Anda di halaman 1dari 13

JURUSAN TEKNIK MESIN

POLITEKNIK NEGERI JAKARTA


SOAL UJIAN AKHIR SEMESTER GANJIL 2022-2023

Mata Kuliah : Etika Profesi Hari / Tanggal : Senen/10Juli 2023


Kelas : 8A/8B Waktu : 90 Menit
Dosen Penguji : P.Jannus/Benhur N Sifat Ujian : Open Book
==================================================================
PERHATIAN :
1. Berdoalah agar Saudara dapat mengerjakan dengan baik dan lancar.
2. Bacalah pertanyaan/soal ujian dengan teliti dan kerjakanlah soal ujian dengan baik.
3. Bagi Saudara yang mengumpulkan jawaban ujian melebihi waktu, dianggap gugur.
4. Soal Multiple Choice skor 40 dan soal II.Essay skor 60
Nama : Faruq Imaduddin
Kelas : RESD A
Nim : 2202432005

1.Di bawah ini yang bukan merupakan tujuan kode etik profesi adalah …
a. Meningkatkan jabatan dalam pekerjaan
b. Untuk menjaga dan memelihara kesejahteraan para anggota
c. Untuk menjunjung tinggi martabat profesi
d. Untuk meningkatkan mutu profesi

2.Kejahatan ini merupakan jenis kejahatan atau tindak kriminal yang dilakukan secara
konvensional seperti misalnya perampokkan, pencurian, pembunuhan dan lain-lain.
Pengertian diatas merupakan definisi dari …
a. Kejahatan kerah putih (white collar crime)
b. Kejahatan kerah merah (red collar crime)
c. Kejahatan kerah biru (blue collar crime)
d. Semua jawaban salah

3.Beberapa pernyataan sehubungan dengan kode etik ini benar, kecuali


a. Kode etik harus dibuat oleh profesinya sendiri.
b. Kode etik merupakan wujud dari komitmen moral dari organisasi profesi
c. Dengan kode etik, suatu profesi hendak berupaya menata perilaku profesinya sesuai dengan
nilai-nilai moral yang disepakati bersama
d. Kode etik merupakan pengganti pemikiran etis

4.Yang bukan termasuk dalam pengertian profesi adalah ….


a. akuntan
b. mafia
c. jaksa
d. polisi

5.Berikut ini merupakan perwujudan etika dalam bermasyarakat kecuali


a. tanggap terhadap keadaan lingkungan masyarakat.
b. memberikan pelayanan secara cepat, tepat, terbuka, dan adil serta tidak
diskriminatif
c. mewujudkan pola hidup sederhana
d. menaati semua peraturan perundang-undangan yang berlaku dalam melaksanakan tugas
JURUSAN TEKNIK MESIN
POLITEKNIK NEGERI JAKARTA
SOAL UJIAN AKHIR SEMESTER GANJIL 2022-2023

6.Proses pembangunan IEEE standar dapat dipecah melalui tujuh langkah dasar yaitu, kecuali
a. Menganalisa Masalah
b. Meminta Otorisasi Proyek
c. Mengamankan Sponsor
d. Perakitan Kelompok Kerja
7.Yang tidak termasuk prinsip-prinsip etika di bawah ini yaitu ….
a. Smart
b. Beauty
c. Justice
d. Goodness

8.Copy Right berarti ....


a. Kopi Asli
b. Kejahatan dunia maya
c. Peraturan dunia maya
d. Hak Cipta

9.Komponen pokok yang harus diperhatikan dalam menentukan standar profesi adalah
kompetensi. Salah satu kompetensi tersebut yaitu kemampuan dalam
a. bekerja sama
b. memanajemen sumber daya
c. komunikasi dan sosial serta training
d. menangani permasalahan

10. Majelis Kehormatan Kode Etik yaitu lembaga …


a. non struktural yang bersifat temporer.
b. struktural yang bersifat temporer
c. struktural yang bersifat tetap
d. non struktural yang bersifat tetap

II.Soal Essay

1.Dari gambar Belah Ketupat berikut jelaskan Penentu Keunggulan dari suatu
Persaingan yang anda lakukan dan apa yang dimaksud dengan persaingan sempurna
JURUSAN TEKNIK MESIN
POLITEKNIK NEGERI JAKARTA
SOAL UJIAN AKHIR SEMESTER GANJIL 2022-2023

