PENDIDIKAN KURANG,POLITIK MEMBANGKANG

Oleh : Dikri nuryasin

XII IPA

Kurangnya pendidikan dan maraknya pembodohan publik di indoneia. apa sih itu
pembodohan publik? Lalu kenapa kita kurang dalam pendidikan? Asal kalian tahu
pendidikan di negara kita itu masih kurang berkualitas dari negara asing
contohnya.Negara Finlandia memiliki pendidikan yang bagus. Negara kita ituu masih
jomplang dari segi kualitasnya. Lalu apakah kita mau berdiam diri sajaa?

Menurut data yang sudah di teliti oleh Hasil Sensus Penduduk 2020 yang telah dirilis
oleh Badan Pusat Statistik menunjukkan komposisi penduduk Indonesia sebagian besar
berasal dari Generasi Z sebesar 27,94% dari 270,20 juta jiwa penduduk Indonesia. Maka,
keberadaan Generasi Z mengambil peran penting dan memberikan pengaruh yang besar
bagi pelaksanaan pesta demokrasi pada 2024 nanti.

Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan dan Perbukuan, Anindito Aditomo

mengatakan, pendidikan untuk mengenalkan, mempelajari, dan mempraktikkan prinsip
dan nilai-nilai demokrasi adalah salah satu fungsi paling penting dan esensial dari cita-
cita kemerdekaan untuk menjadi bangsa yang demokratis“Sila keempat Pancasila
secara jelas mengekspresikan corak demokrasi di negara kita, demokrasi yang ingin
diwujudkan dalam bentuk musyawarah untuk mencapai mufakat.

Maka dari itu kita sebagai generasi penerus bangsa. Seharusnya kita sadar sebagai
generasi penerus bisa mendorong negara kita lebih maju oleh adanya kita. Sebagai
penerus bangsa maka dari itu supaya cita cita tercapai tidak salahnya kita belajar
demokrasi.Supaya saat nanti di suatu saat hasil dari belajar kita. bisa di manfaatkan di
masa mendatang.

Bisa memberikan wawasan yang bermutu bagi orang yang tidak tau. Maka dari itu kita
sebagai orang yang berilmu berkewajiban memberitau fakta yang benar nya.Maka dari
artikel ini di munculkan untuk menyadarkan ke semua pembaca untuk penting nya
belajar dahulu.Dari pada mendengar cerita orang yang belum mendapat di pastikan
kepastiannya.