Disusun oleh:
DIALOG
Percakapan
(Perawat dengan perawat)
Perawat 2 (P2): Tentu, P1. Mari kita bahas masalah keperawatan terlebih
dahulu. Apa yang menurutmu menjadi masalah keperawatan utama pada
pasien dengan hipertermia ini?
P2: Sama sekali setuju. Selain itu, ada masalah lain yang perlu kita
perhatikan?
P2: Baik, sekarang mari kita lihat data yang kita miliki mengenai pasien ini.
Apa yang kita ketahui tentang pasien tersebut?
P1: Berdasarkan catatan medis, suhu tubuh pasien saat ini mencapai
39,5°C. Pasien juga mengeluhkan pusing, haus, dan merasa lemah. Tanda
vitalnya menunjukkan denyut nadi yang cepat, tekanan darah yang sedikit
meningkat, serta kulit yang panas dan kering.
P2: Baik, itu merupakan informasi yang penting. Sekarang, mari kita buat
beberapa tujuan yang ingin kita capai untuk perawatan pasien ini. Apa
yang menurutmu harus menjadi tujuan utama kita?
P1: Menurutku, tujuan utama kita adalah menurunkan suhu tubuh pasien
menjadi dalam batas normal (36,5-37,5°C), menjaga hidrasi pasien, dan
meningkatkan kenyamanannya.
P2: Benar, itu tujuan yang sangat relevan. Sekarang, bagaimana kita bisa
mencapai tujuan-tujuan tersebut? Apa intervensi keperawatan yang tepat
dalam kasus ini?
P2: Sangat baik, P1. Selain itu, kita juga perlu memantau suhu tubuh dan
tanda-tanda vital pasien secara teratur, memberikan lingkungan yang
nyaman dengan suhu yang sesuai, dan mengedukasi pasien dan
keluarganya tentang pentingnya menjaga hidrasi dan menghindari
lingkungan yang berpotensi memicu peningkatan suhu tubuh.
P1: Setuju, P2. Selain itu, kita juga perlu mencatat respon pasien terhadap
intervensi yang telah dilakukan, termasuk perubahan suhu tubuh,
penurunan gejala yang dirasakan, dan perubahan tanda-tanda vital.
P1: Ya, semoga pasien segera pulih. Terima kasih atas kolaborasinya, P2.
P2: Terima kasih juga, P1. Kita akan terus memantau perkembangan pasien
dan bekerja sama untuk memberikan perawatan terbaik.