Jawaban no 1 :

dapat diidentifikasi terdapat 4 (empat) komponen, yaitu: pertama, faktor input (input factor)
yang merupakan variabel-variabel yang sudah ada dalam cluster industri seperti sumber daya
manusia (human resource), sumber daya modal (capital resource), infrastruktur fisik (physical
infrastructure), infrastruktur informasi (information infrastructure), infrastruktur ilmu
pengetahuan dan teknologi (scientific and technology infrastructure), infrastruktur
administrasi (administrative infrastructure), dan sumber daya alam (natural resource). Kedua,
kondisi permintaan (demand condition) yang berkaitan dengan sophisticated and demanding
local customer. Semakin maju suatu masyarakat dan semakin demanding pelanggan dalam
negeri, maka industri akan selalu berupaya untuk meningkatkan kualitas produk atau
melakukan inovasi guna memenuhi keinginan pelanggan lokal yang tinggi. Ketiga, industri
pendukung dan terkait (related and supporting industries) untuk efisiensi dan sinergitas dalam
clusters, terutama dalam hal transaction cost, sharing teknologi, informasi, dan keahlian
tertentu yang dapat dimanfaatkan oleh industri atau perusahaan lainnnya, yaitu untuk
meningkatkan daya saing dan produktivitas. Keempat, strategi perusahaan dan pesaing
(context for firm, strategy, and rivalry) yang dapat mendorong perusahaan untuk melakukan
peningkatan kualitas produk dan inovasi. Dengan adanya persaingan yang sehat dan ketat,
perusahaan akan mencari strategi yang cocok dan berupaya untuk meningkatkan efisiensi

2.Jelaskan apa yang dimaksud kepakaran dan sertifikasi didalam PLTS atau PTMH

Jawaban no 2 :

Dalam konteks PLTS (Pembangkit Listrik Tenaga Surya) atau PTMH (Pembangkit Tenaga
Mikrohidro), kepakaran dan sertifikasi berkaitan dengan pengetahuan dan keterampilan yang
diperlukan untuk merancang, mengoperasikan, memelihara, dan mengelola instalasi tersebut.
Kepakaran dan sertifikasi ini merupakan upaya untuk memastikan bahwa para profesional
yang terlibat dalam industri energi terbarukan memiliki kualifikasi yang memadai dan dapat
menjalankan tugas mereka dengan baik.

Kepakaran merujuk pada pemahaman yang mendalam tentang prinsip-prinsip dasar,


teknologi, komponen, dan sistem yang terkait dengan PLTS atau PTMH. Ini mencakup
pengetahuan tentang sumber energi surya atau mikrohidro, peralatan yang digunakan dalam
instalasi, prinsip kerja, efisiensi energi, integrasi dengan jaringan listrik, dan penanganan
masalah umum yang mungkin muncul. Seseorang yang memiliki kepakaran di bidang ini
diharapkan mampu memberikan penilaian teknis yang akurat, membuat keputusan desain
yang tepat, dan menjalankan operasi yang efisien.

Sertifikasi, di sisi lain, adalah proses yang melibatkan penilaian formal terhadap pengetahuan,
keterampilan, dan kompetensi seseorang dalam bidang PLTS atau PTMH. Organisasi atau
badan yang relevan akan mengatur proses sertifikasi, yang mungkin mencakup ujian tertulis,
tes praktis, atau kombinasi keduanya. Sertifikasi menunjukkan bahwa individu tersebut telah
memenuhi standar tertentu dan mampu melakukan tugas-tugas yang terkait dengan PLTS
atau PTMH dengan kompeten.

Dalam industri energi terbarukan, sertifikasi dapat menjadi alat yang penting untuk
memastikan profesionalisme dan kualitas pekerjaan. Sertifikasi dapat membantu membangun
kepercayaan antara pelanggan, pengembang proyek, dan pihak-pihak terkait lainnya. Selain
JURUSAN TEKNIK MESIN
POLITEKNIK NEGERI JAKARTA
SOAL UJIAN AKHIR SEMESTER GANJIL 2022-2023

itu, sertifikasi juga dapat memberikan manfaat bagi individu, seperti meningkatkan peluang
karir, meningkatkan kredibilitas, dan menunjukkan komitmen terhadap praktik terbaik dan
standar industri yang tinggi.

Saat ini, ada berbagai sertifikasi yang tersedia di bidang PLTS dan PTMH, baik yang bersifat
internasional maupun yang disediakan oleh badan atau organisasi nasional. Sertifikasi ini
sering kali mencakup aspek-aspek seperti desain instalasi, pemeliharaan dan perawatan,
keamanan kerja, dan keterampilan manajemen proyek. Dalam rangka memperoleh sertifikasi
ini, seseorang biasanya harus memenuhi persyaratan pendidikan dan pengalaman tertentu,
serta lulus ujian yang relevan dengan standar yang ditetapkan.

