Anda di halaman 1dari 3

CATATAN KULIAH

Hari/ Tanggal : Jumat, 15 Maret 2024


Mata Kuliah : Pengawasan dan Evaluasi Pendidikan
Metode : Inkuiri
Oleh : Abdul Hafid
Jur/Kelas : MPI Non Reg/A
Pert/ Materi : Ke I (Konsep Dasar Pengawasan dan Evaluasi Pendidikan)
Abstrak 2230060031
A. Pengertian Pengawasan dan Evaluasi Pendidikan
Pengawasan adalah proses mengevaluasi pelaksanaan kerja membandingkan pelaksanaan aktual
dengan apa yang diharapkan (goal and objectives) serta mengambil tindakan yang perlu. Sedangkan
Evaluasi adalah Proses membandingkan situasi yang ada dengan kriteria tertentu karna evaluasi
adalah proses mendapatkan informasi dan menggunakan nya untuk menyusun penilaian dalam
rangka membuat keputusan. Ada tiga istilah yang sering digunakan dalam evaluasi yaitu tes,
pengukuran dan penilaian.
B. Tujuan Pengawasan dan Evaluasi Pendidikan
Secara esensial tujuan pengawasan dan evaluasi pendidikan :
 Sebagai suatu kegiatan untuk meningkatkan mutu pendidikan
 Merupakan pemicu atau penggerak terjadinya perubahan dapa unsur-unsur yang terkait dengan
pendidikan
 Meningkatkan kemampuan SDM pendidikan dalam hal memimpin dan membimbing dan
pelayanan kegiatan pendidikan
C. Fungsi Pengawasan dan Evaluasi Pendidikan
1. Untuk menilai apakah pengendalian manajemen telah cukup memadai dan dilaksanakan secara
efektif;
2. Menilai apakah laporan yang dihasilkan telah menggambarkan kegiatan yang sebenarnya secara
cermat dan tepat;
3. Menilai apakah setiap unit telah melakukan kebijaksanaan dan prosedur yang menjadi tanggung
jawabnya;
4. Untuk meneliti apakah kegiatan telah dilaksanakan secara efisien;
5. Untuk meneliti apakah kegiatan telah dilaksanakan secara efektif yaitu mencapai tujuan yang
telah ditetapkan.
D. Objek, Subjek dan Sasaran Pengawasan dan Evaluasi Pendidikan
Yang menjadi objek penilaian adalah domain Kognitif (Kemampuan berfikir), domain afektif
(sikap) dan domain psikomotor (keterampilan). Yang dimaksud dengan subyek evaluasi di sini
adalah orang yang melakukan pekerjaan evaluasi. siapa yang dapat disebut sebagai subyek evaluasi
untuk setiap tes, ditentukan oleh suatu aturan pembagian tugas atau ketentuan yang berlaku. Dan
Sasaran dari Pengawasan dan Evaluasi tercantum dalam Permenpan No.21 Tahun 2010.
Summary:
Salah satu komponen yang penting untuk melihat keberhasilan dalam pendidikan adalah evaluasi.
Berhasil atau tidaknya pendidikan dalam mencapai tujuannya, dapat dilihat setelah dilakukan pengawasan
dan evaluasi terhadap output yang dihasilkan. Jika hasilnya sesuai dengan apa yang ditetapkan dalam
tujuan, maka usaha pendidikan itu dapat dinilai berhasil. Namun jika yang terjadi sebaliknya, maka
evaluasi dinilai gagal. Oleh karena itu, controling dapat dimaknai sebagai suatu usaha untuk mengetahui
tingkat keberhasilan organisasi/lembaga yang meliputi seluruh komponennya dalam mencapai tujuan
pendidikan yang telah ditetapkan

Bandung, 15 Maret 2024


Mahasiswa,

NIM. 2230060031
A.

