Disusun oleh:
KELAS X.10
KELOMPOK 6
Aiko Nandia Wenandi
Anya Velove Zagita
Fau’Ling Imelwani A.P
Fransisco Gustaf Piris
Imanuel Samson Niki Wijaya
Janice Wilhelmina Sidjaya
MAKASSAR
2023
LEMBAR PENGESAHAN
Disusun untuk memenuhi syarat mengikuti Tugas Laporan Penelitian Geografi Tahun Pelajaran
2023/2024
Disusun Oleh:
Menyetujui
Guru Pendamping
Segala puji syukur kami haturkan kepada Yang Maha Kuasa karena atas rahmat-Nya kami
kelompok 6 dapat menyelesaikan tugas laporan penelitian kami ini dengan baik, laporan ini kami
susun agar semua teman-teman dan bapak/ibu guru dapat mengetahui keterjangkuan mobilitas
peserta didik SMA KATOLIK RAJAWALI dalam mencapai lokasi sekolah. Ucapan terima
kasih kami sampaikan kepada:
3. Teman-teman
Bilamana ada beberapa kesalahan yang terdapat dalam makalah ini, izinkan penulis
menghaturkan permohonan maaf. Sebab, laporan penelitian ini tiada sempurna dan masih
memiliki banyak kelemahan. Kami ucapkan terima kasih, atas semua kasih dan perhatian anda
sekalian. Semoga bermanfaat bagi kita semua.
Kelompok 6
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 LATAR BELAKANG
Keterjangkauan lokasi merujuk pada sejauh mana lokasi atau tempat tertentu dapat
dijangkau dengan mudah oleh individu atau kelompok tertentu. Hal ini sering kali terkait dengan
aksesibilitas fisik ke lokasi tersebut. Keterjangkauan lokasi dapat dipengaruhi oleh faktor-faktor
seperti jarak geografis, infrastruktur transportasi, biaya perjalanan, waktu yang diperlukan, dan
aksesibilitas secara umum.
LANDASAN TEORI
keterjangkauan diartikan sebagai suatu kemudahan dalam mengakses jarak yang ditempuh.
Kemudahan ini berkaitan dengan ketersediaan sarana dan prasarana.
Lokasi menurut Lupiyoadi (2009), berhubungan dengan di mana usaha harus bermarkas dan
melakukan operasi atau kegiatannya.
Ransford dalam Sunarto (2004) menyatakan, dalam sosiologi mobilitas sosial berarti
perpindahan status dalam stratifikasi sosial; “Social mobility refers to the movement of
individuals or groups--up or dowm--within a social hierarchy”.
Komblum (1988) menyatakan mobilitas sosial adalah perpindahan individu, keluarga atau
kelompok sosial dari lapisan ke lapisan sosial lainnya. Dalam perpindahan yang dilakukan dapat
mempengaruhi status sosial yang dimiliki yaitu bisa naik atau turun, atau bahkan tetap pada
tingkat yang sama tetapi dalam pekerjaan yang berbeda.
Paul B. Horton dan Chester L. Hunt (dalam Bagong Suyatno, 2004) menyatakan mobilitas sosial
adalah suatu gerak perpindahan dari satu kelas sosial ke kelas sosial lainnya atau gerak pindah
dari strata yang satu ke strata yang lainnya baik itu berupa peningkatan atau penurunan dalam
segi status sosial dan (biasanya) termasuk pula segi penghasilan, yang dapat dialami oleh
beberapa individu atau oleh keseluruhan anggota kelompok.
. Jarak sekolah sangat mempengaruhi semangat peserta didik di SMA KATOLIK RAJAWALI
dikarenakan jika jarak dari rumah ke sekolah jauh terkadang para peserta didik merasa malas
atau lelah dikarenkan harus berangkat ke sekolah lebih awal dan pulang terlambat dikarenakan
banyak memakan waktu di perjalanan.