Anda di halaman 1dari 7

LK-2.

Jurnal Refleksi PPL PPG Daljab

Pada tugas ini Anda diminta untuk menuliskan jurnal refleksi terhadap pembelajaran sebelum
mengikuti PPG Dalam Jabatan dan setelah mengikuti Pendalaman Materi dan Pengembangan
Perangkat Pembelajaran. Sila ikuti langkah berikut ini untuk membantu Anda dalam menuliskan jurnal
refleksi (LK-1).
1. Pilihlah salah satu pembelajaran yang merupakan rencana aksi yang telah dirancang pada
langkah 6 pada MK Pengembangan Perangkat Pembelajaran.
2. Deskripsikan setiap kolom dari jurnal refleksi.
3. Lakukan analisis terhadap pembelajaran yang telah dilaksanakan. Untuk analisis kegiatan,
kaitkan hal-hal yang berjalan dengan baik dan hal-hal yang masih menjadi tantangan saat
pembelajaran berlangsung dengan teori yang dipelajari saat pendalaman materi.
Produk refleksi pada PPL PPG Daljab diserahkan sebanyak 1x untuk siklus 1, 1x untuk siklus 2, dan
1x untuk keseluruhan siklus. Jadi total produk refleksi adalah 3 dokumen.

Nama Mapel Matematika

Tempat Pelaksanaan SMKN 4 Sijunjung

Waktu Pelaksanaan 25 Januari 2024

Nama Mahasiswa Citra Islamiah, S. Si

Nama Guru Pamong Irawaty Fahmi, M.Pd

Nama Dosen Dra. Sri Elniati, MA

I. Deskripsi Kegiatan Inovasi Pembelajaran


(Apakah topik dan tujuan yang Anda diajarkan? Inovasi apakah yang Anda lakukan? Mengapa
Anda memilih metode tersebut sebagai inovasi pembelajar di kelas Anda?)
Topik:
Sistem Persamaan Linear Tiga Variabel
Tujuan:
Melalui model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) yang terintegrasi dengan TPACK,
4C dan Profil Pelajar Pancasila serta dengan menggunakan metode pembelajaran diskusi
kelompok, penugasan berbantuan LKPD (Condition), tanya jawab, presentasi hasil
diskusi,diharapkan peserta didik (Audience) dapat :
1. Memodelkan masalah kontekstual kedalam sistem persamaan linear tiga variabel dengan tepat
2. Menentukan himpunan penyelesaian sistem persamaan linear tiga variabel kedalam masalah
kontekstual dengan benar
3. Menganalisis sistem persamaan linear tiga variabel dari masalah kontekstual dengan tepat
Inovasi Yang dilakukan :
a. Kegiatan Pembelajaran sebelum mengikuti PPG
Sebelum mengikuti PPG dalam Jabatan, kegiatan pembelajaran yang dilakukan di kelas masih
menggunakan metode konvensional yaitu pembelajaran yang berpusat pada guru bukan
pembelajaran yang mengaktifkan peserta didik. Hal ini terjadi selama ini peserta didik merasa
nyaman dengan pembelajaran yang dari awal sampai akhir pemeblajaran selalu dijelaskan
oleh guru

b. Setelah mengikuti PPG dalam jabatan, saya merancang kegiatan pembelajaran yang berbeda
yaitu menggunakan model Pembelajaran Based Learning dengan diskusi kelompok. Model
pembelajaran problem based learning mampu meningkatkan motivasi dan pemahaman
konsep matematika peserta didik.
Alasan memilih inovasi Pembelajaran
Model pembelajaran problem based learning dengan metode diskusi ini dipilih sebagai inovasi
pembelajaran adalah:
a. Model problem based learning dengan metode diskusi mampu meningkatkan kemampuan
kolaborasi peserta didik
b. Model problem based learning dengan metode diskusi mampu meningkatkan rasa saling
menghargai dalam keberagaman
c. Model problem based learning dengan metode diskusi mampu meningkatkan motivasi peserta
didik dalam memecahkan masalah yang diberikan
d. Model problem based learning dengan metode diskusi mampu meningkatkan pemahaman
peserta didik terhadap materi yang dipelajari