3.Plagiasi didalam prakteknya sering dijumapai dalam Akademis seperti pada Karya
Ilmiah ,jelaskan dan bagaimana di dunia Industri berikan contohnya.

Jawaban no 3 :

Plagiasi merupakan tindakan mengambil atau menggunakan ide, tulisan, atau karya orang lain
tanpa memberikan pengakuan atau sumber yang sesuai. Praktik plagiasi sering terjadi dalam
konteks akademis, terutama dalam karya ilmiah seperti tugas, makalah, atau disertasi.
Namun, plagiasi juga dapat terjadi di dunia industri, terutama dalam hal hak kekayaan
intelektual, pengembangan produk, atau pencurian informasi bisnis. Berikut adalah contoh-
contoh plagiasi dalam kedua konteks tersebut:

1. Plagiasi dalam Konteks Akademis:


- Mengambil langsung teks, kalimat, atau paragraf dari sumber lain tanpa memberikan
kutipan atau referensi yang sesuai.
- Menggunakan data, hasil penelitian, atau ide orang lain tanpa memberikan pengakuan
yang memadai.
- Mengganti beberapa kata atau mengubah susunan kalimat dari sumber lain tanpa
memberikan pengakuan atau referensi yang tepat.
- Menggunakan diagram, grafik, atau ilustrasi dari sumber lain tanpa memberikan sumber
atau izin yang sesuai.
2. Plagiasi dalam Konteks Industri:
- Menggunakan ide, desain, atau teknologi dari produk pesaing tanpa izin atau pengakuan
yang tepat.
- Mencuri atau memanfaatkan rahasia dagang, rencana bisnis, atau informasi properti
intelektual dari perusahaan lain.
- Menyalin atau mendistribusikan materi pemasaran atau promosi tanpa izin atau
pengakuan yang sesuai.
- Mengklaim karya atau pencapaian orang lain sebagai milik sendiri dalam lamaran kerja
atau proposal proyek.

Plagiasi, baik dalam konteks akademis maupun industri, dianggap sebagai pelanggaran etika
dan integritas yang serius. Dalam dunia akademis, plagiarisme dapat mengakibatkan
konsekuensi seperti penurunan nilai, diskualifikasi dari program studi, atau penghentian
akademik. Di industri, plagiasi dapat berdampak buruk pada reputasi perusahaan, melibatkan
masalah hukum, dan merusak hubungan bisnis. Penting untuk selalu mengutip dan
memberikan pengakuan yang tepat saat menggunakan ide, informasi, atau karya orang lain,
baik dalam konteks akademis maupun industri. Penggunaan sumber dengan etis adalah
JURUSAN TEKNIK MESIN
POLITEKNIK NEGERI JAKARTA
SOAL UJIAN AKHIR SEMESTER GANJIL 2022-2023

penting untuk menghormati hak kekayaan intelektual orang lain dan mempromosikan
integritas profesional dalam setiap bidang.

4. Apa yang dimaksud dengan paten,royalty dan hak cipta sebagai hasil karya didalam
penemuan.

Jawaban no 4 :

Dalam konteks penemuan dan hasil karya, berikut adalah penjelasan singkat tentang paten,
royalty, dan hak cipta:

1. Paten: Paten adalah hak eksklusif yang diberikan oleh pemerintah kepada penemu atas
penemuan baru, yang memberikan hak eksklusif untuk membuat, menggunakan, menjual,
atau mendistribusikan penemuan tersebut selama periode waktu tertentu. Paten melindungi
penemuan teknologi baru yang memiliki kebaruan, kemanjuran, dan keindahan tersendiri.
Dengan mendapatkan paten, penemu memiliki hak eksklusif untuk memanfaatkan dan
memperoleh keuntungan dari penemuan tersebut, serta mencegah orang lain menggunakan
penemuan tersebut tanpa izin.

2. Royalti: Royalti adalah pembayaran periodik yang diberikan kepada pemilik hak kekayaan
intelektual (seperti penemu atau pemegang paten) oleh pihak lain yang ingin menggunakan
atau memanfaatkan penemuan tersebut. Royalti merupakan kompensasi atau imbalan atas
penggunaan hak kekayaan intelektual tersebut. Ketika pihak lain menggunakan penemuan
yang dilindungi paten atau hak kekayaan intelektual lainnya, mereka harus membayar royalti
kepada pemilik hak sebagai bentuk pengakuan dan kompensasi.

