosial Kesehatan, dapat menyediakan terbelit belit
(BPJS) Kesehatan layanan yang efektif dan
di Jawa Barat responsif.

Nama Pengarang
: Ika Widiastuti
13. Nama Jurnal : Teori Jaminan Sosial yang X1 : Kualitas a. Pelayanan kesehatan
Jurnal Ilmu Sosial berfokus pada bagaimana X2 : Pelayanan menjadi prioritas utama
dan Ilmu Politik program jaminan sosial BPJS Y : Responsif b. Sarana dan prasarana yang
Kesehatan, dapat meningkatkan memadai sangat membantu
Judul Artikel : aksesibilitas dan keberlanjutan proses pelayanan
Kualitas layanan kesehatan bagi c. Pelayanan yang cepat
pelayanan bagi masyarakat. sangat diharapkan
peserta BPJS Dengan meningktkan kualitas masyarakat
Kesehatan dan pelayanan BPJS maka d. Memperbaiki dan
Non BPJS masyarakat akan puas dengan menambah sarana dan
Kesehatan kinerja pelayanan publik. prasarana
e. Respon atau kesigapan
Nama Pengarang petugas dibutuhkan
: Sopia Weni
Anggriani

14. Nama Jurnal : Jurnal ini menggunakan teori X : Kualitas a. Evaluasi pelaksanaan
Jurnaln Ilmuimplementasi kebijakan model X2 : Pelayanan kebijakan Jaminan
Administrasi, Hogwood dan Gunn yaitu Y : Evaluasi Kesehatan
Universitas menjelaskan kondisi dan fakta di b. Masyarakat yang baru
Sulawesi Barat lapangan dengan menggunakan melakukan pendaftaran
penelitian ini. Dengan adanya c. Belum ada mengusulkan
Nama Artikel : indikator kondisi eksternal yang penambahan pegawai baru.
Implementasi dihadapi oleh Lembaga dan d. Kualitas fasilitas
Kebijakan SDM kemudia melakukan kesehatan yang cukup
Jaminan komunikasi dan koordinasi yang memadai.
Kesehatan sempurna. e. Menjamin warga negara
Nasional Melalui memperoleh pelayanan
Badan kesehatan yang layak
Penyelenggara
Jaminan Sosial
(Bpjs) Kesehatan
Di Kota Makassar

Nama Pengarang
: Muhammad
Irvan Nur Iva
15. Nama Jurnal : Jurnal ini menggunakan Social X : Peningkatan Integritas a. BPJS memperhatikan hak
Adminitrative Service Theory . Teori ini X2 : Kualitas para pekerja dengan
Law & melibatkan pelayanan yang Y : Perbaikan menghadirkan BPJS
Governance disediakan oleh pemerintah atau Ketenagakerjaan
Journal. Volume pihak penyelenggara untuk b. Memperbaiki sistem
2 Issue 4 memenuhi kebutuhan sosial rekruitmen
masyarakat. BPJS Kesehatan c. terwujudnya pelayanan
Nama Artikel : sebagai penyedia layanan prima tanpa pungli
Badan kesehatan dapat dianalisis d. Mawujudkan Pemenuhan
Penyelenggara melalui perspektif ini untuk dasar hidup yang layak
Jaminan Sosial memahami bagaimana layanan
(BPJS) Kesehatan tersebut berkontribusi pada
Sebagai kesejahteraan masyarakat.
Pelayanan Publik

Nama Pengarang
: Solechan
16. Nama Jurnal : The theory used in this journal is X : Collaboration a. Challenges in reaching
Review of Collaborative Governance X2 : Continuous remote, underdeveloped and
Integrative theory. This theory refers to Y : Service border areas
Business and cooperation between public b. governance and
Economics institutions and non-public bureaucratic reforms are
Research, Vol. 6, stakeholders in collective needed
Issue 3 decision-making that is c. Lack of coordination and
consensus-oriented and collaboration
Nama Artikel : delibrative. Collaborative d. provide services to all
Health Reform in Governance theory can be Indonesian people
Indonesia applied by involving various
towards stakeholders, including central
Sustainable and local governments, health
Development service providers, medical
Growth (Case professional associations, civil
Study on BPJS society, and the general public
Kesehatan,
Health Insurance
in Indonesia)

Nama Pengarang
: Widya
Leksmanawati
Habibie,
Sudarsono
Hardjosoekarto,
Azhar Kasim.
17. Nama Jurnal : This journal uses the Customer X : Quality a. Speed and accuracy of
Public Policy Satisfaction Theory, namely X2 : Service service is required
Jurnal discussing the factors that Y : Affordability b. The attention given by
influence the level of customer employees to service users
Nama Artikel : satisfaction with services c. Service delivery speed is
Quality Service received by the public. In the used
On Public context of this journal, this d. Politeness and
Satisfaction Of theory can help to identify friendliness of service
BPJS Healtcare factors that contribute to BPJS providers at the Puskesmas
Users Health user satisfaction, such as e. Quality of facilities and
quality of medical services, ease infrastructure in service
Nama Pengarang of access to services, and
: Fitriani Deu, administrative efficiency
Arifin Tahir,
Rusli Isa

18. Nama Jurnal : The theory that can be applied to X : Satisfaction a. Lack of socialization
International this journal is Policy X2 : Quality regarding the BPJS program.
Refereed Journal Implementation Theory. This Y : Guarantee b. Patients who seek services
of Engineering theory relates to the factors that outside the puskesmas
and Science influence the implementation of c. confusion in
(IRJES) government programs or implementing the BPJS
policies. Analysis of factors program
Nama Artikel : such as organizational capacity d. Evaluation is needed so
The with the support of resources, that the program can run
implementation coordination, and adaptation to well
of BPJS health the surrounding environment e. disbursement of BPJS
program At can help understand why and claims also experienced
public health how the BPJS Kesehatan delays
center martapura program is implemented at the
in banjar regency Puskesmas.

