Anda di halaman 1dari 13

PRINSIP-PRINSIP ADMINISTRASI PENDIDIKAN

KELOMPOK 4

Fitriani 2220201072

Inka Rizka Amalia Putri 2220201073

Ihsan Nur Fadli 2220201074

KELAS : PGMI 3

Dosen Pengampu :
Drs. Ahmad Syarifuddin, M.Pd.I

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU MADRASAH IBTIDAIYAH

FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI RADEN FATAH PALEMBANG

TAHUN 2022/2023
A. PENDAHULUAN

B. ntuk mengatasi hal


tersebut, perlu adanya
prinsip-prinsip
administrasi
C. pendidikan yang
merupakan sebuah dasar
atau pegangan yang
dijadikan sebagai
D. pedoman untuk
mencapai tujuan
pendidikan. Karena
dengan memiliki dasar
atau
E. prinsip yang tepat
maka administrasi
2
pendidikan akan
berhasil. Untuk itu
pada
F. makalah ini kami akan
membahas prinsip-prinsip
administrasi pendidikan.
G. ntuk mengatasi hal
tersebut, perlu adanya
prinsip-prinsip
administrasi
H. pendidikan yang
merupakan sebuah dasar
atau pegangan yang
dijadikan sebagai
I. pedoman untuk
mencapai tujuan
3
pendidikan. Karena
dengan memiliki dasar
atau
J. prinsip yang tepat
maka administrasi
pendidikan akan
berhasil. Untuk itu
pada
K. makalah ini kami akan
membahas prinsip-prinsip
administrasi pendidikan.
Administrasi pendidikan memiliki peranan yang sangat penting dalam proses
pendidikan. Karena bagian administrasi pendidikan sangat luas, bukan hanya terpaut
masalah surat menyurat saja tetapi seluruh aspek pendidikan. Administrasi
pendidikan bisa dijadikan sebagai penentu tujuan dan perumusan kebijakan secara
umum sehingga bisa menjadi alat ukur kemajuan pendidikan.
Administrasi pendidikan sangat berpengaruh pada kualitas pendidikan.
Apabila administrasi suatu instansi pendidikan memiliki tatanan yang bagus dan
berjalan dengan baik, maka kualitas pendidikan semakin meningkat. Begitu juga
sebaliknya, apabila tatanan administrasi pendidikan nya kurang baik dan memiliki

4
masalah, maka kualitas pendidikan bisa menurun dan harus segera
dilakukan evaluasi.
Untuk mengatasi hal tersebut, perlu adanya prinsip-prinsip administrasi
pendidikan yang merupakan sebuah dasar atau pegangan yang dijadikan sebagai
pedoman untuk mencapai tujuan pendidikan. Karena dengan memiliki dasar atau
prinsip yang tepat maka administrasi pendidikan akan berhasil. Untuk itu pada
makalah ini kami akan membahas prinsip-prinsip administrasi pendidikan.