3. Hak Cipta: Hak cipta adalah hak hukum yang diberikan kepada pencipta karya orisinal
(seperti tulisan, musik, gambar, atau software) untuk melindungi karya tersebut dari
penggunaan, reproduksi, atau distribusi tanpa izin. Hak cipta memberikan pemilik hak cipta
kontrol eksklusif atas penggunaan dan distribusi karya, serta memberikan hak untuk
memperoleh manfaat ekonomi dari karya tersebut. Hak cipta berlaku secara otomatis sejak
karya tersebut diciptakan, meskipun dalam beberapa yurisdiksi, pendaftaran hak cipta dapat
memberikan perlindungan tambahan.

Dalam konteks penemuan, paten melindungi penemuan teknologi baru, sementara hak cipta
melindungi karya orisinal seperti tulisan atau musik. Royalti adalah pembayaran yang
diberikan kepada pemilik hak kekayaan intelektual, termasuk pemegang paten, sebagai
imbalan atas penggunaan atau pemanfaatan penemuan tersebut.

5. Didalam menjalani kegiatan anda didalam melakukan kegiatan kepakaran mengapa


harus dilakukan dengan benar.Jelaskan juga dampak yang akan terjadi jika tidak
dilaksanakan.
JURUSAN TEKNIK MESIN
POLITEKNIK NEGERI JAKARTA
SOAL UJIAN AKHIR SEMESTER GANJIL 2022-2023

Jawaban no 5 :

Melakukan kegiatan kepakaran dengan benar sangat penting karena memiliki dampak yang
signifikan pada hasil kerja dan reputasi profesional. Berikut adalah beberapa alasan mengapa
penting untuk menjalani kegiatan kepakaran dengan benar:

1. Kualitas Kerja yang Tinggi: Ketika kegiatan kepakaran dilakukan dengan benar, ini
menghasilkan kualitas kerja yang tinggi. Memiliki pemahaman yang mendalam tentang
bidang yang spesifik dan mengikuti praktik terbaik memungkinkan Anda untuk memberikan
hasil yang akurat, efektif, dan berkualitas tinggi. Ini mencerminkan kompetensi dan
keunggulan dalam bidang kepakaran Anda.

2. Keselamatan dan Keamanan: Dalam beberapa bidang, seperti teknik, kesehatan, dan
lingkungan, melakukan kegiatan kepakaran dengan benar penting untuk menjaga keselamatan
dan keamanan. Memahami dan mengikuti pedoman, regulasi, dan standar keamanan relevan
membantu mencegah kecelakaan, cedera, atau kerusakan lingkungan yang dapat timbul
akibat kesalahan atau kelalaian.

3. Kepercayaan dan Reputasi: Menjalani kegiatan kepakaran dengan benar membangun


kepercayaan dan reputasi yang baik. Ketika orang menyadari bahwa Anda memiliki
pengetahuan yang mendalam, keterampilan, dan integritas dalam bidang Anda, mereka akan
lebih cenderung mempercayai dan menghormati Anda sebagai ahli. Hal ini dapat membuka
peluang kerja, kolaborasi, dan hubungan profesional yang lebih baik.

4. Efisiensi dan Produktivitas: Kegiatan kepakaran yang dilakukan dengan benar cenderung
lebih efisien dan produktif. Memiliki pengetahuan yang tepat tentang prosedur terbaik, alat,
atau teknik yang relevan memungkinkan Anda untuk menyelesaikan tugas dengan lebih cepat
dan efisien. Hal ini dapat menghemat waktu, sumber daya, dan meningkatkan produktivitas
secara keseluruhan.

Dampak jika kegiatan kepakaran tidak dilaksanakan dengan benar dapat termasuk:
- Kualitas kerja yang rendah atau tidak memenuhi harapan, yang dapat mengakibatkan
ketidakpuasan pelanggan atau rekan kerja.
- Potensi kesalahan atau kegagalan dalam proyek atau tugas yang berakibat pada kerugian
finansial, kehilangan reputasi, atau bahkan bahaya fisik.
- Tidak adanya kepercayaan atau pengakuan sebagai ahli dalam bidang yang dapat
mempengaruhi peluang karir atau kesempatan profesional.
- Penggunaan sumber daya yang tidak efisien atau pemborosan, seperti waktu, uang, atau
energi.

6.Jelaskan hak dan Tanggung jawab anda sebagai Engineer

Jawaban no 6 :

Berikut adalah penjelasan mengenai hak dan tanggung jawab yang biasanya terkait dengan
peran seorang insinyur:
JURUSAN TEKNIK MESIN
POLITEKNIK NEGERI JAKARTA
SOAL UJIAN AKHIR SEMESTER GANJIL 2022-2023

Hak-hak:
1. Hak Profesional: Sebagai insinyur, Anda memiliki hak untuk diakui sebagai profesional
dalam bidang Anda. Ini mencakup pengakuan atas pengetahuan, keterampilan, dan
kompetensi yang Anda miliki dalam melaksanakan tugas-tugas teknis yang berkaitan dengan
keahlian Anda.

