Anda di halaman 1dari 4

EKSPOSISI

Vanessa Thalha / 37

1. Apa itu eksoposisi ?


Teks eksposisi merupakan sebuah teks yang berisi sebuah informasi yang berupa gagasan
pendapat dan fakta yang bertujuan untuk memberikan sebuah informasi dan pengetahuan
kepada kita semua mengenai suatu hal.

2. Sebutkan struktur teks eksposisi !


Struktur yang terdapat dalam teks eksposisi yaitu:
 Tesis, yaitu pengenalan isu, masalah ataupun pandangan penulis secara umum tentang
topik yang akan dibahas. Terdapat pada paragraf pertama kalimat pertama, yaitu :
“Jika Pemerintah tidak cepat bertindak dalam sepuluh tahun mendatang, hutan
Sumatra akan musnah. Hilangnya hutan Sumatra akan diikuti oleh musnahnya hutan
Kalimantan.”
 Rangkaian argumen, pendapat atau argumen penulis berguna sebagai penjelasan dari
tesis yang dijelaskan sebelumnya. Biasanya berisi fakta-fakta untuk memperkuat
argumen-argumen penulis. Terdapat pada paragraf kedua dan paragraf ketiga. Pada
paragraf ketiga terdapat juga fakta-fakta yang mendukung tesis/pendapat. Pada
paragraf kedua merupakan pendapat dari penulis mengenai tesis.
 Penegasan ulang, perumusan kembali secara ringkas. Biasanya bagian ini disebut
dengan penutup atau simpulan. Terdapat pada paragraf terakhir, yang mengulang tesis
tetapi tidak secara langsung yaitu pada kalimat Rupanya kedua masalah itu belum
cukup. Kata “itu” menunjukkan masalah yang dibahas pada tesis.

3. Tuliskan pengertian fakta dan opini !


Unsur-unsur :
 Leonardo W. Dood via Sumirat (2004) yang menyatakan, opini adalah suatu sikap
atau pendapat seseorang mengenai sebuah persoalan ataupun keadaan yang pernah
maupun sedang terjadi.
 Fakta. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), fakta merupakan kenyataan
atau sesuatu yang benar-benar ada dan terjadi. Fakta dapat berfungsi untuk
memperkuat gagasan atau pendapat sehingga diharapkan dapat lebih meyakinkan
pembaca.
4. Sebutkan perbedaan fakta dan opini!
 Fakta ialah sesuatu yang apa adanya terjadi. dalam artian, fakta tersebut ialah
potret mengenai keadaan ataupun peristiwa. Oleh sebab itu, fakta sulit untuk
dapat terbantahkan disebabkan karena dapat dilihat, atau juga diketahui oleh
banyak pihak. Meskipun hal demikian fakta tersebut dapat saja berubah jika
ditemukan fakta baru yang jelas dan juga lebih akurat.
Ciri-ciri Fakta :
 Sudah teruji kebenarannya di depan khalayak umum serta bersifat objektif.
 Memiliki data yang akurat atau bukti sebagai pendukung kebenarannya.
 Pernah dilihat oleh manusia serta telah dilakukan pengujian dan pemastian di
khalayak umum.

 Sedangkan Opini ialah Pendapat belum benar adanya. Pendapat pribadi tersebut
dapat benar bahkan dapat juga salah . pendapat seseorang tersebut juga berbeda
beda dengan pendapat seseorang lainnya. suatu pendapat tersebut akan dapat
semakin mendekati kebenaran apabila jika ditunjang oleh keberadaan suatu fakta
yang kuat dan juga menyakinkan
Ciri-ciri Opini :
 Belum teruji kebenarannya dan masih bersifat subyektif.
 Tidak memiliki data pendukung atau bukti yang akurat.
 Memiliki kata bersifat relatif.

