Anda di halaman 1dari 4

TEKS EKSPOSISI

Teks eksposisi adalah sebuah paragraf atau teks yang berupa penyampaian
pendapat tanpa bertujuan untuk mempengaruhi. Jadi teks ini murni untuk
menyampaikan pendapat atau informasi.

Menurut H. Dalman dalam Keterampilan Menulis (2016), teks eksposisi


adalah karangan yang menjelaskan atau memaparkan pendapat, gagasan,
keyakinan yang memerlukan fakta yang diperkuat angka, statistik, peta dan grafis,
tetapi tidak bersifat memengaruhi pembaca.
Dengan demikian, teks eksposisi artinya penulis harus menyajikan gagasan
dengan baik dan mudah dipahami oleh pembaca. Teks jenis ini juga menjelaskan
suatu hal, menerangkan proses maupun hubungan satu hal dengan hal lain.
 Struktur teks eksposisi
 Tesis (pernyataan pendapat)
Bagian ini berisi teori yang nantinya diperkuat oleh argumen. Penulis akan
menyampaikan pernyataan dan pandangannya terkait masalah yang di
bahas pada bagian tesis.
 Argumentasi (bukti atau alasan untuk memperkuat pernyataan dalam tesis)
Bagian ini mencantumkan bukti yang mendukung pandangan penulis.
Argumentasi bisa berupa pernyataan umum, hasil penelitian, kutipan
pernyataan ahli, maupun fakta-fakta dari sumber terpercaya.
 Reintegrasi (pernyataan atau penegasan ulang pendapat)
Bagian tersebut berisi penegasan atas tesis dan argumentasi. Penegasan
ulang biasanya terletak pada bagian akhir teks.

 Teks eksposisi berisi paparan yang disampaikan kepada pembaca atau pendengar,
contohnya
adalah berpidato.
 Pidato adalah kegiatan berbicara di depan banyak orang atau khalayak umum,
untuk
menyampaikan gagasan, ide ataupun pendapatnya di depan orang lain secara lisan.
 Dalam teks pidato terdapat paparan yang berupa argumentasi dan rekomendasi.
Argumentasi berisi pendapat yang dikemukakan dalam pidato.
Rekomendasi merupakan kesimpulan yang disampaikan dalam pidato.

 KALIMAT-KALIMAT TEKS EKSPOSISI


Kalimat Definisi
Adalah kalimat yang menggunakan verba definitif (mendefinisikan suatu hal), yang
ditandai
dengan penggunaan kata : adalah, merupakan, yaitu dan ialah.
Contoh:
 Sampah adalah material sisa yang tidak diinginkan setelah berakhirnya suatu
proses.
 Sampah organik adalah sampah yang dapat diuraikan dan biasanya mudah
membusuk

 Kalimat Deskripsi
Adalah kalimat yang menggunakan verba (kata kerja) sebagai penjelasan atau
menggambarkan
suatu hal (objek).
Contoh:
 Di Taman Nasional Baluran terdapat 26 jenis mamalia, diantaranya banteng,
kerbau liar,
kijang, rusa, macan tutul, kancil, dan kucing bakau.
 Sampah dapat bersumber dari alam, manusia, konsumsi, nuklir, industri, dan
pertambangan.

 FAKTA DAN OPINI


Argumen dalam teks eksposisi dapat berupa fakta atau opini.
 Fakta adalah suatu keadaan atau peristiwa yang berisi kenyataan dan benar-benar
terjadi.
 Opini adalah pendapat atau ulasan yang logis dan dikemukakan oleh seseorang.

 Contoh Kalimat Fakta:


 Tanggal 21 April diperingati sebagai hari Kartini.
 Bapak Susilo Bambang Yudhoyono adalah presiden Indonesia keenam.
 Harimau merupakan hewan karnivora (pemakan daging)
 Burung cendrawasih merupakan salah satu hewan langka yang dilindungi.
 Pendiri Google adalah Larry Page dan Sergey Brin.