Nama Pengarang
: Fauzie Rahman,
Nita Pujianti,
Vina Yulia
Anhar, Ayu Riana
Sari.
19. Nama Jurnal : This journal uses Strategic X : Quality a. Poor human resource
Department of Purchasing Theory. This theory Y : Service Improvement performance
Health Policy and relates to how buyers, in this b. Strategic purchasing of
Administration, case BPJS Health, can use primary care services by
Universitas strategic buying to influence BPJS in Subulussalam City
Sumatera Utara health service providers to c. The need for increased
produce better and more health monitoring and
Nama Artikel : affordable services. Analysis services
BPJS Barrier to using this theory will probably d. Ensure timely payment of
Strategic focus on how BPJS Health can dues
Purchasing of design appropriate purchase of e. BPJS applies the same
Primary Care care services in the context of standard for services
Service at Public health facilities in Subulussalam
and Private Aceh.
Health Facilities
in Subulussalam,
Aceh

Nama Pengarang
: Satria Darma,
Juanit , R.
Kintoko Rochadi
20. Nama Jurnal : This journal uses Service X : Dissatisfaction . Implementation of the
International Quality Theory, which analyzes X2 : Service BPJS Kesehatan policy is
Journal of the relationship between the Y : Evaluation not easy
Scientific implementation of BPJS Health b. Dissatisfaction with
Research and policies and the quality of health services
Management services received by c. Evaluate the quality of
(IJSRM) participants. Service quality service participants
models such as SERVQUAL or d. The importance of
Nama Artikel : SERVPERF can be used to leadership competence,
The Effect of identify service quality social network analysis
BPJS Health dimensions that influence
Policy participant satisfaction.
Implementation
on the Quality of
Service and Its
Impact on
Satisfaction and
Compliance of
BPJS Participants
in Malang City

Nama Pengarang
: Diah Andriana
Nama Jurnal: Jurnal Kualitas adalah totalitas fitur dan X1= kualitas Tangible (nyata)
21. riset manajemen karakteristik produk atau jasa X2=pelayanan
dan bisnis yang bergantung pada Reliability
Judul Artikel: kemampuannya untuk Y=kepuasan (keandalan)
Pengaruh kualitas memuaskan kebutuhan yang
pelayanan BPJS dinyatakan atau tersirat Keller Responsive
Kesehatan dan Kotler (2009) (Responsif)
terhadap kepuasan
penggunaan Kepuasan pelanggan mencakup Assurance
perspektif dokter perbedaan antara harapan dan (jaminan)
rumah sakit kinerja atau hasil yang dirasakan
Hermina Bogor. Diana dan Tjiptono (2003) Empathy
Nama pengarang: (empati)
Baby Silvia Putri
dan Lindawati
Kartika
22. Nama Jurnal: Meningkatkan pelanggan pada X1= kualitas Belum sesuai apa yang
Bisma: Jurnal saat gilirannya, kepuasan X2=pelayanan diharapkan untuk sebuah
Manajemen, Vol. 5 terhadap pelanggan bisa pelayanan yang prima
No. 2, Oktober membuat kesetiaan atau Y= apa yang diharapkan oleh
2019 P-ISSN: 2476- loyalitas, kepada Perusahaan pasien yang menggunakan
8782 yang memberikan kualitas layanan BPJS Kesehatan
Judul artikel: (Yuliarmi dan Riyasa, 2010). belum sesuai dengan
Pengaruh dimensi kenyataan yang diterima
kualitas pelayan Faktor yang mempengaruhi dalam pelayanan
terhadap kepuasan kualitas pelayanan jasa yaitu jasa
pelanggan yang di haapkan (expeted service)
pengguna BPJS dan jasa yang bisa dipersepsikan
Kesehatan di kota (perceived service). (Kresnamurti
Singaraja dan Sinambela, 2011:114).
Nama pengarang:
Kadek Iin Listiyani, Dimensi kualitas pelayanan yaitu
Nii Nyoman keandalan, daya tanggap,
Yulianthini, dan Ni kompetensi, mengakses, sikap
Luh Wayan Sayang sopan dan santun, komunikasi,
Telagawathi. kredibilitas, keamanan,
memahami/mengetahui
pelanggan, dan bukti fisik
(Tjiptono,1998:69)
23. Nama Jurnal: E- NPS merupakan suatu paradigma X1= kualitas pelayanan pada Keserdahanan dalam
Journal Wiraraja baru dalam administrasi publik new public service menerapkan layanan BPJS
Judul artikel: New yang berkaitan dengan pelayanan
Public Service pada publik (Pasolog 2016:141) Y= Kepuasan, terhadap Kejelasan
pelayanan pengguna layanan BPJS
Kesehatan melalui Pelayanan publik adalah Kesehatan Kepastian
BPJS Kesehatan. pemenuhan keinginan dan
kebutuhan masyarakat oleh Akurasi
Nama penyelenggara negara (Sinambela Tidak diskriminatif
pengarang:Rumsari 2008: 5)
Hadi Sumarto. Bertanggung jawab
Pelayanan Publik, menyatukan
sebuah implementasi yaitu Kelengkapan sarana dan
keterlibatan warga dan prasarana
pembangunan komunitas
(Denhardt dan Robert 1984: 114).

