Anda di halaman 1dari 9

Makalah

“EROSI DAN SEDIMENTASI”

Dosen Pengampuh, Ibu Yunnita Rahim, S.P, M.Si

Disusun Oleh :

Moh Azhari Mamonto


613421060
A_Agroteknologi

JURUSAN AGROTEKNOLOGI
FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS NEGERI GORONTALO
2023
DAFTAR ISI

BAB I ...............................................................................................................................................3

DASAR TEORI DAN SEDIMENTASI ........................................................................................3

1.1 Erosi Air............................................................................................................................3

A. Faktor-Faktor yang mempengaruhi Laju Erosi ..................................................................3

B. Proses Terjadinya Erosi .....................................................................................................4

1.2 Sedimentasi.......................................................................................................................4

A. Faktor-Faktor yang mempengaruhi Laju Sedimentasi.......................................................5

B. Kriteria Ukuran Butiran Sedimentasi ................................................................................5

C. Proses Pengangkutan Sedimentasi .....................................................................................5

BAB II .............................................................................................................................................6

TIPE-TIPE EROSI DAN SEDIMENTASI ..................................................................................6

2.1. Tipe-Tipe Erosi Air ..........................................................................................................6

2.2. Tipe-Tipe Sedimentasi .....................................................................................................7

BAB III PENUTUP ........................................................................................................................8

3.1 KESIMPULAN ...................................................................................................................8

DAFTAR PUSTAKA .....................................................................................................................9


BAB I

DASAR TEORI DAN SEDIMENTASI

1.1 Erosi Air

Erosi air merujuk pada proses pergerakan, pengangkutan, dan pengendapan material tanah
oleh air. Proses ini terjadi karena adanya aliran air yang dapat merusak atau mengikis tanah dan
batuan di sepanjang jalur aliran air. Erosi air dapat terjadi secara alami atau disebabkan oleh
aktivitas manusia.

Beberapa faktor yang dapat menyebabkan erosi air meliputi curah hujan intens, aliran sungai
yang cepat, kemiringan tanah yang curam, tanah yang tidak tertutup oleh vegetasi atau tutupan
tanaman, dan aktivitas manusia seperti deforestasi, pertanian berlebihan, atau pembangunan yang
tidak tepat.

A. Faktor-Faktor yang mempengaruhi Laju Erosi

Laju erosi, atau kecepatan hilangnya lapisan tanah atau batuan akibat abrasi oleh angin, air, atau
aktivitas manusia, dipengaruhi oleh sejumlah faktor. Berikut adalah beberapa faktor yang mempengaruhi
laju erosi :

Curah Hujan
Tingkat erosi seringkali berkorelasi dengan intensitas dan durasi curah hujan. Hujan yang lebat dapat
meningkatkan aliran permukaan air, yang dapat meningkatkan laju erosi.

Jenis Tanah
Sifat fisik dan kimia tanah memainkan peran penting dalam menentukan tingkat erosi. Tanah yang kurang
stabil atau tanah dengan kandungan liat yang rendah lebih rentan terhadap erosi

Topografi
Kemiringan tanah dan elevasi wilayah juga memengaruhi laju erosi. Daerah dengan kemiringan tinggi
cenderung lebih rentan terhadap erosi.

Vegetasi
Tanaman dan tutupan vegetasi dapat menyediakan perlindungan terhadap erosi. Tanaman akar yang kuat
dapat memperkuat tanah dan mengurangi aliran permukaan air.
Praktik Pengelolaan Tanah
Cara manusia mengelola tanah, seperti deforestasi, pertanian berlebihan, atau praktik-praktik pertanian
beresiko tinggi, dapat meningkatkan risiko erosi.

B. Proses Terjadinya Erosi

Erosi adalah proses pengikisan tanah atau batuan oleh air, angin, es, atau aktivitas
manusia. Proses ini dapat terjadi secara alami atau dipengaruhi oleh aktivitas manusia. Faktor
utama yang terlibat dalam proses terjadinya erosi adalah iklim, sifat tanah, topografi dan vegetasi
penutup lahan. Wischmeier dan Smith (1975) menyatakan bahwa factor-faktor tersebut
dimanfaatkan sebagai dasar untuk menentukan besarnya erosi tanah melalui persamaan umum
yang kemudian lebih dikenal dengan sebutan persamaan universal (Universal Soil Loss
Equation/USLE).

Berikut adalah beberapa penjelasan tentang proses terjadinya erosi menurut para ahli:

1. Erosi oleh Air:


• Air hujan adalah agen erosi utama. Hujan dapat menyebabkan tanah longsor dan
membawa material tanah ke saluran air.
• Aliran sungai juga dapat menyebabkan erosi karena arus air yang kuat dapat merusak dan
mengangkut tanah dan batuan.
2. Erosi oleh Angin:
• Angin dapat membawa pasir atau debu ke udara dan merusak batuan atau tanah di
sepanjang jalur angin.
• Daerah yang rentan terhadap erosi angin biasanya memiliki vegetasi yang kurang atau
tanah yang tidak terlindungi.

1.2 Sedimentasi

Sedimentasi merupakan sebuah peristiwa atau proses pengendapan yang terjadi pada
beberapa komponen abiotik yang ada di lingkungan seperti halnya tanah dan juga pasir.
Proses pengendapan atau sedimentasi ini bisa disebabkan oleh beberapa hal seperti aliran air
ataupun hembusan angin yang dapat memindahkan partikel- partikel kecil dari tanah atau
pasir ke tempat lain hingga mengalami pengendapan dan membentuk sesuatu yang baru.
Proses sedimentasi atau pengendapan ini bisa terjadi di berbagai tempat seperti di darat, di
laut maupun di ekosistem sungai.

