A. Kompetensi Inti
KI1 dan KI2: Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya serta menghargai dan
mnghayati perilaku jujur,disiplin,santun,percaya diri,peduli, danbertanggung jawabdalam berinteraksi
secara efektif sesuai dengan perkembangan anak di lingkungan, keluarga, sekolah, masyarakat dan
lingkungan alam sekitar, bangsa, negara, dan kawasan regional.
KI3: Memahami dan menerapkan pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif pada
tingkat teknis dan spesifik sederhana berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, dan kenegaraan terkait fenomena
dan kejadian tampak mata.
KI4: Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secarakreatif, produktif, kritis,
mandiri, kolaboratif, dan komunikatif, dalam ranah konkret dan ranah abstrak sesuai dengan yang
dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang teori.
Nilai Karakter : religius, cermat, kerjasama, tanggung jawab, dan percaya diri.
C. Tujuan Pembelajaran
Pertemuan Pertama
Setelah mengikuti proses pembelajaran, peserta didik diharapkan mampu mengidentifikasi dan menjelaskan
saran, ajakan, dan pengertian teks persuasi dengan tepat serta cermat, kerjasama, dan bertanggung jawab.
D. Materi Pembelajaran
1. Pembelajaran Reguler
a. Faktual Teks Persuasi yang bertema “Ayo Rajin Membaca”
b. Konseptual Pengertian Teks Persuasi dan Ciri Umum Teks Persuasi. (Pertemuan Pertama)
Langkah menentukan saran dan ajakan dalam Teks Persuasi. (Pertemuan Pertama)
c. Prosedural
Pertemuan pertama
Pendekatan : TPACK
Model : Problem Based Learning
Metode : diskusi
Media :
F. Alat Pembelajaran:
1. Spidol
2. LCD Proyektor
3. Papan Tulis
G. Sumber Belajar
1. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. 2017. Buku Siswa Bahasa Indonesia
Kelas VIII SMP. Jakarta: Pusat Kurikulum dan Perbukuan.
2. Bahan Ajar Teks Persuasi
3. Video Teks Persuasi “Keren Itu Gak Harus Merokok”
(https://youtu.be/l1eORgtbW6A)
H. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan Pertama
(2 JP)
Level Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Kognisi Waktu
Pendahuluan Orientasi 10 menit
1. Peserta didik merespon salam tanda mensyukuri
anugerah Tuhan.
2. Berdoa menurut kepercayaan masing-masing. (religius)
3. Guru memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap
disiplin.
Apersepsi
4. Peserta didik bersama guru mengaitkan kegiatan
pembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman
peserta didik dan materi atau kegiatan pembelajaran
sebelumnya.
5. Mengingatkan kembali materi yang akan dipelajari
dengan mengajukan pertanyaan.
6. Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya
dengan materi yang akan dipelajari.
Motivasi
7. Guru memotivasi peserta didik untuk bersemangat dan
membimbing peserta didik mendiskusikan manfaat
mempelajari teks persuasi.
8. Peserta didik merespon pertanyaan guru berhubungan
dengan menentukan saran, ajakan, dan pengertian teks
persuasi.
Petunjuk Acuan
9. Peserta didik menerima informasi dari guru tentang
kompetensi dasar, tujuan pembelajaran, cakupan
materi, uraian kegiatan pembelajaran, dan penilaian
pembelajaran.
Refleksi
2. Peserta didik dan guru melakukan refleksi dan
memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil
pembelajaran.
a. Sikap Spiritual
No Teknik Bentuk Butir Waktu Keterangan
Instrumen Instrumen Pelaksanaan
1. Observasi Jurnal Lampiran 3 Saat
pembelajaran
berlangsung
b. Sikap Sosial
No Teknik Bentuk Butir Waktu Keterangan
Instrumen Instrumen Pelaksanaan
1. Observasi Jurnal Lampiran 3 Saat
pembelajaran
berlangsung
c. Pengetahuan
Bentuk Butir Waktu
No Teknik Keterangan
Instrumen Instrumen Pelaksanaan
1. Tertulis Uraian Lampiran 3 Saat proses
pembelajaran
2. Pembelajaran Remedial
a. Pembelajaran Remedial pada Kompetensi Dasar 3.9
Peserta didik yang belum mencapai ketuntasan belajar mengerjakan tugas mengidentifikasi saran dan
ajakan teks persuasi dengan bimbingan
3. Pembelajaran Pengayaan
a. Pembelajaran Pengayaan pada Kompetensi Dasar 3.9
Peserta didik yang sudah mencapai ketuntasan belajar, mengerjakan tugas menjelaskan pengertian teks
persuasi dengan tepat.
