Anda di halaman 1dari 14

PROPOSAL KEGIATAN

PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT


TAHUN AKADEMIK 2021/2022

"HUKUM PERKAWINAN ISLAM DAN UU NO. 1 TAHUN 1974"

Disusun:

1. ONGKY KUSUMA SISWANTO (191010201331)


2. MUHAMAD ADHITYA PRATAMA (191010200496)
3. SUNARYA (191010200575)

PROGRAM STUDI ILMU HUKUM S1 FAKULTAS HUKUM


UNIVERSITAS PAMULANG

1
2022

2
LEMBAR IDENTITAS DAN PENGESAHAN KEGIATAN PENGABDIAN
MASYARAKAT

1. Judul Pengabdian

" Dampak Pernikahan Dini Terhadap Pendidikan Anak Dalam Keluarga "

2. Bidang Keahlian

“Ilmu Hukum”

3. Pelaksana Pengabdian

a. Ongky Kusuma Siswanto (191010201331)

b. Muhamad Adhitya Pratama (191010200496)

c. Sunarya (191010200575)

4. Anggota Pengabdi

Jumlah Mahasiswa : 3 Mahasiswa

5. Pelaksana Sasaran Peserta

Lokasi : Desa Serdang Kulon, kec. Panongan, kab. Tangerang

Tanggal pengabdian : 20 Mei 2022

Bentuk Kegiatan : Dampak Pernikahan Dini Terhadap Pendidikan Anak

Dalam Keluarga.

4
6. Sumber Dana : Dibiayai dengan dana mandiri mahasiswa/i yang

melakukan PKM.

TOTAL DANA : Rp.1.950.000,00 (Satu Juta Sembilan Ratus Lima

Puluh Ribu Rupiah)

Tangeran Selatan 17 Mei 2022

Dosen Pembimbing Ketua Pelaksana

Anak Agung Dewi Utari , S.H., M.H. Sunarya

NIDN. 0410099301 NIM.191010200575

Ketua Prodi Ilmu Hukum

Aria Dimas Harapan, S.H., M.H.

NIDN. 0307086801

5
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas berkat Karunia-

Nya, kami dapat menyelesaikan proposal kegiatan pengabdian kepada masyarakat

dengan judul Antisipasi Maraknya angka perceraian dini menurut UU nomor 16

tahun 2016 tentang perkawinan "Pengabdian kepada masyarakat ini merupakan

perwujudan salah satu Tri Dharma Pergururan Tinggi khususnya di lingkungan

program Studi Ilmu Hukum.

Kami menyadari sepenuhnya bahwa proposal kegiatan pengabdian kepada

masyarakat ini masih jauh dari kesempurnaan, oleh karena itu kami sangat

mengharapkan kritik dan saran yang sifatnya konstruktif demi kesempurnaan

proposal kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini. Semoga kegiatan ini dapat

memberikan manfaat dalam pengembangan khasanah ilmu pengetahuan.

Pamulang, 26 Maret 2022

Ketua Pengabdi

6
DAFTAR ISI

LEMBAR IDENTITAS DAN PENGESAHAN PKM


...................................................................................................................................................
2
...................................................................................................................................................

KATA PENGANTAR
...................................................................................................................................................
4
DAFTAR ISI
...................................................................................................................................................
5
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
...................................................................................................................................................
6-11
B. Gambaran Umum Lokasi kegiatan
...................................................................................................................................................
12
C. Rumusan Masalah
...................................................................................................................................................
12
D. Tujuan dan Manfaat
...................................................................................................................................................
12

7
E. Metode yang di gunakan
...................................................................................................................................................
13
F. Personil Pelaksana
...................................................................................................................................................
13
G. Perencanaan Biaya Kegiatan
...................................................................................................................................................
14

H. Penutup
...................................................................................................................................................
15
I. Daftar Pustaka
...................................................................................................................................................
16-17

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Perkawinan merupakan salah satu peristiwa penting dalam kehidupan

manusia. Perkawinan yang terjadi antara seorang pria dengan seorang wanita

menimbulkan akibat lahir maupun batin baik terhadap keluarga masing-masing

masyarakat dan juga dengan harta kekayaan yang diperoleh diantara mereka baik

sebelum maupun selamanya perkawinan berlangsung.

8
Setiap mahluk hidup memiliki hak azasi untuk melanjutkan keturunannya

melalui perkawinan, yakni melalui budaya dalam melaksanakan suatu

perkawinan yang dilakukan di Indonesia. Ada perbedaan-perbedaannya dalam

pelaksanaan yang disebabkan karena keberagaman kebudayaan atau kultur

terhadap agama yang dipeluk.

