Anda di halaman 1dari 28

BIOLOGI PERIKANAN

PERIKANAN B

FEKUNDITAS
KELOMPOK 3
ANGGOTA KELOMPOK :
Akmal Nurfauzan (230110230085)
Asyahfa Masnun K.A. (230110230096)
Salsya Putri Syawaliah (230110230097)
Irpan Meisyandi (230110230113)
Aisyah Najwa Somantri( 230110230114)
Muhamad Ilham (230110230116)
Pengertian Fekunditas
Fekunditas adalah jumlah telur yang terdapat
pada ovari ikan betina yang telah matang gonad
dan siap untuk dikeluarkan pada waktu memijah.
Fekunditas ditentukan dengan cara mengambil
ovari dari ikan betina yang sudah matang.
Tujuan mempelajari Fekunditas

Untuk memprediksi berapa banyak jumlah larva


atau benih yang akan dihasilkan oleh individu ikan
pada waktu mijah sedangkan dibidang biologi
perikanan untuk memprediksikan berapa jumlah
stok suatu populasi ikan dalam lingkungan
perairan
Macam-macam
Fekunditas

Fekunditas Individu
Fekunditas Relatif
Fekunditas Total
Fekunditas Khusus
Fekunditas Individu

Fekunditas Individu merupakan jumlah telur dari generasi


tahun itu yang akan mengeluarkan telur pada tahun itu juga

Fekunditas Relatif

Fekunditas Relatif adalah jumlah telur yang di hitung dari


satuan berat atau panjang ikan nya.
Fekunditas Total
Fekunditas Total adalah jumlah telur yang dihitung mulai dari
pertama kali bertelur hingga terakhir kali bertelur, atau bisa
dikatakan jumlah telur semasa hidup.

Fekunditas Khusus

- Fekunditas pada ikan Cichlid


- Fekunditas pada beberapa Ikan vivipar
Fekunditas pada ikan
cichlid
° Ovarian Fecundity, jumlah telur matang yang ada dalam
Ovarium sebelum dikeluarkan dalam pemijahan
° Brooding Fecundity, jumlah telur yang dierami dalam
mulutnya
Fekunditas pada beberapa ikan vivipar
° Prefertilized Fecundity, jumlah telur yang ada di dalam
ovarium sebelum pembuahan
° Fertilized Fecundity, jumlah telur di dalam ovarium yang
sedang atau sudah dibuahi
° Larval Fecundity, jumlah telur yang sudah menetas dan
menjadi larva tetapi belum dikeluarkan
contohnya pada ikan pari dan ikan famili Poiciliidae (ikan molly
dan ikan cere)
Hubungan
Fekunditas
Panjang
Berat
Ukuran Telur
Umur
Ras
Populasi Pemijahan Berganda
Fekunditas dengan Panjang
Fekunditas sering dihubungkan dengan panjang karena
penyusutannya relatif kecil sekali. Pembuatan hubungan fekunditas
dengan panjang perlu diperhatikan jika mengambil sampel secara
berulang-ulang, karena jika ikan yang diambil pada waktu gonad
sedang tumbuh, maka ini bukan pertumbuhan somatik.
Kebanyakan penulis memplotkan fekunditas mutlak
dengan panjang ikan yaitu dengan rumus disamping
F = Fekunditas
L = Panjang ikan
a dan b adalah konstanta yang yang di dapat dari data
Fekunditas dengan
Berat
Penggunaan penghitungan fekunditas yang dikolerasikan
dengan berat yang dituliskan sengan persamaan :
F = a+bW

Dalam beberapa hal hasilnya baik, tetapi ternyata bahwa


korelasi antara fekunditas dengan berat adalah tidak
linear. Dalam hubungan ini perlu diperhatikan bahwa
berat gonad pada awal pematangan gonad berbeda
dengan berat akhir dari kematangan itu karena
perkembangan telur yang dikandungnya.
Fekunditas dengan
Ukuran Telur

Ukuran telur biasanya dipakai untuk


menentukan kualitas yang berhubungan
dengan kandungan kuning telur dimana
telur yang berukuran besar menghasilkan
larva berukuran besar daripada yang
berukuran kecil.
Fekunditas dengan Umur
Ikan yang pertama kali memijah fekunditasnya
tidak besar dibandingkan dengan ikan yang
telah memijah beberapa kali meskipun dengan
berat yang sama

Fekunditas dengan Ras


Ikan dengan ras yang berbeda memiliki sifat
fekunditas yang berbeda, begitu pula dengan
ukuran telurnya.
Fekunditas dengan Populasi
Jumlah telur yang dihasilkan dari
induk betina dalam suatu
populasi. Fekunditas akan berbeda
setiap tahunnya, berhubungan
dengan komposisi umur, dan
faktor lingkungan seperti
makanan, kepadatan, suhu,
oksigen, dan lain nya
Fekunditas dengan
Pemijahan Ganda

Ikan yang sudah berpijah


berulang-ulang dalam waktu lama
akan melibatkan persoalan telur
cadangan dan telur yang sudah
berkembang. Kriterianya yaitu ada
tidaknya kuning telur. Jumlah telur
yang mempunyai kuning telur yang
dihitung fekunditasnya untuk
musim itu
Faktor - faktor yang
Mempengaruhi
Fekunditas
1. Umur & Ukuran
Sampai umur tertentu fekunditas itu akan bertambah kemudian menurun lagi,
fekunditas relatifnya menurun, sebelum terjadi penurunan fekunditas mutlaknya.
Fekunditas relatif maksimum terjadi pada golongan ikan muda. Ikan-ikan tua kadang
kadang tidak memijah setiap tahun.

