Anda di halaman 1dari 46

SALINAN

l
tm
g.h
MENTERI
PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA

tan
DAN REFORMASI BIROKRASI
REPUBLIK INDONESIA

en
-t
KEPUTUSAN MENTERI PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA DAN

23
REFORMASI BIROKRASI REPUBLIK INDONESIA

-20
NOMOR SKJ.1 TAHUN 2023

un
TENTANG

ah
STANDAR KOMPETENSI JABATAN FUNGSIONAL WIDYAISWARA

1-t
skj
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

or-
om
MENTERI PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA DAN
REFORMASI BIROKRASI REPUBLIK INDONESIA,
n-n
pa
en

Menimbang : bahwa untuk melaksanakan ketentuan Pasal 2 ayat (2)


pm

Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan


/ke

Reformasi Birokrasi Nomor 38 Tahun 2017 tentang Standar


/02

Kompetensi Jabatan Aparatur Sipil Negara, perlu


menetapkan Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur
23

Negara dan Reformasi Birokrasi tentang Standar


20

Kompetensi Jabatan Fungsional Widyaiswara;


m/
o
i.c

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 39 Tahun 2008 tentang


s

Kementerian Negara (Lembaran Negara Republik Tahun


ula

2008 Nomor 166, Tambahan Lembaran Negara Republik


eg

Indonesia Nomor 4916);


for

2. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur


.in

Sipil Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia


ww

Tahun 2014 Nomor 6, Tambahan Lembaran Negara


//w

Republik Indonesia Nomor 5494);


3. Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2017 tentang
ps:

Manajemen Pegawai Negeri Sipil (Lembaran Negara


htt

Republik Indonesia Tahun 2017 Nomor 63, Tambahan

jdih.menpan.go.id
-2-
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 6037)
sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah

l
Nomor 17 Tahun 2020 tentang Perubahan atas Peraturan

tm
Pemerintah Nomor 11 Tahun 2017 tentang Manajemen

g.h
Pegawai Negeri Sipil (Lembaran Negara Republik

tan
Indonesia Tahun 2020 Nomor 68, Tambahan Lembaran

en
Negara Republik Indonesia Nomor 6477);

-t
4. Peraturan Presiden Nomor 38 Tahun 2020 tentang Jenis

23
Jabatan Yang Dapat Diisi Oleh Pegawai Pemerintah

-20
Dengan Perjanjian Kerja (Lembaran Negara Republik

un
Indonesia Tahun 2020 Nomor 65);

ah
5. Peraturan Presiden Nomor 47 Tahun 2021 tentang

1-t
Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan

skj
Reformasi Birokrasi (Lembaran Negara Republik

or-
Indonesia Tahun 2021 Nomor 126);
om
6. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan
Reformasi Birokrasi Nomor 38 Tahun 2017 tentang
n-n

Standar Kompetensi Jabatan Aparatur Sipil Negara


pa

(Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2017 Nomor


en

1907);
pm

7. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan


/ke

Reformasi Birokrasi Nomor 42 Tahun 2021 tentang


/02

Jabatan Fungsional Widyaiswara (Berita Negara Republik


Indonesia Tahun 2021 Nomor 1037);
23

8. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan


20

Reformasi Birokrasi Nomor 60 Tahun 2021 tentang


m/

Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Pendayagunaan


o
i.c

Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Berita Negara


s

Republik Indonesia Tahun 2021 Nomor 1249)


ula

sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri


eg

Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi


for

Birokrasi Nomor 39 Tahun 2022 tentang Perubahan atas


.in

Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan


ww

Reformasi Birokrasi Nomor 60 Tahun 2021 tentang


//w

Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Pendayagunaan


Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Berita Negara
ps:

Republik Indonesia Tahun 2022 Nomor 753);


htt

9. Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan

jdih.menpan.go.id
-3-
Reformasi Birokrasi Nomor 1197 Tahun 2021 tentang
Jabatan Fungsional Yang Dapat Diisi Oleh Pegawai

l
Pemerintah dengan Perjanjian Kerja sebagaimana telah

tm
diubah dengan Keputusan Menteri Pendayagunaan

g.h
Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 76

tan
Tahun 2022 tentang Perubahan atas Keputusan Menteri

en
Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi

-t
Birokrasi Nomor 1197 Tahun 2021 tentang Jabatan

23
Fungsional Yang Dapat Diisi Oleh Pegawai Pemerintah

-20
dengan Perjanjian Kerja;

un
ah
1-t
MEMUTUSKAN:

skj
Menetapkan : KEPUTUSAN MENTERI PENDAYAGUNAAN APARATUR

or-
NEGARA DAN REFORMASI BIROKRASI TENTANG STANDAR
om
KOMPETENSI JABATAN FUNGSIONAL WIDYAISWARA.
n-n

KESATU : Ruang lingkup Standar Kompetensi Jabatan Fungsional


pa

Widyaiswara berlaku bagi Pegawai Aparatur Sipil Negara.


en

KEDUA : Unsur Standar Kompetensi Jabatan Fungsional Widyaiswara


pm

sebagaimana dimaksud pada Diktum Kesatu terdiri atas:


/ke

a. identitas jabatan;
/02

b. kompetensi jabatan; dan


c. persyaratan jabatan.
23

KETIGA Identitas jabatan sebagaimana dimaksud pada Diktum


20

Kedua huruf a terdiri atas:


m/

a. nama jabatan;
o
i.c

b. uraian/ikhtisar jabatan; dan


s

c. kode jabatan.
ula

KEEMPAT : Kompetensi jabatan sebagaimana dimaksud pada Diktum


eg

Kedua huruf b terdiri atas:


for

a. kompetensi teknis;
.in

b. kompetensi manajerial; dan


ww

c. kompetensi sosial kultural.


//w

KELIMA : Persyaratan jabatan sebagaimana dimaksud pada Diktum


Kedua huruf c terdiri atas:
ps:

a. pangkat;
htt

b. kualifikasi pendidikan;

jdih.menpan.go.id
-4-
c. jenis pelatihan;
d. indikator kinerja jabatan; dan

l
e. pengalaman kerja.

tm
KEENAM : Kompetensi teknis sebagaimana dimaksud pada Diktum

g.h
Keempat huruf a meliputi:

tan
a. pengembangan kurikulum pelatihan;

en
b. penyusunan rancang bangun program pelatihan;

-t
c. pengelolaan pembelajaran pelatihan;

23
d. penjaminan mutu pelatihan; dan

-20
e. evaluasi pelatihan.

un
KETUJUH : Kompetensi Manajerial sebagaimana dimaksud pada Diktum

ah
Keempat huruf b terdiri atas:

1-t
a. integritas;

skj
b. kerja sama;

or-
c. komunikasi; om
d. orientasi pada hasil;
e. pelayanan publik;
n-n

f. pengembangan diri dan orang lain;


pa

g. mengelola perubahan; dan


en

h. pengambilan keputusan.
pm

KEDELAPAN : Kompetensi sosial kultural sebagaimana dimaksud pada


/ke

Diktum Keempat huruf c yaitu perekat bangsa.


/02

KESEMBILAN : Standar Kompetensi Jabatan Fungsional Widyaiswara


digunakan sebagai acuan dalam:
23

a. perencanaan;
20

b. pengadaan;
m/

c. pengembangan karier;
o
i.c

d. pengembangan kompetensi;
s

e. penempatan;
ula

f. promosi dan/atau mutasi;


eg

g. uji kompetensi;
for

h. sistem informasi manajemen; dan


.in

i. kelompok rencana suksesi.


ww

KESEPULUH : Rincian Standar Kompetensi Jabatan Fungsional


//w

Widyaiswara tercantum dalam Lampiran yang merupakan


bagian tidak terpisahkan dari Keputusan Menteri ini.
ps:
htt

jdih.menpan.go.id
-5-

l
KESEBELAS : Keputusan Menteri ini mulai berlaku pada tanggal

tm
ditetapkan.

g.h
tan
en
Ditetapkan di Indonesia

-t
pada tanggal 3 Februari 2023

23
-20
MENTERI PENDAYAGUNAAN APARATUR

un
NEGARA DAN REFORMASI BIROKRASI

ah
REPUBLIK INDONESIA,

1-t
skj
ttd

or-
om
ABDULLAH AZWAR ANAS
n-n
pa
en
pm
/ke
/02
23
20
o m/
i.c
s
ula
eg
for
.in
ww
//w
ps:
htt

jdih.menpan.go.id
-6-

LAMPIRAN
KEPUTUSAN MENTERI PENDAYAGUNAAN

l
tm
APARATUR NEGARA DAN REFORMASI

g.h
BIROKRASI REPUBLIK INDONESIA

tan
NOMOR SKJ.1 TAHUN 2023

en
TENTANG

-t
STANDAR KOMPETENSI JABATAN

23
FUNGSIONAL WIDYAISWARA

-20
un
STANDAR KOMPETENSI

ah
JABATAN FUNGSIONAL WIDYAISWARA

1-t
skj
Nama Jabatan : Widyaiswara Ahli Pertama

or-
Kelompok Jabatan : Jabatan Fungsional
Urusan Pemerintah : Pelatihan Aparatur Sipil Negara
om
Kode Jabatan : 3-10-48-02-00-001
n-n

JABATAN FUNGSIONAL WIDYAISWARA AHLI PERTAMA


pa

I. IKHTISAR JABATAN
en

Ikhtisar Jabatan
Melaksanakan kegiatan pelatihan, pengembangan pada
pelatihan teknis, fungsional, manajerial, dan sosial kultural
pm

tingkat dasar, dan penjaminan mutu pelatihan dalam rangka


/ke

pengembangan kompetensi ASN, pengembangan profesi, dan


kegiatan penunjang tugas Widyaiswara pada instansinya
/02

serta instansi lainnya berdasarkan penugasan yang


diberikan oleh pimpinan unit kerja.
23

II. STANDAR KOMPETENSI


20

Kompetensi Level Deskripsi Indikator Kompetensi


m/

A. Manajerial
1. Integritas 2 Mampu 2.1. Mengingatkan rekan kerja
o
i.c

mengingatkan, untuk bertindak sesuai


mengajak dengan nilai, norma, dan etika
s
ula

rekan kerja organisasi dalam segala situasi


untuk dan kondisi; mengajak orang
eg

bertindak lain untuk bertindak sesuai


sesuai nilai,
for

etika dan kode etik;


norma, dan
2.2. Menerapkan norma-norma
.in

etika
organisasi. secara konsisten dalam setiap
ww

situasi, pada unit kerja


terkecil/kelompok kerjanya;
//w

2.3. Memberikan informasi yang


dapat dipercaya sesuai dengan
ps:

etika organisasi.
htt

jdih.menpan.go.id
-7-

2. Kerja Sama 2 Menumbuhkan 2.1. Membantu orang lain dalam


tim kerja yang menyelesaikan tugas-tugas
partisipatif dan mereka untuk mendukung

l
efektif. sasaran tim;

tm
2.2. Berbagi informasi yang relevan

g.h
atau bermanfaat pada anggota
tim; mempertimbangkan

tan
masukan dan keahlian

en
anggota dalam tim/kelompok
kerja serta bersedia untuk

-t
belajar dari orang lain;