2. Kekayaan Intelektual: Anda memiliki hak kekayaan intelektual terkait dengan penemuan,
inovasi, atau karya teknis yang Anda hasilkan. Ini mencakup hak untuk mendapatkan paten,
merancang atau mengembangkan produk, serta memiliki kontrol atas hak cipta dan desain
yang telah Anda ciptakan.

3. Keamanan dan Kesehatan: Anda berhak bekerja dalam lingkungan yang aman dan sehat.
Ini termasuk hak untuk menerima pelatihan keamanan yang sesuai, perlindungan terhadap
risiko kerja, dan hak untuk menolak tugas yang membahayakan keselamatan Anda atau orang
lain.

Tanggung Jawab:
1. Keahlian Profesional: Anda memiliki tanggung jawab untuk terus meningkatkan keahlian
Anda dalam bidang teknis Anda. Ini melibatkan upaya untuk terus belajar, mengikuti
perkembangan terbaru, dan mematuhi standar dan etika profesional yang berlaku.

2. Keselamatan Publik: Sebagai seorang insinyur, Anda memiliki tanggung jawab untuk
memastikan bahwa pekerjaan yang Anda lakukan tidak membahayakan kehidupan,
kesehatan, atau keselamatan publik. Anda harus memperhatikan faktor keselamatan dalam
perancangan, konstruksi, atau pelaksanaan proyek, serta mematuhi peraturan dan pedoman
yang berlaku.

3. Etika Profesional: Anda memiliki tanggung jawab untuk berperilaku dengan integritas dan
menjaga standar etika profesional yang tinggi. Ini mencakup keterbukaan, kejujuran,
penghindaran konflik kepentingan, serta menjaga kerahasiaan informasi rahasia yang Anda
akses dalam menjalankan tugas Anda.

4. Kualitas Kerja: Anda memiliki tanggung jawab untuk memberikan pekerjaan yang
berkualitas tinggi dan sesuai dengan standar industri yang berlaku. Anda harus melakukan
pekerjaan dengan cermat, akurat, dan sesuai dengan persyaratan yang ditentukan.

5. Kolaborasi dan Komunikasi: Sebagai insinyur, Anda memiliki tanggung jawab untuk
berkolaborasi dengan rekan kerja, klien, dan pemangku kepentingan lainnya secara efektif.
Ini melibatkan kemampuan untuk berkomunikasi dengan jelas, mendengarkan dengan baik,
dan bekerja sama dalam tim.

Melalui pemenuhan hak-hak dan tanggung jawab ini, seorang insinyur dapat menjalankan
peran mereka dengan profesionalisme, menjaga reputasi yang baik, dan memberikan
kontribusi yang berarti dalam masyarakat dan industri tempat mereka bekerja.
JURUSAN TEKNIK MESIN
POLITEKNIK NEGERI JAKARTA
SOAL UJIAN AKHIR SEMESTER GANJIL 2022-2023

7.Konsep apa yang dilaksanakan engineer didalam pelaksanaan pekerjaan agar


kecelakaan tidak terjadi.

Jawaban no 7 :

Insinyur memiliki peran penting dalam mencegah kecelakaan dalam pelaksanaan pekerjaan.
Berikut adalah beberapa konsep yang dilaksanakan oleh insinyur untuk mencegah
kecelakaan:

1. Perancangan yang Aman: Insinyur bertanggung jawab untuk merancang sistem, struktur,
atau peralatan yang memenuhi standar keamanan yang ketat. Mereka mempertimbangkan
faktor keselamatan dalam semua aspek perancangan, termasuk perhitungan beban, material
yang digunakan, perencanaan sistem kelistrikan, dan perlindungan terhadap risiko bahaya.

2. Evaluasi Risiko: Insinyur melakukan evaluasi risiko menyeluruh untuk mengidentifikasi


potensi bahaya dalam proyek atau pekerjaan yang mereka lakukan. Ini melibatkan
mengidentifikasi risiko potensial, menganalisis dampaknya, dan mengambil langkah-langkah
yang tepat untuk mengurangi atau menghilangkan risiko tersebut.

3. Pemilihan Material yang Aman: Insinyur memilih material yang aman dan sesuai untuk
digunakan dalam proyek mereka. Mereka memperhatikan sifat-sifat material, termasuk
kekuatan, ketahanan terhadap korosi, sifat isolasi, atau kemampuan tahan api, untuk
memastikan keamanan dan keandalan konstruksi atau peralatan.