2. Jenis & Jumlah Makanan


Fekunditas mutlak atau relatif sering menjadi kecil pada ikan-ikan atau kelas umur
yang jumlahnya banyak, terjadi untuk spesies yang mempunyai perbedaan makanan
diantara kelompok ukuran.

3. Sifat Ikan
Berhubungan dengan telur yang dihasilkan oleh ikan yang cepat pertumbuhannya,
lebih gemuk dan lebih besar.
4. Kepadatan Populasi
Ikan yang bentuknya kecil dengan kematangan gonad lebih awal serta
fekunditasnya tinggi mungkin disebabkan oleh kandungan makanan dan predator
dalam jumlah besar.

5. Lingkungan
Perbedaan fekunditas diantara populasi spesies yang hidup pada kondisi lingkungan
yang berbeda-beda.

6. Fisiologi Ikan
Fekunditas disesuaikan secara otomatis melalul metabolisme yang mengadakan
reaksl terhadap perubahan persediaan makanan dan menghasilkan perubahan
dalam pertumbuhan, seperti ukuran pada umur tertentu demikian juga ukuran dan
jumlah telur atau jumlah siklus pemijahan dalam satu tahun.
7. Kematangan Gonad
Fekunditas bertambah dalam mengadakan respon terhadap
perbaikan makanan melalui kematangan gonad yang terjadi
lebih awal, menambah kematangan individu pada individu yang
leblh gemuk dan mengurangi antara siklus pemijahan.

8. Diameter Telur (Ukuran Telur)


Kualitas telur terutama isi kuning telur bergantung kepada
umur dan persediaan makanan dan dapat berbeda dari satu
populasi ke populasi yang lain.
Cara Menghitung
Telur

1. Menghitung langsung
2. Gravimetrik
3. Volumetrik
4. Gabungan (Volumetrik,
Gravimetrik, Hitung langsung)
Menghitung langsung
cara ini hanya untuk ikan yang relatif menghasilkan telur sedikit seperti ikan yang
melahirkan, ikan yang menjaga keturunannya dengan baik dan ikan-ikan berukuran
kecil. Apabila ikan yang mempunyai telur banyak sekali, metoda ini tidak effisien
karena terlalu banyak menghabiskan waktu.

Gravimetrik
Menghitung Telur menggunakan data berat atau bobot. Dugaan yang
dipakai dalam menggunakan cara gravimetrik ialah bahwa berat tiap-tiap telur
itu sama.
contoh soal perhitungan
fekunditas dengan metode
gravimetrik

Induk betina ikan mas matang gonad yang


memiliki berat 2,5 kg akan dipijahkan. Setelah
dipijahkan berat induk menjadi 2,2 kg. Sample
telur yang diambil sebanyak 15 g berisi 5000
butir telur. Fekunditass induk ikan mas adalah?
Jawabannya???
Diketahui:
Bobot Gonad (Bg) = 2.5 kg - 2.2 kg
= 0.3 kg
= 300 g

Bobot Sample (Bs) = 15g


Jumlah telur dalam sample (Fs) = 5000 butir
Jawabannya???
Jawaban :

F = (Bg/ Bs) x Fs
= (300 g / 15 g) x 5000
= 100.000 butir/ Induk
Volumetrik
Metode volumetrik dilaksanakan dengan mengukur volume seluruh telur dengan
teknik pemindahan air. Kemudian ambillah sebagian kecil telur tersebut, ukur
volumenya dan hitung jumlah telurnya. Dengan bantuan rumus berikut ini,
fekunditas telur dapat diketahui :

X:x=V:v
X = Jumlah telur di dalam gonad yang akan dicari (fekunditas)
x = Jumlah telur dari sebagian kecil gonad (diketahui)
V = isi (volume) seluruh gonad (diketahui)
v = isi (volume) sebagian gonad (diketahui)

Apabila telur ikan yang akan dihitung agak sedikit besar, cara menghitungnya
dapat sedikit berbeda dengan cara di atas. Bila telah di- ketahui isi seluruh gonad,
maka sekarang ambil 100 butir telur itu kemudian ukur isinya dengan
menggunakan teknik memindahkan air sehingga diketahui isinya. Jadi rumus yang
dipakai untuk menghitung fekunditas total ialah: X: 100= V: v
Metode Gabungan (Volumetrik,
Gravimetrik, Hitung Langsung)
Metode ini digunakan dengan alasan adakalanya telur yang akan dihitung
butiran telurnya sangat kecil sehingga dengan cara gravimetrik masih
mendapat kesukaran, dan dapat menyita banyak waktu.
Thank You!

Anda mungkin juga menyukai