Buruknya kinerja pelayanan


publik antara lain dikarenakan
belum dilaksanakannya
transparansi dan akuntabilitas
dalam penyelenggaraan
pelayanan publik ( Ratminto dan
Atik Septi Winarsih 2010: 207)

24. Nama Jurnal: Fuzzy servqual adalah suatu teori X1= kualitas
JURNAL himpunan fuzzy yang dialurkan X2=pelayanan Tangible (nyata)
INFORMATIKA, menjadi sebuah sarana dalam
Vol.5 No.1 April mempresentasikan atau Y= Kepuasan terhadap Reliability
2018 meggambarkan ketidakpastian konsumen yang (keandalan)
Judul artikel: dan merupakan alat untuk mengunakan layanan BPJS
Metode Fuzzy mereangaki ketidakpastian yang Responsive
Servqual dalam berkaitan dengan kesamaran, (Responsif)
mengukur atau kekurangan mengenai
kepuasan pasien informasi yang berkaitan dengan Assurance
terhadap kualitas elemen tertentu dan (jaminan)
layanan BPJS permasalahan yang dihadapi.
Kesehatan (Kusumadewi & Purnomo, 2010) Empathy
Nama pengarang: (empati)
Entin Sutinah dan BPJS Kesehatan adalah badan
Odilia Rosidiana hukum yang dibentuk untuk
Simamora. menyelenggarakan program
jaminan sosial. (Sembiring, 2016)

Kepuasan adalah suatu keadaan


ketika kebutuhan, keinginan, dan
harapan pelanggan terpenuhi
melalui produk atau jasa yang di
konsumsi. (Kaihatu, Achmad, &
Agoes, 2015)

25. Nama Jurnal: Jurnal Publik sebagai Negara, menjadi X1= Pelayanan Kualitas pelayanan yang prima
Ilmiah Kesehatan Publik sebagai Masyarakat. yang diterapkan oleh jaminan
Sandi Husada Vol. (Utomo, 2006) Y1= kepuasan sektor public kesehatan
penggua jaminan kesehata
7,Issue,1, pp. 1375 Birokrasi harus memainkan atau
-1377, Juni 2019 memiliki peran ganda, bahkan
Judul artikel: jamak, bukan sebagai eksekutor
Implementasi atau implementor kebijakan
kebijakan pada melainkan birokrasi juga harus
pelayanan menjadi formulator dan sekaligus
kesehatan badan evaluator kebijakan (Wibawa,
penyelenggaraan 2004).
jaminan Kesehatan.
Nama pengarang: Model implementasi kebijakan
Suprapto dan Van Meter dan Van Horn
Abdul Malik menyatakan bahwa adanya
kesesuaian antara keputusan
politik, pelaksana, dan kinerja
kebijakan. (Agustino,2006)

26. Nama Jurnal: X1= Service The process of providers in the


International "Accountability is often health insurance sector or
Journal of Conceptualized as a mechanism Y1= Satisfaction with how BPJS approaches to meet the
Advanced and to enforce control public services are carried standardization, because
Applied Sciences over public organizations and out by BPJS people tend to be satisfied
Judul artikel: programs, but also with BPJS services in the city
Akuntabilitas means to guide program of Makassar
pelayanan publik improvement." (Osborne 2010)
pada Badan
Penyelenggara Good governance is one of the
Jaminan Sosial latest paradigms in
Kesehatan (BPJS Current Public Administration
Kesehatan) di Kota Science,
Makassar its implementation must be
( Accountability of politically acceptable,
public services at legally effective, and
the Health Social administratively efficient.
Security Organizing (Sedarmayanti 2004)
Agency (BPJS
Kesehatan) in
Makassar City)
Nama pengarang:
Desi Isnaeni Arham
,
Rakhmat,
Arismunandar
Arismunandar,
Jasruddin Malago,
Haedar Akib
27. Nama Jurnal: The technique used is purposive X= Service Legal and regulatory aspects
Judul artikel: sampling. Purposive sampling related to the synergy of
Analisis pengaruh is a sampling technique with a Y= measure the level of BPJS public services and the status
tingkat kepuasan specific purpose (Sugiyono, customer satisfaction at of online referral users
pelayanan publik 2015) Puskesmas Sipultak
sinergi upaya evaluate the quality of
pengelolaan dan services provided by BPJS
status rujukan BPJS
online refers to the dues paid by BPJS
Pengguna di participants
Customer (Analysis
of the effect of the
level of satisfaction
of public service
synergy
management
efforts and the
status of online
BPJS referral users
on customer
satisfaction)
Nama pengarang:
Johannes
Sembiring, Nur
Mala Sari

