Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah meng-
anugerahkan banyak nikmat sehingga penulis dapat menyelesaikan susunan Tugas ini
dengan baik. Tugas ini berisi tentang beberapa uraian penjelasan mengenai
“SURVEY LAPANGAN BUDIDAYA TANAMAN PERKEBUNAN” di Kebun
Milik Kelompok Tani Panguan Sejahtera Mandiri dalam mata kuliah Budidaya
Tanaman Perkebunan.
Tugas ini telah penulis susun secara cepat dan maksimal dan mendapatkan bantuan
dari berbagai pihak sehingga dapat memperlancar pembuatan tugas ini. Untuk itu
penulis menyampaikan banyak terima kasih kepada Ibu Dr.Vonny Indah Sari,
STP.,MP. selaku dosen mata kuliah yang ada serta rekan-rekan mahasiswa yang ambil
bagian dalam waktu, tenaga, dan pikirannya dalam proses penyusunan tugas yang ada.
Terlepas dari semua itu, penulis menyadari sepenuhnya bahwa masih ada kekurangan
baik dari segi susunan kalimat maupun tata bahasanya. Oleh karena itu dengan tangan
terbuka penulis menerima segala saran dan kritik dari pembaca dan rekan-rekan
mahasiswa yang membaca untuk jadi acuan yang lebih baik dihari depan.
Akhir kata penulis berharap semoga Tugas laporan praktikum ini dapat memberikan
manfaat maupun inspirasi terhadap pembaca.
Penulis
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR..........................................................................................................
DAFTAR ISI.........................................................................................................................
BAB I PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG...............................................................................................
B. TUJUAN PRAKTIKUM LAPANGAN....................................................................
BAB IV HASIL
BAB V PENUTUP
A. KESIMPULAN..........................................................................................................
DAFTAR PUSTAKA...........................................................................................................
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Kelapa sawit merupakan salah satu tanaman perkebunan yang menghasilkan
minyak nabati yang merupakan bahan baku pertanian terpenting dan bernilai tinggi di
Indonesia. Perkebunan kelapa sawit merupakan sumber pendapatan, devisa negara, dan
lapangan kerja bagi jutaan petani, serta menjadi motor penggerak tumbuh dan
berkembangnya industri hilir berbasis minyak kelapa sawit di Indonesia. Sekarang ini
para peneliti mencoba mengaplikasikan limbah solid kelapa sawit ke tanaman kelapa
sawit itu sendiri, namun masih belum menemukan takaran yang tepat pada tahap
prenursery. Seperti pada hasil analisa solid PT Incasi Raya Grup. Diketahui bahwa solid
memiliki kandungan protein yang tinggi. Penulis ingin mencoba mengaplikasikan solid
pada dua varietas sawit yaitu dumpy dan simalungun dengan berbagai takaran di
pembibitan awal prenursery. Dengan harapan dapat menemukan takaran solid yang tepat
dan varietas sawit terbaik untuk digunakan dalam masa pembibitan kelapa sawit di
prenursery.
Pada perkebunan kelapa sawit ada banyak nilai plus minus yang dapat menghambat
perkembangan maupun kemerosotan perkebunan kelapa sawit. Untuk itu kita perlu
memperhatikannya lebih seksama untuk memaksimalkan produksi yang lebih maksimal.
3. Dampak Sosial
Perubahan bentang alam juga sangat berpengaruh besar terhadap kondisi dan kehidupan
sosial masyarakat akibat penguasaan dan persaingan yang semakin mengurangi dan merubah
secara paksa jati-diri, kebiasaan dan kearifan masyarakat seperti berkurang atau tertutupnya
hak dan akses, mata pencaharian, nilai budaya dan agama, mobilisasi tenaga kerja dari luar
dengan hadirnya perkebunan dan pabrik kelapa sawit.
BAB III
METODE PRAKTIKUM
C. METODE PELAKSANAAN
a. Metode Observasi ( Pengamatan )
Pada tahap ini mahasiswa diminta untuk mengamati lingkungan sekitar
perkebunan dan melakukan pengambilan data secara langsung serta
mencantumkan nya pada catatan tersendiri.
b. Metode Interview ( Seleksi )
Pada metode ini mahasiswa diminta untuk lebih krisis dalam mengajukan
pertanyaan-pertanyaan seputar pembahasan yang sedang dibicarakan baik kepada
pembicara langsung maupun narasumber yang mampu memberikan informasi
tertentu.
c. Strategi Lapangan ( Praktik Langsung )
Pada tahap ini mahasiswa diminta untuk turun langsung ke-lapangan untuk
memperhatikan bagaimana cara kerja yang dipakai oleh para pekerja dalam
mengaplikasikan setiap sistem kerja yang ada. Baik dalam proses pembibitan dan
pemeliharaan. Namun, dalam praktik yang ada pekerja hanya terfokus pada
bagaimana cara pemupukan yang benar dikarenakan tanaman sudah besar dan
dalam proses pemiliharaan bukan lagi ada nya persemaian dari bibit yang masih
kecil.