23
2.3. Membangun komitmen yang

-20
tinggi untuk menyelesaikan
tugas tim.

un
3. Komunikasi 2 Aktif 2.1. Menggunakan gaya

ah
menjalankan komunikasi informal untuk
komunikasi meningkatkan hubungan

1-t
secara formal profesional;

skj
dan informal; 2.2. Mendengarkan pihak lain
bersedia secara aktif; menangkap dan
mendengarkan
orang lain, or- menginterpretasikan pesan-
om
pesan dari orang lain, serta
menginterpret
asikan memberikan respons yang
n-n

pesan dengan sesuai;


respons yang 2.3. Membuat materi presentasi,
pa

sesuai, pidato, draf naskah, laporan


en

mampu dll sesuai arahan pimpinan.


menyusun
pm

materi
/ke

presentasi,
pidato,
/02

naskah,
laporan, dll
23

4. Orientasi pada 2 Berupaya 2.1. Menetapkan dan berupaya


hasil meningkatkan mencapai standar kerja
20

hasil kerja pribadi yang lebih tinggi dari


m/

pribadi yang standar kerja yang


lebih tinggi
o

ditetapkan organisasi;
i.c

dari standar 2.2. Mencari, mencoba metode


yang
s

kerja alternatif untuk


ula

ditetapkan,
meningkatkan hasil kerjanya;
mencari,
2.3. Memberi contoh kepada
eg

mencoba
metode orang-orang di unit kerjanya
for

alternatif untuk mencoba menerapkan


metode kerja yang lebih
.in

untuk
peningkatan efektif yang sudah
ww

kinerja dilakukannya.
5. Pelayanan Publik 2 Mampu 2.1. Menunjukkan sikap yakin
//w

menyupervisi/ dalam mengerjakan tugas-


mengawasi tugas pemerintahan/
ps:

/menyelia dan pelayanan publik, mampu


menjelaskan
htt

menyelia dan menjelaskan


proses secara obyektif bila ada yang
pelaksanaan
jdih.menpan.go.id
-8-

tugas-tugas mempertanyakan kebijakan


pemerintahan yang diambil;
/pelayanan 2.2. Secara aktif mencari informasi

l
publik secara untuk mengenali kebutuhan

tm
transparan. pemangku kepentingan agar

g.h
dapat menjalankan
pelaksanaan tugas

tan
pemerintahan, pembangunan

en
dan pelayanan publik secara
cepat dan tanggap;

-t
2.3. Mampu mengenali dan

23
memanfaatkan kebiasaan, tata

-20
cara, situasi tertentu sehingga
apa yang disampaikan menjadi

un
perhatian pemangku

ah
kepentingan dalam hal
penyelesaian tugas-tugas

1-t
pemerintahan, pembangunan

skj
dan pelayanan publik.
6. Pengembangan 2 Meningkatkan 2.1. Meningkatkan kemampuan
diri dan orang kemampuan
or-
bawahan dengan memberikan
om
lain bawahan contoh, instruksi, penjelasan
dengan dan petunjuk praktis yang
n-n

memberikan jelas kepada bawahan dalam


contoh dan menyelesaikan suatu
pa

penjelasan
pekerjaan;
cara
en

2.2. Membantu bawahan untuk


melaksanakan
mempelajari proses, program
pm

suatu
pekerjaan. atau sistem baru;
/ke

2.3. Menggunakan metode lain


untuk meyakinkan bahwa
/02

orang lain telah memahami


penjelasan atau pengarahan.
23

7. Mengelola 2 Proaktif 2.1. Menyesuaikan cara kerja lama


20

Perubahan beradaptasi dengan menerapkan


mengikuti
m/

metode/proses baru selaras


perubahan. dengan ketentuan yang
o

berlaku tanpa arahan orang


i.c

lain;
s

2.2. Mengembangkan
ula

kemampuan diri untuk


eg

menghadapi perubahan;
2.3. Cepat dan tanggap dalam
for

menerima perubahan.
.in

8. Pengambilan 2 Menganalisis 2.1. Melakukan analisis secara


Keputusan masalah mendalam terhadap
ww

secara informasi yang tersedia


mendalam. dalam upaya mencari solusi;
//w

2.2. Mempertimbangkan berbagai


ps:

alternatif yang ada sebelum


membuat kesimpulan;
htt

2.3. Membuat keputusan


operasional berdasarkan

jdih.menpan.go.id
-9-

kesimpulan dari berbagai


sumber informasi sesuai
dengan pedoman yang ada.

l
B. Sosial Kultural

tm
9. Perekat Bangsa 2 Aktif 2.1. Menampilkan sikap dan

g.h
mengembangk perilaku yang peduli akan
an sikap saling nilai-nilai keberagaman dan

tan
menghargai, menghargai perbedaan;
menekankan

en
2.2. Membangun hubungan baik
persamaan antar individu dalam

-t
dan

23
organisasi, mitra kerja, dan
persatuan.
pemangku kepentingan;

-20
2.3. Bersikap tenang, mampu
mengendalikan emosi,

un
kemarahan dan frustrasi

ah
dalam menghadapi

1-t
pertentangan yang
ditimbulkan oleh perbedaan

skj
latar belakang, agama/

or-
kepercayaan, suku, gender,
sosial ekonomi, preferensi
om
politik di lingkungan unit
kerjanya.
n-n

C. Teknis
pa

10. Pengembangan 2 Mampu 2.1. Mampu mengidentifikasi,


Kurikulum menerapkan mengumpulkan, dan
en

Pelatihan pengetahuan mengolah data serta


pm

yang dimiliki informasi yang dibutuhkan


ke dalam serta memberikan feedback
/ke

proses yang diperlukan dalam


pengembanga
praktik pengembangan
/02

n kurikulum
kurikulum pelatihan ASN;
pelatihan ASN
23

dengan 2.2. Mampu menggunakan secara


tepat petunjuk teknis,
20

bantuan
supervisi dari formulir, alat, dan metode
m/

orang lain. yang baku dalam praktik


pengembangan kurikulum
o
i.c

pelatihan ASN di unit


organisasi;
s
ula

2.3. Mampu mengidentifikasi dan


mengatasi permasalahan
eg

dasar dengan tepat dalam


for

praktik pengembangan
kurikulum pelatihan ASN;
.in

2.4. Mampu menyusun,


ww

menerapkan, mengevaluasi
kurikulum pelatihan ASN di
//w

lingkup instansinya dengan


bimbingan/pengawasan
ps:

pihak lain pembelajaran serta


menerapkan kurikulum
htt

pelatihan ASN dalam bentuk


yang lebih kompleks sesuai
jdih.menpan.go.id
- 10 -

prosedur yang ditetapkan


dengan bimbingan/
pengawasan pihak lain.

l
11. Penyusunan 2 Mampu 2.1. Mampu mengidentifikasi,

tm
Rancang menyusun dan menginventarisasi, dan

g.h
Bangun menerapkan mengolah data serta informasi
Program rancang yang dibutuhkan dengan

tan
Pelatihan bangun akurat untuk setiap pelatihan;
program

en
2.2. Mampu melaksanakan tugas
pelatihan
yang lebih kompleks dalam

-t
penyusunan dan penerapan

23
rancang bangun program

-20
pelatihan sesuai prosedur
yang ditetapkan dan tanpa

un
bimbingan/pengawasan pihak

ah
lain;
2.3. Mampu menyusun draf

1-t
rancang bangun program

skj
pelatihan;
2.4. Mampu mengidentifikasi dan
or-
mengatasi permasalahan
om
dasar dengan tepat dalam
praktik penyusunan dan
n-n

penerapan rancang bangun


program pelatihan.
pa

12. Pengelolaan 2 Mampu 2.1. Mampu mengidentifikasi,


en

Pembelajaran melaksanakan menginventarisasi, dan


Pelatihan pengelolaan
pm

mengolah data serta informasi


pembelajaran yang dibutuhkan, seperti
pelatihan ASN
/ke

pedoman kurikulum, metode


dan modul dengan akurat
/02

dalam pengelolaan
pembelajaran pelatihan ASN
23

pelatihan ASN di unit


20

organisasi;
m/

2.2. Mampu melaksanakan tugas


teknis pengelolaan
o

pembelajaran pelatihan ASN


i.c

dalam bentuk yang lebih


s

kompleks sesuai prosedur


ula

yang ditetapkan dan tanpa


eg

bimbingan/pengawasan pihak
lain;
for

2.3. Mampu menggunakan secara


.in

tepat petunjuk teknis,


formulir, alat, dan metode
ww

yang baku dalam praktik


pengelolaan pembelajaran
//w

pelatihan ASN di unit


ps:

organisasi;
2.4. Mampu mengidentifikasi dan
htt

mengatasi permasalahan
dasar dengan tepat dalam

jdih.menpan.go.id
- 11 -

praktik pengelolaan
pembelajaran pelatihan ASN.
13. Penjaminan 2 Mampu 2.1. Mampu mengidentifikasi,

l
Mutu Pelatihan menyiapkan menginventarisasi, dan

tm
penjaminan mengolah data serta informasi

g.h
mutu pelatihan yang dibutuhkan dalam proses
ASN penjaminan mutu dengan

tan
akurat;
2.2. Mampu menggunakan secara

en
tepat petunjuk teknis,

-t
formulir, alat, dan metode

23
yang baku dalam praktik

-20
penjaminan mutu pelatihan
Aparatur Sipil Negara;

un
2.3. Mampu melaksanakan tugas

ah
yang lebih kompleks dalam
penjaminan mutu pelatihan

1-t
ASN dan tanpa

skj
bimbingan/pengawasan pihak
lain;
or-
2.4. Mampu mengidentifikasi dan
mengatasi permasalahan
om
dasar dengan tepat dalam
n-n

praktik penjaminan mutu


pelatihan ASN.
pa

14. Evaluasi 2 Mampu 2.1. Mampu mengidentifikasi,


Pelatihan melakukan
en

menginventarisasi, dan
evaluasi mengolah data serta informasi
pm

pelatihan ASN yang dibutuhkan dengan


akurat dalam konteks evaluasi
/ke

pelatihan ASN;
/02

2.2. Mampu menggunakan secara


tepat petunjuk teknis,
23

formulir, alat, dan metode


20

yang baku dalam praktik


evaluasi pelatihan ASN;
m/

2.3. Mampu mengidentifikasi dan


o

mengatasi permasalahan
i.c

dasar dengan tepat dalam


s

praktik evaluasi pelatihan


ula

ASN;
eg

2.4. Mampu melaksanakan tugas


yang lebih kompleks dalam
for

evaluasi pelatihan ASN sesuai


.in

prosedur yang ditetapkan dan


tanpa bimbingan/pengawasan
ww

pihak lain.
//w

III. PERSYARATAN JABATAN


ps:

Jenis Persyaratan Uraian Tingkat pentingnya


terhadap jabatan
htt

Mutlak Penting Perlu


A. Pendidikan 1. Jenjang Berijazah paling rendah magister (S-2)
jdih.menpan.go.id
- 12 -

2. Bidang Ilmu a. Rumpun ilmu humaniora, rumpun ilmu


sosial, rumpun ilmu alam, rumpun ilmu
formal atau rumpun ilmu terapan untuk

l
pengangkatan dari calon PNS;

tm
b. Rumpun ilmu humaniora, rumpun ilmu

g.h
sosial, rumpun ilmu alam, rumpun ilmu
formal, rumpun ilmu terapan atau rumpun

tan
ilmu lainnya yang relevan yang ditetapkan
oleh Instansi Pembina untuk pengangkatan

en
selain dari pengangkatan pertama oleh CPNS.