4. Pengujian dan Pemeliharaan: Insinyur melaksanakan pengujian yang ketat dan


pemeliharaan yang teratur terhadap sistem, struktur, atau peralatan yang mereka desain dan
bangun. Hal ini memungkinkan mereka untuk mendeteksi dan mengatasi masalah potensial
sebelum terjadi kegagalan atau kecelakaan.

5. Pelatihan dan Kesadaran Keselamatan: Insinyur memberikan pelatihan kepada personel


yang terlibat dalam pekerjaan, termasuk operator, teknisi, atau personel lapangan lainnya.
Mereka juga mempromosikan kesadaran keselamatan melalui penyampaian informasi yang
jelas tentang protokol keselamatan, tanda peringatan, atau prosedur darurat yang harus
diikuti.

6. Kepatuhan Terhadap Regulasi: Insinyur memahami dan mematuhi regulasi keselamatan


yang berlaku, baik itu peraturan pemerintah maupun standar industri. Mereka
mengintegrasikan persyaratan regulasi tersebut dalam desain, pelaksanaan, dan pengawasan
pekerjaan.

7. Kolaborasi dan Komunikasi: Insinyur berkolaborasi dengan berbagai pemangku


kepentingan, termasuk tim proyek, klien, dan otoritas pengawas, untuk memastikan bahwa
keamanan menjadi prioritas utama dalam pelaksanaan pekerjaan. Komunikasi yang efektif
dan transparan tentang aspek keselamatan sangat penting untuk mencegah kecelakaan.

Dengan menerapkan konsep-konsep ini, insinyur berperan dalam memastikan pelaksanaan


pekerjaan dilakukan dengan tingkat keamanan yang tinggi, mengurangi risiko kecelakaan,
dan melindungi kehidupan dan keselamatan semua orang yang terlibat dalam proyek tersebut.
JURUSAN TEKNIK MESIN
POLITEKNIK NEGERI JAKARTA
SOAL UJIAN AKHIR SEMESTER GANJIL 2022-2023

8.Sebutkan nama organisasi sesuai sertifikasi keahliannya didalam bidang Pembangkit


Listrik

Jawaban no 8 :

Berikut adalah beberapa organisasi yang menyediakan sertifikasi keahlian di bidang


Pembangkit Listrik:

1. NABCEP (North American Board of Certified Energy Practitioners) - Organisasi ini


menyediakan sertifikasi untuk profesional energi surya, termasuk pembangkit listrik tenaga
surya (PLTS). Mereka menawarkan berbagai sertifikasi seperti NABCEP PV Installation
Professional, NABCEP PV Technical Sales, dan NABCEP PV System Inspector.

2. IEEE (Institute of Electrical and Electronics Engineers) - IEEE menyediakan beberapa


sertifikasi yang berkaitan dengan industri pembangkit listrik. Contohnya adalah IEEE
Certified Power Systems Professional (CPSP), yang mengakui keahlian dalam sistem tenaga
listrik, distribusi energi, dan bidang terkait.

3. PPI (Persatuan Perusahaan Pembangkit Indonesia) - PPI adalah organisasi di Indonesia


yang berperan dalam pembangunan dan pengoperasian pembangkit listrik. Mereka
menyediakan sertifikasi seperti Sertifikasi Operator Unit Pembangkit (SOU) dan Sertifikasi
Teknisi Pembangkit (STP) untuk memastikan keahlian dan kompetensi dalam operasi dan
pemeliharaan pembangkit listrik.

4. AEE (Association of Energy Engineers) - AEE menyediakan berbagai sertifikasi dalam


bidang energi, termasuk sertifikasi untuk profesional yang terlibat dalam pembangkit listrik.
Contohnya adalah Certified Power Quality Professional (CPQ) yang mengakui keahlian
dalam pengendalian kualitas daya listrik.

5. ASME (American Society of Mechanical Engineers) - ASME menyediakan sertifikasi


dalam berbagai bidang teknik, termasuk energi dan pembangkit listrik. Contohnya adalah
ASME Performance Test Code (PTC), yang memberikan standar dan pedoman untuk
pengujian kinerja pembangkit listrik.

Di Indonesia, berikut adalah beberapa organisasi yang menyediakan sertifikasi keahlian di


bidang Pembangkit Listrik:

1. Persatuan Perusahaan Pembangkit Indonesia (PPI): PPI adalah organisasi yang berperan
dalam pembangunan, pengoperasian, dan pemeliharaan pembangkit listrik di Indonesia.
Mereka menyediakan sertifikasi seperti Sertifikasi Operator Unit Pembangkit (SOU) dan
Sertifikasi Teknisi Pembangkit (STP) yang mengakui keahlian dan kompetensi dalam operasi
dan pemeliharaan pembangkit listrik.