5
B. PENGERTIAN PRINSIP ADMINISTRASI PENDIDIKAN

Prinsip pada dasarnya berartikan titik tolak atau titik tumpu. Prinsip
merupakan suatu pegangan yang kuat dan absolut yang digunakan sebagai dasar
atau pedoman dalam melakukan suatu kegiatan.1
Secara etimologis, kata administrasi berasal dari bahasa Latin yang terdiri
darikata “ad” dan “ministrare”. Ad berarti sama dengan kata “to” dalam bahasa
Inggris yang berarti ke atau kepada, sedangkan kata ministrare berarti “to serve”
atau “toconduct” yang berarti melayani, membantu atau mengarahkan. Jadi kata
administrasi dapat diartikan sebagai usaha untuk membantu, usaha untuk menolong,
usaha untuk mengarahkan semua kegiatan dalam mencapai suatu tujuan. Dengan
demikian, dapat disimpulkan bahwa administrasi adalah kegiatan atau rangkaian
kegiatan berupa proses pengendalian usaha kerja sama sekelompok manusia untuk
mencapai tujuan bersama yang telah ditetapkan sebelumnya.2
Pendidikan adalah suatu usaha yang dilakukan dengan melibatkan banyak
pihak, dan diselenggarakan secara sadar, terencana dan juga sistematis melalui
proses pembentukan dan pengembangan potensi peserta didik. Hal ini sejalan
dengan pengertian pendidikan dalam Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003
Tentang Sistem Pendidikan Nasional yang menyebutkan bahwa pendidikan adalah
usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses
pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk
memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan,
akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat
bangsa dan Negara.3
Dari pengertian di atas tentang administrasi dan pendidikan, dapat diartikan
bahwa administrasi pendidikan merupakan keseluruhan proses bekerja sama dengan
memanfaatkan semua sumber daya yang tersedia dan dibutuhkan untuk mencapai
tujuan pendidikan yang telah ditetapkan secara efektif dan efesien. Administrasi
1
Herabudin. Administrasi dan Supervisi Pendidikan, (Bandung : CV. Pustaka Setia, 2009),
hlm. 27.
2
Joharis Lubis. Administrasi dan Perencanaan Pengembangan Sumber Daya Manusia
Optimalisasi Bagi Personel Sekolah dan Korporasi, (Jakarta : Prenadamedia Group, 2019), hlm. 1-3.
3
Hilal Mhmud, Administrasi Pendidikan Menuju Sekolah Efektif”, (Sulawesi Selatan : Aksara
Timur, 2015), hlm. 5.

6
pendidikan pada dasarnya merupakan administrasi dalam mengolah, mengatur dan
mengalokasikan sumber daya yang terdapat dalam dunia pendidikan.4
Menurut pemakalah prinsip administrasi pendidikan adalah dasar-dasar atau
pedoman yang harus dipegang serta dimiliki oleh sekelompok manusia untuk
melakukan pengendalian usaha kerja guna mencapai tujuan pendidikan yang telah
ditetapkan secara efektif dan efesien.
Prinsip-prinsip yang dimiliki oleh ilmu administrasi pendidikan tidak
berbeda dengan prinsip-prinsip yang ada pada konsep administrasi pada umumnya.
Administrasi akan berhasil dengan baik apabila memiliki dasar-dasar atau
prinsip-prinsip yang tepat. Dasar diartikan sebagai suatu kebenaran fundamental
yang menjadi landasan dan pedoman untuk bertindak dalam kehidupan masyarakat.5

4
Ida Rindaningsih. Administrasi dan Supervisi Pendidikan, (Sidoarjo : UMSIDA Press, 2018),
hlm. 8-9.
5
Rusdiana. Kebijakan Pendidikan, (Bandung : Pustaka Tresna Bhakti Press, 2021), hlm. 72.

7
C. PRINSIP-PRINSIP ADMINISTRASI PENDIDIKAN

Prinsip-prinsip merupakan sesuatu yang dibuat sebagai pegangan untuk


mencapai tujuan yang telah ditetapkan, diataranya prinsip-prinsip administrasi
pendidikan antara lain:
1. Fleksibilitas
Dalam melaksanakan administrasi/manajemen pendidikan hendaknya
mengingat faktor-faktor ekosistem dan kemampuan untuk menyediakan fasilitas
bagi berlangsungnya program-program pendidikan pada lembaga tertentu
dapat berlangsung.
2. Prinsip Efisien Dan Efektivitas
Prinsip ini mesti digunakan sebagai landasan operasional bagi kegiatan
manajemen pendidikan di sekolah. Karena prinsip efisien ini tidak hanya
menyangkut penggunaan waktu secara tepat, melainkan juga menyangkut
masalah pendayagunaan tenaga secara optimal ini berarti bahwa perlu
diusahakan tingkat efisiensi dan efektivitas yang tinggi dalam
menyelenggarakan pendidikan di sekolah.6
3. Prinsip Berorientasi Pada Tujuan
Semua kegiatan pendidikan hendaknya berorientasi kepada tujuan
pendidikan yang akan dicapai. Dengan berorientasinya pada tujuan kegiatan
belajar mengajar tetap dapat terarah.
4. Prinsip Kontinuitas
Melaksanakan manajemen pendidikan di sekolah prinsip kontinuitas ini,
hendaknya digunakan sebagai landasan operasional. Implikasi prinsip ini antara
lain bahwa program pengajaran yang disusun untuk setiap bidang studi harus
disusun secara integral agar jelas perbedaannya antara pokok bahasan yang
kelihatannya sama tetapi diberikan pada tingkat pendidikan yang berbeda.7

6
Risnawari. Administrasi dan Supervisi Pendidikan, (Yokyakarta: Aswaja Pressindo, 2014),
hlm. 13-14.
7
Sukarman Purba, Dkk. Administrasi Supervisi Pendidikan, (Yokyakarta: Yayasan Kita
Menulis, 2021). hlm.25.