-t
B. Pelatihan PNS

23
1. Manajerial Pelatihan √

-20
Manajerial sesuai
kompetensi

un
manajerial

ah
Widyaiswara Ahli

1-t
Pertama
2. Teknis a. Analisis √

skj
Kebutuhan
Pelatihan
b. Perancangan or- √
om
Program
Pelatihan
n-n

c. Pengembangan √
Kurikulum
pa

Pelatihan
en

d. Pengembangan √
pm

Media
Pembelajaran
/ke

berbasis TIK
e. Pengembangan √
/02

Modul
Pelatihan
23

f. Pengembangan √
20

Strategi
Pelatihan
m/

g. Metodologi √
o

Penelitian
i.c

h. Penulisan √
s

Karya Tulis
ula

Ilmiah
eg

i. Pengembangan √
Metode
for

Pembelajaran
.in

j. Literasi Digital √
ww

k. Pelatihan √
coaching
//w

mentoring
l. Pelatihan √
ps:

teknis lain
sesuai dengan
htt

kebutuhan
jabatan
jdih.menpan.go.id
- 13 -

3. Fungsional -
PPPK
1. Manajerial Pelatihan √

l
tm
Manajerial sesuai
kompetensi

g.h
manajerial

tan
Widyaiswara Ahli
Pertama

en
2. Teknis a. Analisis √

-t
Kebutuhan

23
Pelatihan
b. Perancangan √

-20
Program
Pelatihan

un
c. Pengembangan √

ah
Kurikulum

1-t
Pelatihan
d. Pengembangan √

skj
Media

or-
Pembelajaran
berbasis TIK
om
e. Pengembangan √
Modul
n-n

Pelatihan
f. Pengembangan √
pa

Strategi
en

Pelatihan
pm

g. Metodologi √
Penelitian
/ke

h. Penulisan √
Karya Tulis
/02

Ilmiah
23

i. Pengembangan √
Metode
20

Pembelajaran
m/

j. Literasi Digital √
o

k. Pelatihan √
i.c

coaching
s

mentoring
ula

l. Pelatihan teknis √
lain sesuai
eg

dengan
for

kebutuhan
jabatan
.in

3. Fungsional -
ww

C. Pengalaman PNS:
kerja
//w

a. Mengikuti dan lulus pelatihan √


dasar untuk Calon PNS.
ps:

b. Memiliki pengalaman di bidang √


pelatihan, pengembangan
htt

pelatihan, dan penjaminan


mutu pelatihan pada Lembaga

jdih.menpan.go.id
- 14 -

Penyelenggara Pelatihan
Instansi Pemerintah paling
singkat 2 (dua) tahun untuk

l
pengangkatan melalui

tm
perpindahan dari jabatan lain,

g.h
penyesuaian/inpassing dan
promosi.

tan
PPPK:

en
a. Mengikuti dan lulus orientasi √
untuk PPPK.

-t
23
b. Memiliki pengalaman di bidang √
pelatihan, pengembangan

-20
pelatihan, dan penjaminan
mutu pelatihan pada lembaga

un
penyelenggara pelatihan paling

ah
singkat 2 (dua) tahun.

1-t
D. Pangkat PNS:
Penata Muda Tingkat I - III/b

skj
PPPK: -
E. Indikator Kinerja Jabatan
or-
1. Kualitas pengembangan kompetensi peserta
pelatihan pada peningkatan pengetahuan,
om
sikap dan perilaku;
2. Kualitas pelaksanaan kegiatan pelatihan,
n-n

pengembangan pelatihan, dan penjaminan


pa

mutu pelatihan.
en
pm
/ke
/02
23
20
o m/
i.c
s
ula
eg
for
.in
ww
//w
ps:
htt

jdih.menpan.go.id
- 15 -

Nama Jabatan : Widyaiswara Ahli Muda


Kelompok Jabatan : Jabatan Fungsional

l
tm
Urusan Pemerintah : Pelatihan Aparatur Sipil Negara
Kode Jabatan : 3-09-48-02-00-001

g.h
tan
JABATAN FUNGSIONAL WIDYAISWARA AHLI MUDA

en
I. IKHTISAR JABATAN

-t
Ikhtisar Jabatan
Melaksanakan kegiatan pelatihan, pengembangan pada

23
pelatihan teknis, fungsional, manajerial, dan sosial kultural

-20
tingkat lanjutan, dan penjaminan mutu pelatihan dalam rangka
pengembangan kompetensi ASN, pengembangan profesi, dan

un
kegiatan penunjang tugas Widyaiswara pada instansinya serta

ah
instansi lainnya berdasarkan penugasan yang diberikan oleh
pimpinan unit kerja.

1-t
II. STANDAR KOMPETENSI

skj
Kompetensi Level Deskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
1. Integritas 3 Mampu or-
3.1. Memastikan anggota yang
om
memastikan, dipimpin bertindak sesuai
menanamkan dengan nilai, norma, dan
n-n

keyakinan etika organisasi dalam


bersama agar segala situasi dan kondisi;
pa

anggota yang 3.2. Mampu untuk memberi


en

dipimpin apresiasi dan teguran bagi


bertindak sesuai anggota yang dipimpin agar
pm

nilai, norma, bertindak selaras dengan


dan etika nilai, norma, dan etika
/ke

organisasi, organisasi dalam segala


/02

dalam lingkup situasi dan kondisi;


formal. 3.3. Melakukan monitoring dan
23

evaluasi terhadap
penerapan sikap integritas
20

di dalam unit kerja yang


m/

dipimpin.
2. Kerja Sama 3 Efektif 3.1. Melihat kekuatan/kelemahan
o

membangun tim anggota tim, membentuk tim


i.c

kerja untuk yang tepat, mengantisipasi


s

peningkatan
ula

kemungkinan hambatan, dan


kinerja mencari solusi yang optimal;
eg

organisasi. 3.2. Mengupayakan dan


for

mengutamakan pengambilan
keputusan berdasarkan
.in

usulan-usulan anggota
ww

tim/kelompok, bernegosiasi
secara efektif untuk upaya
//w

menyelesaikan pekerjaan
yang menjadi target kinerja
ps:

kelompok dan/atau unit


kerja;
htt

3.3. Membangun aliansi dengan


para pemangku kepentingan

jdih.menpan.go.id
- 16 -

dalam rangka mendukung


penyelesaian target kerja
kelompok.

l
3. Komunikasi 3 Berkomunikasi 3.1. Menyampaikan suatu

tm
secara asertif, informasi yang sensitif/rumit

g.h
terampil dengan cara penyampaian
berkomunikasi dan kondisi yang tepat,

tan
lisan/ tertulis sehingga dapat dipahami dan
untuk

en
diterima oleh pihak lain;
menyampaikan
3.2. Menyederhanakan topik yang

-t
informasi yang
rumit dan sensitif sehingga

23
sensitif/rumit/
kompleks. lebih mudah dipahami dan

-20
diterima orang lain;
3.3. Membuat laporan

un
tahunan/periodik/naskah/

ah
dokumen/proposal yang

1-t
kompleks; Membuat surat
resmi yang sistematis dan

skj
tidak menimbulkan
pemahaman yang berbeda;
or- membuat proposal yang rinci
om
dan lengkap.
4. Orientasi pada hasil 3 Menetapkan 3.1. Menetapkan target kinerja
n-n

target kerja yang unit yang lebih tinggi dari


menantang bagi target yang ditetapkan
pa

unit kerja, organisasi;


en

memberi 3.2. Memberikan apresiasi dan


apresiasi dan
pm

teguran untuk mendorong


teguran untuk
pencapaian hasil unit
mendorong
/ke

kerjanya;
kinerja.
3.3. Mengembangkan metode
/02

kerja yang lebih efektif dan


efisien untuk mencapai target
23

kerja unitnya.
20

5. Pelayanan Publik 3 Mampu 3.1. Memahami, mendeskripsikan


memanfaatkan
m/

pengaruh dan
kekuatan hubungan/kekuatan
o

kelompok serta kelompok yang sedang


i.c

memperbaiki berjalan di organisasi (aliansi


s

standar
ula

atau persaingan), dan


pelayanan
dampaknya terhadap unit
publik di
eg

kerja untuk menjalankan


lingkup unit
for

kerja. tugas pemerintahan secara


profesional dan netral, tidak
.in

memihak;
3.2. Menggunakan keterampilan
ww

dan pemahaman lintas


organisasi untuk secara
//w

efektif memfasilitasi
ps:

kebutuhan kelompok yang


lebih besar dengan cara-cara
htt

yang mengikuti standar


objektif, transparan,

jdih.menpan.go.id
- 17 -

profesional, sehingga tidak


merugikan para pihak di
lingkup pelayanan publik

l
unit kerjanya;

tm
3.3. Mengimplementasikan cara-

g.h
cara yang efektif untuk
memantau dan mengevaluasi

tan
masalah yang dihadapi

en
pemangku kepentingan/
masyarakat serta

-t
mengantisipasi kebutuhan

23
mereka saat menjalankan

-20
tugas pelayanan publik di
unit kerjanya.

