Geomorfologi
Pertemuan 9
Bentang Alam Vulkanik
Oleh
Oktarian Iskandar
1
Contoh Bentang Alam Struktural (Tektonik) India
2
Bentang Alam dari Proses Endogen (Tektonik dan Vulkanik)
https://www.scienceabc.com/wp-content/uploads/2020/10/Himalaya-
mountains-summits-Everest-and-Lhotse-with-snow-flags-and- pexels-jeffry surianto
cloudsMOROZ-NATALIYAs.jpg
3
Gunungapi terbentuk sebagai salah satu hasil aktivitas tenaga asal dalam (endogen).
4
Tektonik Lempeng
https://pubs.usgs.gov/gip/dynamic/Vigil.html
6
• Gunungapi di dunia tersebar dalam beberapa
pola, diantaranya adalah jalur Gunungapi
Pasifik yang melingkari Lautan Pasifik mulai
dari Amerika Selatan sampai ke New Zealand
melalui Amerika Utara, Kepulauan Aleut,
Kamsatka, Kuril, Jepang, Filipina, Sulawesi,
Maluku Utara, Pulau-pulau Solomon,
Kaledonia Baru, dan akhirnya Selandia Baru.
• Letusan gunungapi yang memuntahkan bahan-bahan piroklastik berupa bom, lapili, tuf dan debu
vulkanik.
• Hembusan debu vulkanik di udara sehingga menyebabkan atmosfer menjadi gelap dan kotor.
• Aliran lava pijar dari puncak gunung yang bergerak menyusuri lembah dan lereng dengan
membakar segala benda yang dilaluinya.
• Aliran lahar panas, berupa lumpur vulkanik panas yang bergerak cepat dari puncak ke arah lembah
dengan menyapu segala yang dilaluinya.
• Ekshalasi (exhalation), yaitu keluarnya gas-gas beracun seperti karbon monoksida (CO) dan asam
belerang (H2S)
8
Ciri-Ciri Bentang Alam Vulkanik
9
Gunung Api
10
Produk Gunung Api
11
Produk Gunung Api
12
Jenis Letusan Gunung Api
13
Tipe Gunung Api
14
Gunung Api Tameng (Shield Volcano)
• Gunung api yang berbentuk seperti tameng akibat lava membeku dengan perlahan-lahan
dan cenderung untuk melebar ke semua arah daripada menumpuk karena tersusun dari
lava mafik.
• Kecuraman lereng relatif rendah atau landai.
15
Gunung Api Strato / Komposit (Composite Volcano)
• Gunung api tinggi, berbentuk seperti kerucut. Umumnya memiliki lereng yang curam,
sekitar 20º – 30º di bagian tengah dan lebih terjal di puncak dan tersusun dari lava
intermediet.
• Tersusun dari produk gunungapi yang beraneka ragam (lapisan lava dan batuan piroklasik).
• Jenis dominan yang terdapat di Indonesia.
• Bentuk bukit yang membulat dengan bagian tengah melekuk akibat letusan gunungapi
yang hanya menghasilkan cinder (lava yang terlempar dan mengeras di udara). Kemudian
cinde-cinder ini jatuh dan teronggok di sekitar tempat letusan.
• Jenis gunung api terkecil, dan seringkali ditemukan dalam kelompok.
17
Bagian-Bagian Gunung Api
18
Kawah / Caldera
• Bentuk kawah atau kaldera adalah depresi pada permukaan bumi karena runtuhya gunung
api kedalam sumber magma.
19
Leher gunungapi (volcanic neck)
• Pipa kepundan gunungapi yang tertinggal sebagai sisa erosi & membentuk semacam leher
/ tiang besar karena badan gunungapi sebagai penutupnya telah terke-lupas & habis oleh
erosi.
Di Indonesia ada 70 buah gunungapi digolong-kan sebagai gunungapi tipe A, yaitu yang
meletus sepanjang sejarah, atau diketahui manusia (Sudradjat, 1997)
21
Bentang Alam Vulkanik Jawa
22
Bentang Alam Vulkanik Bali
Gunung Tambora
23
Bentang Alam Vulkanik Lombok
Gunung Rinjani
24
Bentang Alam Vulkanik
25
Pola Pengaliran
• Sungai-sungai pada bentang alam vulkanik pada umumnya akan membentuk pola
pengaliran radial.
26
Gejala Paska Vulkanisme
• Fumarol, yaitu gas H2S yang mengelarkan uap air, keluarnya melalui jalan-jalan atau
retakan yang tidak beraturan.
• Solfatar, yaitu gas H2S yang keluar melalui lubang-lubang khusus, yaitu lubang solfatar.
Contoh di Gunung Sibayak.
• Mofet (mofette), yaitu gas asam arang (CO2).
• Sumber air panas, seperti di Ciater – Subang, Sangkanurip – Kuningan dan Cipanas –
Cirebon.
• Geyser, yaitu semburan mata air panas, misalnya di Cisolok – Jawa Barat dan di Taman
Nasional Yellow Stone – Amerika Serikat
27
Potensi
31