Anda di halaman 1dari 2

Gambar diatas ini merupakan patung miniatur yang ditemukan di India pada peradaban

lembah Indus pada ( 3300 - 1700 M ). Patung miniatur ini tentu dapat di uangkan karena
dengan bentuk yang unik dan kerya seni yang tinggi sehingga banyak khalayak masyarakat
yang tertarik untuk membeli, selain karena bentuk yang unik patung miniatur ini juga
berfungsi sebagai hiasan meja dan koleksi seni.
Gambar diatas ini merupakan lukisan yang terdapat di zaman kuno sekitar pada zaman
prasejarah atau ketika manusia belum mengenal tulisan. Pada masa prasejarah lukisan
umumnya ditorehkan pada dinding gua atau ceruk tempat manusia purba tinggal, tebing
karang, atau permukaan batu besar, namun dengan seiring nya perkembangan zaman kini alas
untuk menorehkan warna untuk lukisan sudah tersedia secara khusus.
Gambar diatas ini merupakan teko atau gelas blirik diperkirakan sudah ada sejak tahun 1830,
dengan tahun yang sama ketika perang terjadinya perang Jawa atau perang Dipenogoro
berakhir. Teko ini bisa di uangkan karena selain inovasi dari bentuknya Teko ini juga
memiliki manfaat seperti dapat menyajikan minuman seperti teh atau kopi kepada tamu.
Gambar diatas ini merupakan pot tanaman yang terbuat dari tanah liat, produk ini ditemukan
di sekitar pada 400M. Nation First Menominee Reservation, Wisconsin membuat penemuan
kecil yaitu menemukan sebuat pot kecil yang terkubur didalam tanah, kemudian ketika buka
isinya terdapat sebuah biji kecil dan tumbuhan yang hidup subur. Hal ini tentu membuat
banyak masyarakat zaman dahulu berbondong bondong membeli pot guna untuk
mengawetkan makanan untuk masa yang mendatang.
Tahun 700 sebelum masehi dipercaya sebagai periode pertama ditemukannya koin emas.
Seperti mengutip Gold Price, sejak saat itu koin emas mulai digunakan sebagai mata uang
menggantikan peraturan barter.
Penggunaan cangkang kerang cowrie sebagai mata uang biasanya dipakai orang-orang zaman
dulu untuk melakukan transaksi di kawasan Asia, Afrika, Oseania, dan beberapa negara
bagian di Eropa.

Anda mungkin juga menyukai