Tugas Perundang-Undangan dan Etika Farmasi

(Rangkuman Perbup Kab. Tabanan Nomor 44 Tahun 2020)

Dosen Pengampu: apt. Ivans Panduwiguna, S.Si.,M.Farm

DISUSUN OLEH KELOMPOK 4:

Komang Ayu Darmayanti (20089016002)

Putu Merta Yasa (20089016009)

I Made Surya Widya Negara (20089016014)

Ni Putu Widya Aristina (20009016018)

Ida Ayu Kade Eva Chandra (20089016022)

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN BULELENG

PROGRAM STUDI S1 FARMASI

2021
 Rangkuman Perbup Kab. Tabanan Nomor 44 Tahun 2020

Peraturan Bupati Tabanan Nomor 44 Tahun 2020 ini merupakan peraturan

mengenai “Peneraoan Disiplin dan Penegakan Hukum Protokol Kesehatan Sebagai Upaya
Pencegahan dan Pengendalian Corona Virus Disease 2019 Dalam Tatanan Kehidupan Era
Baru”. Dalam peraturan ini terdiri atas 6 bab, 19 pasal dan 67 ayat. Peraturan ini ditetapkan
oleh bupati Tabanan yaitu N Putu Eka Wiryastuti pada tanggal 25 Agustus 2020.

Dalam bab 1 mengenai ketentuan umum terdiri atas pasal 1 sampai 7. Pada pasal 1
berisi tentang peraturan berlaku di (daerah, pemerintah serta bupati)Tabanan, pengertian
COVID-19, gugus tugas percepatan penanganan COVID-19, pencegahan, penangan, kontak
erat, RT-PCR, kasus konfirmasi, protokol kesehatan, aman, produktf, hand sanitizer, deteksi
dini, isolasi, perbekel, kepala lingkungan, perguruan tinggi, APBD, penerpan disiplin,
penegakan hukum protokol kesehatan, tatanan kehidupan era baru, desa adat, krama bali,
pegawai aparatur pemerintah daerah, pelaku usaha, pengelola, penyelenggara, fasilitas umum,
penanggungjawab tempat, awig-awig, prarem, dan satpol pp. Pada pasal 2 berisi tentang
maksud dari peraturan yang dibuat ditunjukkan oleh pemangku kepentinan melalu tatanan
kehidupan era baru. Pada pasal 3 berisi tentang tujuan dari peraturan bupati yang terdiri atas 4
poin yakn meningkatkan partisipasi pencegahan, mencegah dan mengendalikan penyebaran,
meningkatkan angka kesembuhan dan menciptkan pemulihan dari COVID-19. Pada pasal 4
berisi tentang ruang lngkup peraturan buapti tersebut yaitu pelaksanaan, pembinaanm
pengawasan, dan penegakan, sanksi, sosialisasi dan partisipasi, serta pendanaan.

Pada pasal 5 berisi tentang penerpan disiplin dan penegakan hukum protokol
kesehatan, maksud dari penerapan disipln dan penegakan hukum protokol kesehatan yang
dimana ada 15 sektor kegiatan meliput pelayanan publik, transportasi, adat dan agama, seni
dan budaya, pertanian,perikananm dan kehutanan, perdagangan, lembaga keuangan bank dan
non bank, kesehatan, jasa dan kontruksi, pengelolaan dam pemeliharaan lingkungan hidup,
sosial, fasilitas umum ketertiban, keamanan dan ketentraman, pendidikan/institusi
pendidikan, kepemudaan dan olahraga, serta pariwisata. Pada pasal 6 berisi tentang
pemangku menjadi subjek pengaturan ini sebagai perorangan dan pelaku
usaha,pengelola,penyelenggra atau penanggungjawab tempat dan fasilitas umum. Serta dalam
pelaksana usaha dll meliput perorang, kelompok atau badab usaha dalam jangka waktu
tertentu. Pada pasal 7 berisi tentang protokol kesehatan yang wajib dilaksanakan sepert
memakai masker, memcuci tangan, jaga jarak min 1 meter, tidak beraktivitas di tempat
umum, PHBS, bersedia diperiksa petugas kesehatan, dan mentaati prosedur penanganan lebh
lanjut . Bagi pelaku usaha dan sejenisnya melaksanakan sosialisasi dan edukasi, menyediakan
sarana pecegahan , pemantauan kesehatan di lingkup kerja, jaga jarak mn 1 meter, memasang
media inftomasi protokol kesehatan, pembersihan lingkungan secara berkala, menegqkkqn
disiplin. Serta kewajiban tersebut dikecualikan pada saat berpidato, ,makan, melafalkan doa
atau kegiatan lainnya yang harus melepaskan masker dengan tetap jaga jarak min 1 meter dan
dikecualikan pula pada jaga jarak bagi petugas medis yang melaksanakan tugas.

Dalam bab 2 mengenai ....teridiri atas pasal ...

Dalam bab 3 mengenai ....teridiri atas pasal ...

Dalam bab 4 mengenai ....teridiri atas pasal ...

Dalam bab 5 mengenai ....teridiri atas pasal ...

Dalam bab 6 mengenai ....teridiri atas pasal ...

Peraturan bupati Tabanan nomor 44 tahun 2020 dapat dilihat lebih detail pada link
berikut:https://peraturan.bpk.go.id.