Anda di halaman 1dari 11

Makalah Biostatistika

DATA DAN SKALA PENGUKURAN

Dosen Pengampu :

Imam Syaputra Yamin S. KM, M. Epid

Di Susun Oleh Kelompok 1:

1. Nonis Aprillianti (2109060035)


2. Anis Riani(2109060015)
3. Refandi Pramudia(2109060068)
4. Yustita Aida Fitri ( 2109060030)

S1 ILMU GIZI

FAKULTAS KESEHATAN

UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA NUSA TENGGARA BARAT

2023/2024

1
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami haturkan kehadirat Allah SWT, karena telah melimpahkan rahmat
dan hidayah-Nya berupa kesempatan dan pengetahuan sehingga kami dapat menyelesaikan
tugas makalah Biostatistik yang berjudul “Data dan Skala Pengukuran”.

Makalah ini diajukan untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Biotatistik
semester V dengan dosen pengampu Imam Syaputra Yamin S. KM, M. EPID. Tidak lupa
kami sampaikan terimakasih kepada dosen pengampu mata kuliah Biotatistik yang telah
memberikan arahan dan bimbingan dalam pembuatan makalah dan orang tua yang selalu
mendukung kelancaran tugas kami.

Akhirnya, penulis sampaikan terimakasih atas perhatiannya terhadap makalah ini, dan
kami berharap semoga makalah ini bermanfaat bagi kami khususnya. Dengan segala
kerendahan hati, saran dan kritik yang konstruktif sangat penulis harapkan dari pembaca guna
meningkatkan pembuatan makalah pada tugas yang lain pada waktu mendatang.

Mataram, 26 September 2023

Penulis

Kelompok I

2
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR............................................................................................2

DAFTAR ISI...........................................................................................................3

BAB I PENDAHULUAN.......................................................................................4

A. Latar Belakang..............................................................................................4

B. Tujuan...........................................................................................................4

C. Manfaat.........................................................................................................5

BAB II PEMBAHASAN........................................................................................6

A. Pengertian Data.............................................................................................6

B. Jenis Data......................................................................................................6

C. Skala Pengukuran..........................................................................................8

BAB III..................................................................................................................11

PENUTUP.............................................................................................................11

A. Kesimpulan.................................................................................................11

B. Saran............................................................................................................11

DAFTAR PUSTAKA...........................................................................................12

3
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Statistika adalah ilmu yang mempelajari bagaimana merencanakan, mengumpulkan,


menganalisis, menginterpretasi, dan mempersentasikan data. Sedangkan statistik
adalah data, informasi atau hasil penerapan algoritma statistika pada suatu data.
Kejadian yang sering atau jarang terjadi di katakan mempunyai peluang terjadi yang
besar atau yang kecil.

Dalam kehidupan sehari-hari, sering kita jumpai banyak hal yang dapat kita
deskripsikan dalam bentuk data. Informasi data yang diperoleh tentunya harus diolah
terlebih dahulu menjadi sebuah data yang mudah dibaca dan dianalisa.

Untuk memperoleh data-data tersebut, diperlukan adanya suatu penelitian. Penelitian


ini didapatkan melalui berbagai cara, dan juga berbagai langka-langkah pengujian dari
para pengumpul data. Sebelum melakukan penelitian, kita akan menduga-duga
terlebih dahulu terhadap apa yang kita ingin teliti. Pernyataan dugaan atau pernyataan
sementara kita ini yang disebut hipotesis. Banyak sekali macam-macam konsep
hipotesis ini, salah satunya jenis hipotesis. Terkadang dalam penelitian pun banyak
sekali permasalahan-permasalahan dan juga kesalahan dalam melakukan penelitian.
Seluruh yang akan dibahas dalam melakukan hipotesis penelitian akan dibahas dalam
makalah ini beserta permasalah-permasalahan yang terjadi.