un
6. Pengembangan diri 3 Memberikan 3.1. Memberikan tugas-tugas

ah
dan orang lain umpan balik yang menantang pada
dan

1-t
bawahan sebagai media
membimbing. belajar untuk

skj
mengembangkan
kemampuannya;
or-
3.2. Mengamati bawahan dalam
om
mengerjakan tugasnya dan
memberikan umpan balik
n-n

yang objektif dan jujur;


melakukan diskusi dengan
pa

bawahan untuk
en

memberikan bimbingan dan


umpan balik yang berguna
pm

bagi bawahan;
/ke

3.3. Mendorong kepercayaan diri


bawahan; memberikan
/02

kepercayaan penuh pada


bawahan untuk
23

mengerjakan tugas dengan


20

caranya sendiri; memberi


m/

kesempatan dan membantu


bawahan menemukan
o

peluang untuk berkembang.


i.c

7. Mengelola 3 Membantu 3.1. Membantu orang lain dalam


s

Perubahan orang lain melakukan perubahan;


ula

mengikuti 3.2. Menyesuaikan prioritas kerja


eg

perubahan, secara berulang-ulang jika


mengantisipasi diperlukan;
for

perubahan 3.3. Mengantisipasi perubahan


secara tepat.
.in

yang dibutuhkan oleh unit


kerjanya secara tepat.
ww

Memberikan solusi efektif


terhadap masalah yang
//w

ditimbulkan oleh adanya


ps:

perubahan.
htt

jdih.menpan.go.id
- 18 -

8. Pengambilan 3 Membandingkan 3.1. Membandingkan berbagai


Keputusan berbagai alternatif tindakan dan
alternatif, implikasinya;

l
menyeimbangka 3.2. Memilih alternatif solusi yang

tm
n risiko terbaik, membuat keputusan

g.h
keberhasilan operasional mengacu pada
dalam
alternatif solusi terbaik yang

tan
implementasi
didasarkan pada analisis

en
data yang sistematis,
seksama, mengikuti prinsip

-t
kehati-hatian;

23
3.3. Menyeimbangkan antara

-20
kemungkinan risiko dan
keberhasilan dalam

un
implementasinya.

ah
B. Sosial Kultural

1-t
9. Perekat Bangsa 3 Mempromosikan, 3.1. Mempromosikan sikap
mengembangkan menghargai perbedaan di

skj
sikap toleransi antara orang-orang yang
dan persatuan.
or-
mendorong toleransi dan
keterbukaan;
om
3.2. Melakukan pemetaan sosial
di masyarakat sehingga
n-n

dapat memberikan respons


yang sesuai dengan budaya
pa

yang berlaku;
en

3.3. Mengidentifikasi potensi


pm

kesalahpahaman yang
diakibatkan adanya
/ke

keragaman budaya yang


ada;
/02

3.4. Menjadi mediator untuk


menyelesaikan konflik atau
23

mengurangi dampak negatif


20

dari konflik atau potensi


m/

konflik.
C. Teknis
o
i.c

10. Pengembangan 3 Mampu 3.1. Mampu memverifikasi draf


Kurikulum menganalisis dokumen kurikulum
s
ula

Pelatihan pelaksanaan pelatihan ASN dan


pengembangan membuat analisis lanjutan
eg

kurikulum dalam penyusunan,


for

pelatihan ASN penerapan dan evaluasi


pengembangan kurikulum
.in

di unit organisasinya
ww

dengan mengacu pada


pedoman yang berlaku;
//w

3.2. Mampu menggunakan hasil


analisis untuk pemecahan
ps:

masalah yang dihadapi


dalam penyusunan,
htt

penerapan dan evaluasi


kurikulum pelatihan ASN di
jdih.menpan.go.id
- 19 -

lingkup unit organisasi


dengan sistematis;
3.3. Mampu memverifikasi,

l
membimbing, dan

tm
memberikan ulasan hasil

g.h
penyusunan, penerapan
dan evaluasi kurikulum

tan
pelatihan ASN secara

en
komprehensif di unit
organisasinya;

-t
3.4. Mampu mengelola tugasnya

23
tanpa pengawasan dari

-20
pihak lain, dengan hasil
penyelesaian tugas yang

un
terstandar kualitasnya dan

ah
tenggat waktu sesuai
standar yang telah

1-t
ditetapkan.

skj
11. Penyusunan 3 Mampu 3.1. Mampu menganalisis data,
Rancang Bangun menganalisis informasi, praktik,
Program Pelatihan pelaksanaan
penyusunan dan
or-dan/atau permasalahan
om
pada proses penyusunan
penerapan dan penerapan rancang
n-n

rancang bangun bangun program pelatihan


program
dengan mengacu pada
pa

pelatihan
pedoman yang berlaku, dan
en

menyajikannya dalam
bentuk narasi atau laporan
pm

yang sistematis dan bisa


/ke

dipahami oleh pemangku


kepentingan;
/02

3.2. Mampu menggunakan hasil


analisis untuk pemecahan
23

masalah penyusunan dan


20

penerapan rancang bangun


m/

program pelatihan untuk


setiap program pelatihan
o

dengan sistematis;
i.c

3.3. Mampu memverifikasi,


s

membimbing, dan
ula

memberikan ulasan
eg

penyusunan dan penerapan


rancang bangun program
for

pelatihan untuk setiap


.in

pelatihan dengan tepat;


3.4. Mampu mengelola tugasnya
ww

tanpa pengawasan dari


pihak lain, dengan hasil
//w

penyelesaian tugas yang


ps:

terstandar kualitasnya dan


tenggat waktu sesuai
htt

standar yang telah


ditetapkan.

jdih.menpan.go.id
- 20 -

12. Pengelolaan 3 Mampu 3.1. Mampu menganalisis data,


Pembelajaran menganalisis informasi, praktik,
Pelatihan pelaksanaan dan/atau permasalahan

l
pengelolaan pada pengelolaan

tm
pembelajaran pembelajaran pelatihan ASN

g.h
pelatihan ASN di unit organisasi dengan
mengacu pada pedoman

tan
yang berlaku, dan

en
menyajikannya dalam
bentuk narasi atau laporan

-t
yang sistematis dan bisa

23
dipahami oleh pemangku

-20
kepentingan;
3.2. Mampu menggunakan hasil

un
analisis untuk pemecahan

ah
masalah penerapan
kurikulum, metode dan

1-t
modul pelatihan ASN di

skj
lingkup unit organisasi
dengan sistematis;
or-
3.3. Mampu memverifikasi,
om
membimbing, dan
memberikan ulasan hasil
n-n

pelaksanaan tugas teknis


penerapan kurikulum,
pa

metode dan modul pelatihan


en

ASN secara komprehensif di


unit organisasi dengan
pm

tepat;
/ke

3.4. Mampu mengelola tugas


tanpa pengawasan dari
/02

pihak lain, dengan hasil


penyelesaian tugas yang
23

terstandar kualitas dan


20

tenggat waktu sesuai


standar yang telah
m/

ditetapkan.
o

13. Penjaminan Mutu 3 Mampu 3.1. Mampu menganalisis data,


i.c

Pelatihan menganalisis informasi, praktik,


s

pelaksanaan dan/atau permasalahan


ula

penjaminan pada proses penjaminan


mutu lembaga
eg

mutu lembaga pelatihan


pelatihan ASN ASN dengan mengacu pada
for

pedoman yang berlaku, dan


.in

menyajikannya dalam
bentuk narasi atau laporan
ww

yang sistematis dan bisa


dipahami oleh pemangku
//w

kepentingan;
ps:

3.2. Mampu menggunakan hasil


analisis untuk pemecahan
htt

masalah penjaminan mutu

jdih.menpan.go.id
- 21 -

lembaga pelatihan ASN


dengan sistematis;
3.3. Mampu memverifikasi,

l
membimbing, dan

tm
memberikan ulasan terkait

g.h
pelaksanaan tugas teknis
penjaminan mutu lembaga

tan
pelatihan ASN dengan tepat;

en
3.4. Mampu mengelola tugasnya
tanpa pengawasan dari

-t
pihak lain, dengan hasil

23
penyelesaian tugas yang

-20
terstandar kualitasnya dan
tenggat waktu sesuai

un
standar yang telah

ah
ditetapkan.
14. Evaluasi Pelatihan 3 Mampu 3.1. Mampu menganalisis data,

1-t
menganalisis informasi, praktik,

skj
pelaksanaan dan/atau permasalahan
evaluasi pada proses dan hasil
pelatihan ASN
or- evaluasi pelatihan ASN
om
dengan mengacu pada
pedoman yang berlaku dan
n-n

menyajikannya dalam
bentuk narasi, laporan,
pa

atau rencana tindak lanjut


en

yang sistematis dan bisa


dipahami oleh pemangku
pm

kepentingan;
/ke

3.2. Mampu menggunakan hasil


analisis untuk pemecahan
/02

masalah evaluasi pelatihan


ASN untuk setiap pelatihan
23

dengan sistematis;
20

3.3. Mampu memverifikasi,


m/

membimbing, dan
memberikan ulasan kinerja
o

bawahan dalam konteks


i.c

pelaksanaan evaluasi
s

pelatihan ASN dengan tepat;


ula

3.4. Mampu mengelola tugasnya


eg

tanpa pengawasan dari


pihak lain, dengan hasil
for

penyelesaian tugas yang


.in

terstandar kualitasnya dan


tenggat waktu sesuai
ww

standar yang telah


ditetapkan.
//w
ps:
htt

jdih.menpan.go.id
- 22 -

l
tm
g.h
III. PERSYARATAN JABATAN

tan
Jenis Persyaratan Uraian Tingkat pentingnya terhadap

en
jabatan

-t
Mutlak Penting Perlu

23
A Pendidikan 1. Jenjang Berijazah paling rendah magister (S-2)

-20
2. Bidang Ilmu a. Rumpun ilmu humaniora, rumpun ilmu sosial,
rumpun ilmu alam, rumpun ilmu formal atau

un
rumpun ilmu terapan untuk pengangkatan dari
calon PNS;

ah
b. Rumpun ilmu humaniora, rumpun ilmu sosial,

1-t
rumpun ilmu alam, rumpun ilmu formal,

skj
rumpun ilmu terapan atau rumpun ilmu
lainnya yang relevan yang ditetapkan oleh

or-
Instansi Pembina untuk pengangkatan selain
dari pengangkatan pertama oleh CPNS.
om
B. Pelatihan PNS
n-n