b. Memiliki kalimat yang bersifat mengajak pembacanya untuk melakukan apa yang
sudah dituliskan dalam paragraf.
c. Terdapat kata-kata seperti ayo, marilah, sebaiknya, dan lain sebagainya untuk
mempengaruhi pembaca.
d. Paragraf persuasi umumnya akan menghindari kemungkinan adanya konflik agar
pembacanya merasa dimanjakan.
Rangkaian Argumen
Pertimbangannya banyak melibatkan berbagai pendapat yang sebetulnya sudah diutarakan oleh berbagai
pihak. Baik pihak ahli dari lembaga penelitian dari berbagai universitas maupun Badan Meteorologi,
Klimatologi, dan Geofisika Indonesia. Contohnya bagaimana BMKG rutin menggelar forum informasi
cuaca iklim dan gempa bumi.
Bahkan, di beberapa daerah yang memang memiliki histori patahan gempa yang cukup berisiko tinggi,
mereka akan menyosialisasikan perihal antisipasi gempa dan bencana alam pada warga sekitar yang
tinggal di zona rawan. Misalnya, seperti di kawasan Lembang dan Cimahi, Jawa Barat. Di mana di
sekitar sana terdapat patahan geser aktif dan berpotensi menghasilkan gempa yang dahsyat.
Pengusaha, perusahaan, dan berbagai lembaga komersial lainnya pun selalu diminta untuk mematuhi
protokol keamanan dalam membuka usaha di kawasan dengan risiko bencana. Caranya adalah dengan
membangun bangunan anti gempa, memiliki kawasan berkumpul bencana, dan menyediakan berbagai
pintu, tangga, dan peralatan antisipasi bencana lainnya.
Pernyataan Ajakan
Rasanya sudah sangat wajar kalau kita harus ikut berperan dalam mengantisipasi menghadapi risiko
bencana ini. Pemerintah mungkin sudah melakukan berbagai upaya untuk menyelamatkan kita, tetapi
kita juga harus mampu secara mandiri mempersiapkan berbagai hal yang tak terduga.
Siap dan tanggap terhadap bencana alam adalah suatu keharusan bagi kita semua sebagai pengarung
cincin api dunia. Kita harus selalu melek akan berbagai informasi dan sosialisasi yang rutin diadakan
oleh BMKG, mencoba mengaplikasikan bangunan anti gempa jika mampu, dan memilih kawasan yang
cenderung lebih aman dan jauh dari patahan aktif jika memungkinkan.
Penegasan kembali
Sekali lagi, melek terhadap informasi mengenai bencana alam adalah peta kita untuk menjalani
penjelajahan cincin api. Selalu bersiap, tanggap, dan cermat terhadap risiko bencana alam adalah satu
di antara perlengkapan hidup kita di negeri yang subur, namun tetap menyibak misteri kemarahan
alam di dalamnya.
3.13 Mengidentifikasi jenis saran, ajakan
arahan dan pertimbangan tentang
berbagai hal positif
atau permasalahan aktual dari teks
persuasi yang didengar dan dibaca.
Ayo Rajin
Membaca
Tahukah teman-teman? Bersumber dari Kominfo.go.id, UNESCO menyebutkan Indonesia urutan kedua dari
bawah soal literasi dunia.
Artinya, minat baca masyarakat Indonesia sangatlah rendah. Menurut data UNESCO, minat baca masyarakat
Indonesia hanya 0,001%. Ini berarti, dari 1,000 orang Indonesia, cuma 1 orang yang rajin membaca.
Selain itu, ada juga riset berjudul World’s Most Literate Nations Ranked yang dilakukan oleh Central
Connecticut State Univesity pada Maret 2016 lalu, Indonesia dinyatakan menduduki peringkat ke-60 dari 61
negara soal minat membaca, persis berada di bawah Thailand (59) dan di atas Bostwana (61).
Sebaiknya, kebiasaan membaca harus ditanamkan sejak dini. Padahal, membaca bisa memberikan banyak
manfaat. Beberapa di antaranya adalah memperluas pengetahuan, menambah kosakata baru, hingga
memperlancar berbicara di depan umum.
