PENDAHULUAN
bangsa secara keseluruhan. Saat ini pendidikan dituntut untuk dapat menemu
kan perannya sebagai basis dan benteng tangguh yang akan menjaga dan
sosialisasi nilai-nilai luhur, khususnya ajaran agama yang akan lebih efektif
ِاَّنا َنْح ُن َنَّز ْلَنا الِّذْك َر َو ِاَّنا َلٗه َلٰح ِفُظْو َن
Artinya: Sesungguhnya Kami-lah yang menurunkan Al Quran, dan
Sesungguhnya Kami benar-benar memeliharanya.2
1
Abuddin Nata, (2016), Pendidkan dalam Perspektif Islam, Jakarta: Prenadamedia, h. 185
2
Kementerian Agama RI, (2012), Al-Qur’an Terjemahan dan Tafsir, Bandung: Syamil
Quran, h. 45
1
2
tanggung jawab, tetapi umat Islam memiliki kewajiban untuk menjaga dan
memelihara kemurniannya dari segala bentuk makar yang berasal dari tangan-
benci dengan Islam, apalagi umat Islam sendiri tidak mempunyai kepedulian
pekerjaan yang sangat mulia dihadapan manusia dan dihadapan Allah SWT.
Tidak ada suatu kitab di dunia ini yang dihafal oleh puluhan ribu orang di
3
Rofiul Wahyudi dan Ridhoul Wahidi, (2019), Metode Cepat Hafal Al-Qur’an, Yogyakarta:
Semesta Hikmah, h. 5
4
Ahsin Wijaya Al Hafidz, (2008), Bimbingan Praktis Menghafal Al-Qur’an, Jakarta:
AMZAH, h. 19
5
Ibid., h. 20
3
sangat besar dan mulia, setiap orang pasti bisa menghafal tetapi tidak semua
orang bisa menghafal dengan baik. Problem yang dihadapi orang yang sedang
banyak kecerdasan yang telah ditemukan oleh para ilmuwan. Ada IQ, EQ, dan
efektif.6
utuh. Banyak sekali manusia yang saat ini menjalani hidup yang penuh luka
6
Monty P Satiadarma dan Fidelis, (2003), Mendidik Kecerdasan:Pedoman Bagi Orang Tua
dan Guru dalam Mendidik Anak Cerdas, Jakarta: Pustaka Populer Obor, h. 42
4
diri seseorang yang berhubungan dengan kearifan di luar ego atau pikiran
sadar. Dengan SQ manusia tidak hanya mengakui nilai-nilai yang ada, tetapi
dan nilai, sehingga seseorang dapat mengetahui apakah tindakan atau jalan
dengan hati yang bersih dapat terhindar dari sifat iri, dengki dan proses
media untuk melatih dan mensucikan jiwa dan juga diharapkan dengan
hafalan tersebut peserta didik dapat terhindar dari sifat yang tercela seperti
7
Danah Zohar dan Ian Marshall, SQ, (2002), Memanfaatkan Kecerdasan Spiritual dalam
Berfikir Integralistik dan Holistik Untuk Memaknai Kehidupan, Bandung : Mizan, h. 8-9
5
menyesatkan. Maka dari itu SMA Negeri 10 Padang, untuk menghindari hal-
peserta didik.
jenjang SMA di Kota Padang yang jumlah peserta didik tahun 2022/2023
sekarang yaitu 1078 peserta didik. Dalam rangka ikut menjaga kemurnian al-
al-Qur’an.8
2022 yang langsung penulis tanyakan kepada bapak Hendra yadi selaku guru
semenjak tahun 2018 yaitu tahfizh Angkatan pertama dan tahun 2022 tahfizh
sesuai dengan jumlah hafalan yang dimiliki oleh peserta didik. Jika peserta
8
Profil Sekolah SMA Negeri 10 Padang, Observasi pada tanggal 18 Mei 2022
6
didik hanya mampu menghafal satu Juz al-Qur’an maka akan diwisudakan
sebanyak satu Juz al-Qur’an sesuia dengan jumlah hafalan peserta didik.
sebanyak 2 kali, angkatan pertama yaitu di tahun 2018 dan angkatan kedua di
2 10 Tuntas
4 5 Tuntas
2018/I 5 12 Tuntas
6 3 Tuntas
7 1 Tuntas
10 1 Tuntas
2 17 Tuntas
3 8 Tuntas
4 3 Tuntas
5 15 Tuntas
2022/II
6 7 Tuntas
8 8 Tuntas
9 1 Tuntas
10 3 Tuntas
15 1 Tuntas
yang berlangsung di SMA Negeri 10 Padang terlebih khusus kelas 11, peneliti
dalam kelas yang menengah yaitu tidak siswa baru dan tidak sedang fokus
belum mempunyai perilaku yang baik dari segi kecerdasan spiritual mereka
masih kurang baik. Bisa dilihat dari sikap para peserta didik dan pada saat
8
Pembacaan makhorijul huruf dan tajwid masih ada yang salah, Berdasarkan
latar belakang di atas, maka penulis tertarik untuk membahas dan meneliti
1. Rumusan Masalah
2. Batasan Masalah
Negeri 10 Padang?
Negeri 10 Padang?
Padang?
9
1. Tujuan penulisan
Negeri 10 Padang.
2. Kegunaan Penulisan
1. Secara Teoritis
10
2. Secara Praktis
Negeri 10 Padang.
Negeri 10 Padang.
D. Penjelasan Judul
11
penjelasan atas konsep atau variable penelitian yang ada dalam judul
penelitian.10 Agar tidak terjadi kesalah pahaman dalam memahmi skripsi ini,
maka penulis merasa perlu untuk memberikan penjelsan kata pada judul
sebagai berikut:
10
Wahid Murni, (2008), cara mudah menulis proposal dan laporan penelitian lapangan,
Malang: UM Press, h. 26
12
peserta didik
11
Ririen Kusumawati, (2007), Artificial Intelligence Menyamai Kecerdasan Buatan Ilahi,
Malang: UIN Malang Press, cet. 1, h. 46
13
Jadi yang penulis maksud dalam judul skripsi ini adalah Bagaimana
sehari hari.
12
Departemen Pendidikan dan Kebudayaan RI, (1998), Kamus Besar Bahasa Indonsia,
Jakarta: Perum Balai Pustaka, h. 856
13
Ary Ginanjar Agustian, (2001), ESQ Rahasia Sukses Membangun Kecerdasan Emosi dan
Spritual, Jakarta: Arga Wijaya Persada, h. 46-47
14
E. Sistematika Penulisan
Padang.
15