Proses Produk Halal 2023
Proses Produk Halal 2023
2 PPH
5. Kriteria
4. Asas SJPH
a. Perlindungan c. Proses Produk
b. Keadilan Halal
c. Kepastian
hukum
d. Akuntabilitas
a. Komitmen dan 6. Informasi
dan b. Bahan d. Produk
Tanggung jawab Terdokumentasi
Transparansi
e. Efektivitas dan
Efisiensi
f. Profesionalitas e. Pemantauan dan
g. Nilai tambah Evaluasi
dan daya saing
Lingkup
a Apabila terkena najis berat (mughallazah), c Apabila terkena najis ringan (mukhoffafah), yaitu
maka fasilitas produksi tidak boleh najisnya urin bayi laki-laki yang belum berumur
digunakan secara bersamaan (wajib dua tahun dan tidak mengonsumsi apapun selain
terpisah). air susu ibu, maka caranya dicuci dengan
menggunakan air (dikucur dan direndam).
6.
Pemeriksaan terhadap:
Fasilitas (Lokasi, tempat dan alat proses produksi dan /atau perangkat lainnya); dipastikan apakah lokasi atau
tempat proses produksi/pabrik bersamaan dengan outlet atau tidak. Jika terpisah, maka Pendamping PPH harus
melakukan pemeriksaan terhadap keduanya.
Peralatan dan perangkat lain yang digunakan untuk proses produksi; dipastikan peralatan yang digunakan
memenuhi ketentuan PPH yang terdapat dalam SJPH.
Penyelia halal; dipastikan apakah sudah menerapkan tanggung jawab sebagai penyelia halal sebagaimana
ketentuan PPH yang terdapat dalam SJPH.
Kesesuaian tata cara pembuatan produk pada narasi PPH dengan proses pembuatan produk di tempat produksi
dan memperhatikan kecocokan bahan yang digunakan dengan daftar bahan yang disampaikan
Jika terdapat bahan yang diragukan yaitu bahan yang umumnya termasuk ke dalam
bahan yang dikecualikan dari kewajiban bersertifikat halal yang tercantum pada
KMA 1360 tahun 2021, namun masih ada perlakuan, tetap perlu dibuatkan
penjelasan proses produk halal dengan menuliskan penjelasan proses dari bahan
tersebut (Keterangan Proses Bahan). Dalam hal ini Pendamping PPH harus
melakukan pemeriksaan terhadap Keterangan Proses Bahan pada dokumen daftar
bahan.
Ikan/hewan air yang diproses secara fisik tanpa ada Ikan/hewan air yang diproses secara fisik dengan
penambahan bahan adanya penambahan bahan tidak kritis
Contoh bahan: ikan/hewan air kering dan ikan/hewan air Contoh bahan: ikan asin. Cumi asin, udang rebon asin
beku
Kemasan Kemasan plastik standing pouch SH / Proses Produk Halal (contoh: Berasal dari polimerisasi
bahan kimia)