Wah, tentu sayang sekali kalau minat baca di Indonesia rendah, kan? Kita bisa tertinggal jauh dengan negara-
negara di dunia.
Oleh karena itu, mari, mulailah bangun kebiasaan membaca. Ayo mulai membaca dari tema yang kamu sukai
terlebih dahulu, misalnya cerita fiksi, dongeng, atau lainnya.
Teks Persuasi “Ayo Rajin Membaca”
Identifikasi Bukti
Topik
Fakta
Saran
Ajakan
Pengertian Teks
Persuasi
LAMPIRAN 3
PENILAIAN
A. Penilaian Sikap
7. Berserah diri (tawakal) kepada Tuhan setelah berikhtiar atau melakukan usaha.
9. Memelihara hubungan baik dengan sesama umat ciptaan Tuhan Yang Maha Esa.
10. Bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa sebagai bangsa Indonesia.
11. Menghormati orang lain yang menjalankan ibadah sesuai dengan agama yang dianut.
Nama Kejadian/ Butir Positif/ Tindak
No. Waktu
Peserta Didik Perilaku Sikap Negatif Lanjut
1. Alfian Anwar
2. Angga
3 Angga Priatna
4 Andi Irwansah
5 Devita Sari
6. Dini Nopianti
7. Dinda Febrianti
8. Marik
9. Nurul
10. Putri Saudina
11. Radit
12. Rafidin
13. Riansyah
14. Saridah
15. Sri Tiawati
16. Silviani
17. Sulis
18. Tia Rahmah
19. Yunita
20. Windi Aulia
2. Penilaian Sikap Sosial
6. Saya selalu mengerjakan tugas yang diberikan oleh guru saya baik secara
individu maupun kelompok.
7. Saya selalu mengerjakan tugas sesuai dengan instruksi yang diberikan guru
saya.
8. Saya selalu melibatkan diri mencari informasi berkaitan dengan materi
pembelajaran baik secara individu maupun kelompok.
Jumlah
B. Penilaian Pengetahuan
1. Kisi-kisi Penilaian Pengetahuan
Nama Satuan Pendidikan SMP Negeri 1 Cilebar
Tahun pelajaran 20222023
Kelas/Semester VIII/Genap
Mata Pelajaran Bahasa Indonesia
Tujuan Mengukur kompetensi peserta didik dalam
mengidentifikasi dan menjelaskan saran, ajakan, dan
pengertian teks persuasi.
Bentuk Level
Kompetensi Dasar Indikator Soal
Soal Kognisi
3.13 Mengidentifikasi 3.13.1 Disajikan teks persuasi, peserta didik Uraian HOTS
jenis saran, ajakan, secara berkelompok mampu Tertulis
arahan dan mengidentifikasi saran dan ajakan teks
pertimbangan persuasi secara tertulis.
tentang berbagai hal 3.13.2 Disajikan teks persuasi, peserta didik Uraian HOTS
positif atau secara berkelompok mampu Tertulis
permasalahan aktual menjelaskan saran, ajakan, dan
dari teks persuasi pengertian teks persuasi secara tertulis.
(lingkungan hidup,
kondisi sosial,
dan/atau keragaman
budaya) yang
didengar dan dibaca.
Identifikasi Bukti
Gemar Membaca
Topik
Pengertian Teks Teks persuasi adalah yang berisi ajakan, bujukan, atau
Persuasi imbauan dari penulis bagi pembaca. Teks persuasi juga
menyajikan fakta yang terjadi di sekitar, dan
menambahkan pendapat dari para ahli.
TEKS
PERSUASIF
Teks Persuasif
Kelas VIII
Oleh Bu Ernita
Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi
3.13 Mengidentifikasi jenis saran, Pertemuan Pertama
ajakan, arahan dan 3.13.1 Mengindentifikasi saran dan ajakan teks persuasi.
pertimbangan tentang 3.13.2 Menjelaskan saran, ajakan, dan pengertian teks persuasi.
berbagai hal positif atau
permasalahan aktual dari teks
persuasi (lingkungan hidup,
kondisi sosial, dan/atau
keragaman budaya) yang
didengar dan dibaca.
Pernahkah kalian membujuk atau
mengajak orang untuk berbuat sesuatu ?
Jika pernah? Berati kalian sudah sering
melakukan hal-hal persuasif.
KBBI