1. Manajerial a. Pelatihan √
Manajerial sesuai
pa

kompetensi
en

manajerial
Widyaiswara Ahli
pm

Muda
b. Pelatihan √
/ke

Kepemimpinan
/02

Pengawas
2. Teknis a. Analisis √
23

Kebutuhan
20

Pelatihan
b. Perancangan √
m/

Program
o

Pelatihan
i.c

c. Pengembangan √
s

Kurikulum
ula

Pelatihan
eg

d. Pengembangan √
Media
for

Pembelajaran
.in

berbasis TIK
e. Pengembangan √
ww

Modul Pelatihan
f. Pengembangan √
//w

Strategi Pelatihan

ps:

g. Metodologi
Penelitian
htt

h. Penulisan Karya √
Tulis Ilmiah

jdih.menpan.go.id
- 23 -

i. Pengembangan √
Metode
Pembelajaran

l
j. Literasi Digital √

tm
k. Pelatihan √

g.h
coaching
mentoring

tan
l. Pelatihan teknis √

en
lain sesuai
dengan

-t
23
kebutuhan
jabatan

-20
3. Fungsional a. Pelatihan √
Fungsional

un
penguatan (bagi

ah
Widyaiswara

1-t
yang berasal dari
jenjang

skj
sebelumnya)
b. Pelatihan √
Fungsional or-
om
Pengembangan
n-n

PPPK
1. Manajerial Pelatihan √
pa

Manajerial sesuai
en

kompetensi
pm

manajerial
Widyaiswara Ahli
/ke

Muda
2. Teknis a. Analisis √
/02

Kebutuhan
Pelatihan
23

b. Perancangan √
20

Program
m/

Pelatihan
c. Pengembangan √
o

Kurikulum
i.c

Pelatihan
s
ula

d. Pengembangan √
Media
eg

Pembelajaran
for

berbasis TIK
e. Pengembangan √
.in

Modul Pelatihan
ww

f. Pengembangan √
Strategi
//w

Pelatihan
g. Metodologi √
ps:

Penelitian
h. Penulisan Karya √
htt

Tulis Ilmiah
i. Pengembangan √
jdih.menpan.go.id
- 24 -

Metode
Pembelajaran
j. Literasi Digital √

l
k. Pelatihan √

tm
coaching

g.h
mentoring
l. Pelatihan teknis √

tan
lain sesuai

en
dengan
kebutuhan

-t
jabatan

23
Fungsional -

-20
C. Pengalaman PNS
kerja a. Memiliki pengalaman di bidang √

un
pelatihan, pengembangan

ah
pelatihan, dan penjaminan mutu

1-t
pelatihan pada Lembaga
Penyelenggara Pelatihan Instansi

skj
Pemerintah paling singkat selama
2 (dua) tahun untuk
pengangkatan melalui or-
om
perpindahan dari jabatan lain,
penyesuaian/inpassing dan
n-n

promosi.
b. Telah menduduki Jabatan √
pa

Widyaiswara Ahli Pertama (bagi


en

yang berasal dari jenjang


sebelumnya)
pm

PPPK
/ke

a. Mengikuti dan lulus orientasi √


untuk PPPK
/02

b. Memiliki pengalaman di bidang √


23

pelatihan, pengembangan
pelatihan, dan penjaminan mutu
20

pelatihan pada Lembaga


m/

Penyelenggara Pelatihan paling


singkat 2 (dua) tahun.
o
i.c

D. Pangkat PNS:
1. Penata - III/c
s
ula

2. Penata Tingkat I - III/d


PPPK: -
eg

E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Kualitas pengembangan kompetensi peserta


for

pelatihan tingkat lanjutan pada peningkatan


pengetahuan, sikap dan perilaku;
.in

2. Kualitas pelaksanaan kegiatan pelatihan,


ww

pengembangan pelatihan dan penjaminan mutu


pelatihan.
//w
ps:
htt

jdih.menpan.go.id
- 25 -

Nama Jabatan : Widyaiswara Ahli Madya


Kelompok Jabatan : Jabatan Fungsional

l
Urusan Pemerintah : Pelatihan Aparatur Sipil Negara

tm
Kode Jabatan : 3-08-48-02-00-001

g.h
JABATAN FUNGSIONAL WIDYAISWARA AHLI MADYA

tan
I. IKHTISAR JABATAN
Ikhtisar Jabatan Melaksanakan kegiatan pelatihan, pengembangan pada

en
pelatihan teknis, fungsional, manajerial, dan sosial kultural

-t
tingkat menengah, dan penjaminan mutu pelatihan dalam

23
rangka pengembangan kompetensi ASN, pengembangan

-20
profesi, dan kegiatan penunjang tugas Widyaiswara pada
instansinya serta instansi lainnya berdasarkan penugasan

un
yang diberikan oleh pimpinan unit kerja.

ah
II. STANDAR KOMPETENSI
Kompetensi Level Deskripsi Indikator Kompetensi

1-t
A. Manajerial

skj
1.Integritas 4 Mampu 4.1. Menciptakan situasi kerja
menciptakan yang mendorong seluruh
situasi kerja or- pemangku kepentingan
om
yang mematuhi nilai, norma,
mendorong dan etika organisasi
n-n

kepatuhan dalam segala situasi dan


dalam kondisi;
pa

penerapan 4.2. Mendukung dan


nilai, norma menerapkan prinsip moral
en

dan etika dan standar etika yang


pm

organisasi. tinggi, serta berani


menanggung
/ke

konsekuensinya;
4.3. Berani melakukan koreksi
/02

atau mengambil tindakan


atas penyimpangan kode
23

etik/nilai-nilai yang
20

dilakukan oleh orang lain,


pada tataran lingkup kerja
m/

setingkat instansi
o

meskipun ada risiko.


i.c

2.Kerja Sama 4 Membangun 4.1. Membangun sinergi antar


s

komitmen tim, unit kerja dilingkup


ula

sinergi. instansi yang dipimpin;


4.2. Memfasilitasi kepentingan
eg

yang berbeda dari unit


for

kerja lain sehingga


tercipta sinergi dalam
.in

rangka pencapaian target


ww

kerja organisasi;
4.3. Mengembangkan sistem
yang menghargai kerja
//w

sama antar unit,


memberikan dukungan /
ps:

semangat untuk
htt

memastikan tercapainya
sinergi dalam rangka

jdih.menpan.go.id
- 26 -

pencapaian target kerja


organisasi.
3.Komunikasi 4 Mampu 4.1. Mengintegrasikan

l
mengemukakan informasi-informasi penting

tm
pemikiran dari berbagai sumber

g.h
multidimensi dengan pihak lain untuk
secara lisan mendapatkan pemahaman

tan
dan tertulis yang sama;
untuk 4.2. Menuangkan

en
mendorong pemikiran/konsep dari

-t
kesepakatan berbagai sudut pandang/

23
dengan tujuan multidimensi dalam bentuk
meningkatkan tulisan formal;

-20
kinerja secara 4.3. Menyampaikan informasi
keseluruhan. secara persuasif untuk

un
mendorong pemangku

ah
kepentingan sepakat pada
langkah-langkah bersama

1-t
dengan tujuan

skj
meningkatkan kinerja
secara keseluruhan.

or-
4.Orientasi pada hasil 4 Mendorong unit 4.1. Mendorong unit kerja di
kerja mencapai tingkat instansi untuk
om
target yang mencapai kinerja yang
ditetapkan atau melebihi target yang
n-n

melebihi hasil ditetapkan;


kerja 4.2. Memantau dan
pa

sebelumnya mengevaluasi hasil kerja


en

unitnya agar selaras dengan


sasaran strategis instansi;
pm

4.3. Mendorong pemanfaatan


sumber daya bersama antar
/ke

unit kerja dalam rangka


/02

meningkatkan efektivitas
dan efisiensi pencapaian
23

target organisasi.
5.Pelayanan Publik 4 Mampu 4.1. Memahami dan memberi
20

memonitor, perhatian kepada isu-isu


m/

mengevaluasi, jangka panjang,


memperhitung kesempatan atau kekuatan
o

kan dan politik yang mempengaruhi


i.c

mengantisipasi organisasi dalam


s

dampak dari hubungannya dengan dunia


ula

isu-isu jangka luar, memperhitungkan dan


eg

panjang, mengantisipasi dampak


kesempatan, terhadap pelaksanaan
for

atau kekuatan tugas-tugas pelayanan


politik dalam publik secara objektif,
.in

hal pelayanan transparan, dan profesional


ww

kebutuhan dalam lingkup organisasi;


pemangku 4.2. Menjaga agar kebijakan
//w

kepentingan pelayanan publik yang


yang diselenggarakan oleh
ps:

transparan, instansinya telah selaras


objektif, dan dengan standar pelayanan
htt

profesional. yang objektif, netral, tidak


memihak, tidak
diskriminatif, serta tidak
jdih.menpan.go.id
- 27 -

terpengaruh kepentingan
pribadi/kelompok/partai
politik;

l
4.3. Menerapkan strategi jangka

tm
panjang yang berfokus pada

g.h
pemenuhan kebutuhan
pemangku kepentingan

tan
dalam menyusun kebijakan
dengan mengikuti standar

en
objektif, netral, tidak
memihak, tidak

-t
23
diskriminatif, transparan,
tidak terpengaruh

-20
kepentingan
pribadi/kelompok;

un
6.Pengembangan diri 4 Menyusun 4.1. Menyusun program

ah
dan orang lain program pengembangan jangka
pengembangan panjang bersama-sama

1-t
jangka panjang dengan bawahan, termasuk

skj
dalam rangka di dalamnya penetapan
mendorong tujuan, bimbingan,

or-
manajemen penugasan dan pengalaman
pembelajaran. lainnya, serta
om
mengalokasikan waktu
untuk mengikuti
n-n

pelatihan/pendidikan/
pengembangan kompetensi
pa

dan karier;
en

4.2. Melaksanakan manajemen


pembelajaran termasuk
pm

evaluasi dan umpan balik


pada tataran organisasi;
/ke

4.3. Mengembangkan orang-


/02

orang di sekitarnya secara


konsisten, melakukan
23

kaderisasi untuk posisi-


posisi di unit kerjanya.
20

7.Mengelola 4 Memimpin 4.1. Mengarahkan unit kerja


m/

Perubahan perubahan untuk lebih siap dalam


pada unit menghadapi perubahan
o

kerja. termasuk memitigasi risiko


i.c

yang mungkin terjadi;


s

4.2. Memastikan perubahan


ula

sudah diterapkan secara


eg

aktif di lingkup lingkungan


unit kerjanya secara
for

berkala;
4.3. Memimpin dan memastikan
.in

penerapan program-
ww

program perubahan selaras


antar lingkungan unit kerja.
//w
ps:
htt

jdih.menpan.go.id
- 28 -

8.Pengambilan 4 Menyelesaikan 4.1. Menyusun dan/atau


Keputusan masalah yang memutuskan konsep
mengandung penyelesaian masalah yang

l
risiko tinggi, melibatkan

tm
mengantisipasi beberapa/seluruh fungsi

g.h
dampak dalam organisasi;
keputusan, 4.2. Menghasilkan solusi dari

tan
membuat berbagai masalah yang
tindakan kompleks, terkait dengan

en
pengamanan, bidang kerjanya yang
mitigasi risiko. berdampak pada pihak lain;

