Anda di halaman 1dari 21

`Asuhan Keperawatan Medikal Bedah

LAPORAN PENDAHULUAN DAN ASUHAN KEPERAWATAN


PADA PASIEN DENGAN CHRONIC KIDNEY DISEASE (CKD)
DIRUANG MAWAR 2 RSU WISMA PRASHANTI
TANGGAL 2-4 Oktober 2023

No RM : 2909xx
Hari/tanggal : Senin 2-4 Oktober 2023
Tempat : RSU Wisma Prashanti

I. Pengkajian
A. Identitas Pasien
Nama : Tn. Y
Umur : 35 th
Tempat tanggal lahir: Tabanan , 2 Juli 1988
Jenis kelamin : Laki-laki
Suku/bangsa : Indonesia
Agama : Hindu
Pekerjaan : Wiraswasta
Pendidikan : S1
Alamat : Br Dinas Pekandelan, Ds. Kerambitan, Kec.Kerambitan
Tanggal MRS : 2 Oktober 2023
Diagnosa Medis : CKD Stg V ec GNC
Ruangan : Mawar 2
Golongan Darah : O
Sumber Informasi : Pasien, Keluarga dan rekam Medis

B. Identitas Penanggung Jawab


Nama : Ny. An
Umur : 33 th
Jenis kelamin : Perempuan
Suku/bangsa : Indonesia
Agama : Hindu
Pekerjaan : IRT
Pendidikan : DIII
Alamat : Br Dinas Pekandelan, Ds. Kerambitan, Kec.Kerambitan
Hubungan dengan pasien : Istri

C. Riwayat Kesehatan Saat Ini (Nursing History)


1. Keluhan Utama
Jelaskan : Sakit Sesak Napas
2. Alasan Masuk Rumah Sakit
Jelaskan :
Pasien datang ke IGD dengan keluhan sesak napas, badan lemas dan mual sejak 1
hari yang lalu

3. Riwayat Penyakit
Jelaskan :
Pasien datang ke IGD dengan keluhan sesak napas, badan lemas dan mual. Saat di
IGD dilakukan pemeriksaan dengan hasil GCS E4V5M6, kesadaran compos mentis,
TD 154/71 mmHg, R : 28x/mnt, Suhu 36°C, N : 87 x/mnt, Spo2 98% dengan SM 7
lpm. Pasien dilakukan pemasangan infus, pemasangan dower catheter, nebulisasi,
dan kemudian dilakukan rawat inap tanggal 2 Oktober 2023 di ruang Lt2 Kelas 2
dilakukan pemeriksaan GCS E4V5M6, kesadaran compos mentis, TD : 130/90
mmHg, Nadi ; 88 x/mnt, Suhu 36.6°C, R : 24 x/mnt, Spo2 96% NC 4 lpm. Saat
pengkajian pasien mengatakan sesak napas, badan lemas, dan mual

D. Riwayat Kesehatan Masa Lalu


1. Penyakit Yang Pernah Dialami : Hipertensi dan ADHF
Penyebab : Genetic dan gaya hidup
Riwayat Perawatan : Pasien sudah pernah di rawat di rumah sakit sekitar 1 tahun
yang lalu
Riwayat operasi : pasien mengatakan tidak penah di operasi
Riwayat pengobatan: pasien mengatakan rajin melakukan kontrol ke
puskesmas

2. Kecelakaan Yang Pernah Dialami


Jelaskan : pasien mengatakan tidak pernah mengalami kecelakaan
3. Riwayat Alergi
Jelaskan : pasien mengatakan pasien tidak memiliki riwayat alergi
terhadap obat maupun makanan

E. Riwayat Psikologi dan Spiritual


1. Riwayat Psikologi
Tempat Tinggal :keluarga mengatakan lingkungan tempat tinggal pasien
nyaman
Lingkungan Rumah: lingkungan rumah pasien bersih dan nyaman
Hubungan Antar Keluarga : hubungan antara keluarga terjalin dengan baik
Pengasuh Anak : Pasien mengatakan bahwa mereka mengasuh sendiri
anaknya Bersama istri
2. Riwayat Spiritual
Support System : Pasien mengatakan keluarga merupakan support system
paling besar
Kegiatan Kegamaan: pasien mengatakan sebelum sakit pasien bisa sembahyang di
pura dan merajan.
3. Riwayat Hospitalisasi
Jelaskan : pasien mengatakan memiliki Riwayat opname di rumah sakit
sekitar 1 tahun lalu dengan penyakit jantung

