Anda di halaman 1dari 2

NOTE

1. Mengapa pada proposal penelitian, jumlah sampel yang anda akan teliti adalah 153 responden
ibu hamil, tapi pada saat penelitian hanya 120 responden ibu hamil yang telah diteliti?
Jawab: Dari proposal penelitian telah disebutkan bahwa yang akan diteliti adalah 153
responden ibu hamil yang diperoleh dari hitungan pada rumus slovin, akan tetapi peneliti
disini menggunakan purposive sampling sebagai teknik sampling tambahan yang berarti
peneliti menerapkan adanya kriteria sehingga yang memenuhi kriteria adalah 120 responden
ibu hamil.
2. Dari hasil tesis anda, apakah tujuan penelitiannya telah terjawab/ terpenuhi?
Jawab: Dari hasil penelitian yang telah dilakukan, semua tujuan penelitian (khusus) telah
terjawab yang dimana datanya diperoleh dari angket dan observasi pengukuran pada bumil,
yang selanjutnya diolah secara statistik dan diinterpertasikan secara narasi disertai teori dan
hasil penelitian pendukung.
3. Dari hasil temuan anda, variabel apa yang paling berhubungan dengan kejadian kekurangan
energi kronis (KEK) di 3 Puskesmas yang anda teliti?
Jawab: Dari temuan penelitian saya, diperolah data bahwa pada puskesmas ilangata yang
paling berhubungan dengan KEK adalah asupan protein, asupan energi pada puskesmas
molingkapoto dan berat badan pada puskesmas monano. Dari 3 variabel yang paling
berhubungan dengan kejadian KEK, semua variabel adalah variabel yang berkaitan dengan
gizi berupa asupan energi dan protein, sedangkan berat badan berkaitan dengan Indeks Massa
Tubuh pada bumil yang secara teori banyak didukung oleh teori dan penelitian sebelumnya
4. Menurut anda, apakah anda mengalami kesulitan dalam melakukan penelitian ini?
Jawab: Proses pengumpulan data penelitian ini telah dilakukan sesuai dengan rancangan
proposal, adapun kendala dari penelitian ini adalah akses ke lokasi penelitian dimana 2
puskesmas merupakan faskes yang berada di wilayah dataran tinggi dan pegunungan.
Sehingga akses ke lokasi perlu perjuangan baik fisik dan mental.
5. Mengapa pada penelitian anda, ada variabel yang berhubungan signifikan dan ada yang tidak
berhubungan signifikan dengan kejadian KEK?
Jawab: Ketika melakukan penelitian tentang kekurangan energi kronis (KEK), ada beberapa
faktor yang dapat mempengaruhi apakah hubungan antara variabel- variabel yang diteliti
dengan KEK akan dianggap signifikan atau tidak. Faktor-faktor ini termasuk adanya variabel-
variabel lain yang memiliki hubungan yang lebih kuat sehingga mempengaruhi variabel
lainnya. Selain itu, karakteristik populasi yang berbeda- beda juga bisa memberikan efek
terhadap hubungan antar variabel yang diteliti.
6. Pada penelitian anda, mengapa hasil uji bivariat dengan uji chi square berbeda hasilnya
dengan uji multivariat dengan uji regresi linar berganda?
Jawab: Pada hasil penelitian ini, perbedaan hasil penelitian secara statistik dikarenakan uji
chi square adalah uji yang hanya melibatkan 1 variabel bebas dan 1 variabel terikat ketika
diaplikasikan sehingga variabel lainnya tidak dapat saling mempengaruhi. Akan tetapi pada
uji regresi linear berganda, pengujian variabel dilakukan secara bersama- sama sehingga
antara 1 variabel bebas dengan variabel bebas lainnya dapat saling mempengaruhi pada 1
variabel terikat. Jika digambarkan bisa seperti berikut ini:
Uji Chi Square : X1 -> Y, X2 -> Y dan X3 -> Y dan seterusnya
Uji Regresi Linear Berganda : X1, X2, X3, X4, X5, X6 -> Y

Anda mungkin juga menyukai