Setiap orang atau pasangan (pria dengan wanita) jika sudah melakukan

perkawinan maka terhadapnya ada ikatan kewajiban dan hak diantara mereka

berdua dan anak-anak yang lahir dari perkawinan tersebut. Perkawinan menurut

Undang-Undang Nomor 1 tahun 1974 tentang Perkawinan (selanjutnya disebut

UU Perkawinan)1 , bukan hanya merupakan suatu perbuatan perdata saja, akan

tetapi juga merupakan suatu perbuatan keagamaan, karena sah atau tidaknya

suatu perkawinan tolak ukurnya sepenuhnya ada pada hukum masing-masing

agama dan kepercayaan yang dianutnya2.

Tata cara perkawinan di Indonesia tergolong beraneka ragam antara satu

dengan yang lainnya oleh karena di Indonesia mengakui adanya bermacam

macam agama dan kepercayaan, yang tata caranya berbeda. Hal yang demikian

dimungkinkan dalam Negara Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila

yang dengan tegas mengakui adanya prinsip kebebasan beragama3.

1
Undang-Undang Nomor 1 tahun 1974 tentang perkawinan (LN 1974 Nomor 1,TLN 3019).
2
Abdurrahman, 1978, Masalah-masalah Hukum Perkawinan Di Indonesia, Bandung, Penerbit Alumni,
1978. h. 9
3
Subekti, Hukum Keluarga dan Hukum Waris, Penerbit PT. Intermasa , 2002, h. 1.

9
B. Gambaran Umum lokasi

Desa Serdang kulon merupakan salah satu desa yang berada di wilayah

kecamatan Panongan kabupaten Tangerang yang terbagi menjadi 2 kejaroan, 6

rukun warga dan 29 rukun tetangga

Tipologi desa : Daratan

Tingkat perkembangan desa : Swadaya

Luas desa Serdang kulon : 354.117 HA

Jarak antara desa dan kecamatan : 1.5 km

Jarak antara desa dan kabupaten : 24 km

10
C. Rumusan Masalah

1. Pendidikan Anak Dalam Keluarga Yang Menikah Dini

2. Dampak Pernikahan Dini Terhadap Pendidikan Anak Dalam Keluarga

3. Akibat Yang Ditimbulkan Karena Pernikahan Dini Terhadap Pendidikan Anak

D. Tujuan Dan Manfaat

1. Untuk mencegah meningkatnya Dampak Negatif Pernikahan Dini Terhadap

Pendidikan Anak.

2. Memberikan pemahaman mengenai Dampak Pernikahan Dini Terhadap

Pendidikan Anak.

3. Mengurangi Dampak Pernikahan Dini Terhadap Pendidikan Anak.

E. Metode Yang Digunakan

1. Power paint

2. Permusyawarahan

F. Personil Pelaksanaan

Adapun personil pelaksana dalam kegiatan ini adalah sebagai berikut :

No NAMA NIM

1 Ongky Kusuma Siswanto 191010201331

11
2 Muhamad Adhitya Pratama 191010200496

3 Sunarya 191010200575

12
G. Perencanaan Biaya Kegiatan

Rencana anggaran biaya untuk kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat ini

dapat di jabarkan ke dalam beberapa komponen – komponen yang sangat

menunjang keberhasilan kegiatan tersebut.

No Jenis Pembelanjaan Jumlah Biaya Total

1 Baner 1 Rp. 100.000 Rp. 100.000

2 Plakat 1 Rp. 150.000 Rp. 150.000

3 Buah-buahan 3 kg Rp. 150.000 Rp. 450.000

4 Minuman (Aqua Botol) 5 dus Rp. 70.000 Rp. 350.000

5 Snack 50 Rp. 10.000 Rp. 500.000

6 Hadiah sesi tanya jawab 4 orang Rp. 50.000 Rp. 200.000

7 Transportasi 1 Rp. 200.000 Rp. 200.000

Total Rp. 1.950.000

13
PENUTUP
Pernikahan merupakan salah satu hal penting bagi manusia serta menimbulkan akibat

terhadap kehidupan manusia, khususnya dalam berkehidupan bermasyarakat dan

bernegara. Suatu pernikahan antara seorang pria dan Wanita bertujuan membentuk

rumah tangga yang Bahagia dan sejahtera serta memperoleh keturunan. Oleh karena

itu, maka suatu pernikahan harus sesuai dengan undang-undang yang berlaku serta

tidak menyalahi aturan agama sehingga tidak menimbulkan masalah dikemudian hari.

14
DAFTAR PUSTAKA

Hilman Hadikusumo, Hukum Perkawinan Indonesia, Mandar Maju, Bandung, 1990

Mr. H.Abdullah Siddiqi, Hukum Perkawinan Islam, Tintamas Indonesia, Jakarta,

1983.

Mohd, Idris Ramulyo, Hukum perkawinan Islam, PT. Bumi Aksara, Jakarta,

1999.

Mustika I Ketut dan Prakoso Djoko, Asas-asas Hukum Perkawinan di Indonesia,

Bina Aksara, Jakarta, 1987.

15

Anda mungkin juga menyukai