28. Nama Jurnal: SERVQUAL model, which is a X1= quality health insurance Tangible (nyata)
Judul artikel: widely recognized model for in Surabaya
Analisis Kepuasan assessing service quality. The Reliability
Pasien BPJS SERVQUAL model was developed Y=satisfaction with users of (keandalan)
Terhadap Kualitas by Parasuraman, (Zeithaml, and health insurance services by
Pelayanan Berry in 1988) the people of Surabaya Responsive
Kesehatan (Responsif)
Masyarakat It consists of five dimensions:
Center di Surabaya responsiveness, tangibles, Assurance
( BPJS Patients assurance, empathy, and (jaminan)
Satisfaction reliability. These dimensions are
Analysis Towards used to measure the gap Empathy
Service Quality of between patients' expectations (empati)
Public Health and perceptions of the quality of
Center in Surabaya) health service.
Nama pengarang:
Didit Darmawan
Fayola Issalillah ,
Rafadi Khan
Khayru2, Andi
Raina Ananda
Herdiyana3, Arif
Rachman Putra,
Rahayu
Mardikaningsih,
Ella Anastasya
Sinambela1
29. Nama Jurnal: Strategic purchasing follows the X1= quality primary level of FKTP service quality indicators
Media Kesehatan principle agent theory system. public health are needed so that FKTP who
Masyarakat The main principle of agency achieve service quality
Indonesia Volume theory (agent theory) is the Y=satisfaction with users of indicator standards will get
18 Issue 4 2022 existence of a working health insurance Subussalam maximum capitation
Judul artikel: relationship between the parties
Hambatan BPJS who give authority (principal),
Terhadap namely the owner or shareholder
Pembelian with the party receiving the
Strategis Pelayanan authority (agent), namely the
Primer di manager, in the form of a
Fasilitas Kesehatan cooperation contract (Elqorni
Pemerintah dan 2009)
Swasta di
Subulussalam, the data analysis was carried out
Aceh (BPJS Barrier with the following stages.
to Strategic
● Data Reduction
Purchasing of
Primary Care ● Display
Service at Public ● Drawing conclusions and
and Private Health verifying the data
Facilities in (Cresswell 2012)
Subulussalam,
Aceh)
Nama pengarang:
Satria Darma
Juanita R. Kintoko
Rochadi
30 Nama Jurnal: Healthcare services provided by X= Quality Health Service health service quality is
Advances in Health healthcare facilities, such as indicated by factors such as
Sciences Research, puskesmas (public health Y= health service user the ability of healthcare
volume 3 centers), can significantly impact satisfaction providers to understand and
Judul artikel: patient satisfaction. The address the emotional needs
Hubungan Kualitas dimensions of health service of patients
Pelayanan quality that are often considered
Kesehatan Dengan include reliability, Service quality is indicated by
Kepuasan Peserta responsiveness, empathy, factors such as the
Bpjs Kesehatan assurance, and physical evidence competence, courtesy, and
Rawat Jalan di trustworthiness of healthcare
Puskesmas providers
Semerap
(Relationship of the
Quality of Health
Service with
Satisfaction of
Outpatient Bpjs
Health Participants
at Semerap Public
Health Center)
Nama pengarang:
Nunung Aza
Febriza Alfita Dewi
, Yuliva Bakar ,
Chamy Rahmatiqa
31. Nama Jurnal : Untuk mengetahui kualitas X = Efekifitas Pelayanan Indikator Variabel X =
Pelaksanaan pelayanan yang dirasakan
Pelayanan secara nyata oleh konsumen, 1. Kenyamanan
ada indikator kualitas tempat melakukan
Judul Artikel : Y = Kepuasan Pelayanan Pelayanan,
pelayanan yang terletak pada
Pelaksanaan lima dimensi kualitas
Pelayanan 2. Kedisiplinan
Pelayanan.
Kesehatan petugas/aparatur dalam
Puskesmas oleh melakukan Pelayanan,
Dinas Kesehatan
(Zeithhaml, Parasuraman & 3. Kemudahan akses
Kota Batam
Berry, 2011) pelanggan dalam
Nama permohonan
Pengarang : Pelayanan,
Harmaa , Azhar Penggunaan alat bantu
Abbasb , dalam Pelayanan.
Aprilliac
4. Kemudahan dalam
proses Pelayanan,

5. Kemampuan
petugas/aparatur dalam
menggunakan alat
bantu dalam proses
Pelayanan

Indikator Variabel Y =

1. Semua keluhan
pelanggan direspon
oleh petugas.

2. Memberikan
jaminan legalitas
dalam Pelayanan

3. Memberikan
jaminan kepastian
biaya dalam pelayanan
32. Nama Jurnal : (Siagian dalam Nashar, X = Efekifitas Pelayanan Idikator Variabel X =
Efektivitas 2020:10) diantaranya yaitu tindakan penanganan
Pelayanan ketepatan waktu, kecermatan, medis dan prosedur yang
Kesehatan gaya pemberian pelayanan. tidak berbelit-
Y = Kepuasan Pelayanan
belit,memodifikasi ruang,
Judul Artikel : membagi petugas
Efektivitas kesehatan agar bisa
Pelayanan berkerja sama dengan di
Kesehatan Masa gugus tugas, edukasi dan
Pandemi Covid- sosialisai mencegahan
19 Di Puskesmas Covid19.
Kecamatan Kubu
Babussalam
Kabupaten Rokan
Indikator Variabel Y =
Nama
Pengarang : Hilir Disiplin kerja,
Siti Zubaidah, Transparansi, Adanya
Harapan Tua kesamaan hak kepada
pengguna pelayanaan,
Kenyamanan.

