Anda di halaman 1dari 6

REVIEW JURNAL

Peran Kepala Sekolah dalam Meningkatkan Kedisiplinan Guru dan Siswa di SMA
Negeri 1 Lolofitu Moi

Judul Peran Kepala Sekolah dalam Meningkatkan Kedisiplinan


Guru dan Siswa di SMA Negeri 1 Lolofitu Moi

Nama Jurnal Jurnal Pendidikan dan Pengajaran

Volume dan Halaman Vol. 4, No. 1, Halaman 1-7

Tahun 2021

Penulis dan email penulis Adrianus Bawamenewi

(email: adrianusbawamenewi@gmail.com)

Link Download https://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/jrpp

Reviewer Ananda Putri Rahmawati Hakim

Isi Pokok Hasil penelitian menunjukkan bahwa kedisiplinan


merupakan sikap mental seseorang yang berkenan menaati
dan melaksanakan aturan di sekolah serta bertindak sesuai
dengan yang seharusnya. Kedisiplinan yang baik di sekolah
akan menciptakan suasana yang aman dan nyaman bagi
warga sekolah serta menjadi indikator kesuksesan sekolah.
Namun, hasil penelitian menunjukkan bahwa peran kepala
sekolah dalam meningkatkan kedisiplinan guru dan siswa
di SMA Negeri 1 Lolofitu Moi masih belum optimal.
Beberapa kendala yang dihadapi adalah kurangnya
komunikasi dan kerjasama dengan guru-guru lainnya.

Jurnal ini juga membahas tentang peran kepala sekolah


dalam mengelola setiap komponen yang ada di sekolah dan
pentingnya kualitas kepemimpinan kepala sekolah dalam
menentukan keberhasilan dan kegagalan sekolah.
Kemampuan manajerial kepala sekolah menjadi faktor
yang penting dalam meningkatkan kedisiplinan guru dan
siswa.

Kedisiplinan diartikan sebagai kesadaran dan kesediaan


seseorang untuk mentaati peraturan sekolah dan norma-
norma sosial yang berlaku. Kedisiplinan yang baik
diperlukan agar siswa dapat melakukan hal-hal yang
seharusnya pada waktu yang tepat dan menghargai waktu.

Selain itu, jurnal ini juga membahas tentang tugas dan


beban kerja kepala sekolah, yang meliputi tugas manajerial,
pengembangan kewirausahaan, dan supervisi terhadap guru
dan tenaga kependidikan.

Artikel ini memberikan pemahaman bahwa peran kepala


sekolah sangat penting dalam menciptakan kedisiplinan
yang baik di sekolah, dan kesuksesan dalam hal ini tidak
terlepas dari kerja keras dan kemampuan kepemimpinan
kepala sekolah.

Kelebihan penelitian Berikut adalah beberapa kelebihan jurnal tersebut:

1. Relevansi topik: Jurnal tersebut membahas peran kepala


sekolah dalam meningkatkan kedisiplinan guru dan siswa
di sebuah sekolah menengah atas. Ini merupakan topik
yang relevan dan penting dalam konteks pendidikan.
2. Fokus pada peran kepala sekolah: Jurnal ini secara
khusus mengkaji peran kepala sekolah dalam meningkatkan
kedisiplinan. Hal ini memberikan wawasan dan
pemahaman yang lebih mendalam mengenai tanggung
jawab dan tindakan yang dapat dilakukan oleh kepala
sekolah dalam menciptakan lingkungan sekolah yang
disiplin.

3. Penelitian empiris: Jurnal ini mencakup hasil penelitian


yang dilakukan oleh penulis. Penelitian ini dapat
memberikan pemahaman yang lebih terperinci tentang
situasi dan tantangan yang dihadapi dalam meningkatkan
kedisiplinan guru dan siswa di SMA Negeri 1 Lolofitu Moi.

4. Identifikasi kendala dan saran perbaikan: Jurnal ini


mengidentifikasi kendala dalam meningkatkan kedisiplinan
guru dan siswa, seperti kurangnya komunikasi dan
kerjasama dengan sesama guru. Selain itu, jurnal ini juga
memberikan saran perbaikan, seperti peningkatan
keteladanan dan gaya kepemimpinan kepala sekolah. Ini
merupakan informasi yang berharga bagi para praktisi dan
peneliti dalam bidang pendidikan.