BAB IV
HASIL
A. PEMBUKAAN DAN PENANAMAN PADA LAHAN PERKEBUNAN KELAPA
SAWIT
...Pembukaan lahan ( lanclearing ) adalah salah satu langkah awal untuk bercocok
tanam, pada suatu areal atau lahan hutan yang sebelumnya banyak ditumbuhi oleh
pepohonan, gulma, dan keanekaragaman hayati didalamnya. Pembukaan lahan dilakukan
untuk keperluan seperti lahan perkebunan, pertanian, transmigrasi, dan yang lainnya.
Sebelum tahapan penanaman kita perlu menentukan bibit yang baik dan benar yang
merupakan modal dasar industri perkebunan. Pembibitan merupakan cara atau usaha yang
dilakukan untuk mengecambahkan bahan tanaman agar menjadi bibit yang bermutu dan
berkualitas serta siap untuk ditanam. Pembibitan kelapa sawit merupakan langkah permulaan
yang sangat menentukan keberhasilan penanaman dilapangan.
2. PENGELOLAAN LAHAN
Pada perkebunan kelapa sawit di PT. Johan Sentosa proses pengelolaan lahan
dilakukan secara intensif dengan menerapkan berbagai teknologi modern. Yang mana ada
beberapa aspek yang dilakukan oleh PT tersebut untuk menunjang produktivitas kelapa
sawit yang lebih maksimal, yaitu antara lain:
a.......................................................................................................Pembersihan Lahan
Pembersihan lahan pada PT.Johan Sentosa masih dilakukan secara manual dengan
menggunakan alat manual dengan parang, cangkul, babat untuk menghilangkan vegetasi
liar yang dapat mengganggu pertumbuhan dan perkembangan tanaman kelapa sawit.
b.Pemupukan
Proses pemupukan dilakukan untuk menunjang hasil produktivitas yang lebih
maksimal. Yang mana kelapa sawit sangat membutuhkan unsur hara dalam proses
pertumbuhan dan perkembangan baik buah, pelepah, dan warna buah.
c.Pemeliharaan Tanaman
Proses pemeliharaan dilakukan untuk menjaga kesehatan dan produktivitas tanaman.
Pemeliharaan yang dilakukan meliputi: penyiraman, pemotongan pelepah yang banyak,
pembersihan piringan dan pengendalian hama penyakit.
d.Panen
Panen adalah rangkaian kegiatan pengambilan hasil budidaya berdasarkan umur,
waktu, dan cara yang sesuai dengan sifat dan karakter produksi. Pemanenan dilakukan
masih secara manual oleh para pekerja atau petani yang handal yang tinggal didaerah
PT.Johan Sentosa
4. PENGATURAN AIR
Pada Perkebunan Kelapa Sawit di PT.Johan Sentosa pengaturan air menerapkan
langkah – langkah yang modern. Yang mana sistem pengairan dilakukan untuk memastikan
ketersediaan air yang cukup untuk tanaman dan mengurangi terjadi kebanjiran yang dapat
menimbulkan penyakit busuk akar pada tanaman kelapa sawit. Beberapa komponen yang
dilakukan ialah:
a. Pompa Air
b. Bak Penampungan
c. Jaringan Irigasi
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Jika dilihat dari hasil observasi ( pengamatan ) dilapangan rata-rata mulai dari proses
pembibitan, pemeliharaan, pemupukan, hingga pasca panen antara perkebunan dengan
budidaya keluarga masih sama saja, hanya pembedanya diteknologi yang digunakan pada
perkebunan lebih maju sedikit. Dan dari segi pemaparan materi masih kurang lengkap untuk
diaplikasikan di masyarakat dikarenakan kurangnya waktu pada saat pemaparan dan hanya
lebih menjelaskan ke materi yang sudah diajarkan di mata kuliah sebelumnya.
Dapat disimpulkan pokok-pokok utama pada laporan ini ialah:
1. Pembukaan dan penanaman pada lahan perkebunan kelapa sawit
2. Produksi tandan buah segar ( TBS )
3. Hama dan penyakit pada tanaman kelapa sawit
4. Proses pemupukan
5. Pemanenan
DAFTAR PUSTAKA
Pahan, Iyung. 2010. Panduan Lengkap Kelapa Sawit. Manajemen Agribisnis dari Hulu
hingga Hilir. Penebar Swadaya. Jakarta.
Saputra, Raja Ade. 2011. Evaluasi Pempupukan Pada Kelapa Sawit ( Elaeis guineensis
Jacq.) di Kebun Radang Seko Banjar Dalam, PT. Tunggal Perkasa Plantations, Indragiri
Hulu. Riau. Skripsi. Departemen Agronomi dan Hortikultura. Fakultas Pertanian. Institut
Pertanian Bogor.