COMPUTATIONAL THINGKING

UJIAN TENGAH SEMESTER (UTS)

MAHASISWA PENDIDIKAN PROFESI GURU PRAJABATAN
GELOMBANG 1 TAHUN 2024

(INFORMATIKA)

Disusun Oleh:

249012485038 Emi Asia

249012485005 Erwin Ardiansyah
249012485061 Fajar Jamal
249012485040 Firgi Artia

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN PROFESI GURU

UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR
TAHUN 2024
1. Cermatilah kasus dibawah ini! Jawablah pertanyaan tersebut dan kaitkan dengan materi
Computational Thingking terkait efektif, efisien dan optimal penyelesaian solusi!
Kasus :
Di sebuah perusahaan teknologi, ada dua metode yang digunakan untuk mengelola
proyek pengembangan perangkat lunak. Metode A melibatkan penggunaan metodologi
Agile yang memungkinkan tim untuk bekerja dalam siklus iteratif, dengan pengujian dan
pengembangan yang berulang. Metode B melibatkan penggunaan metodologi Waterfall
yang lebih tradisional, dengan pengembangan yang berlangsung secara berurutan dan
terstruktur.
Sebagai seorang manajer proyek, Anda diminta untuk menentukan metode mana
yang akan memberikan hasil terbaik dalam hal efektivitas, efisiensi, dan optimalitas
dalam mengelola proyek pengembangan perangkat lunak.

2. Salah satu pilar utama dalam berpikir komputasional. Metode ini digunakan untuk
menyelesaikan berbagai masalah, merekayasa sesuatu, memprediksi, dan lain sebagainya
dengan mentransfer proses penyelesaian masalah ke masalah lain yang sejenis.
Memungkinkan kita untuk mengidentifikasi kesamaan antara masalah yang berbeda, baik
dari segi karakteristik, perilaku, penyebab, atau gejala lainnya. Selain itu, metode ini juga
memungkinkan kita untuk membandingkan satu masalah dengan masalah lain yang
memiliki kemiripan dalam pendekatan atau metode yang digunakan. Melalui metode
penyelesaian masalah ini dapat dianalisis untuk diambil simpulan dan pelajaran yang
berguna, yang kemudian dapat diterapkan dalam konteks yang berbeda.

Perhatikan bacaan diatas, merupakan salah satu fondasi Computational Thingking!

Sebutkan definisi dari fondasi apakah itu!

3. Perhatikan kasus berikut!

Kasus:
Sebuah perusahaan ingin mengembangkan aplikasi mobile baru yang dirancang
untuk memudahkan pengguna dalam mencari dan membeli produk secara online.
 Perusahaan ini memiliki tim yang terdiri dari pengembang, desainer UI/UX, analis data,
dan manajer proyek.
Pada kasus diatas pendekatan Computational Thingking yang tepat adalah...
a. Debugging
b. Creating
c. Collaborating
d. Persevering

4. Perhatikan pernyataan dibawah ini!

1) Berpikir komputasional adalah metode menyelesaikan persoalan dengan menerapkan
teknik ilmu komputer (informatika).
2) Berpikir komputasional harus diterapkan sejak dari bangku sekolah.
3) Berpikir komputasional melibatkan cara memecahkan persoalan, merancang sistem,
dan memahami perilaku manusia.
4) Berpikir komputasional tidak memerlukan pemahaman tentang bagaimana komputer
bekerja.
5) Berpikir komputasional tidak memerlukan kemampuan untuk menganalisis data dan
menyusun solusi komputasi yang baik.

Pilihlah jawaban yang benar dari pernyataan-pernyataan diatas!

a. Pernyataan 1), 2) dan 3) benar

b. Pernyataan 5) benar
c. Pernyataan 3) dan 4) benar
d. Semua benar

5. Perhatikan 3 kasus dibawah ini!

Kasus 1: Implementasi Soal Bebras
Seorang pengembang perangkat lunak ingin menulis program yang dapat menghitung total
biaya pembelian barang berdasarkan jumlah barang dan harga per barang. Program
tersebut harus meminta pengguna untuk memasukkan jumlah barang dan harga per barang,
kemudian menghitung dan menampilkan total biaya pembelian.
Kasus 2: Implementasi Soal PISA
Bear, Ice, dan PanPan ingin bertemu di suatu kota. Mereka berada di tiga kota yang
berbeda dan ingin menentukan kota mana yang paling dekat untuk mereka bertemu.
Berikut adalah jarak tempuh dari masing-masing kota ke kota lainnya:
• Jarak dari Bear ke Ice: 200 km
• Jarak dari Bear ke PanPan: 250 km
• Jarak dari Ice ke PanPan: 50 km
Tentukan kota mana yang paling dekat untuk mereka bertemu!