A. Faktor-Faktor yang mempengaruhi Laju Sedimentasi

Laju sedimentasi sangat dipengaruhi oleh parameter kualitas air terutama kecepatan
arus dan kedalaman, karena semakin dalam perairan semakin kecil kecepatan arus dalam
perairan. hal ini menyebabkan sedimen yang dibawa arus semakin sedikit. Laju sedimentasi
dipengaruhi oleh 2 faktor, yaitu faktor yang berasal dari sungai dan faktor yang berasal dari
laut atau faktor hidro-oseanografi.

B. Kriteria Ukuran Butiran Sedimentasi

Ukuran butir sedimen merupakan hal yang sangat penting dan mendasar karena
ukuran butir sedimen menceritakan banyak hal mengenai tingkat erosi provenance,
mekanisme transportasi, energi pengendapan, dan hal-hal lain yang tentunya sangat
penting dalam nterpretasi.
Untuk itu diperlukan suatu standar logaritmic ataupun geometri untuk ukuran
butir sedimen tersebut., Udden (1898) kemudian membuat skala ukuran butir sedimen
yang kemudian dimodifikasi oleh Wentworth pada tahun 1922 yang kemudian dikenal
sebagai skala ukuran butir Udden-Wentworth (1922) dengan rentang skala <1/256 mm
hingga >1/256 mm dan terbagi menjadi 4 kelompok besar yaitu : clay, silt, sand, dan
gravel.
C. Proses Pengangkutan Sedimentasi

Sedimentasi adalah proses pengendapan yang melibatkan berbagai faktor dari


luar.. Proses pengangkutan sedimen melibatkan pergerakan partikel-partikel sedimen dari
satu tempat ke tempat lain oleh berbagai agen seperti air, angin, es, atau gravitasi .
BAB II

TIPE-TIPE EROSI DAN SEDIMENTASI

2.1. Tipe-Tipe Erosi Air

Jenis-Jenis erosi atau pengkikisan oleh air yang mengalir terjadi dalam lima
tingkatanyang berbeda sesuai dengan kerusakan tanah atau batuan yang terkena erosi,
sebagai berikut :

- Erosi Percikan ( Splash Erosion ) atau merupakan proses terkelupasnya patikel-


partikel tanah bagian atas oleh tenaga kinetik air hujan bebas atau sebagai air lolos.

- Erosi Lembar ( Sheet Erosion ) adalah erosi yang terjadi ketika lapisan tipis
permukaan tanah di daerah berlereng terkikis oleh kombinasi air hujan dan air larian
yang mengalir di permukaan tanah secara merata sehingga partikel-partikel tanah yang
hilang merata di permukaan tanah yang menyebabkan permukaan tanah menjadi lebih
rendah secara merata.

- Erosi Alur ( Rill Erosion ) yaitu suatu proses erosi yang terkonsentrasi dan mengalir
pada tempat-tempat tertentu di permukaan tanah sehingga pemindahan tanah lebih
banyak terjadi pada tempat tersebut.

- Erosi Parit ( Gully Erosion ) adalah proses erosi yang terjadi hampir sama erosi alur ,
tetapi saluran-saluran yang terbentuk sudah sedemikian dalamnya sehingga tidak dapat
dihilangkan dengan pengolahan tanah biasa.

- Erosi Tebing Sungai merupakan pengikisan tanah yang terjadi pada tebing-tebing
sungai dan pengerusan dasar sungai oleh aliran air sungai.
2.2. Tipe-Tipe Sedimentasi

Analisis sedimentasi terbagi menjadi empat (4) tipe, yaitu tipe pengendapan
diskrit, tipe pengendapan flok, tipe hindered, dan tipe kompresi. Tipe pengendapan
diskrit merepresentasikan karakter kecepatan jatuh partikel ketika proses sedimentasi
terjadi. Tipe pengendapan flok merepresentasikan kecepatan jatuh partikel akibat
kecenderungan partikel limbah cair membentuk flok secara alami. Tipe pengendapan
hindered merepresentasikan ketinggian lumpur sebagai hasil akumulasi partikel yang
terendapkan. Tipe pengendapan kompresi adalah lanjutkan dari proses pengendapan
hindered yang menyebabkan lumpur terkompresi (Lee & Lin, 2007).
BAB III
PENUTUP

3.1 KESIMPULAN
Dari pembahasan diatas dapat disimpulkan bahwa proses erosi dan sedimentasi
tidak dapat dipisahkan. Erosi adalah proses pengikisan material yang akhirnya dibawa
oleh air, angin atau pun es yang membentuk endapan atau disebut juga sedimentasi.
Sedimentasi adalah proses pengendapan yang melibatkan berbagai faktor dari luar..
Proses pengangkutan sedimen melibatkan pergerakan partikel-partikel sedimen dari satu
tempat ke tempat lain oleh berbagai agen seperti air, angin, es, atau gravitasi.
DAFTAR PUSTAKA

Wischmeier, W. H., and Smith L. D., 1978. Predicting Rainfall-Erosion Losses : A Guide To Conservation
Planning. USDA Agriculture Handbook.

Lin, Nan-Hong & Bih-Shya Lin. 2007. The Effect of Brand Image and Product Knowledge on Purchase
Intention Moderated by Price Discount. Journal of International Management Studies Vol. August.

https://www.academia.edu/28836047/Makalah_tentang_Jenis_Jenis_Erosi_Air

https://ppjp.ulm.ac.id/journal/index.php/infoteknik/article/download/12391/pdf

https://media.neliti.com/media/publications/190314-ID-analisa-laju-sedimentasi-di-muara-
sungai.pdf

Anda mungkin juga menyukai