Nama Anggota:
1. Sheryn Pramudinarti
2. Syarifah Syarotus Sita
3. Ilham Zulkarnaen
4. Mukhtar Mubarok
Kata Pengantar
Puji dan syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena atas
rahmat dan hidayah-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan tugas makalah
yang berjudul “Pengaruh Kecanduan Bermain Game Online Terhadap Nilai
Peserta Didik Kelas X B di SMA Negeri 17 Jakarta” ini sesuai dengan batas
waktu yang telah ditentukan. Sholawat dan salam selalu tercurah kepada
junjungan kita baginda Rasulullah SAW, yang telah membawa manusia dari alam
jahiliah menuju alam yang berilmu seperti sekarang ini.
Makalah ini dapat hadir seperti sekarang ini tak lepas dari bantuan Pak Irfan
Rifai, S.Pd. Untuk itu sudah sepantasnyalah kami mengucapkan rasa terima kasih
yang sebesar-besar buat mereka yang telah berjasa membantu kami selama proses
pembuatan makalah ini dari awal hingga akhir. Namun, kami menyadari bahwa
makalah ini masih ada hal-hal yang belum sempurna dan luput dari perhatian
kami. Baik itu dari bahasa yang digunakan maupun dari teknik
penyajiannya. Oleh karena itu, dengan segala kekurangan dan kerendahan
hati, kami sangat mengharapkan kritik dan saran dari para pembaca sekalian demi
perbaikan makalah ini ke depannya.
Akhirnya, besar harapan kami makalah ini dapat memberikan manfaat yang
berarti untuk para pembaca. Dan yang terpenting adalah semoga dapat turut serta
memajukan ilmu pengetahuan
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR......................................................................................
DAFTAR ISI....................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN.............................................................................1
A. LATAR BELAKANG..................................................................1
B. RUMUSAN MASALAH..............................................................2
C. TUJUAN........................................................................................2
D. MASALAH....................................................................................2
BAB II KAJIAN TEORI................................................................................3
2.1 PENGERTIAN PENGANGGURAN..........................................4
2.2 JENIS JENIS PENGANGGURAN.............................................4
2.3 PENYEBAB PENGANGGURAN...............................................5
2.4 DAMPAK PENGNAGGURAN...................................................6
BAB III PENUTUP........................................................................................7
3.1 KESIMPULAN..............................................................................7
3.2 SARAN............................................................................................7
DAFTAR PUSTAKA........................................................................................8
BAB I PENDAHULUAN
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan
D. Manfaat
A. Pengertian Pengangguran
Hal ini menjadi masalah serius yang selalu menjadi perhatian negara dan para
akademisi. Dengan tingginya jumlah penduduk yang tidak diimbangi dengan
ketersediaan lapangan pekerjaan, maka memicu peningkatan pengangguran yang
berdampak pada ketimpangan pendapatan.
B. Jenis-Jenis Pengangguran
1. Pengangguran Terbuka
Jenis pengangguran ini merujuk pada angkatan kerja yang sama sekali
tidak memiliki pekerjaan.
2. Setengah Pengangguran
Pengangguran ini merupakan jenis angkatan kerja yang sudah bekerja
tetapi tidak bekerja secara optimal. Mereka bekerja di bawah jam normal
dari rata-rata waktu bekerja, atau tidak sepenuh waktu.
3. Pengangguran Terselubung
Pengangguran ini adalah angkatan kerja yang sudah bekerja namun tidak
bekerja secara optimal. Orang-orang ini bekerja tetapi memiliki tingkat
produktivitas yang rendah. Hal ini adanya karena ketidaksesuaian latar
belakang pendidikan, atau pekerjaan tidak sesuai dengan bakat dan
kemampuan pekerja.
C. Penyebab Pengangguran
D. Dampak Pengangguran
1. Penyebab Pengangguran Siklikal
Maju dan mundurnya suatu kondisi perekonomian negara mampu
menyebabkan pengangguran. Ketika kondisi ekonomi menurun, daya beli
masyarakat akan menurun, dan berdampak pada penjualan perusahaan
yang menurun. Hal ini dapat menyebabkan PHK massal untuk menekan
biaya produksi perusahaan.
2. Penyebab Pengangguran Struktural
Perubahan struktur ekonomi juga berdampak pada penyebab
pengangguran. Perubahan struktur ini mendorong kebutuhan keterampilan
baru untuk menyesuaikan kondisi dan dinamika pasar. Sehingga, ketika
peralihan sektor ekonomi dari pertanian menjadi industri akan
menyebabkan pekerja di sektor pertanian terpaksa menganggur.
3. Penyebab Pengangguran Friksional
Jenis pengangguran ini terjadi karena kesulitan temporer dalam
mempertemukan pemberi kerja dan pencari kerja. Biasanya, para angkatan
kerja jenis pengangguran ini memilih untuk tidak bekerja karena
mengharapkan pekerjaan dengan gaji yang lebih baik.
4. Penyebab Pengangguran Teknologi
Pemanfaatan teknologi dan peralatan-peralatan canggih dapat
menyebabkan pergantian tenaga kerja manusia. Dengan kemajuan
teknologi, kegiatan produksi akan lebih mengarah pada sistem padat
modal dibanding padat karya.
5. Penyebab Pengangguran Musiman
Pergantian musim berperan menjadi salah satu penyebab pengangguran.
Misalnya, sektor petani padi hanya mampu bekerja ketika musim padi.
Setelah musim panen, banyak petani yang tidak bekerja.
BAB III PENUTUP
A. Kesimpulan
Pengangguran atau tuna karya adalah istilah untuk orang yang tidak bekerja
sama sekali, sedang mencari kerja, bekerja kurang dari dua hari selama seminggu,
atau seseorang yang sedang berusaha mendapatkan pekerjaan yang layak.
Pengangguran terjadi disebabkan antara lain, yaitu karena jumlah lapangan kerja
yang tersedia lebih kecil dari jumlah pencari kerja. Juga kompetensi pencari kerja
tidak sesuai dengan pasar kerja. Selain itu juga kurang efektifnya informasi pasar
kerja bagi para pencari kerja.
B. Saran
Sebaiknya pemerintah dan masyarakat bisa saling berkontribusi satu sama lain
agar pengangguran dan dampak pengangguran berkurang, salah satunya dengan
berusaha dan serius untuk mengatasi pengangguran itu sendiri, membuka
lapangan pekerjaan, dan cara-cara lainnya untuk mengatasi pengangguran itu.
DAFTAR PUSTAKA