Kasus 3: Implementasi Soal AKM

Seorang penulis ingin menulis artikel tentang dampak perubahan iklim terhadap kehidupan
manusia. Penulis ingin menyertakan data terkini tentang perubahan iklim dan dampaknya
terhadap kehidupan manusia. Berikut adalah beberapa data yang ditemukan:
• Rata-rata suhu udara di Indonesia meningkat 1,5°C per dekade terakhir.
• Kehidupan di daerah-daerah pantai di Indonesia mengalami dampak signifikan akibat
perubahan iklim, termasuk peningkatan frekuensi banjir dan tanah longsor.
• Peningkatan suhu udara juga menyebabkan penurunan produksi pertanian di beberapa
daerah.
Penulis ingin menyusun paragraf yang menjelaskan dampak perubahan iklim terhadap
kehidupan manusia di Indonesia. Tulislah paragraf tersebut.

Selesaikanlah kasus tersebut dengan menuliskan solusi berdasarkan implementasi CT!

 JAWABAN

1. Menyelesaikan sebuah kasus dengan menghadirkan solusi efektif, efisien dan optimal.
Kasus :
Di sebuah perusahaan teknologi, ada dua metode yang digunakan untuk mengelola
proyek pengembangan perangkat lunak. Metode A melibatkan penggunaan metodologi
Agile yang memungkinkan tim untuk bekerja dalam siklus iteratif, dengan pengujian dan
pengembangan yang berulang. Metode B melibatkan penggunaan metodologi Waterfall
yang lebih tradisional, dengan pengembangan yang berlangsung secara berurutan dan
terstruktur.
Sebagai seorang manajer proyek, Anda diminta untuk menentukan metode mana yang
akan memberikan hasil terbaik dalam hal efektivitas, efisiensi, dan optimalitas dalam
mengelola proyek pengembangan perangkat lunak.
Jawab:
1. Analisis Efektivitas: Metode A mungkin lebih efektif dalam hal penyesuaian terhadap
perubahan, sementara Metode B mungkin lebih efektif dalam hal pengelolaan proyek
yang terstruktur dan terkontrol.
2. Evaluasi Efisiensi: Metode A mungkin lebih efisien dalam hal waktu yang dibutuhkan
untuk merilis produk, sementara Metode B mungkin lebih efisien dalam hal sumber
daya yang digunakan karena pendekatan yang lebih terstruktur.
3. Perbandingan Optimalitas: Metode A mungkin lebih optimal dalam hal fleksibilitas dan
adaptabilitas terhadap perubahan, sementara Metode B mungkin lebih optimal dalam
hal kualitas dan stabilitas produk akhir.
4. Keputusan: Metode A lebih efektif dan efisien dalam hal pengembangan perangkat
lunak, tetapi Metode B lebih optimal dalam hal kualitas dan stabilitas produk akhir.
5. Implementasi: Perlu memastikan bahwa kedua metode mendapatkan dukungan yang
dibutuhkan untuk mencapai tujuan yang diinginkan.

2. Menentukan definisi fondasi dari sebuah bacaan.

Salah satu pilar utama dalam berpikir komputasional. Metode ini digunakan untuk
menyelesaikan berbagai masalah, merekayasa sesuatu, memprediksi, dan lain sebagainya
dengan mentransfer proses penyelesaian masalah ke masalah lain yang sejenis.
 Memungkinkan kita untuk mengidentifikasi kesamaan antara masalah yang berbeda, baik
dari segi karakteristik, perilaku, penyebab, atau gejala lainnya. Selain itu, metode ini juga
memungkinkan kita untuk membandingkan satu masalah dengan masalah lain yang
memiliki kemiripan dalam pendekatan atau metode yang digunakan. Melalui metode
penyelesaian masalah ini dapat dianalisis untuk diambil simpulan dan pelajaran yang
berguna, yang kemudian dapat diterapkan dalam konteks yang berbeda.
Jawab:
Dari bacaan tersebut diketahui bahwa jawaban yang tepat adalah Pengenalan Pola. Hal ini
karena bacaan tersebut merupakan definisi atau pengertian dari salah satu fondasi CT, yaitu
Pengenalan Pola.

