Anda di halaman 1dari 3

Contoh Learning Journal sesuai SE Kepala LAN RI Nomor: 10/K.1/HKM.02.3/2020, tgl.

23 Maret 2020

LEARNING JOURNAL

Program Pelatihan : PELATIHAN TEKNIS PENGELOLAAN


PERPUSTAKAAN DI LINGKUNGAN PEMERINTAH
PROVINSI JAWA BARAT
Angkatan : -
Nama Mata Pelatihan : Materi Kebijakan Pengembangan Fungsi Perpustakaan
(Dra. Hj. I Gusti Agung Kim Fajar Wiyati Oka, M.Si.)
Nama Peserta : TRI SUJARWATI, S.Pd., M.M.
Nomor Daftar Hadir (NDH) : 26
Lembaga Penyelenggara : BPSDM Provinsi Jawa Barat
Pelatihan

A. Pokok-Pokok Pikiran Materi Mata Pelatihan


(Diisi tentang pokok pikiran materi yang telah disajikan oleh Tim Pengajar Pelatihan
(WI/Narasumber/Akademisi/Fasilitator))
Dasar penyelenggaraan kegiatan pengelolaan perpustakaan :
o UU Nomor 43 Tahun 2007 tentang Perpustakaan
o UU Nomor 20 Tahun 2014 tentang Standardisasi Nasional dan Penilaian
Kesesuaian
o UU Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah
o PP Nomor 24 Tahun 2014 tentang Pelaksanaan UU No. 43 Tahun 2007
o PP Nomor 18 Tahun 2016 tentang Perangkat Daerah
o Peraturan Daerah Nomor 06 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan
o Perangkat Daerah Provinsi Jawa Barat;
o Peraturan Gubernur Jawa Barat Nomor : 45 Tahun 2016 tentang Kedudukan dan
Susunan Organisasi Perangkat Daerah di Lingkungan pemerintah Provinsi Jawa
Barat;
o Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor 12 tahun 2021 tentang
Penyelenggaraan Perpustakaan;
Di lingkup pemerintah Provinsi Jawa Barat jumlah perpustakaan yang telah
terakreditasi adalah 4,081%.
Peran perpustakaan dalam Pembangunan daerah antara lain sebagai pusat ilmu
pengetahuan, pusat pemberdayaan Masyarakat dan pusat kebudayaan.
Sasaran pengembangan perpustakaan adalah dalam rangka mewujudkan
masyarakat literat untuk Jabar Juara yang dijabarkan menjadi beberapa langkah
strategis yakni dengan meningkatkan peran keluarga, masyarakat dalam
mewujudkan masyarakat gemar membaca dan budaya literasi, mendorong
pemberdayaan perpustakaan keluarga, perpustakaan umum, dan perpustakaan
sekolah untuk mewujudkan masyarakat literat, meningkatkan peran serta stake
holder untuk berpartisipasi aktif dalam mendukung gerakan literasi di lingkungan
keluarga, masyarakat, dan sekolah melalui pemberdayaan perpustakaan, dan
melalui gerakan literasi keluarga mendorong mewujudkan Jabar Juara Lahir Batin.

Berbagai inovasi telah dilakukan oleh DISPUSIPDA antara lain :

1. Program WAJIT : kegiatan wakaf buku


2. Alih media dan alih naskah kuno dalam rangka memperkaya khasanah budaya
3. EPLICA : aplikasi perpustakaan
4. Pabukon “Prak Maca !!” : merupakan perpustakaan mini yang ditempatkan
diberbagai pusat layanan kegiatan Masyarakat
5. KOLECER : kotak lierasi cerdas
6. CANDIL : merupakan perpustakaan digital
7. PUSAKA : Memberikan Layanan Gratis Kepada Masyarakat Untuk Informasi
Arsip, Restorasi Arsip, dan Digitalisasi Arsip yang mencakup Arsip korporasi
dan Arsip Keluarga
8. Panggung Inohong
9. Galeri arsip Covid-19
10. SIDEBAR : sebuah aplikasi untuk informasi dan dokumen elektronik
B. Penerapan
(Diisi dengan gagasan peserta dari materi yang telah dipaparkan oleh Tim
Pengajar)
Setelah menyimak paparan materi Kebijakan Pengembangan Fungsi Perpustakaan
beberapa langkah yang ini diaplikasikan peserta dalam melaksanakan kegiatan
pengelolaan perpustakaan antara lain :

1. Persiapan menjelang akreditasi perpustakaan sekolah, diantaranya


mempersiapan jumlah minimum koleksi, sarana prasarana dan kelengkapan
administrasi yang dipersyaratkan.
2. Menyusun program kerja tahunan perpustakaan sebagai garis besar yang
menjadi acuan pelaksanaan program.
3. Merancang inovasi kegiatan perpustakaan yang baru dalam rangka
meningkatkan literasi warga sekolah

Anda mungkin juga menyukai