F. Pola Fungsi Kesehatan (11 Pola Fungsional Gordon)


1. Pemeliharaan dan persepsi terhadap kesehatan
Jelaskan : Pasien mengatakan selalu menjaga kebersihan lingkungan rumah dan
kebersihan diri dengan mandi 2x sehari. Jika pasien mengalami sakit
biasanya pasien diantar ke dokter keluarga atau klinik di dekat
rumahnya. Mengenai penyakit pasien saat ini sesak napas dan dengan
menjalani pengobatan berharap kondisi akan lebih membaik.
2. Pola Nutrisi/metabolic
Jelaskan : pasien mengatakan pasien biasa makan 3 kali sehari dengan menu nasi
dan lauk pauk rendah garam, rendah lemak, rendah gula, konsumsi air
minum dibatasi karena pasien menderita gagal ginjal. Selama ini pasien
berusaha untuk menjaga pola makan mengingat kondisi penyakitnya
yang kompleks
3. Pola eliminasi
Jelaskan : Pasien mengatakan BAB terakhir kemarin di rumah, konsistensi lembek
. Pasien terpasang folley catheter ukuran 16, dipasang di IGD. Produksi
urine 80 cc/3 jam (06.00-09.00)
4. Pola aktivitas dan latihan
Jelaskan : Pasien mengatakan dapat melakukan aktivitas secara mandiri tetapi
beberapa aktivitas berat dibantu keluarga saat berada di rumah sakit
seperti toileting dan mandi
5. Pola tidur dan istirahat
Jelaskan : Pasien mengatakan selama di rumah sakit jam tidur menjadi jam 22:00
dan beberapa kali bangun karena BAK dan dibangunkan saat
pengecekan tensi serta pemberian obat
6. Pola kognitif-perseptual
Jelaskan : Pasien mengatakan memahami dan sadar penuh, pasien terbiasa
berbicara menggunakan bahasa Indonesia dan bahasa bali. Pasien
tidak mengalami gangguan pada panca indranya.
7. Pola persepsi diri/konsep diri
Jelaskan : Pasien mengatakan peran pasien sebagai seorang suami, dan ayah.
Pasien menyadari dirinya sebagai laki-laki dan memiliki keyakinan
dirinya sendiri dalam melakukan berbagai aktivitas maupun
pekerjaannya dan saat sakit pun pasien masih yakin dirinya akan
segera sembuh. Pasien mengatakan selalu merasa senang bisa kumpul
dengan keluarga.
8. Pola seksual dan reproduksi
Jelaskan : Pasien mengatakan adalah seorang suamii yang sudah menikah
puluhan tahun dengan istrinya dan mempunyai 3 orang anak
9. Pola peran-hubungan
Jelaskan : Pasien biasa berinteraksi dengan keluarga, masyarakat dilingkungan
tempat tinggal pasien namun aat ini hanya bisa berbaring di tempat
tidur rumah sakit dan beberapa kebutuhannya dibantu oleh anak dan
istrinya juga perawat. Pasien kadang-kadang mengobrol dengan anak
dan keluarga yang menjenguknya.
10. Pola manajemen koping stress
Jelaskan : Pasien mengatakan jika mengalami masalah akan melakukan diskusi
dengan istri dan anak anaknya untuk menyelesaikannya
11. Pola keyakinan-nilai
Jelaskan : Pasien mengatakan beragama Hindu, pasien berdoa di pura dan
merajan saat ada acara keagamaan namun selama di rumah sakit
dibawakan tirta dari rumah dan padmasana rumah sakit oleh anaknya.
G. Pemeriksaan Fisik
Hari : Senin Tanggal :2 Oktober Jam : 08.00 wita
2023

1. Keadaan Umum
a. Kesadaran
Jelaskan : Compos Mentis
b. Penampilan Digabungkan dengan usia
Jelaskan :Penampilan pasien sesuai dengan usianya
c. Ekspresi Wajah
Jelaskan : Ekspresi wajah pasien sedikit meringis
d. Personal hygiene/Kebersihan Secara Umum
Jelaskan : Bersih
e. Vital Sign
Jelaskan : TD : 140/80 mmHg, Suhu : 36,4ºC, Nadi : 67 x/mnt, RR: 24 x/menit