8
5. Prinsip Pendidikan Seumur Hidup
Tugas sekolah tidak hanya membina pengetahuan dan kecakapan yang
berguna untuk dimanfaatkan secara langsung setelah mereka lulus, melainkan
juga menyiapkan sikap dan nilai serta kemampuan untuk belajar terus bagi
perkembangan pribadinya. Dalam melaksanakan manajemen pendidikan kiranya
prinsip ini perlu digunakan sebagai landasan operasional.8

Selain prinsip yang dikemukakan di atas ada prinsip lain yang merupakan
sesuatu yang dibuat sebagai pegangan untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
Diantara prinsip-prinsip administrasi pendidikan antara lain:
a. Adanya sumber daya manusia (SDM) atau sekelompok manusia (sedikitnya dua
orang) untuk ditata
b. Adanya tugas/fungsi yang harus dilaksanakan maksudnya ada sebuah kerjasama
dari sekelompok orang
c. Adanya penataan/pengaturan dari kerjasama tersebut
d. Adanya non manusia seperti peralatan dan perlengkapan yang diperlukandan
yang harus ditata
e. Adanya tujuan yang hendak di capai bersama dari kerjasama tersebut.9

Adapun prinsip kerja dari semua kegiatan administrasi, baik administrasi


perusahaan, administrasi pemerintahan maupun administrasi pendidikan memiliki
prinsip yang sama secara umum yaitu :
1) Prinsip Kerjasama
Seorang administrator akan berhasil baik dalam melaksanakan tugasnya,
bila ia mampu mengembangkan kerjasama diantara orang-orang yang terlibat,
baik secara horizontal maupun secara vertikal.

2) Prinsip Efisiensi

8
Ahmad Qurtubi. Administrasi Pendidikan (Tinjauan Teori & Implementasi), (Surabaya: Cv
Jakad Media Publishing, 2019), hlm. 32.
9
Daryanto. Administrasi Pendidikan, (Jakarta: PT Rineka Cipta, 2005), hlm. 7.

9
Seorang administrator akan berhasil mendapatkan kesuksesan bilamana
seorang administrator tersebut mampu menggunakan sumber daya atau sember
tenaga dan fasilitas yang ada secara efisien.
3) Prinsip Pengelolaan
Seorang administrator akan mendapatkan hasil yang efesien dan efektif,
yakni hasil yang sesuai dengan tujuan yang ditetapkan sebelumnya dari semua
sumber daya dan fasilitas yang ada apabila ia melakukan pekerjaan manajemen,
yakni merencanakan, mengorganisasikan, mengarahkan, dan mengotrol semua
kegiatan dalam proses pencapaian tujuan pendidikan.
4) Prinsip Penguatan Tugas Pengelolaan
Prinsip pengutamaan ini pada dasarnya penghindaran diri seorang
administrator dari hal-hal yang cenderung bersifat negative dalam melakukan
administrasi pendidikan. Misalnya bila suatu pekerjaan yang bersifat manajemen
dan pekerjaan yang bersifat operatif dilakukan secara bersamaan maka seorang
administrator akan cenderung melakukan hal-hal yang bersifat operatif. Hal
inilah yang harus dihindari oleh seorang administrator, arena prinsip ini
berimplikasi pada taraf suatu pengorganisasian dalam organisasi, semakin
rendah taraf organisasi yang dimiliki maka akan semakin banyak kegiatan
operatif yang dilakukan oleh administrator.
5) Prinsip Kepemimpinan Yang Efektif
Seorang administrator akan berhasil dengan baik jika ia menggunakan
prinsip kepemimpinan yang efektif, yakni kepemimpinan yang memperhatikan
dimensi-dimensi hubungan antar manusia (human relationship), dimensi
pelaksanaan tugas dan dimensi situasi dan kondisi yang ada.
Dalam prinisip ini, ada beberapa hal yang harus diperhatikan oleh administrator
untuk mencapai keberhasilan dalam melaksanakan tugasnya, anatara lain:
a) Sebagai pemimpin selalu membina hubungan baik dengan seluruh anggota
yang dipimpin.
b) Sebagai pemimpin harusmengenal dan memperhatikan kepentingan
anggota yang dipimpin.