5. Referensi yang terpercaya: Jurnal ini diterbitkan oleh


Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran, yang merupakan
publikasi akademik yang diakui. Dengan demikian, dapat
diasumsikan bahwa artikel tersebut telah melalui proses
review dan seleksi yang ketat, sehingga meningkatkan
kualitas dan kepercayaan terhadap kontennya.

Kekurangan penelitian Berikut adalah beberapa kekurangan yang mungkin dapat


diidentifikasi dalam jurnal tersebut:

1. Ruang lingkup yang terbatas: Jurnal ini hanya membahas


peran kepala sekolah dalam meningkatkan kedisiplinan
guru dan siswa di SMA Negeri 1 Lolofitu Moi. Oleh karena
itu, penemuan dan hasil dari penelitian ini mungkin tidak
secara langsung dapat diterapkan pada konteks sekolah lain
atau dengan karakteristik yang berbeda.

2. Keterbatasan generalisasi: Karena penelitian ini hanya


dilakukan di satu sekolah, generalisasi temuan dan hasil
penelitian mungkin terbatas pada SMA Negeri 1 Lolofitu
Moi dan tidak dapat mewakili situasi di sekolah lain.

3. Kurangnya keragaman data: Dalam jurnal ini, tidak


dijelaskan secara detail mengenai metode penelitian yang
digunakan, jumlah sampel yang digunakan, atau sumber
data yang digunakan dalam penelitian. Ini dapat membatasi
pemahaman kita tentang validitas dan reliabilitas temuan
penelitian.

4. Tanggal publikasi yang lama: Jurnal ini diterbitkan pada


Juni 2021. Dengan pertimbangan bahwa jurnal ini relatif
lama dan mungkin tidak mencakup penelitian atau
perkembangan terkini dalam bidang ini.
5. Keterbatasan aksesibilitas: Jika jurnal ini hanya tersedia
secara terbatas atau dengan biaya tinggi, mungkin sulit bagi
banyak orang untuk mengakses dan memanfaatkannya.

Diskusi / Rekomendasi Berikut adalah beberapa saran yang dapat diberikan untuk
jurnal tersebut:

1. Penjelasan lebih rinci tentang metodologi penelitian:


Jurnal ini dapat memberikan penjelasan yang lebih
terperinci tentang metode penelitian yang digunakan,
termasuk desain penelitian, teknik pengumpulan data, dan
analisis data. Hal ini akan meningkatkan pemahaman
pembaca tentang validitas dan reliabilitas temuan
penelitian.

2. Penelitian lintas-sekolah yang lebih luas: Untuk


meningkatkan generalisasi temuan penelitian, penelitian
selanjutnya dapat melibatkan beberapa sekolah dengan
karakteristik yang berbeda. Ini akan memberikan
pemahaman yang lebih luas tentang peran kepala sekolah
dalam meningkatkan kedisiplinan guru dan siswa di
berbagai konteks sekolah.

3. Penggunaan multiple data sources: Untuk memperkaya


analisis dan pemahaman, penelitian ini dapat
mempertimbangkan penggunaan multiple data sources,
seperti observasi, wawancara, atau survei. Dengan
melibatkan berbagai sumber data, penelitian dapat
memberikan gambaran yang lebih komprehensif tentang
faktor-faktor yang mempengaruhi kedisiplinan guru dan
siswa.

4. Penelitian longitudinal: Untuk memahami perubahan dan


dampak jangka panjang, penelitian longitudinal dapat
dilakukan. Dengan melacak perubahan dalam kedisiplinan
guru dan siswa dari waktu ke waktu, penelitian ini dapat
memberikan wawasan tentang efektivitas tindakan kepala
sekolah dalam jangka panjang.

5. Diskusi tentang faktor-faktor kontekstual: Jurnal ini


dapat memperluas diskusi untuk mencakup faktor-faktor
kontekstual yang mempengaruhi kedisiplinan guru dan
siswa, seperti kebijakan sekolah, dukungan dari pihak
sekolah, atau karakteristik siswa. Hal ini akan memberikan
pemahaman yang lebih komprehensif tentang tantangan
dan peluang dalam meningkatkan kedisiplinan di berbagai
situasi sekolah.

Anda mungkin juga menyukai