5. Tuliskan pengertian pendapat !


Pendapat merupakan sebuah pandangan atau buah pikiran seseorang terhadap suatu
kebenaran dan kebenarannya relatif karena dipengaruhi unsur pribadi dan menurut
pandangan masing-masing individu, baik berupa penilaian maupun saran.
Contoh Pendapat:
 Menurut saya, nasi padang lebih lezat daripada sate.
 Menurut saya, pekerjaan yang dilakukan bersama-sama akan lebih cepat selesai

6. Tuliskan pengertian dari gagasan pokok dan penjelas!


Gagasan penjelas adalah kalimat yang dikembangkan untuk menjelaskan gagasan utama.
Sedangkan gagasan utama adalah pokok pemikiran utama dari suatu paragraf. Gagasan
utama biasanya terletak pada awal kalimat yang disebut paragraf deduktif atau akhir
kalimat yang disebut paragraf induktif. Ada pula paragraf yang memiliki gagasan utama
di awal kalimat dan di akhir kalimat yang dinamakan paragraf campuran.
Ciri–Ciri Gagasan Utama
 Terdiri atas satu kalimat utuh yang berdiri sendiri.
 Dibentuk tanpa kata sambung atau transisi.
 Tersusun atas topik permasalahan utama yang dapat dijelaskan lebih lanjut.
 Memiliki kalimat yang jelas tanpa dihubungkan kalimat lain.
 Gagasan utama yang berada di akhir umumnya ditandai dengan kata (oleh karena
itu, kesimpulannya, oleh sebab itu, dengan demikian dan lain sebagainya).

7. Unsur kebahasaan teks eksposisi !


1) Kalimat Aktif Transitif
Kalimat aktif transitif adalah kalimat yang membutuhkan kehadiran objek
Contoh : Paman membuat layangan
S P O
Doni menendang bola ke arah gawang
S P O K

2) Kalimat Aktif Intransitif


Kalimat aktif intransitif adalah kalimat yang tidak membutuhkan kehadirian objek
Contoh : Ia berlari ke sekolah
S P K

. Adik sedang menangis


S P

3) Nomina (kata benda)

Kata benda, atau sering disebut kata benda, adalah kata yang merujuk pada apa pun yang
dapat dibatasi. Kata benda ini sering digunakan untuk menyebut makhluk hidup, benda atau
tempat mati.

Ciri - Ciri Kata Nomina


1. Dapat diperpanjang dengan menambahkan “yang + kata sifat”, misalnya “rumah yang
indah”
2. Dibatalkan dengan kata Tidak. Misalnya, “tidak ada kursi”.
3. Dalam kalimat, subjek (S) dan objek (O) dapat ditemukan. Misalnya, “Ana membeli
sepatu baru”, dalam kalimat ini kata “Ana” dan “sepatu” adalah kata benda.
Jenis Kata Nomina atau Kata Benda

1. Berdasarkan Jenisnya

A. Kata Nomina Konkret

Kata benda konkret adalah kata benda yang menggambarkan objek yang dapat dipahami
(dikenali) oleh panca indera. Kata benda konkret ini bisa berupa benda hidup, benda mati, tempat
atau lainnya.

4) Adjektiva (kata sifat)

Merupakan kata yang yang dipakai untuk mengungkapkan sifat atau keadaan orang,
benda, dan binatang. Contohnya cantik, gagah, indah, menawan, berlebihan, lunak, lebar,
luas, negatif, positif, jernih, dingin, jelek, dan lain-lain.

Contoh : “Kota Jakarta tampak sepi, tidak terlihat seperti biasanya karena banyak
penduduknya mudik lebaran.”

5. Kata istilah

Menurut Pedoman Umum Pembentukan Istilah, istilah ialah kata atau gabungan kata
yang dengan cermat mengungkapkan konsep, proses, keadaan, atau sifat yang khas dalam
bidang tertentu. Istilah dibagi menjadi istilah khusus dan istilah umum.

Istilah khusus adalah istilah yang pemakaian atau maknanya terbatas dalam bidang
tertentu. Sedang istilah umum adalah istilah yang berlaku di lingkup lebih luas atau
umum. Contoh, kata garam merupakan istilah umum. Istilah khusus untuk kata garam
adalah NaCl, berlaku dalam bidang ilmu kimia.

Pebentukan istilah–istilah bersumber dari:

 Kosa kata bahasa Indonesia. Pramusiwi sebagai pengganti kata pengasuh anak
 Kosa kata bahasa serumpun. Contohnya nyeri ( bahasa Sunda) timbel ( bahasa
Jawa)
 Bahasa asing dengan syarat istilah itu lebih cocok karena konotasinya lebih baik,
lebih singkat misalnya smash = pukulan cepat, tajam, menukik

contoh : “Sebagai penyanyi yang sedang naik daun Karlina dipuja pengemarnya.”

Anda mungkin juga menyukai