10
c) Sebagai pemimpin harus mengetahui dan memahami kemampuan anggota
yang dipimpimdalam menentukan pembagian tugas bagi anggota yang
dipimpin, sehingga tepatwaktu dalam penyelesaian tugas.
d) Sebagai pemimpin selalu memperhitungkan taraf kematangan anggota yang
dipimpin dengan situasi yang ada.
e) Seorang administrator harus memiliki gaya kepemimpinan yang tepat.10

10
Tri Yuni Hendrowati. Administrasi Pendidikan, (Lampung : STKIP Muhammadiyah
Pringsewu Lampung, 2020) hlm.12-13.

11
D. KESIMPULAN

Prinsip merupakan suatu pegangan yang kuat dan absolut yang digunakan
sebagai dasar atau pedoman dalam melakukan suatu kegiatan. Administrasi adalah
kegiatan atau rangkaian kegiatan berupa proses pengendalian usaha kerja sama
sekelompok manusia untuk mencapai tujuan bersama yang telah ditetapkan
sebelumnya. Sedangkan administrasi pendidikan merupakan keseluruhan proses
bekerja sama dengan memanfaatkan semua sumber daya yang tersedia dan
dibutuhkan untuk mencapai tujuan pendidikan yang telah ditetapkan secara efektif
dan efesien.
Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa prinsip-prinsip administrasi
pendidikan adalah dasar-dasar atau pedoman yang harus dipegang serta dimiliki
oleh sekelompok manusia untuk melakukan pengendalian usaha kerja guna
mencapai tujuan pendidikan yang telah ditetapkan secara efektif dan efesien.
Prinsip-prinsip administrasi pendidikan terbagi menjadi lima yaitu sebagai
berikut:
1. Fleksabilitas.
2. Prinsip Berorientasi Pada Tujuan.
3. Prinsip Efisien Dan Efektivitas.
4. Prinsip Kontinuitas.
5. Prinsip Pendidikan Seumur Hidup.

12
DAFTAR PUSTAKA

Daryanto. (2005). Administrasi Pendidikan. Jakarta: PT Rineka Cipta.


Hendrowati, Tri Yuni. (2020). Administrasi Pendidikan, Lampung: STKIP
Muhammadiyah Pringsewu Lampung.
Herabudin. (2009). Administrasi dan Supervisi Pendidikan. Bandung : CV. Pustaka
Setia.
Lubis, Joharis. (2019). Administrasi dan Perencanaan Pengembangan Sumber
Daya Manusia Optimalisasi Bagi Personel Sekolah dan Korporasi.
Jakarta: Prenadamedia Group.
Mahmud, Hilal. (2015). Administrasi Pendidikan (Menuju Sekolah Efektif).
Sulawesi Selatan : Aksara Timur.
Purba, Sukarman, Dkk. (2021). Administrasi Supervisi Pendidikan. Yokyakarta:
Yayasan Kita Menulis.
Qurtubi, Ahmad. (2019). Administrasi Pendidikan (Tinjauan Teori & Implementasi).
Surabaya: Cv Jakad Media Publishing.
Rindaningsih, Ida. (2018). Administrasi dan Supervisi Pendidikan. Sidoarjo: UMSIDA
Press.
Risnawari. (2014). Administrasi dan Supervisi Pendidikan. Yokyakarta: Aswaja
Pressindo.
Rusdiana. (2021). Kebijakan Pendidikan. Bandung: Pustaka Tresna Bhakti Press.

13

Anda mungkin juga menyukai