3. Perhatikan kasus berikut!

Kasus:
Sebuah perusahaan ingin mengembangkan aplikasi mobile baru yang dirancang
untuk memudahkan pengguna dalam mencari dan membeli produk secara online.
Perusahaan ini memiliki tim yang terdiri dari pengembang, desainer UI/UX, analis data,
dan manajer proyek.
Jawab:
Pilihan jawaban yang tepat adalah opsi C.
Kasus diatas menunjukkan bagaimana pendekatan collaborating dengan fokus pada kerja
sama, komunikasi, dan pemecahan masalah bersama untuk mencapai tujuan yang
diinginkan. Hal tersebut dapat dilihat bahwa perusahaan memiliki tim dengan berbagai
keterampilan berbeda-beda yang mana mereka akan mengembangkan aplikasi yang
memerlukan keahlian masing-masing anggota di tim tersebut, sehingga membutuhkan
kerjasama antar anggota dalam tim.

4. Perhatikan pernyataan dibawah ini!

1) Berpikir komputasional adalah metode menyelesaikan persoalan dengan menerapkan
teknik ilmu komputer (informatika).
2) Berpikir komputasional harus diterapkan sejak dari bangku sekolah.
3) Berpikir komputasional melibatkan cara memecahkan persoalan, merancang sistem,
dan memahami perilaku manusia.
 4) Berpikir komputasional tidak memerlukan pemahaman tentang bagaimana komputer
bekerja.
5) Berpikir komputasional tidak memerlukan kemampuan untuk menganalisis data dan
menyusun solusi komputasi yang baik.
Jawab:
Opsi yang benar adalah A dan B.
Pernyataan yang tidak benar adalah:
Pernyataan 4: Berpikir komputasional memerlukan pemahaman tentang bagaimana
komputer bekerja, termasuk struktur data, algoritma, dan cara kerja sistem komputer.
Sehingga opsi yang terdapat pernyataan no 4) dinyatakan salah.

5. Menyelesaikan soal problem solving.

Kasus 1:

Pertanyaan Jawaban
Tuliskan Solusi Untuk Soal Ini! Program ini dimulai dengan meminta
pengguna untuk memasukkan nilai jumlah
barang dan harga per barang. Nilai-nilai ini
kemudian dikonversi menjadi tipe
data int untuk jumlah barang dan float untuk
harga per barang untuk memastikan bahwa
program dapat menangani nilai desimal.
Setelah itu, program menghitung total biaya
pembelian dengan mengalikan jumlah barang
dan harga per barang. Akhirnya, program
menampilkan hasil total biaya pembelian yang
telah dihitung.
Tuliskan Langkah-Langkah Berpikir Anda # Menggunakan fungsi input untuk meminta
Hingga Mendapat Solusi Dari pengguna memasukkan jumlah barang dan
Permasalahan Ini! harga per barang
jumlah_barang = int(input("Masukkan jumlah
barang: "))
 harga_per_barang = float(input("Masukkan
harga per barang: "))

# Menghitung total biaya pembelian

total_biaya = jumlah_barang *
harga_per_barang

# Menampilkan total biaya pembelian

print("Total biaya pembelian adalah:",
total_biaya)
Identifikasi 4 Fondasi CT Yang Anda Fondasi CT yang Digunakan:
Gunakan Dalam Menyelesaikan Masakah 1. Dekomposisi: Program ini menggunakan
Ini! pemecahan masalah untuk menyelesaikan
masalah mencari total biaya pembelian
berdasarkan jumlah barang dan harga per
barang.
2. Pengenalan Pola: Program ini
memodelkan masalah dengan
menggunakan operasi perkalian untuk
menghitung total biaya pembelian.
3. Abstraksi: Program ini menggunakan
input pengguna sebagai pengujian untuk
memastikan bahwa program bekerja
dengan benar.
4. Algoritma: Program ini menggunakan
bahasa pemrograman Python untuk
menulis solusi, yang mencakup
penggunaan fungsi input untuk menerima
input pengguna dan fungsi print untuk
menampilkan hasil.
Kasus 2:

Pertanyaan Jawaban

Tuliskan Solusi Untuk Soal Ini!
Untuk menyelesaikan soal ini perlu dilakukan
analisi terkait jarak dari ketiga orang tersebut.
Dimana diketahui jarak terpanjang adalah 250
km, sementara jarak terpendek adalah 50 Km.
Oleh karena itu, kota mana yang paling dekat
untuk mereka bertemu adalah kota yang dapat
dijangkau dengan jarak terpendek ini.