-t
23
4.3. Membuat keputusan dan
mengantisipasi dampak

-20
keputusannya serta
menyiapkan tindakan

un
penanganannya (mitigasi

ah
risiko).
B. Sosial Kultural

1-t
9.Perekat Bangsa 4 Mendayagunak 4.1. Menginisiasi dan

skj
an perbedaan merepresentasikan
secara pemerintah di lingkungan
konstruktif dan
kreatif untuk or-
kerja dan masyarakat
untuk senantiasa menjaga
om
meningkatkan persatuan dan kesatuan
efektivitas dalam keberagaman dan
n-n

organisasi. menerima segala bentuk


perbedaan dalam
pa

kehidupan bermasyarakat;
en

4.2. Mampu mendayagunakan


pm

perbedaan latar belakang,


agama/kepercayaan, suku,
/ke

gender, sosial ekonomi,


preferensi politik untuk
/02

mencapai kelancaran
pencapaian tujuan
23

organisasi;
4.3. Mampu membuat program
20

yang mengakomodasi
m/

perbedaan latar belakang,


agama/kepercayaan, suku,
o
i.c

gender, sosial ekonomi,


preferensi politik.
s
ula

C. Teknis
10. Pengembangan 4 Mampu 4.1. Mampu mengevaluasi
eg

Kurikulum meningkatkan konsep dari praktik secara


for

Pelatihan efisiensi dan/ komprehensif serta


atau efektivitas memberikan rekomendasi
.in

pengembangan dalam rangka peningkatan


kurikulum efisiensi dan/atau
ww

pelatihan ASN efektivitas pengembangan


kurikulum pelatihan ASN;
//w

4.2. Mampu memperbaiki atau


mengembangkan metode
ps:

dalam praktik
htt

pengembangan kurikulum
pelatihan ASN di lingkup

jdih.menpan.go.id
- 29 -

instansinya dengan
komprehensif;
4.3. Mampu menjadi rujukan

l
dalam kapasitas praktik

tm
pengembangan kurikulum

g.h
pelatihan ASN, antara lain
dalam bentuk sumber

tan
informasi, bantuan
pendampingan teknis, dan/

en
atau pengujian kompetensi
pada lingkup instansinya.

-t
23
11. Penyusunan 4 Mampu 4.1. Mampu mengevaluasi
Rancang Bangun meningkatkan konsep dan praktik secara

-20
Program Pelatihan efisiensi komprehensif serta
dan/atau memberikan rekomendasi

un
efektivitas dalam rangka peningkatan

ah
penyusunan efisiensi dan/ atau
dan penerapan efektivitas penyusunan dan

1-t
rancang bangun penerapan rancang bangun

skj
program program pelatihan;
pelatihan 4.2. Mampu memperbaiki atau

or-
mengembangkan metode
dalam praktik penyusunan
om
dan penerapan rancang
bangun program pelatihan
n-n

di lingkup instansinya
dengan komprehensif;
pa

4.3. Mampu menjadi rujukan


en

dalam kapasitas praktik


penyusunan dan
pm

penerapan rancang bangun


program pelatihan, antara
/ke

lain dalam bentuk sumber


/02

informasi, bantuan
pendampingan teknis,
23

dan/atau pengujian
kompetensi pada lingkup
20

instansinya.
m/

12. Pengelolaan 4 Mampu 4.1. Mampu mengevaluasi


Pembelajaran meningkatkan konsep dan praktik secara
o

Pelatihan efisiensi komprehensif serta


i.c

dan/atau memberikan rekomendasi


s

efektivitas dalam rangka peningkatan


ula

pengelolaan efisiensi dan/atau


eg

pembelajaran efektivitas penerapan


pelatihan ASN kurikulum, metode dan
for

modul pelatihan ASN;


4.2. Mampu memperbaiki atau
.in

mengembangkan metode
ww

dalam praktik penerapan


kurikulum, metode dan
//w

modul pelatihan ASN di


lingkup instansinya dengan
ps:

komprehensif;
4.3. Mampu menjadi rujukan
htt

dalam kapasitas praktik


penerapan kurikulum,
metode dan modul
jdih.menpan.go.id
- 30 -

pelatihan ASN, antara lain


dalam bentuk sumber
informasi, bantuan

l
pendampingan teknis,

tm
dan/atau pengujian

g.h
kompetensi pada lingkup
instansinya.

tan
13. Penjaminan Mutu 4 Mampu 4.1. Mampu mengevaluasi
Pelatihan meningkatkan konsep dan praktik secara

en
efisiensi komprehensif serta

-t
dan/atau memberikan rekomendasi

23
efektivitas dalam rangka peningkatan
penyiapan efisiensi dan/atau

-20
penjaminan
efektivitas penjaminan mutu
mutu pelatihan

un
lembaga pelatihan ASN;
ASN.
4.2. Mampu memperbaiki atau

ah
mengembangkan metode

1-t
dalam praktik penjaminan
mutu lembaga pelatihan

skj
ASN di lingkup instansinya

or-
dengan komprehensif;
4.3. Mampu menjadi rujukan
om
dalam kapasitas praktik
penjaminan mutu lembaga
n-n

pelatihan ASN, antara lain


dalam bentuk sumber
pa

informasi, bantuan
en

pendampingan teknis,
pm

dan/atau pengujian
kompetensi pada lingkup
/ke

instansinya.
14. Evaluasi Pelatihan 4 Mampu 4.1. Mampu mengevaluasi
/02

meningkatkan konsep dan praktik secara


efisiensi komprehensif serta
23

dan/atau memberikan rekomendasi


20

efektivitas dalam rangka peningkatan


pelaksanaan efisiensi dan/atau
m/

evaluasi efektivitas pelaksanaan


o

pelatihan ASN evaluasi pelatihan ASN;


i.c

4.2. Mampu memperbaiki atau


s

mengembangkan metode
ula

dalam praktik pelaksanaan


evaluasi pelatihan ASN di
eg

lingkup instansinya dengan


for

komprehensif;
4.3. Mampu menjadi rujukan
.in

dalam kapasitas praktik


ww

pelaksanaan evaluasi
pelatihan ASN, antara lain
dalam bentuk sumber
//w

informasi, bantuan
ps:

pendampingan teknis,
dan/atau pengujian
htt

kompetensi pada lingkup


instansinya.

jdih.menpan.go.id
- 31 -

l
III. PERSYARATAN JABATAN

tm
Jenis Persyaratan Uraian Tingkat pentingnya terhadap

g.h
jabatan
Mutlak Penting Perlu

tan
A Pendidikan 1. Jenjang Berijazah paling rendah magister ( S-2)

en
2. Bidang Rumpun ilmu humaniora, rumpun ilmu sosial,

-t
Ilmu rumpun ilmu alam, rumpun ilmu formal, rumpun

23
ilmu terapan atau rumpun ilmu lainnya yang

-20
relevan yang ditetapkan oleh Instansi Pembina
untuk pengangkatan melalui perpindahan dari

un
jabatan lain, penyesuaian/inpassing, promosi dan
seleksi PPPK.

ah
B. Pelatihan PNS

1-t
1. Manajerial a. Pelatihan √

skj
Manajerial sesuai
kompetensi
manajerial
or-
Widyaiswara Ahli
om
Madya
n-n

b. Pelatihan √
Kepemimpinan
pa

Administrator
en

2. Teknis a. Analisis √
Kebutuhan
pm

Pelatihan
b. Perancangan √
/ke

Program
/02

Pelatihan
c. Pengembangan √
23

Kurikulum
20

Pelatihan
d. Pengembangan √
m/

Media
o

Pembelajaran
i.c

berbasis TIK
s

e. Pengembangan √
ula

Modul Pelatihan
eg

f. Pengembangan √
Strategi Pelatihan
for

g. Metodologi √
.in

Penelitian
h. Penulisan Karya √
ww

Tulis Ilmiah
i. Pengembangan √
//w

Metode
Pembelajaran
ps:

j. Literasi Digital √
htt

k. Pelatihan √
coaching

jdih.menpan.go.id
- 32 -

mentoring
l. Workplace √
Learning

l
tm
m. Pelatihan teknis √
lain sesuai

g.h
dengan
kebutuhan

tan
jabatan

en
3. Fungsional a. Pelatihan √
Fungsional

-t
23
penguatan (bagi
Widyaiswara

-20
yang berasal dari
jenjang

un
sebelumnya)

ah
b. Pelatihan √

1-t
Fungsional
Pengembangan

skj
PPPK

or-
1. Manajerial Pelatihan
Manajerial sesuai
om
kompetensi
manajerial
n-n

Widyaiswara Ahli
Madya
pa

2. Teknis a. Analisis √
en

Kebutuhan
pm

Pelatihan
b. Perancangan √
/ke

Program
Pelatihan
/02

c. Pengembangan √
Kurikulum
23

Pelatihan
20

d. Pengembangan √
m/

Media
Pembelajaran
o
i.c

berbasis TIK
e. Pengembangan √
s
ula

Modul Pelatihan
f. Pengembangan √
eg

Strategi
for

Pelatihan
g. Metodologi √
.in

Penelitian
ww

h. Penulisan Karya √
Tulis Ilmiah
//w

i. Pengembangan √
Metode
ps:

Pembelajaran
j. Literasi Digital √
htt

k. Pelatihan √
coaching
jdih.menpan.go.id
- 33 -

mentoring
l. Workplace √
Learning

l
tm
m. Pelatihan teknis √
lain sesuai

g.h
dengan
kebutuhan

tan
jabatan

en
3. Fungsional -
C. Pengalaman PNS

-t
23
kerja a. Memiliki pengalaman di bidang √
pelatihan, pengembangan

-20
pelatihan dan penjaminan mutu
pelatihan pada Instansi

un
Pemerintah paling singkat

ah
selama 2 (dua) untuk

1-t
pengangkatan melalui
perpindahan dari jabatan lain,

skj
penyesuaian/inpassing dan
promosi.
b. Telah menduduki Jabatan or- √
om
Widyaiswara Ahli Muda (bagi
yang berasal dari jenjang
n-n

sebelumnya)
PPPK
pa

a. Mengikuti dan lulus orientasi √


en

untuk PPPK
pm

b. Memiliki pengalaman di bidang √


pelatihan, pengembangan
/ke

pelatihan, dan penjaminan mutu


pelatihan pada Lembaga
/02

Penyelenggara Pelatihan paling


23

singkat 2 (dua tahun) tahun.