2. Lembaga Pengembangan Jasa Konstruksi (LPJK): LPJK adalah lembaga yang berperan
dalam pengembangan dan sertifikasi bidang jasa konstruksi di Indonesia. Mereka
menyediakan sertifikasi untuk berbagai bidang, termasuk pembangkit listrik. Contohnya
adalah sertifikasi Keahlian dalam Bidang Ketenagalistrikan.
JURUSAN TEKNIK MESIN
POLITEKNIK NEGERI JAKARTA
SOAL UJIAN AKHIR SEMESTER GANJIL 2022-2023

3. Lembaga Sertifikasi Profesi Ketenagalistrikan (LSPro): LSPro adalah lembaga yang fokus
pada sertifikasi keahlian di bidang ketenagalistrikan di Indonesia. Mereka menyediakan
sertifikasi seperti Sertifikasi Operator Peralatan Listrik dan Sertifikasi Teknisi Kelistrikan.

4. Badan Sertifikasi Manajemen Proyek (BSMP): BSMP adalah badan sertifikasi yang
memberikan sertifikasi dalam berbagai bidang manajemen proyek, termasuk proyek
pembangkit listrik. Mereka menyediakan sertifikasi seperti Sertifikasi Manajer Proyek
Konstruksi (SMKP) dan Sertifikasi Manajer Proyek Sistem Ketenagalistrikan (SMPSK).

5. Dewan Sertifikasi Kompetensi Keinsinyuran Elektro (DSKKE): DSKKE adalah dewan


sertifikasi yang berfokus pada sertifikasi kompetensi keinsinyuran elektro di Indonesia.
Mereka menyediakan sertifikasi dalam bidang ketenagalistrikan, termasuk di dalamnya
bidang pembangkit listrik.

9.Sebutkan kegiatan keteknikan apa yang terjadi sehingga disebut sebagai


westingblower dan jelaskan menurut anda

Jawaban no 9 :

Whistleblowing adalah tindakan mengungkapkan informasi rahasia atau tidak etis tentang
praktik-praktik yang salah atau ilegal di dalam suatu organisasi atau lingkungan kerja. Dalam
konteks keteknikan, whistleblowing dapat terjadi ketika seorang insinyur atau profesional
teknik mengungkapkan pelanggaran etika, penyalahgunaan kekuasaan, pelanggaran hukum,
atau ketidakpatuhan terhadap standar dan regulasi yang berlaku. Berikut adalah beberapa
kegiatan keteknikan yang dapat menjadi subjek whistleblowing:

1. Penyalahgunaan Keuangan: Insinyur dapat melaporkan penyalahgunaan dana atau


penggelapan keuangan dalam proyek atau perusahaan di mana mereka bekerja. Hal ini dapat
meliputi pemalsuan laporan keuangan, pengeluaran yang tidak sah, atau manipulasi anggaran.

2. Pelanggaran Keamanan dan Lingkungan: Insinyur dapat melaporkan pelanggaran terkait


keselamatan kerja, keselamatan publik, atau perlindungan lingkungan. Ini bisa termasuk
praktik yang membahayakan nyawa pekerja, pengabaian terhadap protokol keselamatan, atau
penyalahgunaan bahan kimia berbahaya yang melanggar regulasi lingkungan.

3. Korupsi: Insinyur dapat melaporkan praktik korupsi seperti suap, nepotisme, atau
penyuapan dalam pengadaan proyek atau dalam hubungan bisnis dengan pihak lain. Hal ini
dapat membongkar praktik yang tidak adil atau melanggar hukum yang merugikan integritas
dalam industri.

4. Pelanggaran Etika Profesional: Insinyur dapat melaporkan pelanggaran etika profesional


yang melibatkan pemalsuan data, manipulasi uji coba, atau penyalahgunaan keahlian teknis
untuk keuntungan pribadi atau kepentingan yang tidak etis.

5. Kesalahan atau Kecelakaan yang Dicurigai: Insinyur dapat melaporkan kesalahan atau
kecelakaan yang terjadi atau yang mereka curigai berkaitan dengan desain, konstruksi, atau
operasi suatu sistem atau struktur yang berpotensi membahayakan nyawa atau menyebabkan
kerugian.
JURUSAN TEKNIK MESIN
POLITEKNIK NEGERI JAKARTA
SOAL UJIAN AKHIR SEMESTER GANJIL 2022-2023

Whistleblowing dapat dilakukan melalui mekanisme internal organisasi seperti laporan ke


atasan atau divisi etika, atau melalui lembaga eksternal seperti otoritas pengawas, regulator,
atau media. Tujuan whistleblowing adalah mengungkapkan ketidakpatuhan atau praktik yang
tidak etis dengan harapan memperbaiki masalah, menghentikan pelanggaran, dan melindungi
kepentingan publik serta integritas profesi teknik. Penting untuk dicatat bahwa
whistleblowing dapat memiliki konsekuensi serius, dan perlindungan hukum dan keamanan
bagi whistleblowers adalah aspek yang penting dalam menjalankan tindakan ini.