Sumber Daya Manusia


masih kurang sehingga
menjadi salah satu faktor
penghambat yang dihadapi
oleh Puskesmas Kubu
Babussalam Kabupaten
Rokan Hilir. Hal tersebut
perlunya sumber daya
kesehatan yang ahli
dibidangnya. kelengkapan
sarana dan prasana sebagai
tolak ukur. saran dan
prasana yang ada di
Puskesmas Kubu
Babussalam masih belum
lengkap hal tersebut
menjadi salah satu
penghambatan dalam
kefektivitasan pelayanan
kesehatan di Puskesmas.
33. Nama Jurnal : Menurut Gibson dkk (2000) X = Efekifitas Pelayanan Indikator Variabel X =
Efektivitas ada dua pendekatan untuk tenaga medis (dokter),
Pelayanan mengevaluasi atau mengukur tenaga keperawatan,
Kesehatan efektivitas organisasi, yaitu tenaga kefarmasian, tenaga
Y = Kepuasan Pelayanan
pendekatan tujuan (the goal kesehatan masyarakat,
Judul Artikel : approach) dan pendekatan tenaga gizi, tenaga
Efektivitas teori sistem (the system theory keteknisan medis, dan
Pelayanan approach) tenaga non-kesehatan.
Kesehatan Di
Rumah Sakit
Umum Daerah
Waisai Indikator Variabel Y =
Kabupaten Raja menunjukkan bahwa pihak
Ampat Provinsi rumah sakit telah berusaha
Papua Barat maksimal sesuai
kemampuan dan sarana
Nama serta peralatan yang ada
Pengarang : untuk memberikan
Mujiati Ashari pelayanan kesehatan yang
Florence D. J. memuaskan
Lengkong Salmin masyarakat/pasien, namun
Dengo harus diakui upaya tersebut
belum sepenuhnya dapat
memuaskan semua pihak
terutama masyarakat yang
dilayani baik dari segi
kualitas layanan, waktu
pemberian dan
penyelesaian pelayanan,
dan juga akurasi
Pelayanan.
34. Nama Jurnal : Menurut Hardiansyah (2011:7) X = Efekifitas Pelayanan Indikator Variabel X=
Efektifitas menyatakan bahwa efektifitas
Pelayanan adalah kegiatan yang Faktor penghambat
Kesehatan dilakukansecara cepat, tepat efektifitas pelayanan
Y = Kepuasan Pelayanan diPuskesmas Wagir adalah
dan memiliki efektifitas yang
Judul Artikel : baik.Kegiatan tersebut bukan adanya pelayanan
Efektifitas hanya dikerjakan secara cepat yanglama dan waktu
Pelayanan saja. tunggu yang lama di
Kesehatan Di loketpendaftaran jika
Pusat Kesehatan pasien yang datang hari
Masyarakat ituterlalu banyak.
(Puskesmas)
Kecamatan Wagir
Kabupaten
Indikator Variabel Y=
Malang Nama
Kurangnya tempat tunggu
Pengarang :
membuat pasienatau
Risky Dwi
masyarakat yang
Jayanti,
menunggu
Afifuddin, Agus
untukmemeriksakan
Zainal Abidin
masalah kesehatannya
menjaditidak nyaman.
Masih banyak pasien yang
kadangberdiri apabila
ruang tunggunya sudah
penuh ataupasiennya
banyak.
35. Nama Jurnal : menurut (Arza & Riyasari, X = Efekifitas Pelayanan Indikator Variabel X=
Efektivitas 2020)menjelaskan bahwa
Pelayanan efektivitas adalah ukuran Motivasi Kerja
Kesehatan seberapa tujuan (kuantitas,
Y = Kepuasan Pelayanan kebutuhan fisiologis, yaitu
kualitas dan waktu) telah
Judul Artikel : kebutuhan untuk bangkit
tercapai. Efektivitas
Pengaruh Audit dari kematian.Kebutuhan
pelayanan kesehatan rumah
Operasional Dan ini paling banyak
sakit meliputi mutu
Motivasi Kerja pelayanan, standar didasarkan pada makanan,
Terhadap pelayanan, prinsip pelayanan Kebutuhan dasar berupa
Efektivitas publik dan aspek lainnya. minuman, tempat
Pelayanan
berteduh, sandang,
Kesehatan
istirahat,
Dirumah Sakit
Mujaisyah dan lain-lain.

Nama
Pengarang :
Tenri Andi Nur, Indikator Variabel Y=
Rismawati, kebutuhan yang harus
Andika Rusli dipenuhi seseorang dalam
upayanya untuk
melindungi

dirinya sendiri.

2. kebutuhan rasa aman,


yaitu kebutuhan
perlindungan diri terhadap

ancaman, bahaya, konflik


dan lingkungan.

3. kebutuhan berafiliasi,
yaitu kebutuhan untuk

hidup bersama orang lain.

4. kebutuhan akan
pengakuan (esteem), yaitu
kebutuhan untuk
dihormati dan dihargai
oleh orang lain.

