NIM : 73182103016
RINGKASAN
. Dalam rangka meningkatkan kualitas pendidikan pada tingkat yang lebih tinggi, maka setiap upaya
meningkatkan kualitas tersebut perlu dilakukan penelitian. Supaya penelitian dapat menghasilkan
informasi yang akurat, maka perlu menggunakan metode penelitian yang tepat. Metode penelitiaan
secara umum dapat diklasifikasikanmenjadi tiga, yaitu : Metode Kualitatif, Kualitatif dan Metode
Penelitian dan Pengembangan (R&D).
Perbedaan metode kuantitatif dan kualitatif tidak semata – mata yang satu pakai angka dan yang lain
tidak. Perbedaan kedua metode tersebut meliputi aksioma dasar, proses penelitian dan kerakteristik
penelitian itu sendiri. Dari segi proses, penelitian kuantitatif bersifat deduktif dan penelitian kualitatif
bersifat induktif. Keberadaan metode tersebut tidak perlu di pertentangkan, karena justru satu sama
lain saling melengkapii.
pertanyaan yang seing muncul terhadap kedua metode tersebut adalah apakah kedua metode tersebut
dapat digabungkan. Kesimpulannya, metode kuantitatif dan kualitatif tidak akan perna di pakai sama-
sama, karena kedua metode tersebut memiliki paradigm yang berbeda dan perbedaannya bersifat
mutually exclusive, sehingga dalam penelitian hanya dapat memilih salah satu metode tersebut.
Pada buku ini dikemukakan tiga metode yaitu kuantitatif, kualitatif, penelitian dan pengembangan.
Metode kuantatif cocok digunakan untuk penelitian pada populasi yang luas, permasalahan yang sudah
jelas, teramati, terukur dan peneliti bermaksud untuk menguji hipotesis. Metode kualitatif cocok di
gunakan terutama bila permasalahan masi remang- remang bahkan gelap, peneliti bermaksud ingin
memahami secara mendalam suatu situasi sosial yang kompleks, penuh makna. Selain itu metode
kualitatif juga cocok digunakan untuk mengkontruksi fenomena sosial yang rumit, menemukan hipotesis
dan teori.
Metode penelitian dan pengembangan (R&D) digunakan apabila peneliti bermaksud menghasilkan
produk tertentu, dan sekaligus menguji keefektifan produk tersebut.
BAGIAN I. PENELITIAN KUANTITATIF DAN KUALITATIF
Metode penelitian pada dasarnya merupakan cara ilmiah untuk mendapatkan data dengan tujuan dan
kegunaan tertentu. Berdasarkan hal tersebut terdapat empat kata kunci yang perlu di perhatiakan yaitu,
cara ilmia, data, tujuan, dan kegunaan. Cara ilmia berarti kegiatan penelitian itu didasarkan pada ciri-
ciri keilmuan , yaitu rasional, empiris, dan sistimatis. Rasional berarti kegiatan penelitian itu dilakukan
dengan cara – cara yang masuk akal, sehungga terjangkau oleh penalaran manusia. Empiris merupakan
cara-cara yang dilakukan itu dapat diamati oleh indera manusia, sehingga orang lain dapat mengamati
dan mengetahui cara-cara yang digunakan. Sistimatis artinya proses yang digunakan dalam penelitian
itu menggunakan langka-langka ter tentu yang bersifat logis.
Data yang diperoleh melalui penelitian itu adalah data empiris (teramati) yang mempunyai valid. Valid
menunjukkan derajat ketetapan antara data yang sesungguhnya terjadi pada objek dengan data yang
dapat dikumpulkan oleh peneliti. Data yang valid pasti reliable dan obyektif. Reliabel berkenaan derajat
konsistensi/ keajegan data dalam interval waktu tertentu. Sedangkan obyetivitas berkenaan dengan
interpersonal agreement (kesempatan antara banyak orang). Dalam setiap penelitian memiliki tujuan
dan kegunaan tertentu. Secara umum tujuan penelitian ada tiga macam yaitu yang bersifat penemuan,
pembuktian dan pengembangan. Penemuan berarti data yang diperoleh dari penelitian itu adalah data
yang betul-betul baru yang sebelumnya belum perna diketahui. Pembuktian adalah data yang diperoleh
itu digunakan untuk membuktikan adanya keragu-raguaan terhadap informasi atau pengetahuan
tertentu, dan pengembangan berarti mempertdalam dan memperluas pengetahuan yang telah ada.
