Anda di halaman 1dari 8

Kurikulum Merdeka

Ekonomi
Fase E Kelas 10

Keseimbangan Pasar
Proses Terbentuknya Keseimbangan Pasar

• Peserta didik memahami konsep keseimbangan pasar serta pemodelannya


dalam bentuk tabel dan kurva.
• Peserta didik mengorganisasikan informasi yang diperoleh dari lingkungan
sekitar mengenai keseimbangan pasar.
Pada pembelajaran sebelumnya kalian telah mampu mengidentifikasi faktor yang memengaruhi
permintaan dan penawaran, serta pengaruhnya terhadap kurva. Kalian juga telah mampu
menyimpulkan dampak perubahan faktor yang memengaruhi permintaan dan penawaran. Melalui
pemahaman serta keterampilan tersebut, kalian telah memiliki kesadaran bahwa meskipun
terdapat banyak faktor yang dapat memengaruhi keputusan permintaan dan penawaran, tetapi
harga barang tetap menjadi faktor utama yang akan dipertimbangkan masyarakat. Contohnya,
kalian ingin membeli buah naga di pasar karena kalian sangat menyukai buah tersebut. Saat
berada di pasar, kalian umumnya akan bertanya tentang harga buah naga per kilogram. Jika
kalian merasa harganya terlalu mahal, kalian akan mencoba meminta penurunan harga atau
menawar kepada penjual.

Apakah kalian termasuk pembeli yang suka menawar saat berbelanja di pasar? Apakah semua
barang yang dijual di pasar dapat ditawar? Bagaimana proses terbentuknya kesepakatan harga
antara penjual dan pembeli di pasar? Sebelum menganalisis hal tersebut lebih lanjut, mari
perhatikan kembali informasi mengenai permintaan dan penawaran buah naga yang diperoleh
dari pembelajaran sebelumnya.

Data Permintaan Buah Naga (hasil olah sendiri)


Berikut merupakan data harga dan kuantitas permintaan buah naga pada salah satu pasar di
Kabupaten Banyuwangi.

Harga Kuantitas permintaan

Rp18.000,00 100 kg

Rp20.000,00 80 kg

Tabel 1. Permintaan Buah Naga

Data Penawaran Buah Naga (hasil olah sendiri)


Berikut merupakan data harga dan kuantitas penawaran buah naga pada salah satu pasar di
Kabupaten Banyuwangi.

Harga Kuantitas penawaran

Rp18.000,00 80 kg

Rp20.000,00 140 kg

Tabel 2. Penawaran Buah Naga

Berdasarkan informasi tersebut, apakah kalian dapat mengetahui harga buah naga ideal yang ada
di pasar? Apakah kalian juga dapat mengetahui kuantitas buah naga ideal yang diperdagangkan

Proses Terbentuknya Keseimbangan Pasar 2


di pasar? Untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut, mari sama-sama mempelajari
konsep keseimbangan pasar.

Proses Terbentuknya Keseimbangan Pasar


Seperti yang telah kalian pelajari sebelumnya, produsen umumnya mengharapkan harga yang
setinggi-tingginya, sedangkan konsumen mengharapkan harga yang serendah-rendahnya.
Guna mencapai kesepakatan bersama, produsen dan konsumen melakukan tawar menawar
untuk menghasilkan harga kesepakatan atau yang lazim juga disebut sebagai harga pasar.
Terbentuknya harga pasar, secara tidak langsung, akan membentuk kesepakatan dalam aspek
kuantitas barang. Berdasarkan hal tersebut, keseimbangan pasar dapat diartikan sebagai harga
dan kuantitas yang terbentuk berdasarkan kesepakatan bersama yang dilakukan oleh produsen
dan konsumen. Secara teknis, terbentuknya keseimbangan pasar dapat teridentifikasi melalui
tabel dan persamaan fungsi permintaan dan penawaran.

Jika melihat data pada tabel, keseimbangan pasar atas sebuah produk dapat dilihat secara
sederhana sebagai berikut.

Permintaan dan Penawaran Buah Jeruk

Tingkat Harga Kuantitas yang Diminta Kuantitas yang Ditawarkan

Rp5.000,00 30 kg 100 kg

Rp4.000,00 40 kg 80 kg

Rp3.000,00 60 kg 60 kg

Rp2.000,00 80 kg 40 kg

Rp1.000,00 100 kg 20 kg

Tabel 3. Permintaan dan Penawaran Buah Jeruk

Berdasarkan tabel tersebut, keseimbangan harga jeruk tercapai saat harga sebesar Rp3.000,00
dan keseimbangan kuantitasnya sebesar 60 kg.

Akan tetapi pada praktiknya, data yang tersaji dalam tabel tidak selalu dibuat dengan sederhana
sehingga mudah untuk membacanya. Seringkali data yang tersaji dalam tabel justru membuat
kita perlu menganalisis lebih lanjut guna mengidentifikasi keseimbangan harga dan kuantitas.

Proses Terbentuknya Keseimbangan Pasar 3


Perhatikan tabel berikut ini dengan saksama.

Permintaan dan Penawaran Buah Naga

Harga Kuantitas permintaan Kuantitas penawaran

Rp18.000,00 100 kg 80 kg

Rp20.000,00 80 kg 140 kg

Tabel 4. Permintaan dan Penawaran Buah Naga

Berdasarkan tabel tersebut, keseimbangan harga dan kuantitas buah naga tidak dapat
ditentukan. Dengan demikian, keseimbangan harga dan kuantitas dapat ditentukan melalui
persamaan fungsi permintaan dan penawaran sebagai berikut.

Keseimbangan Pasar

Qd = Qs
atau
Pd = Ps

Contoh:
Diketahui fungsi permintaan buah naga Qd = -0,01P + 280 dan fungsi penawaran buah naga
Qs = 0,03P - 460. Tentukanlah keseimbangan harga dan kuantitas buah naga.