5. kebutuhan aktualisasi
diri, yaitu kebutuhan untuk

menggunakan
kemampuan, keterampilan,
dan potensi untuk
mewujudkan diri secara
optimal.
36. Nama Jurnal : Puskemas provide primary X = Efekifitas Pelayanan Indikator Variabel X=
Effects of care and act as gate-keepers
performance- for all health 1.limitation is that, due to
based capitation data constraints, our
care services in Indonesia Y = Kepuasan Pelayanan estimates do not include
payment
(Stein et al., 2020) healthcare promotion
Judul Artikel : meetings which are also
Effects of part of KBK’s contact rate
performance- performance.
based capitation
payment on the Indikator Variabel Y= the
use of public underperformance in KBK
targets may be due to the
primary health wide variation in reporting
care services in knowledge and managerial
Indonesia capacity in puskesmas.

Nama
Pengarang :
Novat Pugo
Sambodo, Igna
Bonfrer, Robert
Sparrow d,e,j ,
Menno Pradhan,
Eddy van
Doorslaer
37. Nama Jurnal : Researchers need to use a X = Efekifitas Pelayanan Indikator Variabel X=
Level Of Social systematic approach to
Engagement identifying and selecting - Socialization of
relevant sources and critically Elderly Posyandu
Judul Artikel : Y = Kepuasan Pelayanan Activities
analyzing the information
Level Of Social found
Engagement In - Health Facilities
The Success Of Provided
The Elderly
(Hermawan & Amirullah, ( Comfortable waiting
Posyandu
2016) area, Adequate hygiene
Program In
facilities, Complete
Indonesia
medical equipment,
Nama Sensitive and trained
Pengarang : health services, Elderly-
friendly environment )
1. Nurul
Hidayati Indikator Variabel Y=

2. Sudarmo Active participation of the

3. Rutiana elderly, family and


Dwi community support,
Wahyunengse increased accessibility,
h information and education,
and

emotional support are


important factors that
contribute to the program's
success. Therefore, we

recommend that this social


engagement program for
the elderly Posyandu be
implemented in other

big cities.
38. Nama Jurnal : several studies explain that X = Efekifitas Pelayanan Indikator Variabel X=
health insurance has a
The Effects of - Indonesian
Health Insurance positive impact on access to government has
maternal health services Y = Kepuasan Pelayanan released the National
Judul Artikel : (health services during Health Insurance (NHI
pregnancy and or JKN/Jaminan
The Effects of
Health Insurance childbirth) Kesehatan Nasional) as an
on
- intervention policy
Maternity Care in to improve public
Health Services in (Wang, Temsah, & Mallick, access to healthcare
2017; Sanni Yaya, Da, Wang,
Indonesia Tang, & Ghose, 2019) - place of residence,

Nama - age group,


Pengarang :
Ratna Dwi - education level,
Wulandaria, employment status,
Agung Dwi parity,
Laksonob, Ratu
Mataharic - wealth status,

- and know the


danger signs of
pregnancy

Indikator Variabel Y=

Health insurance is a
predictor of maternity care
in

health services in
Indonesia. Besides, other
variables also found as
predictors are the type of
place of residence, age
group, education level,
employment status, parity,
wealth status, and know
the danger signs of
pregnancy.
39. Nama Jurnal : Mother and child health X = Efekifitas Pelayanan Indikator Variabel X=
Interoperability of program (MCH) is one of the
Health basic health care programs in 1.provided internet access
Digitalization in the underdeveloped,
Indonesia and a global Y = Kepuasan Pelayanan outermost.
Judul Artikel : priority. It is an early phase of
Interoperability of the continuum of care where 2.provided Base
Health mothers, Transceiver Station in the
Digitalization: blank spot area managed
newborns, and children are by BAKTI.
Case Study on inseparably linked in life and
Use of in health care needs. 3.telecommunication
Information Unfortunately, network development
Technology for projects to all districts /
Maternal and there are differences in MCH cities using Sea
Child outcomes between regions that
are caused by the uneven Cable Communication
Health Services in System (SKKL) and Fiber
Indonesia capacity of health care systems Optic Communication
such as human resources, System
Nama facilities and infrastructure,
Pengarang : pharmaceuticals and medical (SKSO). The project was
Lutfan Lazuardi, devices, and financing. In known as Palapa Ring.
Guardian Yoki addition, the COVID-19
Sanjaya, Pungkas pandemic
Bahjuri Ali, Indikator Variabel Y=
Renova Glorya has also led to a decrease in
Montesori maternal and child health care the planned launch of the
Siahaan, Lia reporting, including Satellite of the Republic of
Achmad, Hanifah Indonesia (SATRIA) in
immunizations, nutrition
Wulandari 2022 for
services.
the provision of internet.