 Contoh Kalimat Opini:


 Jika kita ingin sukses, kita harus berusaha dengan sungguh-sungguh dan belajar
rajin.
 Bekerja sebagai seorang penjahit itu tidak mudah.
 Indonesia sebenarnya adalah negara yang kaya raya, tetapi kemakmuran belum
merata.
 Sebagai generasi muda, calon penerus perjuangan bangsa sudah seharusnya kita
mempersiapkan diri menjadi generasi yang berkualitas.
 Pemerintah harus lebih tegas dalam menghukum koruptor.

 KONJUNGSI
Konjungsi adalah kata yang digunakan untuk menghubungkan satu unsur dengan
unsur lain.
Konjungsi disebut juga kata penghubung.
Dalam teks eksposisi, konjungsi digunakan untuk memperkuat argumentasi.
Menyusun argumentasi dari yang paling kuat ke yang paling lemah atau sebaliknya,
dan menciptakan struktur teks yang bagus.
Konjungsi antarkalimat terletak di awal kalimat. Konjungsi antarkalimat terdiri atas
beberapa
bagian yaitu:
1. Konjungsi antarkalimat “pertentangan”
 Contoh Konjungsi:
akan tetapi, namun, biarpun demikian, sekalipun demikian, walaupun demikian,
sungguhpun demikian, meskipun demikian

 Contoh Kalimat:
Siang itu, cuaca terasa sangat panas. Meskipun demikian, siswa dan siswi tetap
belajar
dengan sungguh-sungguh di ruangan kelas.

2. Konjungsi antarkalimat “waktu”


 Contoh Konjungsi:
Kemudian, sesudah itu, sebelum itu, selanjutnya.

 Contoh Kalimat:
Annisa bangun pukul 03.00 untuk melaksanakan shalat tahajud. Kemudian Ia
membaca Al-Qur’an untuk menanti adzan shubuh.

3. Konjungsi antarkalimat “akibat”


 Contoh Konjungsi:
Oleh karena itu, oleh sebab itu.

 Contoh Kalimat:
Penggunaan gawai bagi siswa yang duduk di bangku sekolah dasar memang perlu
pengawasan yang lebih, karena banyak pengaruh negatif. Oleh sebab itu, berikan
batasan penggunaan gawai.

~Selain konjungsi antarkalimat seperti yang disebutkan di atas, juga ada konjungsi
subordinatif.
Konjungsi subordinatif adalah konjungsi yang menghubungkan 2 klausa atau lebih
yang tidak berkedudukan sama. Satu klausa berkedudukan sebagai induk kalimat,
sedangkan klausa yang lain berkedudukan sebagai anak kalimat.

Konjungsi subordinatif terdiri dari:

1. Konjungsi subordinatif “syarat”


 Contoh Konjungsi:
Jika, kalau, jikalau, asalkan, bila, manakala.

 Contoh Kalimat:
Kamu akan menjadi sosok yang sukses, asalkan gigih dalam mengusahakan
keinginanmu dan selalu berdoa.

2. Konjungsi subordinatif “waktu”


 Contoh Konjungsi:
Sejak, semenjak, ketika, tatkala, selama, setelah, sesudah, sehabis, seusai, selang,
sementara.

 Contoh Kalimat:
Semenjak Ia rajin bangun pagi, tak pernah seharipun ia melewatkan shalat di
sepertiga
malam dan dilanjutkan belajar.

3. Konjungsi subordinatif “sebab”


 Contoh Konjungsi:
Sebab, karena, oleh karena itu, oleh sebab

 Contoh Kalimat:
Waktunya hanya habis terbuang, karena setiap hari hanya bermain gawai saja.

4. Konjungsi subordinatif “hasil”


 Contoh Konjungsi:
Sehingga, sampai-sampai.

 Contoh Kalimat:
Sejak remaja ia sudah terbiasa hidup mandiri, sehingga ia tampak menikmati saat
dihadapkan dengan berbagai permasalahan dalam hidupnya.

Anda mungkin juga menyukai