D. Pangkat PNS:
20

1. Pembina – IV/a
m/

2. Pembina Tingkat I – IV/b


3. Pembina Utama Muda – IV/c
o
i.c

PPPK: -
s

E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Kualitas pelaksanaan kegiatan pelatihan,


ula

pengembangan pelatihan dan penjaminan mutu


eg

pelatihan;
2. Kualitas pengembangan kompetensi peserta
for

pelatihan pada peningkatan pengetahuan, sikap


.in

dan perilaku; dan


3. Kualitas pelaksanaan pengembangan
ww

kompetensi pada implementasi Corporate


University.
//w
ps:
htt

jdih.menpan.go.id
- 34 -

l
Nama Jabatan : Widyaiswara Ahli Utama

tm
Kelompok Jabatan : Jabatan Fungsional

g.h
Urusan Pemerintah : Pelatihan Aparatur Sipil Negara
Kode Jabatan : 3-07-48-02-00-001

tan
en
JABATAN FUNGSIONAL WIDYAISWARA AHLI UTAMA
I. IKHTISAR JABATAN

-t
23
Ikhtisar Jabatan
Melaksanakan kegiatan pelatihan, pengembangan pada
pelatihan teknis, fungsional, manajerial, dan sosial kultural

-20
tingkat tinggi, dan penjaminan mutu pelatihan dalam rangka
pengembangan kompetensi ASN, pengembangan profesi, dan

un
kegiatan penunjang tugas Widyaiswara pada instansinya

ah
serta instansi lainnya berdasarkan penugasan yang diberikan

1-t
oleh pimpinan unit kerja.
II. STANDAR KOMPETENSI

skj
Kompetensi Level Deskripsi Indikator Kompetensi
A. Manajerial
or-
om
1. Integritas 5 Mampu 5.1 Mempertahankan tingkat
menjadi role standar keadilan dan etika
n-n

model dalam yang tinggi dalam perkataan


penerapan dan tindakan sehari-hari yang
pa

standar dipatuhi oleh seluruh


keadilan dan
en

pemangku kepentingan pada


etika di
lingkup instansi yang
pm

tingkat
dipimpinnya;
nasional.
/ke

5.2 Menjadi “role model”


/keteladanan dalam
/02

penerapan standar keadilan


dan etika yang tinggi di tingkat
23

nasional;
20

5.3 Membuat konsep kebijakan


dan strategi penerapan sikap
m/

integritas dalam pelaksanaan


o

tugas dan norma-norma yang


i.c

sejalan dengan nilai strategis


s

organisasi.
ula
eg
for
.in
ww
//w
ps:
htt

jdih.menpan.go.id
- 35 -

2. Kerja Sama 4 Membangun 4.1 Membangun sinergi antar unit


komitmen tim, kerja dilingkup instansi yang
sinergi. dipimpin;

l
4.2 Memfasilitasi kepentingan

tm
yang berbeda dari unit kerja

g.h
lain sehingga tercipta sinergi
dalam rangka pencapaian

tan
target kerja organisasi;

en
4.3 Mengembangkan sistem yang
menghargai kerja sama antar

-t
unit, memberikan dukungan/

23
semangat untuk memastikan

-20
tercapainya sinergi dalam
rangka pencapaian target

un
kerja organisasi.

ah
3. Komunikasi 4 Mampu 4.1 Mengintegrasikan informasi-
mengemukak informasi penting dari

1-t
an berbagai sumber dengan

skj
pemikiran pihak lain untuk
multidimensi mendapatkan pemahaman
secara lisan
dan tertulis or-yang sama;
om
4.2 Menuangkan
untuk
pemikiran/konsep dari
mendorong
n-n

kesepakatan berbagai sudut pandang/


dengan multidimensi dalam bentuk
pa

tujuan tulisan formal;


en

meningkatkan 4.3 Menyampaikan informasi


secara persuasif untuk
pm

kinerja secara
keseluruhan. mendorong pemangku
/ke

kepentingan sepakat pada


langkah-langkah bersama
/02

dengan tujuan meningkatkan


kinerja secara keseluruhan.
23

4. Orientasi pada 4 Mendorong 4.1 Mendorong unit kerja di


20

hasil unit tingkat instansi untuk


kerja
m/

mencapai kinerja yang


mencapai melebihi target yang
o

target yang ditetapkan;


i.c

ditetapkan 4.2 Memantau dan mengevaluasi


s

atau
hasil kerja unitnya agar
ula

melebihi hasil
selaras dengan sasaran
kerja
eg

sebelumnya strategis instansi;


4.3 Mendorong pemanfaatan
for

sumber daya bersama antar


.in

unit kerja dalam rangka


meningkatkan efektivitas dan
ww

efisiensi pencapaian target


organisasi.
//w
ps:
htt

jdih.menpan.go.id
- 36 -

5. Pelayanan Publik 4 Mampu 4.1 Memahami dan memberi


memonitor, perhatian kepada isu-isu
mengevaluasi, jangka panjang, kesempatan

l
memperhitun atau kekuatan politik yang

tm
gkan dan mempengaruhi organisasi

g.h
mengantisipa dalam hubungannya dengan
si dampak
dunia luar, memperhitungkan

tan
dari isu-isu
dan mengantisipasi dampak
jangka

en
panjang, terhadap pelaksanaan tugas-
kesempatan, tugas pelayanan publik secara

-t
objektif, transparan, dan

23
atau
kekuatan profesional dalam lingkup

-20
politik dalam organisasi;
hal pelayanan

un
kebutuhan 4.2 Menjaga agar kebijakan

ah
pemangku pelayanan publik yang
kepentingan

1-t
diselenggarakan oleh
yang
instansinya telah selaras

skj
transparan,
dengan standar pelayanan
objektif, dan
yang objektif, netral, tidak
or-
profesional.
memihak, tidak diskriminatif,
om
serta tidak terpengaruh
kepentingan
n-n

pribadi/kelompok/partai
politik;
pa

4.3 Menerapkan strategi jangka


en

panjang yang berfokus pada


pm

pemenuhan kebutuhan
pemangku kepentingan dalam
/ke

menyusun kebijakan dengan


mengikuti standar objektif,
/02

netral, tidak memihak, tidak


diskriminatif, transparan,
23

tidak terpengaruh
20

kepentingan
m/

pribadi/kelompok.
o
i.c
s
ula
eg
for
.in
ww
//w
ps:
htt

jdih.menpan.go.id
- 37 -

6. Pengembangan 4 Menyusun 4.1 Menyusun program


diri dan orang lain program pengembangan jangka
pengembanga panjang bersama-sama

l
n jangka dengan bawahan, termasuk di

tm
panjang dalamnya penetapan tujuan,

g.h
dalam rangka bimbingan, penugasan dan
mendorong
pengalaman lainnya, serta

tan
manajemen
mengalokasikan waktu untuk
pembelajaran.

en
mengikuti
pelatihan/pendidikan/

-t
pengembangan kompetensi

23
dan karier;

-20
4.2 Melaksanakan manajemen
pembelajaran termasuk

un
evaluasi dan umpan balik

ah
pada tataran organisasi;
4.3 Mengembangkan orang-orang

1-t
di sekitarnya secara

skj
konsisten, melakukan
kaderisasi untuk posisi-posisi
or-
di unit kerjanya.
om
7. Mengelola 4 Memimpin 4.1 Mengarahkan unit kerja
Perubahan perubahan untuk lebih siap dalam
n-n

pada unit menghadapi perubahan


kerja. termasuk memitigasi risiko
pa

yang mungkin terjadi;


en

4.2 Memastikan perubahan sudah


diterapkan secara aktif di
pm

lingkup lingkungan unit


/ke

kerjanya secara berkala;


/02

4.3 Memimpin dan memastikan


penerapan program-program
23

perubahan selaras antar


20

lingkungan unit kerja.


m/

8. Pengambilan 4 Menyelesaika 4.1 Menyusun dan/atau


Keputusan n masalah memutuskan konsep
o

yang penyelesaian masalah yang


i.c

mengandung melibatkan beberapa/seluruh


s

risiko tinggi,
ula

fungsi dalam organisasi;


mengantisipas 4.2 Menghasilkan solusi dari
i dampak
eg

berbagai masalah yang


keputusan,
for

kompleks, terkait dengan


membuat
tindakan bidang kerjanya yang
.in

pengamanan, berdampak pada pihak lain;


4.3 Membuat keputusan dan
ww

mitigasi risiko
mengantisipasi dampak
keputusannya serta
//w

menyiapkan tindakan
ps:

penanganannya (mitigasi
risiko).
htt

B. Sosial Kultural

jdih.menpan.go.id
- 38 -

9. Perekat Bangsa 5 Wakil 5.1. Menjadi wakil pemerintah


pemerintah yang mampu membangun
untuk hubungan sosial psikologis

l
membangun dengan masyarakat sehingga

tm
hubungan menciptakan kelekatan yang

g.h
sosial kuat antara ASN dan para
psikologis.
pemangku kepentingan itu

tan
sendiri;

en
5.2. Mampu mengkomunikasikan
dampak risiko yang

-t
teridentifikasi dan

23
merekomendasikan tindakan

-20
korektif berdasarkan
pertimbangan perbedaan latar

un
belakang,

ah
agama/kepercayaan, suku,
gender, sosial ekonomi,

1-t
preferensi politik untuk

skj
membangun hubungan
jangka panjang;
or-
5.3. Mampu membuat kebijakan
om
yang mengakomodasi
perbedaan latar belakang,
n-n

agama/kepercayaan, suku,
gender, sosial ekonomi,
pa

preferensi politik yang


en

berdampak positif secara


nasional.
pm
/ke
/02
23
20
o m/
i.c
s
ula
eg
for
.in
ww
//w
ps:
htt

jdih.menpan.go.id
- 39 -

C. Teknis
10. Pengembangan 5 Mampu 5.1. Mampu membangun dan
Kurikulum mengembangk mengembangkan kebijakan,

l
Pelatihan an konsep dan

tm
konsep, metode, dan/atau
teknik baru hal-hal strategis lain yang

g.h
dalam memiliki nilai kebaruan
penyusunan, dalam penyusunan,

tan
penerapan,
penerapan dan evaluasi
evaluasi

en
kurikulum pelatihan ASN
kurikulum
dengan pendekatan

-t
pelatihan

23
ASN multidisipliner untuk
lingkup lintas instansi atau

-20
yang lebih luas;
5.2. Mampu melakukan

un
kolaborasi strategis dalam

ah
mengimplementasikan

1-t
kebijakan, konsep, metode,
dan/atau hal-hal strategis

skj
lain yang memiliki nilai

or-
kebaruan terkait
penyusunan, penerapan,
om
evaluasi kurikulum pelatihan
ASN secara sistematis untuk
n-n

diterapkan pada lingkup


lintas instansi atau yang
pa

lebih luas;
en

5.3. Mampu menjadi rujukan


pm

dalam kapasitas
penyusunan, penerapan dan
/ke

evaluasi kurikulum.
/02
23
20
o m/
i.c
s
ula
eg
for
.in
ww
//w
ps:
htt

jdih.menpan.go.id
- 40 -

11. Penyusunan 5 Mampu 5.1. Mampu membangun dan


Rancang Bangun menyusun mengembangkan kebijakan,
Program Pelatihan konsep dan konsep, metode, dan/atau

l
teknik baru hal-hal strategis lain yang

tm
dalam memiliki nilai kebaruan

g.h
pengembangan dalam pengembangan
rancang
rancang bangun program

tan
bangun
pelatihan dengan
program

en
pelatihan pendekatan multidisipliner
untuk lingkup lintas instansi

-t
atau yang lebih luas;