(Lutfan Lazuardi, 2003)


40. Nama Jurnal : The ability to control X = Efekifitas Pelayanan 1. factor of lack of
THE resources, access to decision- hygiene and lack of
EFFECTIVENES making, and bargaining power fulfilment of nutrition
S OF THE all play a role in the given to children
Y = Kepuasan Pelayanan
FAMILY HOPE powerlessness factor
PROGRAM 2. families do not
(Soetomo, 2006). have bathrooms for
Judul Artikel : water disposal and use
THE river water as their
EFFECTIVENES main source of water
Adecent family's monetary
S OF THE for carrying out several
status will likewise get great
FAMILY HOPE daily activities such
public administrations, for
PROGRAM as cooking, washing
example, instruction,
(PKH) SOCIAL clothes, and bathing
wellbeing administrations,
ASSISTANCE
street access, and others Indikator Variabel Y=
IN
which will influence the
INCREAS
nourishing status of kids families who had babies or
ING THE
young children with
WELFARE OF (Agustin & Rahmawati, stunting due to a lack of
POOR 2021). nutrition provided by their
COMMUNITIES
parent
Nama
Pengarang :
Hendrik
Marantek, Hono
Sejati

No Nama Jurnal Teori Variabel Indikator


dan Judul (Kualitas Indikator
Artikel, Nama Pelayanan
Pengarang Publik)

41 Nama jurnal : pendekatan X1: quality Dalam


Manajemen dalam Management meningkatkan
Kesehatan organisasi dan kepuasan
Indonesia manajemen publik maka
pelayanan Perlu
kesehatan, dievaluasi dan
serta Y: kepuasan terus
bagaimana dimonitor lagi
Judul: teori-teori pelaksananny
Analisis tersebut a dan
Pengaruh diterapkan meningkatkan
Dimensi dalam sumber daya
Kualitas pengelolaan TQM agar
Pelayanan Puskesmas memenuhi
terhadap dan rumah JKN
Kepuasan sakit. Ini
Pasien Peserta mungkin
BPJS mencakup
Kesehatan di teori-teori
Instalasi seperti yang
Rawat Jalan telah saya
RSUD dr. H. sebutkan
Soewondo sebelumnya,
Kendal seperti Teori
Sistem,
Manajemen
Mutu Total,
Nama
Lean
pengarang:
Healthcare,
Faik
Manajemen
Agiwahyu
Risiko Klinis,
anto, Shinta
dan lain-lain.
Octaviasuni,
dan
Moh.UmarNa
ufulFajri

42 Nama jurnal: Teori Sistem X1 : Banyak


MEDIA Pelayanan pelayanan evaluasi
KESEHATA Kesehatan klaim bpjs untuk bpjs
N memandang karena masih
MASYARAK sistem banyak
AT pelayanan pending untuk
INDONESIA Y: kepuasan
kesehatan klaim bpjs
sebagai masyarakat sehingga
sistem menyusahkan
kompleks pengguna
Judul:
Analisis yang terdiri bpjs sehingga
Penyebab dari berbagai pelayanan
PendingClaim elemen yang bpjs
Berkas BPJS saling terkait, indeksnya
Kesehatan seperti menurun dan
Pelayanan fasilitas tidak
Rawat Inap medis, tenaga terpenuhi
Rumah Sakit medis, pasien, kepuasannya
Universitas regulasi, dan
Airlangga lain-lain.
Pendekatan
Nama
ini
pengarang:
Erlia Safa menekankan
Maulida dan pentingnya
Achmad pemahaman
Djunawan tentang
hubungan dan
interaksi
antara
elemen-
elemen ini
untuk
mengelola
pelayanan
kesehatan
secara efektif.

43 Nama artikel: RumahSakit X1: Pengendalian


Judul: menyatakan pelayanan obat BPJS
Manajemen bahwa jenis obat hampir sama
Kesehatan Pengelolaan dengan
Indonesia Alat obatreguler,
Kesehatan, namun ada
SediaanFarma Y: kepuasan kekosongan
si, dan Bahan masyarakat di bidang obat
Analisis Medis Habis yang diberi
Pengelolaan Pakai di oleh bpjs
Obat Pasien Rumah Sakit sehingga
BPJS harus kepuasan
DiInstalasi dilakukan pelayanan
Farmasi oleh Instalasi menjadi
Rumah Sakit Farmasi menurun
Panti Wilasa sistem satu
Citarum pintu. Alat
Semarang Kesehatan
yang dikelola
oleh Instalasi
Farmasi
Nama sistem satu
pengarang: pintu berupa
Devina Eirene alat medis
Mendrofa dan habis
Chriswardani pakai/peralata
Suryawati n
nonelektrome
dik, antara
lain alat
kontrasepsi(I
UD), alat
pacu jantung,
implan,
danstent

44 Nama artikel: menyampaika X;Pelayanan Ada hubungan


yang bermakna
Manajemen n pesan yang rawat inap antara pekerjaan,
Kesehatan relevan penghasilan,
status
Indonesia tentang kepesertaan dan
pentingnya pendidikan
hak dasar Y: kepuasan dengan
kepuasan.
kesehatan masyarakat
Judul: bagi setiap
Hubungan warga negara,
Karakteristik peran
Pasien Peserta Undang-
BPJS dengan Undang
Tingkat Nomor 36
Kepuasan Tahun 2009
Pasien Peserta tentang
BPJS Kesehatan di
terhadap Indonesia,
Pelayanan dan perlunya
Rawat Inap di sistem yang
Rumah Sakit mengatur
Umum “X” pemberian
didaerah layanan
Kendal kesehatan
untuk
memenuhi
hak warga
Pengarang: negara agar
Fanny dapat
Ardhitunggal menjalani
Hakim dan pola hidup
Chriswardani sehat.
Suryawat