2. Pemeriksaan Fisik Head To Toe


a. Kulit/Integument
Inspeksi : warna sawo matang
Palpasi : turgor elastis
b. Kepala dan Rambut
Inspeksi : bentuk kepala Mesochepale, rambut hitam
Palpasi : tidak ada nyeri tekan, luka robek dan tidak ada benjolan
c. Kuku
Inspeksi : warna kuku normal
Palpasi : CRT < 3 detik
d. Mata/Penglihatan
Inspeksi : simetris, sklera tidek ikterik, konjungtiva tidak anemis, pupil
isokor
Palpasi : tidak ada nyeri tekan, benjolan
e. Hidung /penciuman
Inspeksi : hidung simetris, tidak ada tarikan cuping hidung
Palpasi : tidak ada nyeri tekan, benjolan
f. Telinga/Pendengaran
Inspeksi : simetris , tidak terlihat alat bantu dengar
Palpasi : tidak ada nyeri tekan, benjolan
g. Mulut dan gigi
Inspeksi : mukosa bibir kering, mulut normal tidak terlihat lesi, gigi
penuh
: tidak ada nyeri tekan, benjolan
h. Leher
Inspeksi : tidak ada pembesaran tyroid, dan limfoid
Palpasi : tidak ada nyeri tekan, benjolan, lesi, nadi karotis teraba
i. Thorak/Dada
Inspeksi : Simetris kanan kiri
Palpasi : tidak terdapat benjolan, nyeri tekan, tidak terdapat krepitasi
Perkusi : suara sonor
Auskultasi : suara nafas ireversibel dan tidak ada suara nafas tambahan
j. Jantung
Inspeksi : Simetris kanan kiri, tidak ada pembekakakan
Palpasi : tidak terdapat benjolan.
Perkusi : suara pekak
Auskultasi : terdengar suara s1 s2
k. Abdoment
Inspeksi : tidak ada lesi, tidak terlihat memar
Auskultasi : terdengar bising usus 14x/mnt
Palpasi : tidak terdapat benjolan dan adanya nyeri tekan pada uluhati
Perkusi : timpani
l. Perinium dan Genetalia
Inspeksi : tidak terkaji
m. Ekstermitas Atas dan Bawah
Inspeksi : ROM penuh, , kekuatan otot kuat, terdapat enema pada
ekstemitas bawah
Palpasi : CRT < 3 detik

3. Pengkajian Data Fokus (Pengkajian Sistem)


a. Sistem Respiratori
Jelaskan : frekuansi nafas teratur, tidak terdapat batuk, dan pilek, pasien
sesak
b. Sistem Kardiovaskuler
Jelaskan : nadi kuat irama teratur 67x/mnit
c. Sistem Gastrointestinal
Jelaskan : pasien mengatakan mual muntah, nafsu makan manurun,
tidak terdapat kembung
d. Sistem Urinari
Jelaskan : pasine pipis sedikit dan berwarna kekuningan

e. Sistem Reproduksi
Jelaskan : tidak terkaji
f. Sistem Muskuloskeletal
Jelaskan : kekuatan otot pasien kuat, ROM penuh, akral hangat terdapat
edema pada kedua ekstremitas bawah
g. Sistem Neurologi
Jelaskan : pasien mengatakan kebas pada kaki yang bengkak

4. Data penunjang
a. Program Terapi

b. Pemeriksaan Foto Rontgen


Hari/Tanggal : 2 Oktober 2023

Hasil :
Pemeriksaan

Kesan: cardiomegaly dengan susp congestive pulmonum, tidak tampak


kelainan pada paru
c. Pemeriksaan Penunjang Laboratorium
Hari/Tanggal : : 2 Oktober 2023

Hasil :
Pemeriksaan

- Hemoglobin : 13.0 g/dL (13.2-17.3)


- Trombosit : 230 10^3/ul (150 - 450)
- Leukosit : 4.26 10^3/ul (4.10-10.90)
- Kreatinin : 0,54 mg/dL (0.70-1.20)
- BUN : 20.0 mg/dL (6.0-23.0)
- SGOT : 51 U/L (11-33)
- SGPT : 58 U/L (11-50)
- Alkali Fosfate : 37 U/L (42-141)
- Natrium : 134 mmol/l (135-147)
- Kalium : 3,9 mmol/l (3.5-5.0)
- Clorida : 108 mmol/l (95-108)
ANALISA DATA

Nama : Tn.Y No. RM : 2909xx


Umur : 35 Tahun Dx : CKD Stg V ec GNC
Medis
Ruang : RSU Wisma Alamat :Br.DinasPekandelan,Ds.Kerambitan,Kec.Kerambitan
rawat Prashanti

