Pada tugas ini Anda diminta untuk menuliskan jurnal refleksi terhadap pembelajaran
sebelum mengikuti PPG Dalam Jabatan dan setelah mengikuti Pendalaman Materi dan
Pengembangan Perangkat Pembelajaran. Sila ikuti langkah berikut ini untuk membantu Anda
dalam menuliskan jurnal refleksi (LK-1).
1. Pilihlah salah satu pembelajaran yang merupakan rencana aksi yang telah dirancang
pada langkah 6 pada MK Pengembangan Perangkat Pembelajaran.
2. Deskripsikan setiap kolom dari jurnal refleksi.
3. Lakukan analisis terhadap pembelajaran yang telah dilaksanakan. Untuk analisis
kegiatan, kaitkan hal-hal yang berjalan dengan baik dan hal-hal yang masih menjadi
tantangan saat pembelajaran berlangsung dengan teori yang dipelajari saat
pendalaman materi.
Produk refleksi pada PPL PPG Daljab diserahkan sebanyak 1x untuk siklus 1, 1x untuk
siklus 2, dan 1x untuk keseluruhan siklus. Jadi total produk refleksi adalah 3 dokumen.
Pada praktik pengalaman lapangan (PPL) kali ini setelah melalui tahapan-tahapan
identifikasi masalah, eksplorasi penyebab masalah, hingga menetapkan solusi dari
permasalahan yang dipilih, adalah dengan melakukan inovasi menggunakan model
pembelajaran Problem-Based Learning (PBL).
Model Problem Based Learning dipilih guru menjadi inovasi dalam pembelajaran, hal ini
sejalan dengan penelitian yang mengatakan bahwa model pembelajaran Problem-Based
Learning merupakan salah satu inovasi dalam pembelajaran yang dapat digunakan,
karena PBL bertujuan mendorong peserta didik dalam pembelajaran aktif mengembangkan
kemampuan berfikir kritis, menghubungkan pembelajaran dengan konteks nyata,
meningkatkan kerjasama dan kolaborasi Setelah menerapkan model PBL peserta didik
menjadi lebih aktif, kreatif dan termotivasi.
Penggunaan media pembelajaran sebelum PPG hanya sebatas pada penggunaan buku teks
pelajaran, sedangkan setelah mengikuti PPG guru menjadi lebih mengetahui mengenai
media pembelajaran inovatif seperti penggunaan video pembelajaran yang sangat menarik
perhatian peserta didik, karena dengan penggunaan video pembelajaran peserta didik
terbantu untuk melihat kondisi nyata kehidupan sehari-hari, Hal ini tidak jauh berbeda
dengan pendapat yang dikemukakan Hakim, M. N., & Herdiana, B. (2021) bahwa video
pembelajaran dapat memenuhi kebutuhan semua peserta didik dengan karakter dan cara
belajar yang berbeda-beda. Selain menggunakan video pembelajaran media yang dilakukan
pada saat penilaian atau penugasan peserta didik menggunakan aplikasi yang menarik seperti
Quizziz dan Kahoot, sehinga peserta didik termotivasi dalam mengerjakan tugas.
Mengapa guru memilih model pembelajaran inovatif PBL, karena PBL memiliki kelebihan
dapat membantu peserta didik untuk mengembangkan kemampuan berfikir kritis, kreatif,
meningkatnya kemampuan memecahkan permasalahan pada peserta didik dengan mandiri,
meningkatkan motivasi belajar peserta didik.