Abstract
Education is a conscious effort planned to create a learning atmosphere and learning process
so that students actively develop their respective potentials. Education is also one of the
welfare of human life, through education individuals can be encouraged to gain knowledge
and skills. In order for educational goals to work, a supportive educational administration is
needed.
The term management is more widely used than administration. In this study we discuss the
basic concepts of educational administration. Education administration has a fairly broad
scope covering various activities which are all directed to achieve educational goals.
Education and educational administration are inseparable. In every educational process there
is definitely a need for educational administration.
Abstrak
Pendidikan merupakan usaha sadar terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses
pembelajaran agar peserta didik aktif mengembangkan potensi dirinya masing-masing.
Pendidikan juga menjadi salah satu kesejahteraan hidup manusia, melalui pendidikan
individu dapat didorong untuk mendapatkan pengetahuan dan keterampilan. Agar tujuan
pendidikan berjalan maka diperlukan administrasi pendidikan yang mendukung.
Istilah manajemen lebih banyak digunakan daripada administrasi. Dalam penelitian ini kami
membahas terkait konsep dasar administrasi pendidikan. Administrasi pendidikan
mempunyai cakupan yang cukup luas meliputi berbagai kegiatan yang semuanya diarahkan
untuk tercapai tujuan pendidikan. Pendidikan dan administrasi pendidikan tidak dapat
dipisahkan. Dalam setiap proses pendidikan pasti ada kebutuhan akan administrasi
pendidikan.
Kata kunci: Administrasi, Pendidikan
Pendahuluan
e. Prinsip Kerjasama
Kerjasama dilakukan atas dasar profesionalitas yang tinggi, bukan kerjasama dalam
arti kongkalikong, yang mengorbankan kepentingan mendasar serta mengambil manfaat yang
sifatnya kamuflase belaka. Sebagaimana kerjasama antara kepala sekolah dengan dewan
sekolah dalam kaitannya menggunakan porto oprasional sekolah serta penyaluranya.
Daryanto. Administrasi Pendidikan. (Jakarta: Rineka Cipta, 2014). hlm 12.
Seseorang administrator akan berhasil dalam tugasnya bila beliau mampu pada
mengembangkan kerjasama diantara orang-orang yang terlibat. Ada dua asas yang dapat
dipergunakan menjadi landasan kerja aktivitas administrasi di sekolah antara lain
2) Pengorganisasian
Pengorganisasian adalah aktivitas penyusunan, pembentukan hubungan kerja
antara orang-orang/ organ-organ sehingga terwujud suatu kesatuan usaha dalam
mencapai tujuan yang telah ditetapkan atau penyusunan bagian-bagian yang terpisah
sehingga terjadi suatu kesatuan dan tindakan untuk mencapai tujuan tersebut
(Asnawir, 2005). Dalam langkah pengorganisasian ini, ada dua hal pokok yang
menjadi perhatian:
a) Penciptaan mekanisme atau tata kerja, seirama dengan pola struktur organisasi
yang dibuatditetapkan.
b) Penentuan dan pendistribusian kerja yaitu, penyebaran dan pembagian tugas/
pekerjaan sekaligus pelaksanaan-pelaksanaan beserta kewenangan dan tanggung
jawab yang harus dilakukan oleh masing-masing anggota/ staf pengurus organisasi
(Sabri, 2000). Ciri pengorganisasian :
a. Pengorganisasian terkait dengan upaya pemimpin atau pengelola untuk
memadukan sumber daya manusia dan non-manusia yang diperlukan
b. Sumber daya manusia terdiri atas orang orang atau kelompok orang yang
memenuhi syarat yang ditetapkan
c. Adanya sumber daya non-manusia meliputi fasilitas (gedung/ panti dan
perlengkapannya), lingkungan fisik yang potensial
d. Sumber sumber itu diintegrasikan ke dalam suatu organisasi
e. Dalam organisasi terdapat pembagian tugas, wewenag dan tanggung jawab di
antara orang-orang untuk menjalankan rangkaian kegiatan yang telah
direncanakan
f. Rangkaian kegiatan tersebut di arahkan untuk mencapai tujuan yang telah
ditetapkan
g. Dalam mencapai tujuan, sumber daya mansia merupakan pemgang peran utama
dan paling menentukan (Sudjana, 2004).
3) Actuation
Fungsi Penggerakan atau Actuation. Aktuasi artinya menggerakkan orang-
orang dalam organisasi agar mau bekerja dengan penuh kesadaran secara bersama-
sama mencapai tujuan yang diharapkan (Asnawir, 2005).
KESIMPULAN
Dalam setiap kegiatan pendidikan maka didalamnya terdapat administrasi.
Administrasi pendidikan menjadi sangat penting diperhatikan di dalam menyelenggarakan
pendidikan, sebab komponen yang berada didalam pendidikan saling berkaitan antara satu
dengan yang lainnya dan administrasi pendidikan akan memandu, mengkoordinasi setiap
bagian sehingga menjadi satu kesatuan. Setiap pendidik dan tenaga kependidikan diharapkan
mengerti tentang pentingnya administrasi pendidikan dan dapat mengaplikasikannya.
Pada dasarnya administrasi sama dengan manajemen, jika dipandang berbeda maka
perbedaanya dapat dikatakan hanya sedikit atau hanya dalam ruang lingkup dan sifat dari
kedua istilah tersebut. Administrasi pendidikan pada era digital mempunyai dampak positif
dan negatif guru di era digital ini perannya tidak akan tergantikan oleh teknologi.
DAFTAR PUSTAKA
Ardita, E. E. (2022). Prinsip-Prinsip Administrasi Pendidikan. Osf.io
Azizah, M., Sarah, I. S., & Syahara, R. H., (2023). Administrasi Pendidikan di Era 4.0 di
SMK Negeri 2 Panyabungan. Al Itihadu Jurnal Pendidikan. 270-281
Fadhila, A. (2020). Administrasi Pendidikan. Universitas Negeri Padang. Judul Artikel
Hadijaya, Y., (2012). Administrasi Pendidikan. Perdana Publishing.
Isrizal. (2023). Administrasi Pendidikan Pada Satuan Pendidikan
Mahagandi, V. O. (2013). Konsep Dasar,Fungsi dan Ruang Lingkup Administrasi
Pendidikan.