NO DATA FOKUS ETIOLOGI PROBLEM

1. S: Pasien mengatakan Faktor predisposisi Pola Nafas Tidak Efektif


(D.0005)
sesak nafas,badan
lemas,mual sejak 1 hari Spame bronkus
yang lalu

Obstruksi bronkeolus
awal fase ekspirasi
O: Pasien tampak
meringis kesakitan ↓
pada dadanya Udara terperangkap
Hasil TTV dengan: dalam alveolus
TD:154/71 mmHG
R:28x/menit

Sesak nafas,nafas
Suhu:36 0 C
pendek
N:87x/menit
SPO2:96% ↓
NC:4 Ipm Pola nafas tidak
efektif
2. S: Pasien mengatakan Pola nafas tidak Defisit Nutrisi (D.0019)
mual muntah,nafsu teratur,tidak nafsu
makan menurun,tidak makan,mual muntah


terdapat kembung
O: Pasien tampak
kurus,berat badan Berkurangnya
menurun minimal 10% pemasukan makanan
dibawah rentang ideal

Asam lambung
(refleks)


Berkurangnya
pemasukan makanan


Defisit Nutrisi
3. S: Pasien mengatakan BPH Gangguan Eliminasi Urin
(D.0040)

pipis sedikit dan
berwarna kekuningan
O: Pasien tampak
Penyempitan lumen
lemas,pasien terpasang
uretra
folley catheter ukuran
16,Urine 80 cc/3 jam ↓
Hambatan aliran urine


Gejala obstruktif

Gangguan eliminasi
urin

DIAGNOSA KEPERAWATAN

1. Pola Nafas Tidak Efektif b.d Hambatan upaya nafas d.d Sesak nafas (D.005)

2. Defisit nutrisi b.d ketidakmampuan menelan makanan,mual muntah d.d berat badan
menurun 10% dari badan ideal (D.0019)

3. Gangguan Eliminasi Urine b.d pipis sedikit dan berwarna kuning,iritasi kandung kemih
d.d urgensi,dribbling,distensi,kandung kemih,berkemih tidak tuntas (D.0040)
RENCANA TINDAKAN KEPERAWATAN

Inisial Klien : Tn.Y


Ruangan : RSU Wisma Prashanti
No.RM : 2909xx

Hari, Diagnosa Rencana Tindakan Keperawatan Para


tgl, jam Keperawatan SLKI SIKI Rasional f

2 Pola Nafas Setelah Manajemen jalan Pemantauan


Oktobe Tidak Efektif dilakukan nafas: Respirasi :
r 2023 b.d Hambatan asuhan Observasi: (L.01014)
08.00 upaya nafas d.d keperawata 1.Identifikasi Monitor Observasi:
WITA Sesak nafas n 1x24 jam pola nafas 1.Untuk mengetahui
(D.005) maka 2.Identifikasi bunyi frekuensi,irama,kedalam
dirapkan nafas an dan upaya nafas
pola nafas 3.Identifikasi sputum 2.Untuk mengetahui
membaik (jumlah,warna,dan kemampuan batuk
Kriteria aroma) efektif
hasil Terapeutik: 3.Untuk mengetahui
meningkat : 1.Posisikan semi fowler produksi sputum
1.Dispnea 2.Berikan minum air 4.Untuk mengetahui
menurun hangat sumbatan jalan nafas
2.Frekuensi 3.Lakukan pengisapan 5.Untuk mengetahui
nafas lender kurang dari 15 auskultasi bunyi nafas
membaik detik 6.Untuk mengetahui
3.Kedalama 4.Berikan oksigen jika saturasi oksigen
n nafas perlu Terapeutik:
membaik Edukasi: 1.Atur interval
1.Ajarlan teknik batuk pemantauan respirasi
efektif sesuai kondisi pasien
Kolaborasi: Edukasi:
1.Kolaborasi pemberian 1.Jelaskan tujuan dan
bronkodilator,ekspektora prosedur pemantauan
n, 2.Informasikan hasil
Mukolitik,jika perlu pemantauan jika perlu
Kolaborasi:
1.Membantu
mempercepat sesak nafas
pada pasien

