Anda di halaman 1dari 6

TUGAS PROJEK UJIAN TENGAH SEMESTER

ANALISIS BIAYA RELEVAN DALAM


PENGAMBILAN KEPUTUSAN MENJUAL
ATAU MEMPROSES LEBIH LANJUT
PRODUK PADA PT. FORTUNA INTI ALAM
Disusun Sebagai Tugas Ujian Tengah Semester

Mata Kuliah Akuntansi Manajemen

Dosen: Dr. Subagyo, M.M.

NITA PUSPITA
2112010347

PROGRAM STUDI MANAJEMEN


FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI
2023
ANALISIS BIAYA RELEVAN DALAM
PENGAMBILAN KEPUTUSAN MENJUAL ATAU
MEMPROSES LEBIH LANJUT PRODUK PADA
PT. FORTUNA INTI ALAM

A. Identifikasi Masalah

Berdasarkan penelitian analisis biaya relevan dalam pengambilan keputusan


menjual atau memproses lebih lanjut produk pada PT. Fortuna Inti Alam, beberapa
masalah yang dihadapi perusahaan dapat diidentifikasi. Salah satunya adalah
kurangnya pemahaman yang mendalam tentang biaya yang terkait dengan menjual
atau memproses lebih lanjut produk mereka. Hal ini dapat menyebabkan
pengambilan keputusan yang tidak efisien dan dapat berdampak negatif pada
profitabilitas perusahaan. Selain itu, kompleksitas dalam pengambilan keputusan
tersebut mungkin mengindikasikan bahwa perusahaan menghadapi tantangan yang
signifikan dalam memahami dampak ekonomi dari berbagai alternatif yang
tersedia. Masalah lain yang mungkin muncul adalah kesulitan dalam mengakses
data yang relevan dan akurat yang diperlukan untuk analisis biaya yang akurat. Oleh
karena itu, PT. Fortuna Inti Alam mungkin harus mengatasi masalah-masalah ini
agar dapat membuat keputusan yang lebih efektif dalam menjual atau memproses
produk mereka.

B. Metode Pengumpulan Data

a. Observasi yaitu pengumpulan data yang dilakukan dengan mengadakan


pengamatan langsung terhadap situasi dan kondisi yang terjadi dalam
perusahaan.
b. Interview yaitu pengumpulan data yang dilakukan dengan melakukan
wawancara dengan pimpinan dan karyawan perusahaan.
c. Dokumentasi yaitu pengumpulan data yang dilakukan dengan mengumpulkan
dokumen-dokumen pendukung yang berkaitan dengan penelitian.
C. Analisis Biaya

Pengambilan keputusan rutin pada umumnya terjadi dan berkaitan dengan


pelaksanaan kegiatan operasi perusahaan yang bersifat teratur dan rutin.
Diharapkan dengan menerapkan biaya relevan maka perusahaan dapat lebih mudah
dalam pengambilan keputusan. Jika perusahaan lebih menguntungkan untuk
menjual langsung, maka keputusan yang diambil adalah menjual. Jika memproses
lebih lanjut produk perusahaan memperoleh keuntungan yang besar, maka
perusahaan disarankan untuk memproses lebih lanjut produk tersebut.
Berdasarkan perhitungan HPP biji koi siap giling PT. Fortuna Inti Alam
mengeluarkan biaya-biaya untuk memproduksi 60kg biji kopi Sangrai. Tetapi
dikarenakan ukuran kemasan yang akan dijual di pasaran adalah 600gr, maka total
dari harga pokok produksi (biji kopi siap digiling) disesuaikan ke ukuran 600rg.
Dengan perhitungan Rp 31.589 × (60 ÷ 100) = Rp 18.954/pack.

Rincian Biaya Tambahan Dalam Memproses menjadi Kopi Bubuk

Nama Biaya (Rp)


Plastik printing ukuran 60gr 48
Kemasan luar 108
Etiket 60
Gaji giling 915
Gaji packing 1.299
Penyusutan mesin giling 50
Penyusutan mesin packing 70
Total Biaya Tambahan 2.550/pack

Rincian diatas menunjukkan bahwa pengolahan biji kopi Sangrai lebih lanjut
menjadi kopi bubuk diperlukan tambahan biaya pengolahan. Biaya tambahan
memproses lebih lanjut sesuai dengan kemasan jual 600gr. PT. Fortuna Inti Alam
menjual kopi bubuk dengan ukuran 600gr.
Perhitungan Dengan Menggunakan Metode Biaya Relevan (Relevant Cost)

Menjual Langsung (Rp) MemprosesLebih


Lanjut(Rp)

