Anda di halaman 1dari 1

Alur Pendampingan Hukum Pidana terhadap klien oleh Advokat

Pembahasan awal/interview antara Advokat dengan Klien

Penyerahan dokumen/berkas yang menjadi sumber atau pokok permasalahan

 Dikarenakan dokumen tersebut bersifat sangat rahasia dan sangat penting, dianjurkan utk
menyerahkan salinan/copi nya saja ( dokumen asli harus tetap ada,dan tidak usah diberikan
kepada Advokat). Diharapkan, saling terbuka dan saling percaya bisa didapatkan kedua belah
pihak.
 Mempelajari dokumen/berkas oleh Advokat untuk diputuskan, apakah hal tersebut bisa di
jadikan perkara dengan mempertimbangkan adakah Dasar daar Hukumnya
- Kesepakatan kedua belah pihak mengenai tindakan Hukum apa yang akan diambil (Tindakan
Hukum : LO, LDD, PENDAMPINGAN DI KEPOLISIAN dalam membuat Laporan, SOMASI
(PERDATA)
 Kesepakatan Biaya dan Surat Kuasa
 PS : PENDAMPINGAN DIKEPOLISIAN
- Ada kesepakatan biaya dan tanda tangan kuasa
- Membuat Laporan di SPK, Setelah itu Membuat laporan di Penyidikan
- Kontrol Laporan dikepolisian lebih dan kurang 120 Hari
- Advokat membuat surat untuk menanyakan SP2HP
- Pemanggilan Terlapor (belum tersangka) oleh Penyidik
- Gelar Perkara oleh Penyidik
- Penetapan Tersangka oleh Penyidik
- Pemberkasan dan Pelimpahan Perkara ke Kejaksaan
- Sidang ( Advokat Pelapor hanya kontrol sifatnya jika di dalam perkara Pidana)

Anda mungkin juga menyukai