Promosi Berat Badan


Manajemen Nutrisi: (l.03136)
2 (l.03119) Observasi:
Setelah
Oktobe Observasi: 1.Untuk mengetahui
dilakukan
r 2023 1.Identifikasi status kemungkinan penyebab
asuhan
08.00 nutrisi BB kurang
keperawata
WITA Defisit nutrisi 2.Identifikasi makanan 2.Untuk mengetahui
n 1x24 jam
b.d yang disukai adanya mual muntah
maka
ketidakmampua 3.Identifikasi kebutuhan 3.Untuk mengetahui
diharapkan
n menelan kalori dan jenis nutrisi jumlah kalori yang
nutrisi
makanan,mual 4.Identifikasi asupan dikonsumsi sehari-hari
membaik
muntah d.d makanan 4.Untuk mengetahui
dengan
berat badan 5.Identifikasi berat berat badan
kriteria
menurun 10% badan 5.Untuk mengetahui
hasil:
dari badan ideal Terapeutik: albumin,limfosit,dan
1.Porsi
(D.0019) 1.Sajikan makanan elektrolit serum
makan yang
secara menarik dan suhu Terapeutik
dihabiskan
yang sesuai 1.Sediakan makanan
meningkat
2.Berikan makanan yang tepat sesuai kondisi
2.Berat
tinggi kalori dan tinggi pasien
badan
protein 2.Hidangkan makanan
membaik
3.Berikan suplemen secara menarik
3.Indeks
makanan 3.Berikan suplemen jika
masa tubuh Edukasi: perlu
(IMT) 1.Ajarkan posisi Edukasi:
membaik duduk,jika mampu 1.Jelaskan jenis makanan
Kolaborasi: yang bergizi
1.Kolaborasi pemberian tinggi,namun tetap
medikasi sebelum makan terjangkau
(Pereda 2.Jelaskan peningkatan
nyeri,antiematik,jika asukap kalori yang
perlu) dibutuhkan
2. Kolaborasi dengan Kolaborasi:
ahli gizi untuk 1.Kolaborasikan dengan
menentukan jumlah keluarga pasien untuk
kalori dan jenis nutrisi peningkatan yang
yang dibutuhkan jika dicapai
perlu

Setelah
Manajemen Eliminasi Pengontrolan infeksi
2
dilakukan
Urine(l.04152) (l.01018)
Oktobe
asuhan
Observasi: Observasi:
r 2023
keperawata
1.Identifikasi tanda dan 1.Untuk mengetahui
08.00
n 1x24 jam
gejala retensi atau pasien-pasien yang
WITA
maka
inkontinensia urin mengalami penyakit
diharapkan
2.Identifikasi factor yang infeksi
eliminasi
menyebabkan retensi Observasi:
urine atau inkontinensia urin 1.Berikan tanda khusus
membaik 3.Identifikasi eliminasi pada penyakit menular
dengan irine Edukasi:
Kriteria Terapeutik: 1.Ajarkan kencing yang
hasil: 1.Batasi asupan cairan baik
1.Sensasi jika perlu Kolaborasi:
berkemih 2.Ambil sampel urin 1.Kolaborasi pemberian
meningkat tengah obat dengan keluarga
2.Berkemih Edukasi: pasien
tidak tuntas 1.Ajarkan tanda dan
menurun gejala infeksi saluran
3.Volume berkemih
residu urine 2.Ajarkan mengukur
menurun asupan cairan dan
4.Enuresis Haluan urin
menurun 3.Ajarkan terapi
modalitas penguatan otot
4.Anjurkan minum yang
cukup
Kolaborasi:
1.Kolaborasi pemeberian
obat supositoria uretra
jika perlu
IMPLEMENTASI ASUHAN KEPERAWATAN

Inisial Klien : Tn.Y


Ruangan : RSU Wisma Prashanti
No. R.M : 2909xx

Respon
Hari, Implementasi Para
Diagnosa Keperawatan (EvaluasiFormat
tgl, jam Keperawatan f
if)
2 Pola Nafas Tidak Efektif b.d Manajemen jalan S: Pasien
Oktobe Hambatan upaya nafas d.d nafas: mengatakan pipis
r 2023 Sesak nafas (D.005) Observasi: sedikit dan
08.00 1.Identifikasi Monitor berwarna
WITA pola nafas kekuningan
2.Identifikasi bunyi O: Pasien tampak
lemas,pasien
nafas
terpasang folley
3.Identifikasi sputum catheter ukuran
16,Urine 80 cc/3
(jumlah,warna,dan
jam
aroma)
Terapeutik:
1.Posisikan semi fowler
2.Berikan minum air
hangat
3.Lakukan pengisapan
lender kurang dari 15
detik
4.Berikan oksigen jika
perlu
Edukasi:
1.Ajarlan teknik batuk
efektif
Kolaborasi:
1.Kolaborasi pemberian
bronkodilator,ekspektor
an,
Mukolitik,jika perlu