II. Hal Baik/Manfaat dari Inovasi Pembelajaran


(Hal-hal baik/manfaat apakah yang dirasakan oleh Anda dan siswa/i Anda saat inovasi pembelajaran
berlangsung? Mengapa dan kaitkan alasannya dengan materi yang dipelajari pada MK Pendalaman
Materi)
1. Hal baik atau manfaat yang dirasakan pendidik saat inovasi pembelajaran berlangsung
a. Motivasi pendidik meningkat
Pendidik merasakan lebih termotivasi dan bersemangat dalam mengajar ketika
menerapkan inovasi pembelajaran. Mengajar dengan metode yang baru dan menantang
dapat membantu pendidik untuk tetap terlibat dan menemukan kesegaran dalam materi
yang diajarkan.
b. Kreatifitas pemdidik meningkat.
Inovasi pembelajaran dapat menjadikan pendidik lebih kraetif dalam merancang
pembelajaran sehingga dapat menciptakan materi pembelajaran yang menarik dan
memikat dan membantu peserta didik dalam memahami materi yang lebih menarik.
c. Pembaharuan konten pembelajaran.
Inovasi pembelajaran dapat membantu pendidik untuk terus memperbaharui dan
meningkatkan konten pembelajaran sehingga peserta didik mendapatkan informasi yang
terbaru.
d. Meningkatkan efisiensi mengajar
Dengan inovasi pembelajaran, pendidik dapat mengelola pekerjaan lebih efisien seperti
penilaian dan melihat kemajuan peserta didik sehingga lebih fokus pada pengajaran inti
dan mendalami materi.
Dengan demikian, pendidik yang termotivasi, kreatif dan terhubung dengan
perkembangan terbaru dalam pembelajaran cenderung memberikan pengalaman
pembelajaran yang lebih bermanfaat bagi peserta didik.
2. Hal baik atau manfaat yang dirasakan peserta didik saat inovasi pembelajaran berlangsung
a. Peserta didik menjadi lebih aktif
Peserta didik merasa lebih terlibat dalam pembelajaran misalnya dalam diskusi atau
mengeksplorasi materi yang lebih mendalam sehingga membantu peserta didik
memahami materi dengan lebih baik karena mereka terlibat secara aktif dalam
pembelajaran.
b. Kemampuan kolaborasi meningkat
Inovasi pembelajaran dapat memfasilitasi kolaborasi antara peserta didik, mereka dapat
bekerja dalam kelompok untuk menyelesaikan masalah sehingga memunculkan
kerjasama antara peserta didik.
c. Kemampuan belajar mandiri
Inovasi pembelajaran mampu membuat peserta didik untuk belajar mandiri, bertanggung
jawab dalam mengelola waktu, mengakses sumber daya dan mengejar pemahaman
terhadap materi yang lebih mendalam
d. Motivasi peserta didik meningkat
Peserta didik lebih termotivasi ketika metode pembelajaran menarik sehingga dapat
membantu mereka mempertahankan keinginan untuk belajar dan mencapai hasil yang
lebih baik

e. Pemahaman konsep lebih mendalam


Dengan keterlibatan aktif,peserta didik akan mendapatkan pemahaman yang lebih
mendalam tentang materi pembelajaran sehingga mampu mengaitkan konsep – konsep
yang lebih luas.

III. Tantangan/Masalah yang Dihadapi dari Inovasi Pembelajaran


(Tantangan/masalah apakah yang Anda hadapi saat inovasi diimplementasikan pada pembelajaran?
Mengapa dan kaitkan alasannya dengan materi yang dipelajari pada MK Pendalaman Materi)
Tantangan atau masalah yang dihadapi saat implementasi inovasi pembelajaran
1. Dalam pelaksanaan inovasi pembelajaran terkendala dengan akses internet yang tidak
terjangkau seluruh kelas. Sehingga untuk melakukan praktek inovasi pembelajaran harus
mencari lokasi yang terjangkau oleh jaringan internet.
2. Kurangnya pelatihan untuk pendidik menguasai alat atau model pembelajaran inovatif
sehingga pendidik kurang percaya diri dalam mengimplementasikan inovasi pembelajaran.
3. Peserta didik masih asing dengan perubahan metode pembelajaran yang selama ini
konvensional berubah menjadi model pembelajaran yang baru yang menuntut mereka untuk
mampu memecahkan masalah yang dihadapi dengan metode diskusi kelompok.
4. Selain itu yang menjadi tantangan adalah membangkitkan motivasi atau rasa percaya diri dari
peserta didik dalam memecahkan masalah yang diberikan.
Dengan demikian sangat penting untuk merancang inovasi pembelajaran dengan
mempertimbangkan karakterisrik materi yang di ajarkan, kebutuhan peserta didik, serta
ketersediaan sumber daya dan pelatihan yang diperlukan untuk mendukung implementasi
inovasi pembelajaran