Jawab:
Keseimbangan pasar dapat ditentukan dengan cara berikut.
Qd = Qs
⇔ -0,01P + 280 = 0,03P - 460
⇔ 280 + 460 = 0,03P + 0,01P
⇔ 740 = 0,04P
⇔ 18.500 = P

Jika harga keseimbangan (P) = Rp18.500,00 maka kuantitas keseimbangan dapat ditentukan
dengan mensubstitusikan harga terhadap fungsi permintaan ataupun fungsi penawaran.
Qd = -0,01P + 280
Qd = -0,01(18.500) + 280
Qd = -185 + 280
Q = 95

Dengan demikian, keseimbangan pasar buah naga terjadi saat harga sebesar Rp18.500,00 dan
kuantitas sebesar 95 kg.

Proses Terbentuknya Keseimbangan Pasar 4


Keseimbangan Pasar dalam Bentuk Kurva
Keseimbangan harga dapat digambarkan dalam bentuk kurva. Secara teori, perpotongan kurva
permintaan dan penawaran menunjukkan titik keseimbangan harga dan kuantitas suatu barang.
Agar lebih jelas, perhatikan kembali contoh berikut ini.

Contoh:
Diketahui fungsi permintaan buah naga Qd = -0,01P + 280 dan fungsi penawaran buah naga
Qs = 0,03P - 460. Tentukanlah keseimbangan harga dan kuantitas buah naga dalam bentuk kurva.

Jawab:
Langkah 1: Tentukan titik potong fungsi permintaan.
Qd = -0,01P + 280

Q P

0 28.000

280 0

Langkah 2: Tentukan titik potong fungsi penawaran.


Qs = 0,03P - 460

Q P

0 15.333

-460 0

Langkah 3: Gambar kurva sesuai titik potong yang telah ditentukan.

Gambar 1. Kurva Keseimbangan Buah Naga

Proses Terbentuknya Keseimbangan Pasar 5


Aktivitas, yuk!

Kalian bisa menyimak video yang tersedia untuk memahami instruksi aktivitas
lebih jelas.

Mari Melakukan Wawancara

Pergilah ke pasar atau kios terdekat yang berada di wilayah tempat tinggal kalian.
Kalian disarankan untuk melakukan wawancara ke tempat di mana kalian sering
melakukan transaksi pembelian barang. Pilihlah narasumber atau pedagang
yang menurut kalian mampu memberikan jawaban yang representatif dan
pendapatnya dapat dipertanggungjawabkan. Tujuan wawancara yang kalian
lakukan (tujuan wawancara dapat dikembangkan lebih luas sesuai kebutuhan),
yaitu
1. mengetahui kondisi pasar secara umum (jam operasional, tingkat keramaian,
dan sebagainya),
2. mengidentifikasi pendapatan dan kuantitas barang yang terjual secara
harian,
3. menggali informasi tentang kecenderungan pembeli yang menawar (apakah
pembeli yang datang sebagian besar selalu menawar atau tidak), dan
4. mengidentifikasi harapan pedagang tersebut terhadap pemerintah daerah
setempat.

Hal-hal yang harus kalian perhatikan dalam melakukan wawancara, yaitu


1. buat daftar pertanyaan yang rinci dan sistematis sesuai dengan tujuan
wawancara yang hendak dicapai,
2. siapkan alat tulis, alat perekam, dan alat pendukung lainnya untuk mencatat
hasil wawancara, dan
3. gunakan bahasa yang sopan dan santun saat mengajukan pertanyaan.

Ingat, yuk!

Keseimbangan pasar tercapai saat pembeli dan penjual sepakat atas harga dan
kuantitas yang diperdagangkan.

Proses Terbentuknya Keseimbangan Pasar 6


Ayo, Berlatih!

Guna mengasah pemahaman kalian mengenai proses terbentuknya harga


pasar, jawablah beberapa pertanyaan berikut ini.
1. Apa yang kalian pahami tentang keseimbangan pasar? Jelaskan dengan
menggunakan bahasa kalian masing-masing.
2. Perhatikan kurva permintaan dan penawaran rambutan berikut ini dengan
saksama.

Apa yang dapat kalian simpulkan dari kurva tersebut?


3. Fungsi permintaan anggur dinyatakan dalam bentuk Qd = 2 - 0,5P sedangkan
fungsi penawarannya dinyatakan dalam bentuk Qs = -2 + P. Berdasarkan
informasi tersebut, tentukan keseimbangan harga dan kuantitas anggur.
4. Diketahui fungsi permintaan suatu barang dinyatakan dalam bentuk
1
Qd = - P + 20 dan fungsi penawaran dinyatakan dalam bentuk Qs = -40
3
+ P. Berdasarkan informasi tersebut, gambar kurva yang menggambarkan
keseimbangan harga dan kuantitas barang.
5. Menurut pendapat kalian, apa manfaat yang dapat diperoleh dengan
memahami proses terbentuknya keseimbangan harga dan kuantitas di
pasar?

Proses Terbentuknya Keseimbangan Pasar 7


Saatnya Refleksi

No. Refleksi Ya Tidak

Saya memahami syarat terciptanya


1.
keseimbangan pasar.
Saya mampu menentukan
2. keseimbangan pasar melalui informasi
yang tersaji dalam tabel.
Saya mampu menggambar kurva
keseimbangan pasar berdasarkan
3.
fungsi permintaan dan penawaran yang
tersedia.
Saya mampu mengorganisasikan
informasi yang diperoleh dari
4.
lingkungan sekitar mengenai
keseimbangan pasar.

Proses Terbentuknya Keseimbangan Pasar 8

Anda mungkin juga menyukai