Defisit nutrisi b.d


2 Manajemen Nutrisi:
S: Pasien
ketidakmampuan menelan
Oktobe (l.03119)
mengatakan mual
makanan,mual muntah d.d
r 2023 Observasi:
muntah,nafsu
berat badan menurun 10% dari
08.00 1.Identifikasi status
makan
badan ideal (D.0019)
WITA nutrisi
menurun,tidak
2.Identifikasi makanan
terdapat kembung
yang disukai
O: Pasien tampak
3.Identifikasi kebutuhan
kurus,berat badan
kalori dan jenis nutrisi
menurun minimal
4.Identifikasi asupan
10% dibawah
makanan
rentang ideal
5.Identifikasi berat
badan
Terapeutik:
1.Sajikan makanan
secara menarik dan
suhu yang sesuai
2.Berikan makanan
tinggi kalori dan tinggi
protein
3.Berikan suplemen
makanan
Edukasi:
1.Ajarkan posisi
duduk,jika mampu
Kolaborasi:
1.Kolaborasi pemberian
medikasi sebelum
makan (Pereda
nyeri,antiematik,jika
perlu)
2. Kolaborasi dengan
ahli gizi untuk
menentukan jumlah
kalori dan jenis nutrisi
yang dibutuhkan jika
perlu

2 Gangguan Eliminasi Urine b.d


Manajemen Eliminasi
Oktobe pipis sedikit dan berwarna S: Pasien
Urine(l.04152)
r 2023 kuning,iritasi kandung kemih mengatakan pipis
Observasi:
08.00 d.d sedikit dan
1.Identifikasi tanda dan
WITA urgensi,dribbling,distensi,kand berwarna
ung kemih,berkemih tidak gejala retensi atau kekuningan
tuntas (D.0040) inkontinensia urin O: Pasien tampak
2.Identifikasi factor lemas,pasien
yang menyebabkan terpasang folley
retensi atau catheter ukuran
inkontinensia urin 16,Urine 80 cc/3
3.Identifikasi eliminasi jam
irine
Terapeutik:
1.Batasi asupan cairan
jika perlu
2.Ambil sampel urin
tengah
Edukasi:
1.Ajarkan tanda dan
gejala infeksi saluran
berkemih
2.Ajarkan mengukur
asupan cairan dan
Haluan urin
3.Ajarkan terapi
modalitas penguatan
otot
4.Anjurkan minum yang
cukup
Kolaborasi:
1.Kolaborasi
pemeberian obat
supositoria uretra jika
perlu
EVALUASI SUMATIF/
CATATAN PERKEMBANGAN

Inisial Klien : Tn.Y


Ruangan : RSU Wisma Prashanthi
No. R.M : 2909xx

Hari, tgl, Evaluasi Sumatif


Diagnosa keperawatan Paraf
jam (SOAP)
2 Pola Nafas Tidak Efektif b.d S: Pasien mengatakan
Oktober Hambatan upaya nafas d.d Sesak sudah pipis banyak,dan
2023 nafas (D.005) kencing sudah berwarna
08.00 putih
WITA O: Pasien tampak tidak
lemas,dan sudah terlihat
segar
A:Masalah teratasi
Sebagian
Defisit nutrisi b.d P:Lanjutkan Rencana
2 ketidakmampuan menelan
Oktober makanan,mual muntah d.d berat
2023 badan menurun 10% dari badan
08.00 ideal (D.0019) S:Pasien mengatakan
WITA sudah tidak mual,dan nafsu
makannya meningkat
O: Pasien tampak tidak
meringis,dan sudah mau
makan
A: Masalah teratasi
Sebagian
P:Lanjutkan Rencana
Gangguan Eliminasi Urine b.d S:Pasien mengatakan
2
pipis sedikit dan berwarna sudah pipis banyak,dan
Oktober
kuning,iritasi kandung kemih d.d berwarna putih
2023
urgensi,dribbling,distensi,kandung O:Pasien sudah tidak
08.00
kemih,berkemih tidak tuntas lemas,dan sudah tidak
WITA
(D.0040) meringis
A:Masalah teratasi
sebagian
P:Lanjutkan rencana

Anda mungkin juga menyukai