NPM : 223110607
KELAS : 3D Sipil
MATKUL : Teknik Survey
1. Peta hidrografi
3. Peta kadaster
Menyediakan sarana yang siap untuk deskripsi dan identifikasi yang paling
tepat dari sebidang tanah tertentu.
Untuk catatan berkelanjutan hak atas tanah.
Sebagai indeks untuk survei petak tanah lain yang memperlihatkan
informasi lebih terperinci atau skala yang cukup besar untuk dimensi
masing masing plot yang bisa didapat dari sebuah peta.
Untuk menunjukkan batas batas parsel dan juga rincian sumber daya yang
berhubungan termasuk struktur fisik seperti tanah, geologi dan vegetasi
dan juga cara pemakaian lahan.
Membantu dalam penilaian serta perpajakan tanah.
Memberikan solusi kustom dari ujung ke ujung untuk citra satelit resolusi
tinggi serta menyediakan GIS untuk catatan tanah, penilaian serta lembaga
kadaster di seluruh dunia.
Jika peta jalan tidak sering diperbarui, inisiatif dapat menyimpang dari
jalurnya, dan ketergantungan yang tidak direncanakan dapat menyebabkan
proyek gagal.
Peta jalan menjadi kontra-produktif jika tidak digunakan sebagai dokumen
kerja yang hidup. Itulah mengapa sangat penting untuk menggunakan alat
pemetaan jalan khusus yang membuatnya sederhana dan intuitif untuk
dibagikan kepada semua pemangku kepentingan secara real-time.
7.Peta relief
Peta relief adalah peta yang menunjukkan bentuk permukaan bumi dalam
tiga dimensi. Peta ini menampilkan perbedaan ketinggian permukaan bumi
dengan menggunakan warna, bayangan, dan relief. Dalam peta relief, daerah
yang lebih tinggi ditandai dengan warna yang lebih terang, sedangkan daerah
yang lebih rendah ditandai dengan warna yang lebih gelap.
b) Contoh Peta Relief
Contoh peta relief yang terkenal adalah peta relief Swiss. Peta ini
menampilkan bentuk permukaan bumi Swiss dalam tiga dimensi dengan
sangat detail. Peta relief Swiss digunakan oleh banyak orang untuk keperluan
pendakian gunung dan olahraga luar ruangan lainnya.
c) Jenis-Jenis Peta Relief
Ada dua jenis peta relief yaitu peta relief cekung dan peta relief timbul.
Peta relief cekung menunjukkan bentuk permukaan bumi yang lebih rendah
daripada permukaan laut. Sedangkan peta relief timbul menunjukkan bentuk
permukaan bumi yang lebih tinggi daripada permukaan laut.
d) Keuntungan Menggunakan Peta Relief
Peta relief sangat berguna untuk berbagai keperluan, seperti dalam
bidang geologi, geografi, arsitektur, dan sejarah. Peta relief dapat membantu
dalam menentukan lokasi suatu tempat, melihat kondisi geografis suatu
wilayah, dan mengidentifikasi daerah yang rawan bencana alam.
e) Cara Membuat Peta Relief
Untuk membuat peta relief, Anda dapat menggunakan bahan-bahan
seperti kertas, tanah liat, atau busa poliuretan. Pertama, tentukan skala peta
yang ingin Anda buat dan gambar kerangka peta pada kertas. Kemudian,
buatlah model relief dengan menggunakan bahan yang telah Anda siapkan.
Setelah itu, catlah model relief sesuai dengan warna yang Anda inginkan.
Terakhir, pasang model relief pada kerangka peta dan peta relief Anda siap
digunakan.
9. peta potongrafi
2. Peta kadaster
Peta kadaster adalah peta yang menyajikan informasi data terkait
kepemilikan tanah, ukuran tanah, bentuk lahan, hak, batasan, dan tanggung
jawab pada suatu wilayah. Peta ini biasanya memiliki skala antara 1:100
hingga skala 1:5000. Umumnya digunakan untuk mengelola hak atas tanah,
nilai tanah, dan pemanfaatan tanah.
3. Peta batimetri
Peta batimetri adalah peta yang menyajikan informasi kedalaman dan
bentuk dasar laut. Biasanya dimanfaatkan untuk menentukan jalur pelayaran
yang aman, perencanaan pembangunan di pinggir pantai, hingga mendeteksi
potensi bencana tsunami.
d) Cara Membaca Peta Topografi
Selain dilengkapi dengan garis kontur, peta topografi juga menggunakan
warna, garis, dan beberapa simbol. Namun peta topografi terlihat lebih
berwarna-warni.Secara umum, warna dalam peta ini terbagi menjadi warna
area dan warna garis. Dilansir U.S Geological Survey, berikut beberapa
warna pada peta topografi dan artinya:
- Garis hitam sebagai tanda fitur buatan manusia, misalnya rel kereta api,
perbatasan, jalur transmisi listrik, atau jalan setapak.
- Garis coklat sebagai garis kontur topografi
- Garis biru artinya fitur hidrologi seperti danau, sungai, irigasi, elevasi dasar
laut, atau kedalaman laut
- Garis merah yaitu batasan suatu lahan maupun jalan penting
- Garis hijau yaitu menggambarkan tingkat vegetasi
- Garis abu-abu atau merah menggambarkan kepadatan bangunan
- Garis ungu menggambarkan pembagian fitur permukaan bumi seperti jalan
baru, pemukiman baru, atau bendungan baru