Harga jual 24.000 33.000


Biaya relevan:
Biaya bahan baku 17.400 17.400
Biaya tenaga kerja langsung 177 177
Pemakaian listrik 78 78
Pemakaian solar 686 686
Biaya tenaga kerja tidak
Langsung 300 300
Penyusutan mesin sangrai 251 251
Penyusutan gedung pabrik 63 63
Total Biaya Relevan ( 18.955) ( 18.955)
Biaya tambahan
Plastik printing uk 60gr - 48
Kemasan luar - 108
Etiket - 60
Gaji giling - 915
Gaji packing - 1.299
Penyusutan mesin giling - 50
Penyusutan mesin packing - 70
Total Biaya Tambahan ( 2.250)
Earnings 5.045 11.795
Selisih antara menjual
langsung dan memproses
lebih lanjut 6.750

Berdasarkan perhitungan dengan menggunakan metode biaya relevan


menunjukkan bahwa biaya yang dikeluarkan ketika menjual langsung dan
memproses lebih lanjut produk disesuaikan dengan ukuran 600gr. Perhitungan
biaya tersebut semua dikali dengan 60%. Yang kemudian menunjukkan selisih
antara menjual langsung dan memproses lebih lanjut produk tersebut.

D. Opsi Keputusan

a. Penjualan Produk Langsung: Memilih untuk menjual produk tanpa proses lebih
lanjut, di mana biaya produksi dan biaya lainnya harus dipertimbangkan.
b. Proses Lebih Lanjut: Mengolah produk lebih lanjut sebelum penjualan, dengan
mempertimbangkan biaya tambahan untuk proses tersebut.
c. Analisis Poin Impas: Menentukan titik di mana biaya tambahan untuk
pemrosesan lebih lanjut sebanding dengan manfaat tambahan yang diperoleh.
d. Analisis Kriteria Non-Finansial: Pertimbangan faktor non-keuangan seperti
kualitas produk, permintaan pasar, dan dampak lingkungan.

E. Pro dan Kontra Opsi Keputusan

a. Penjualan Produk Langsung:


 Pro: Cepat mendapatkan pendapatan dari produk yang dijual dan
mengurangi overprocessing.
 Kontra: Tidak mengakomodasi permintaan pasar yang menginginkan
produk dengan fitur khusus dan memungkinkan terjadi hilangnya peluang
peningkatan nilai tambah atau keunggulan kompetitif.
b. Proses Lebih Lanjut:
 Pro: Dapat memenuhi permintaan pasar yang mengharapkan produk dengan
kualitas atau fitur tambahan dan meningkatkan nilai tambah produk bahkan
harga jual.
 Kontra: Biaya tambahan untuk pemrosesan dapat mengurangi keuntungan
per unit produk dan memerlukan investasi awal dalam peralatan dan sumber
daya tambahan.
c. Analisis Poin Impas:
 Pro: Membantu menentukan kapan proses lebih lanjut layak dan kapan
sebaiknya produk dijual langsung dan memungkinkan pengelolaan biaya
yang lebih efektif
 Kontra: Menentukan poin impas dapat menjadi rumit dan membutuhkan
perhitungan yang cermat dan poin impas tidak selalu memperhitungkan
faktor non-keuangan yang mungkin penting.
d. Analisis Kriteria Non-Finansial:
 Pro: Menyediakan pandangan holistik dengan mempertimbangkan aspek
kualitas dan dampak lingkungan dan meningkatkan citra perusahaan dalam
hal kepedulian terhadap lingkungan.
 Kontra: Sulit untuk mengukur dampak faktor non-keuangan secara objektif
dan keputusan dalam analisis kriteria non-finansial ini bisa saja kurang
terfokus pada efisiensi biaya.

F. Rekomendasi

Untuk mengatasi masalah yang dihadapi PT. Fortuna Inti Alam, saya
merekomendasikan langkah-langkah berikut. Pertama, penting untuk
meningkatkan pemahaman di seluruh organisasi tentang analisis biaya relevan. Ini
dapat dilakukan melalui pelatihan dan pendidikan yang menyeluruh agar karyawan,
terutama yang terlibat dalam pengambilan keputusan keuangan, memiliki
pemahaman yang lebih baik tentang biaya yang terkait. Selanjutnya, perusahaan
perlu memperkuat sistem akuntansi biaya dan pelaporan keuangan agar dapat
mengumpulkan dan menyajikan data biaya yang relevan secara akurat dan
terperinci. Pembentukan tim khusus analisis biaya dapat membantu dalam
mengatasi kompleksitas pengambilan keputusan. Selain itu, PT. Fortuna Inti Alam
mungkin perlu mempertimbangkan untuk menggunakan jasa konsultan keuangan
eksternal yang berpengalaman untuk memberikan pandangan objektif. Dalam hal
data, perusahaan harus memastikan bahwa data yang relevan dapat diakses dengan
mudah, mungkin dengan perbaikan dalam sistem informasi perusahaan. Langkah-
langkah ini akan membantu perusahaan membuat keputusan yang lebih efisien,
meningkatkan profitabilitas, dan mengatasi tantangan dalam pengambilan
keputusan yang kompleks.

Anda mungkin juga menyukai