Melalui penelitian manusia dapat menggunakan hasilnya. Secara umum data yang di peroleh dari
penelitian apat digunakan untuk memahami, memecahkan dan mengantisipasi masalah. Memahami
berarti memperjelas suatu masalah atau informasi yang tidak diketahui dan selanjutnya menjadi tahu,
memecahkan berarti meminimalkan atau menghilangkan masalah, dan mengantifasi berarti
mengupayakan agar masalah tidak terjadi.
A. PENGERTIAN
Bila dilihat dari tingkat kealamian (setting) tempat penelitian terdapat tiga metode penelitian, yaitu
penelitian eksprimen, survey dan naturalistic ( kualitatif). Penelitian eksprimen dilakukan
dilaboratorium sedangkan penelitian naturalistic/kualitatif dilakukan pada kondisi yang alamiah.
Dalam penelitian eksprimen ada perlakuan (treatment), sedangkan dalam penelitian naturalistic
tidak ada perlakuan. Dengan demikian metode penelitian eksprimen dapat diartikan sebagai metode
penelitian yang digunakan untuk mencari pengaruh perlakuan tertentu terhadap yang lain dalam
kondisi yang terkendali.
A. Populasi
Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas obyek/subjek yang mempunyai kualitas
dan karakteristik tertentu yan di tetapkan oleh penelitian untuk dipelajari den kemudian ditarik
kesimpulannya.
B. Sampel
Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebtu.
C. Teknik Sampling
Teknik sampling adalah teknik pengambilan sampel
1. Probability Sampling
a. Simple Random Sampling
b. Proportionate Stratified Random Sampling
c. Disproportionate Stratified Random Sampling
d. Cluster Sampling (Area Sampling)
2. Nonprobability Sampling
a. Sampling sistematis
b. Sampling kuota
c. Sampling Insidental
d. Sampling purposive
e. Sampling jenuh
f. Snowball Sampling
D. Menentukan Ukuran Sampel
Jumlah anggota sampel sering dinyatakan dengan ukuran sampel.
E. Contoh Menentukan Ukuran Sampel
F. Cara Mengambil Anggota Sampel
Pengambilan sampel secara random/acak dapat dilakukan dengan bilangan random, computer,
maupun dengan undian.
A. Interview (Wawancara)
1. Wawancara terstruktur
2. Wawancara tidak terstruktur
B. Kuesioner (Angket)
Prinsip penulisan Angket:
a. isi dan tujuan pertanyaan
b. bahasa yang digunakan
c. tipe dan bentuk pertanyaan
d. pertanyaan tidak mendua
e. tidak menanyakan yang sudah lupa
f. pertanyaan yang tidak mennggiring
g. panjang pertanyaan
h. urutan pertanyaan
i. prinsip pengukuran
C. Observasi
1. Observasi berperan serta (Participant observation)
2. Observasi nonpartisipan
a. Observasi terstruktur
b. Observasi tidak terstruktur
BAB. 8 ANALISIS DATA
1. Judul penelitian
2. Variabel penelitian
3. Paradigma penelitian
4. populasi dan sampel
5. Rumusan masalah
6. Hipotesis ( jawaban sementara terhadap rumusan masalah)
7. Instrumen Penelitian
8. Tabulasi data Hasil Penelitian
9. Uji Normalitas data
10. Teknik statistic untuk analisis data dan pengujian hipotesis
BAB. 10. Masalah, Fokus Judul Penelitian, Dan Teori Dalam Penelitian Kualitatif
KELEBIHAN
Buku yang ditulis oleh Prof. Dr. Sugiyono sangat bagus digunakan dalam penyusunan skripsi atau pun
kalangan intelektual dan umum untuk dijadikan pedoman dalam penelitian. Haj ini di sebabkan karena
hal – hal yang berkaitan dengan metode penelitian kualitatif, kuantitatif dan metode penelitian R&D.
Buku ini juga memberikan contoh analisis data dan pengujian hipotesis yang menggunakan bahasa yang
sederhana sehingga mempermudah pemilihan jenis uji statistic yang akan digunakan. Selain itu, dalam
buku ini juga memaparkan sistematik dalam pembuatan proposal yang bersifat kualitatif dan kuantitatif.
KEKURANGAN
Buku ini sudah cukup bagus tetapi masi ada hal penting yang belum dicantumkan di antaranya saran dan
kode etik penelitian. Selain itu bukunya juga cukup tebal.
KESIMPULAN
Dengan buku ini kita dapat memahami dengan mudah ketiga metode tersebut, sehingga kita dapat
memilih metode penelitian yang mana paling cocok kita gunakan dalam penelitian atau kita dapat
jadikan pedoman dalam membuat skripsi.