10.Insinyur Profesional adalah Lembaga Profesional untuk apa tujuan suatu profesi
sesuai bidangnya,jelaskan ada 3 tingkat.

Jawaban no 10 :

Insinyur Profesional adalah sebutan yang diberikan kepada insinyur yang telah memenuhi
persyaratan tertentu yang ditetapkan oleh Lembaga Profesional untuk mendapatkan
pengakuan dan status keahlian yang lebih tinggi dalam profesi mereka. Tujuan dari
pengakuan ini adalah untuk memastikan bahwa insinyur memenuhi standar tertentu dalam
pengetahuan, keterampilan, etika, dan praktik profesional dalam bidang mereka.

Umumnya, terdapat tiga tingkat pengakuan yang diberikan oleh Lembaga Profesional kepada
insinyur, yaitu:

1. Tingkat Junior: Tingkat junior (biasanya dikenal sebagai Insinyur Profesional Muda)
adalah tingkat awal dalam pengakuan profesional. Pada tingkat ini, insinyur diharapkan untuk
memenuhi persyaratan pendidikan dan pengalaman tertentu, seperti lulusan sarjana dalam
bidang terkait dan memiliki pengalaman kerja minimal. Insinyur pada tingkat ini umumnya
akan menerima pengakuan formal dari Lembaga Profesional, yang dapat memberikan gelar
atau sertifikat yang menunjukkan status keanggotaan mereka.

2. Tingkat Menengah: Tingkat menengah (sering disebut sebagai Insinyur Profesional atau
Chartered Engineer) adalah tingkat yang lebih tinggi dalam pengakuan profesional. Pada
tingkat ini, insinyur diharapkan untuk memiliki tingkat keahlian dan pengalaman yang lebih
tinggi. Mereka biasanya telah bekerja dalam industri selama beberapa tahun, telah berhasil
menyelesaikan proyek-proyek yang signifikan, dan mungkin memiliki gelar lanjutan atau
sertifikasi tambahan. Pada tingkat ini, insinyur dapat memperoleh gelar atau status
profesional tertentu yang menandakan kemampuan mereka yang lebih maju.

3. Tingkat Senior: Tingkat senior (sering disebut sebagai Insinyur Profesional Senior atau
Fellow) adalah tingkat tertinggi dalam pengakuan profesional. Pada tingkat ini, insinyur
diharapkan untuk memiliki pengalaman yang luas dan berprestasi dalam bidang mereka.
Mereka biasanya telah bekerja dalam industri untuk waktu yang lama, memiliki kontribusi
yang signifikan terhadap praktik keteknikan, penelitian, atau pengembangan, dan sering
berperan sebagai pemimpin atau pengambil keputusan strategis. Insinyur pada tingkat ini
dapat memperoleh pengakuan sebagai Fellow dari Lembaga Profesional, yang merupakan
pengakuan prestisius dan menunjukkan pencapaian yang luar biasa dalam bidang keteknikan.

Pengakuan sebagai Insinyur Profesional adalah upaya untuk memastikan standar tinggi dalam
praktik keteknikan dan untuk memberikan pengakuan yang sesuai terhadap insinyur yang
telah memenuhi persyaratan yang ditetapkan. Tingkat pengakuan ini juga dapat memberikan
JURUSAN TEKNIK MESIN
POLITEKNIK NEGERI JAKARTA
SOAL UJIAN AKHIR SEMESTER GANJIL 2022-2023

manfaat seperti peluang karir yang lebih baik, akses ke jaringan profesional, dan kepercayaan
dari klien dan rekan kerja.

Selamat mengerjakan
Acuan: Soal ini dibuat oleh : Ditinjau & divalidasi oleh :
1.Silabus 2023 Pengajar : Ketua Program Studi
2.Mata kuliah :
Etika Profesi 2023 /
Mafendro
P.Jannus /Benhur N
JURUSAN TEKNIK MESIN
POLITEKNIK NEGERI JAKARTA
SOAL UJIAN AKHIR SEMESTER GANJIL 2022-2023

Anda mungkin juga menyukai