23
5.2. Mampu melakukan

-20
kolaborasi strategis dalam
mengimplementasikan

un
kebijakan, konsep, metode,

ah
dan/atau hal-hal strategis
lain yang memiliki nilai

1-t
kebaruan terkait

skj
pengembangan rancang
bangun program pelatihan
or- secara sistematis untuk
om
diterapkan pada lingkup
lintas instansi atau yang
n-n

lebih luas;
5.3. Mampu menjadi rujukan
pa

dalam kapasitas
en

pengembangan rancang
bangun program pelatihan ,
pm

antara lain dalam bentuk


/ke

sumber informasi, bantuan


pendampingan teknis,
/02

dan/atau pengujian
kompetensi pada lingkup
23

lintas instansi atau yang


20

lebih luas.
o m/
i.c
s
ula
eg
for
.in
ww
//w
ps:
htt

jdih.menpan.go.id
- 41 -

12. Pengelolaan 5 Mampu 5.1. Mampu membangun dan


Pembelajaran mengembangk mengembangkan kebijakan,
Pelatihan an konsep dan konsep, metode, dan/atau

l
teknik baru hal-hal strategis lain yang

tm
dalam memiliki nilai kebaruan

g.h
pengelolaan dalam pengelolaan
pembelajaran
pembelajaran pelatihan ASN

tan
pelatihan ASN
dengan pendekatan

en
multidisipliner untuk
lingkup lintas instansi atau

-t
yang lebih luas;

23
5.2. Mampu melakukan

-20
kolaborasi strategis dalam
mengimplementasikan

un
kebijakan, konsep, metode,

ah
dan/atau hal-hal strategis
lain yang memiliki nilai

1-t
kebaruan terkait pengelolaan

skj
pembelajaran pelatihan ASN
secara sistematis untuk
or- diterapkan pada lingkup
om
lintas instansi atau yang
lebih luas;
n-n

5.3. Mampu menjadi rujukan


dalam kapasitas pengelolaan
pa

pembelajaran pelatihan ASN,


en

antara lain dalam bentuk


sumber informasi, bantuan
pm

pendampingan teknis,
/ke

dan/atau pengujian
kompetensi pada lingkup
/02

lintas instansi atau yang


lebih luas.
23
20
o m/
i.c
s
ula
eg
for
.in
ww
//w
ps:
htt

jdih.menpan.go.id
- 42 -

13. Penjaminan Mutu 5 Mampu 5.1. Mampu membangun dan


Pelatihan mengembangk mengembangkan kebijakan,
an, konsep, konsep, metode, dan/atau

l
proses dan hal-hal strategis lain yang

tm
teknik baru memiliki nilai kebaruan

g.h
dalam dalam penjaminan mutu
penjaminan
lembaga pelatihan ASN

tan
mutu lembaga
dengan pendekatan
pelatihan ASN

en
multidisipliner untuk
lingkup lintas instansi atau

-t
yang lebih luas;

23
5.2. Mampu melakukan

-20
kolaborasi strategis dalam
mengimplementasikan

un
kebijakan, konsep, metode,

ah
dan/atau hal-hal strategis
lain yang memiliki nilai

1-t
kebaruan terkait penjaminan

skj
mutu lembaga pelatihan ASN
secara sistematis untuk
or- diterapkan pada lingkup
om
lintas instansi atau yang
lebih luas;
n-n

5.3. Mampu menjadi rujukan


dalam kapasitas penjaminan
pa

mutu lembaga pelatihan


en

ASN, antara lain dalam


bentuk sumber informasi,
pm

bantuan pendampingan
/ke

teknis, dan/atau pengujian


kompetensi pada lingkup
/02

lintas instansi atau yang


lebih luas.
23

14. Evaluasi Pelatihan 5 Mampu 5.1. Mampu membangun dan


20

mengembang mengembangkan kebijakan,


kan konsep
m/

konsep, metode, dan/atau


dan teknik hal-hal strategis lain yang
o

baru dalam memiliki nilai kebaruan


i.c

evaluasi dalam evaluasi pelatihan


s

pelatihan
ASN dengan pendekatan
ula

ASN
multidisipliner untuk
eg

lingkup lintas instansi atau


yang lebih luas;
for
.in
ww
//w
ps:
htt

jdih.menpan.go.id
- 43 -

5.2. Mampu melakukan


kolaborasi strategis dalam
mengimplementasikan

l
kebijakan, konsep, metode,

tm
dan/atau hal-hal strategis

g.h
lain yang memiliki nilai
kebaruan terkait evaluasi

tan
pelatihan ASN secara

en
sistematis untuk diterapkan
pada lingkup lintas instansi

-t
atau yang lebih luas;

23
5.3. Mampu menjadi rujukan

-20
dalam kapasitas evaluasi
pelatihan ASN, antara lain

un
dalam bentuk sumber

ah
informasi, bantuan
pendampingan teknis,

1-t
dan/atau pengujian

skj
kompetensi pada lingkup
lintas instansi atau yang
or- lebih luas.
om
III. PERSYARATAN JABATAN
n-n

Jenis Persyaratan Uraian Tingkat pentingnya


terhadap jabatan
pa

Mutlak Penting Perlu


en

A. Pendidikan 1 Jenjang Berijazah paling rendah magister (S-2),


pm

diutamakan jenjang Pendidikan Doktor (S-3)


2 Bidang Ilmu Rumpun ilmu humaniora, rumpun ilmu sosial,
/ke

rumpun ilmu alam, rumpun ilmu formal,


rumpun ilmu terapan atau rumpun ilmu lainnya
/02

yang relevan yang ditetapkan oleh Instansi


23

Pembina untuk pengangkatan melalui


perpindahan dari jabatan lain, penyesuaian/
20

inpassing, promosi dan seleksi PPPK.


m/

B. Pelatihan PNS
o

1. Manajerial a. Pelatihan √
i.c

Manajerial
s

sesuai
ula

kompetensi
manajerial
eg

Widyaiswara Ahli
for

Utama
b. Pelatihan √
.in

Kepemimpinan
ww

Nasional Tingkat
II
//w

2. Teknis a. Analisis √
Kebutuhan
ps:

Pelatihan
htt

b. Perancangan √
Program
Pelatihan
jdih.menpan.go.id
- 44 -

c. Pengembangan √
Kurikulum
Pelatihan

l
d. Pengembangan √

tm
Media

g.h
Pembelajaran
berbasis TIK

tan
e. Pengembangan √

en
Modul Pelatihan
f. Pengembangan √

-t
Strategi

23
Pelatihan

-20
g. Metodologi √
Penelitian

un
h. Penulisan Karya √

ah
Tulis Ilmiah
i. Pengembangan √

1-t
Metode

skj
Pembelajaran
j. Literasi Digital √
k. Pelatihan or- √
om
coaching
mentoring
n-n

l. Workplace √
Learning
pa

m. Pelatihan teknis √
en

lain sesuai
pm

dengan
kebutuhan
/ke

jabatan
3. Fungsional a. Pelatihan √
/02

Fungsional
penguatan (bagi
23

Widyaiswara
20

yang berasal dari


m/

jenjang
sebelumnya)
o

b. Pelatihan √
i.c

Fungsional
s
ula

Pengembangan
PPPK
eg

1. Manajerial Pelatihan √
for

Manajerial sesuai
kompetensi
.in

manajerial
ww

Widyaiswara Ahli
Utama
//w

2. Teknis a. Analisis √
Kebutuhan
ps:

Pelatihan
b. Perancangan √
htt

Program
Pelatihan
jdih.menpan.go.id
- 45 -

c. Pengembangan √
Kurikulum
Pelatihan

l
d. Pengembangan √

tm
Media

g.h
Pembelajaran
berbasis TIK

tan
e. Pengembangan √

en
Modul
Pelatihan

-t
f. Pengembangan √

23
Strategi

-20
Pelatihan
g. Metodologi √

un
Penelitian

ah
h. Penulisan √

1-t
Karya Tulis
Ilmiah

skj
i. Pengembangan √
Metode
Pembelajaranor-
om
j. Literasi Digital √
k. Pelatihan √
n-n

coaching
mentoring
pa

l. Workplace √
en

Learning
pm

m. Pelatihan teknis √
lain sesuai
/ke

dengan
kebutuhan
/02

jabatan
23

3. Fungsional -
C. Pengalaman PNS
20

kerja a. Memiliki pengalaman di bidang √


m/

pelatihan pada Instansi


Pemerintah paling singkat
o
i.c

selama 2 (dua) tahun untuk


pengangkatan melalui
s
ula

perpindahan dari jabatan lain,


penyesuaian/inpassing dan
eg

promosi.
for

b. Telah menduduki Jabatan √


Widyaiswara Ahli Madya (bagi
.in

yang berasal dari jenjang


ww

sebelumnya)
c. Telah melaksanakan pra orasi √
//w

ilmiah (bagi yang berasal dari


jenjang sebelumnya)
ps:

PPPK
htt

a. Mengikuti dan lulus orientasi √


untuk PPPK
b. Memiliki pengalaman di bidang √
jdih.menpan.go.id
- 46 -

pelatihan, pengembangan
pelatihan, dan penjaminan
mutu pelatihan pada Lembaga

l
Penyelenggara Pelatihan paling

tm
singkat 2 (dua) tahun.

g.h
D. Pangkat PNS:
1. Pembina Utama Madya - IV/d

tan
2. Pembina Utama - IV/e

en
PPPK: -

-t
E. Indikator Kinerja Jabatan 1. Kualitas pelaksanaan kegiatan pelatihan,

23
pengembangan pelatihan dan penjaminan
mutu pelatihan;

-20
2. Kualitas pengembangan kompetensi peserta
pelatihan pada peningkatan pengetahuan,

un
sikap dan perilaku; dan

ah
3. Kualitas pelaksanaan pengembangan

1-t
kompetensi pada implementasi Corporate
University.

skj
or-
om
MENTERI PENDAYAGUNAAN APARATUR
n-n

NEGARA DAN REFORMASI BIROKRASI


REPUBLIK INDONESIA,
pa
en
pm

ttd
/ke

ABDULLAH AZWAR ANAS


/02
23
20
o m/
i.c
s
ula
eg
for
.in
ww
//w
ps:
htt

jdih.menpan.go.id

Anda mungkin juga menyukai