Disusun Oleh :
Kelompok 3
Muh Gunadi 221230050
Nurfajeri Supian 221230017
Asnira 221230010
Elvita Sukri 221230002
Arianti Hasbullah 221230018
Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala
rahmat dan karunian-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan penyusunan makalah
ini dengan judul “Sambung Menyambung Keruntutan Dalam Konseling”. Makalah ini
disusun dalam rangka memenuhi salah satu tugas dari mata kuliah “Konseling
individu dan kelompok”.
Kami mengucapkan banyak terimakasih yang sebesar besarnya kepada semua
pihak yang telah membantu dan mendukung proses penyelesaian makalah ini. Tak
lupa pula,kami mngucapkan apresiasi kepada semua pihak yang telah memberikan
masukan dan saran yang berharga dalam pnyusunan makalah ini.
Kami menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kesempurnaan. Oleh
karena itu,kritik dan saran yang bersifat membangun sangat kami harapkan guna
perbaikan dimasa yang akan dating. Semoga makalh ini bermanfaat bagi pmbaca dan
dapat menjadi salah satu sumbangan kecil dalam pengembangan ilmu pengetahuan.
Akhir kata,kami mohon maaf atas segala kekurangan yang terdapat dalam
makalah ini . Semoga Allah SWT senantiasa memberikan rahmat dan hidayah-Nya
kepada kita semua .Amiin.
.
DAFTAR ISI
Sampul ................................................................................................................................
KATA PENGANTAR ........................................................................................................
DAFTAR ISI ......................................................................................................................
BAB 1 PENDAHULUAN
A. Latar Belakang ............................................................................................
B. Rumusan Masalah .......................................................................................
BAB 2 PEMBAHASAN
A. Definisi keruntutan dalam konseling...........................................................
B. Teori teori yang relevan...............................................................................
C. Faktor factor yang mempengaruhi keruntutan.............................................
BAB 3 PENUTUP
A. Kesimpulan .................................................................................................
B. Saran ...........................................................................................................
DAFTAR PUSTAKA .........................................................................................................
BAB 1
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Konseling merupakan proses interaksi antara konselor dan klien yang bertujuan untuk
membantu klien memahami dan mengatasi masalah pribadi,emosional,sosial,atau
akademik. Proses ini sering kali merupakan perjalanan yang berkelanjutan,dimana klien
dan konselor bekerja sama untuk mencapai tujuan tertentu dalam periode waktu yang
telah ditetapkan.
Sambung menyambung keruntutan dalam konseling ini mengacu pada kemampuan
konselor untuk melacak dan menghubungkan berbagai elemen dalam percakapan
konseling untuk memahami dan mengatasi masalah yang dihadapi oleh klien.Konsep ini
menyoroti pentingnya melihat hubungan antara peristiwa
peristiwa,pemikiran ,perasaan,dan tindakan klien untuk mendaoatkan pemahaman yang
lebuh dalam tentang situasi mereka.
Selain itu sambung menyambung keruntuta juga melibatkan kemampuan konselor
untuk memahami pola pola perilaku yang mungkin tidak disadari oleh klien. Dengan
mengidentifikasi dan menjelaskan pola pola ini,konselor dapat membantu klien untuk
melihat hubungan antara peristiwa peristiwa yang terjadi dalam kehidupan mereka dan
respons yang mereka berikan terhadap peristiwa peristiwa tersebut.
Dalam praktiknya,sambung menyambung keruntutan melibatkan penggunan berbagai
teknik,seperti refleksi,pengklarifikasi,dan pemetaan hubungan antarperistiwa.Konselor
juga perku memperhatikan bahasa tubuh,nada suara,serta ekspresi emosional klien untuk
membantu membaca keruntutan dalam interaksi mereka.
B. Rumuan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah yang telah penulis uraikan di atas, maka rumusan
masalahnya adalah:
1. Apa yang dimaksud keruntutan dalam konseling?
2. Apa saja teori teori yang relevan dalam konseling
3. Apa saja fakor yang mempengaruhi keruntutan dalam konseling?
BAB 2
PEMBAHASAN
A. Kesimpulan
Setelah membaca materis diatas dapat disimpulkan bahwa sebenarnya setiap
permasalahan yang mncul pada proses konseling juga dipengaruhin oleh beberapa
factor yang dapat menyebabkan maupun mempertahankan keruntutan dalam
konselinng sehingga konselor harus nmampu menyambungkan hal tersebut melalui
beberapa teknik.
B. Saran
Sambung menyambung dalam keruntutan dalam konseling itu menajdi satu kunci
dimana konselimg itu berhasil sehijgga didalammnya konselor harus mampu
memperhatikan setiap respon yng diberikan oleh klien.
DAFTAR PUSTAKA