Tuliskan Langkah-Langkah Berpikir Analisis:

Anda Hingga Mendapat Solusi Dari
• Jarak dari Bear ke Ice: 200 km
Permasalahan Ini!
• Jarak dari Bear ke PanPan: 250 km

• Jarak dari Ice ke PanPan: 50 km

Dari analisis di atas, kita bisa melihat bahwa

jarak terpendek adalah 50 km dari Ice ke
PanPan. Oleh karena itu, kota mana yang
paling dekat untuk mereka bertemu adalah
kota yang dapat dijangkau dengan jarak
terpendek ini.

Identifikasi 4 Fondasi CT Yang Anda Fondasi CT yang Digunakan:

Gunakan Dalam Menyelesaikan Masakah
1. Dekomposisi: Pertama, kita perlu
Ini!
memecah masalah menjadi bagian-bagian
yang lebih kecil. Dalam hal ini, kita perlu
mencari jarak terpendek antara ketiga kota.

2. Pengenalan Pola: Kita perlu

mengidentifikasi pola atau metode untuk
mencari jarak terpendek. Dalam hal ini,
kita bisa menggunakan metode
 perbandingan untuk mencari jarak
terpendek.

3. Abstraksi: Kita perlu mengabaikan detail

yang tidak relevan untuk masalah ini,
seperti nama kota, dan fokus pada jarak
tempuh.

4. Algoritma: Kita perlu menentukan

langkah-langkah untuk mencari jarak
terpendek. Dalam hal ini, kita bisa
membandingkan jarak antara ketiga kota
dan memilih yang paling dekat.

Kasus 3

Pertanyaan Jawaban

Tuliskan Solusi Untuk Soal Ini!
Perubahan iklim yang terjadi di Indonesia
telah berdampak signifikan terhadap
kehidupan manusia. Rata-rata suhu udara di
Indonesia telah meningkat 1,5°C per dekade
terakhir, yang merupakan perubahan yang
cukup signifikan. Dampak ini terlihat dalam
berbagai aspek kehidupan, termasuk di
daerah-daerah pantai di Indonesia, di mana
peningkatan frekuensi banjir dan tanah
longsor menjadi semakin sering terjadi.
Selain itu, peningkatan suhu udara juga
menyebabkan penurunan produksi pertanian
di beberapa daerah, yang berdampak pada
ketersediaan makanan dan pendapatan petani.
Oleh karena itu, penting bagi kita untuk
memahami dan merespons perubahan iklim
 agar dapat menjaga kehidupan manusia di
Indonesia.

Tuliskan Langkah-Langkah Berpikir Tulislah dampak-dampak yang ingin

Anda Hingga Mendapat Solusi Dari dimasukkan dalam paragraf. Kemudian,
Permasalahan Ini! tentukan kalimat pertama yang akan menjadi
pembuka dalam sebuah artikel. Susunlah
secara terurut mulai dari kalimat pertama
hingga terakhir. Setelah itu, mulai menyusun
paragraf tersebut.

Identifikasi 4 Fondasi CT Yang Anda Fondasi CT yang Digunakan:

Gunakan Dalam Menyelesaikan Masakah
1. Dekomposisi: Penulis memecah masalah
Ini!
menjadi bagian-bagian yang lebih kecil,
seperti mengevaluasi dampak perubahan
iklim pada suhu udara, frekuensi banjir,
dan produksi pertanian.
2. Pengenalan Pola: Penulis mengidentifikasi
pola atau kesamaan dalam dampak
perubahan iklim, seperti peningkatan
frekuensi banjir dan tanah longsor serta
penurunan produksi pertanian.
3. Abstraksi: Penulis mengabaikan detail
yang tidak relevan untuk masalah ini,
seperti nama daerah, dan fokus pada
dampak perubahan iklim terhadap
kehidupan manusia.
4. Algoritma: Penulis menentukan langkah-
langkah untuk menyusun paragraf yang
menjelaskan dampak perubahan iklim,
termasuk memilih data yang relevan dan
menyusunnya menjadi paragraf yang jelas
dan informatif.