Materi : Konsep Dasar Pengawasan dan Evaluasi Pendidikan


NIM. 2230060031

E. Pengertian Pengawasan dan Evaluasi Pendidikan


Pengawasan adalah proses mengevaluasi pelaksanaan kerja membandingkan pelaksanaan aktual
dengan apa yang diharapkan (goal and objectives) serta mengambil tindakan yang perlu. Sedangkan
Evaluasi adalah Proses membandingkan situasi yang ada dengan kriteria tertentu karna evaluasi
adalah proses mendapatkan informasi dan menggunakan nya untuk menyusun penilaian dalam rangka
membuat keputusan. Ada tiga istilah yang sering digunakan dalam evaluasi yaitu tes, pengukuran dan
penilaian.
F. Tujuan Pengawasan dan Evaluasi Pendidikan
Secara esensial tujuan pengawasan dan evaluasi pendidikan :
 Sebagai suatu kegiatan untuk meningkatkan mutu pendidikan
 Merupakan pemicu atau penggerak terjadinya perubahan dapa unsur-unsur yang terkait dengan
pendidikan
 Meningkatkan kemampuan SDM pendidikan dalam hal memimpin dan membimbing dan
pelayanan kegiatan pendidikan
G. Fungsi Pengawasan dan Evaluasi Pendidikan
6. Untuk menilai apakah pengendalian manajemen telah cukup memadai dan dilaksanakan secara
efektif;
7. Menilai apakah laporan yang dihasilkan telah menggambarkan kegiatan yang sebenarnya secara
cermat dan tepat;
8. Menilai apakah setiap unit telah melakukan kebijaksanaan dan prosedur yang menjadi tanggung
jawabnya;
9. Untuk meneliti apakah kegiatan telah dilaksanakan secara efisien;
10. Untuk meneliti apakah kegiatan telah dilaksanakan secara efektif yaitu mencapai tujuan yang
telah ditetapkan.
H. Objek, Subjek dan Sasaran Pengawasan dan Evaluasi Pendidikan
Yang menjadi objek penilaian adalah domain Kognitif (Kemampuan berfikir), domain afektif
(sikap) dan domain psikomotor (keterampilan). Yang dimaksud dengan subyek evaluasi di sini adalah
orang yang melakukan pekerjaan evaluasi. siapa yang dapat disebut sebagai subyek evaluasi untuk
setiap tes, ditentukan oleh suatu aturan pembagian tugas atau ketentuan yang berlaku. Dan Sasaran
dari Pengawasan dan Evaluasi tercantum dalam Permenpan No.21 Tahun 2010.
Summary:
Salah satu komponen yang penting untuk melihat keberhasilan dalam pendidikan adalah
evaluasi. Berhasil atau tidaknya pendidikan dalam mencapai tujuannya, dapat dilihat setelah
dilakukan pengawasan dan evaluasi terhadap output yang dihasilkan. Jika hasilnya sesuai dengan
apa yang ditetapkan dalam tujuan, maka usaha pendidikan itu dapat dinilai berhasil. Namun jika
yang terjadi sebaliknya, maka evaluasi dinilai gagal. Oleh karena itu, controling dapat dimaknai
sebagai suatu usaha untuk mengetahui tingkat keberhasilan organisasi/lembaga yang meliputi
seluruh komponennya dalam mencapai tujuan pendidikan yang telah ditetapkan..
POSTER CK-1
Abdul Hafid NIM. 2230060031. Kls A-MPI NonReg Email: Krenzysuck@gmail.com
Prodi Manajemen Pendidikan Islam Pascasarjana UIN Sunan Gunung Djati Bandung NIM. 2230060031

2. Poster CK-2. Konsep Dasar Pengawasan Dan Evaluasi Pendidikan

A. Pengertian Pengawasan dan


Evaluasi Pendidikan B. Tujuan Pengawasan dan
Evaluasi
Pengawasan merupakan Secara esensial tujuan
C. Fungsi Pegawasan dan
fungsi terakhir yang harus pengawasan dan evaluasi
Evaluasi D. Subjek, Subjek dan
dilaksanakan dalam manajemen. pendidikan Sasaran Pengawasan dan
Controlling atau pengawasan
Evaluasi Pendidikan Berhasil
pengawasan adalah fungsi manajer a. Sebagai suatu kegiatan
evaluasi dan pengendalian atau
yang merupakan pengukuran dan untuk meningkatkan pendidikan adalah proses dan Peraturan Menteri PAN dan RB tidaknya
No. 21 Tahun 2010 pasal 5 pendidikan
perbaikan dari pelaksanaan mutu pendidikan usaha sistematis berupa menyatakan bahwa: “Tugas pokok dalam
kegiatan-kegiatan agar sasaran- b. Merupakan pemicu atau pengamatan, pemantauan, Pengawas Sekolah adalah mencapai
melaksanakan tugas pengawasan tujuannya,
sasaran organisasi dan rencana- penggerak terjadinya penyelidikan, dan pengoreksian akademik dan manajerial pada dapat
terhadap berbagai kegiatan satuan pendidikan yang meliputi dilihat
rencana yang telah dirancang dapat perubahan dapa unsur- penyusunan program pengawasan,
organisasional/lembaga setelah
tercapai. "Terdapat dua syarat unsur yang terkait pelaksanaan pembinaan,
dilakukan
pendidikan agar berjalan pemantauan pelaksanaan 8
dengan pendidikan pengawasa
mutlak utama yang harus ada (delapan) Standar Nasional
sebagaimana rencana dan tujuan Pendidikan, penilaian, n dan
sebelum seseorang manajer dapat c. Meningkatkan pembimbingan dan pelatihan evaluasi
yang telah ditetapkan. Sebagai
profesional guru, evaluasi hasil terhadap
merancang atau mempertahankan kemampuan SDM
suatu pengendalian manajemen pelaksanaan program pengawasan, output
sistem pengawasan, yaitu: (1) pendidikan dalam hal yang bebas dalam menyelesaikan dan pelaksanaan tugas
kepengawasan di daerah khusus.
Pengendalian atau pengawasan memimpin dan tanggung jawabnya secara efektif,
memerlukan rencana dan (2) membimbing dan manusiawi.

Pengendalian atau pengawasan pelayanan kegiatan


memerlukan struktur organisasi. pendidikan.

Anda mungkin juga menyukai