45 Nama Artikel: Teori difusi X: alur Masih banyak


Manajemen inovasi adalah penanganan pasien yang
Kesehatan kerangka belum
Indonesia kerja yang mengetahui
dikembangka alur
n oleh Everett Y: kepuasan penangannya
Rogers untuk masyarakat dan kepuasan
judul : Beban menjadi
menjelaskan
Unit Rekam menurun
bagaimana
Medis Paska inovasi (ide,
Sistem produk, atau
Vedika BPJS konsep baru)
di RSUD menyebar di
Ungaran masyarakat.
Teori ini
mengidentifik
asi faktor-
pengarang:
faktor yang
Wulan
mempengaruh
Kusumastuti,
i adopsi
Ayun Sriatmi,
inovasi oleh
Septo
individu atau
Pawelas Arso
kelompok.
,dan Jhovia
Aloedya Teori difusi
Pramana inovasi
Rogers
dibentuk
berdasarkan
hasil
penelitiannya
tentang
bagaimana
inovasi
pertanian
menyebar di
antara petani
di pedesaan
Amerika
Serikat.

46 Nama artikel: The Theory of X: service Future


The Asian Planned quality research is
Journal of Behavior very
Technology (TPB) is a important to
Management psychological involve
theory that Y: kepuasan elements of
aims to Technology
explain and Acceptance
Judul: predict human Model (TAM)
Building behavior, as a mediation
BPJS Image, particularly of Mobile
Public Trust behaviors that JKN Service
and Intention are under an Quality on
to Use JKN individual's BPJS trust
Mobile conscious and brand
Services control. The image to
During the theory was encourage
Covid proposed by public
Pandemic Icek Ajzen in intention to
1985 as an use JKN
extension of mobile
the earlier services
Pengarang:
Theory of
Elly Widiani,
I Gusti Agung Reasoned
Eka Teja Action
Kusuma , and (TRA).
I Wayan
Widnyana

TPB posits
that an
individual's
intention to
perform a
specific
behavior is
the primary
determinant
of whether
they will
actually
engage in that
behavior.

47 Nama Artikel: Local X: healthcare efforts to


Contemporary government make health
South Asia theory refers care an issue
to the that affects all
conceptual Y: kepuasan Indonesians,
frameworks masyarakat regardless of
Judul: and ideas that their
Campaigning underlie the employment
for All establishment, status, help
Indonesians: structure, advocacy
The Politics functions, and coalitions
of Healthcare roles of local gain profits,
in Indonesia governments even so public
within a health is
larger guaranteed
political
Nama
system. It
pengarang :
encompasses
Eunsook Jung
various
perspectives
and principles
that guide the
organization
and operation
of local
government
entities, as
well as their
relationships
with higher
levels of
government
and the
communities
they serve.

48 Nama artikel: grounded X: implementatio


Media theory management n barriers
Statistika approach, such as
where the provider
themes and availability,
subthemes Y: public employer and
Judul: emerged from satisfaction government
Managing the data itself, support, and
disabled based on the stakeholder
workers due verbal perception.
to answers Fully success
occupational provided by to get public
accidents in the case satisfaction
Indonesia: a managers. As
case study on the study
return to work aimed to
program explore the
perspectives
of informants
on the
Nama
implementatio
pengarang:
n of RTW
Gede Ary
program for
Prabha
Yogesswara, disabled
Danang workers due
Teguh to
Qoyyimi, dan occupational
Abdurakhman accidents in
Indonesia, the
themes and
sub-themes
were
generated
from the data
analysis
process.

49 Nama artikel: It provides X: Bpjs


BMC Public methods and management management
Health techniques for insufficient to
understanding obtain claims
Judul: and making so that the
MANAGING sense of data, Y: public public is less
HEART which is satisfaction satisfied
RELATED crucial for
DISEASE decision-
RISKS IN making,
BPJS research, and
KESEHATA understanding
N USING various
COLLECTIV phenomena.
E RISK Statistics can
MODELS be broadly
divided into
two main
components:
Nama statistical
pengarang: theory and
Arie Arizandi statistical
Kurnianto,
Haitham methods.
Khatatbeh, Statistical
Viktória theory forms
Prémusz, the
Zsolt foundation of
Nemeskéri the field and
encompasses
Dan István the
Ágoston mathematical
principles and
concepts that
underlie
statistical
analysis. It
provides the
framework
for
understanding
how data is
generated,
how it
behaves, and
how it can be
analyzed. Key
concepts in
statistical

50 Nama artikel: The theory X1: public The condition


International service of BPJS
Journal of of obedience Ketenegarkerj
Social can be aan during the
Science and defined as a pandemic in
Business conditioned Y: 2020 Provides
theory under satisfaction severe
which a challenges
person obeys and obstacles
Judul: a given in terms of
Financial command or participation
Performance rule. that are not
Affecting optimal,
Company
Compliance The cause of So people
in the company's don’t
non- Satisfaction
Membership compliance is with the
of BPJS that the service
Ketenagakerja company does
an not carry out
the applicable

regulations
Nama properly.
Pengarang : Therefore,
Reza Maulana this
Saragih, Sri compliance
Mulatsih, theory is
Bambang useful to
Juanda encourage
individuals to
comply

better with
applicable
regulations
(Amelia &
Sunarsi, 2020;
Widuri et al.,
2019).

Anda mungkin juga menyukai