IV. Solusi Pemecahan Masalah


(Adakah solusi yang Anda lakukan untuk memecahkan masalah yang dihadapi pada penerapan inovasi
pembelajaran? Apakah berjalan lebih baik? Mengapa dan kaitkan alasannya dengan materi yang
dipelajari pada MK Pendalaman Materi)

Solusi untuk memecahkan masalah pada penerapan inovasi pembelajaran


1. Untuk mengatasi kendala tentang akses internet, saya menggunakan paket pribadi dan juga
berusaha berkoordinasi dengan wakil sarana prasarana untuk mengkondisikan kelas yang saya
gunakan untuk mempraktekkan inovasi pembelajaran
2. Mengikuti pelatihan dan pengembangan keterampilan terutama dibidang teknologi (IT),
pendidik dapat mengikuti pelatihan atau workshop yang berfokus pada penggunaan alat dan
inovasi pembelajaran sehingga dengan pelatihan yang efektif dapat membantu pendidik
mengoptimalkan penggunaan inovasi pembelajaran untuk meningkatkan pemahaman dan
mengembangkan kemampuan belajar mandiri peserta didik.
3. Berkolaborasi dengan komunitas belajar seperti MGMP atau rekan sejawat, administrasi
sekolah sehingga dengan dukungan tersebut muncul rasa percaya diri atau keyakinan pendidik
dan peserta didik untuk memahami materi pembelajaran serta keberhasilan inovasi
pembelajaran.
4. Melakukan evaluasi dan penyesuaian yang teratur untuk mengetahui masalah yang muncul dan
tindakan yang diambil untuk memperbaikinya.
5. Memberikan intervensi tambahan agar motivasi peserta didik lebih meningkat misalnya
sebelum diskusi berlangsung sudah ditentukan pembagian tugas yang jelas dan terstruktur
untuk masing – masing anggota kelompok.
6. Merancang penilaian yang komprehensif terutama asesmen as learning , salah satu cara yaitu
meminta teman sejawat antara peserta didik untuk memeriksa hasil pekerjaan peserta didik
lain.
Secara umum Solusi yang dilakukan diatas sudah cukup baik tetapi belum optimal misalnya
pada pelatihan dan pengembangan keterampilan , otomatis membutuhkan anggaran biaya.
Untuk mengatasi hal demikian , maka perlu melakukan perancanganinovasi pembelajaran
dengan mempertimbangkan karakteristik dari materi pembelajaran kebutuhan peserta didik.
V. Rencana Tindak Lanjut
(Apakah rencana tindak lanjut (RTL) untuk menjadikan inovasi pembelajaran Anda berjalan lebih baik
ke depannya?)

Rencana Tindak Lanjut (RTL) untuk meningkatkan implementasi inovasi pembelajaran matematika
dengan model Problem Based Learning (PBL) Sebaliknya, inovasi dapat mendukung pemahaman
materi dengan lebih baik
1. Melakukan evaluasi dan analisis untuk melihat tingkat keberhasilan inovasi pembelajaran
misalnya dengan melihat data performa peserta didik, umpan balik pendidik
2. Melakukan observasi langsung terhadap kelas yang menerapkan PBL untuk memahami dinamika
pembelajaran dan tantangan yang dihadapi.
3. Menerapkan perubahan dalam praktik pembelajaran dengan pengalaman dalam setiap
pembelajaran
4. Memperbaiki diri dengan membuat rencana pembelajaran yang sesuai dengan karakteristik materi
dan sesuai dengan kebutuhan siswa.
5. Menggunakan model pembelajaran inovatif sesuai dengan sintak-sintaknya.
Daftar Pustaka
Akma. (2018). Belajar dan Pembelajaran. Siduarjo: Nizarnia Learning Center.
Aritonang, K. T. (2008). Minat dan Motivasi dalam Meningkatkan Hasil Belajar siswa. Jurnal
pendidikan penabur, 7(10), 11-21.
Amir, M. T. (2016). Inovasi Pendidikan Melalui Problem Based Learning. Jakarta: Kencana
Prenada Media Group.
Sudjana, N (2015). Penilaian hasil Proses Belajar Mengajar.Sinar Baru Algesindo Sugiono.(2017).
Evaluasi Pendidikan. Alfabeta

Kiliran Jao, Januari 2024

Dibuat oleh Disetujui oleh

Citra Islamiah, S.Si Irawaty Fahmi, M.Pd

Anda mungkin juga menyukai