B. Rumusan Masalah

1. Apa yang dimaksud dengan data penelitian ?


2. Apa sajs Jenis-jenis data ?
3. Apa yang dimakud Skala Pengukuran ?
C. Tujuan

1. Mengetahui Pengertian Data


2. Mengidentifikasi jenis-jenis Jenis data
3. Mengidentifikasi Skala Pengukuran
4
BAB II

PEMBAHASAN

A. Pengertian Data
Data dapat didefinisikan sebagai suatu informasi secara lebih luas, lebih
khusus hasil pengukuran atau pengamatan yang dikumpulkan yang dapat berupa
angka, besaran, pernyataan atau fakta yang menggambarkan persamaan atau
perbedaan perbedaan obyek satu dengan yang lain dalam karakteristik/peubah
karakteristik/peubah yang sama. Data juga merupakan bentuk jamak dan datum.
Untuk keperluan investigasi/penyelidikan suatu masalah, tentu saja diperlukan data.

Aktivitas penelitian tidak akan terlepas dari data yang merupakan bahan baku
informasi untuk memberikan gambaran spesifik tentang obyek penelitian. Data adalah
fakta empirik yang dikumpulkan oleh peneliti guna memecahkan masalah atau
menjawab pertanyaan penelitian. Data penelitian dapat dikumpulkan dari berbagai
sumber selama penelitian berlangsung.
Adapun Pengertian data menurut para ahli:
1. Menurut (Maulana, 2016) Data dapat diartikan sebagai keterangan atau informasi
yang diperlukan untuk memecahkan suatu masalah.
2. Menurut (Asep Saefuddin & Aam Alamudi, 2009) Data adalah salah satu bentuk
pencatatan yang berulang yang berkaitan dengan karakteristik suatu objek. Pada
pencatatan ini masing-masing individu dicatat dengan nomor atau identitas
tertentu dan masing-masing karaktenstik dicatat kedalam peubah tertentu. Masing-
masing individu yang masuk dalam pencatatan pencatatan tersebut tersebut
secara umum dinamakan dinamakan pengamatan, pengamatan, observasi,
observasi, atau rekod (record).
3. Menurut KBBI data adalah keterangan yang benar dan nyata, keterangan atau
bahan nyata yang dapat dijadikan dasar kajian (analisis atau kesimpulan), atau
informasi dalam bentuk yang dapat diproses oleh komputer, seperti representasi
digital dari teks, angka, gambar grafis, atau suara.

5
B. Jenis Data
Adapun jenis-jenis data:

1. Jenis Data Menurut Sifatnya:


a. Data Kualitatif:
Data kualitatif adalah data yang tidak berbentuk angka, misalnya: Kuesioner
Pertanyaan tentang suasana kerja, kualitas pelayanan sebuah rumah sakit atau
gaya kepemimpinan, dll.
b. Data Kuantitatif:
Data kuantitatif adalah data yang berbentuk angka, misalnya: harga saham,
besarnya pendapatan, dll.

2. Jenis Data Menurut Sumbernya:


a. Data Internal:
Data intenal adalah data dari dalam suatu organisasi yang menggambarkan
keadaan organisasi tersebut.
b. Data Eksternal:
Data eksternal adalah data dari luar suatu organisasi yang dapat
menggambarkan faktor-faktor yang mungkin mempengaruhi hasil kerja suatu
organisasi.
3. Data berdasarkan cara memprolehnya
a. Data primer.
Adalah data yang diperoleh atau dikurnpulkan oleh peneliti atau lembaga
tertentu langsung dari sumbernya, dicatat dan diamati untuk pertama
kalinya dan hasilnya digunakan langsung oleh peneliti atau lembaga
itusendiri untuk memecahkan persoalan yang akan dicari jawabannya.
Data ini sering disebut data asli, bisa berujud hasil wawancara, pengisian
kuesioner, atau bukti transaksi seperti tandi bukti pembelian barang dan
karcis parkir. Semua data ini merupakan datamentah yang kelak akan
diproses untuk tujuan-tujuan tertentu sesuai dengan kebutuhan.
b. Data sekunder.
Adalah data yang diperoleh atau dikumpulkan oleh orang lain atau
lembaga tertentu. Atau data primer yang telah diolah lebih lanjut menjadi

6
bentuk-bentuk seperti tabel, grafik diagram, gambar dan yang lainnya
sehingga lebih informatif oleh pihak lain.

C. Skala Pengukuran
Pengukuran didefinisikan sebagai proses, cara, perbuatan mengukur.
Mengukur adalah menghitung ukurannya (panjang, besar, luas, tinggi, dan
sebagainya) dengan alat tertentu.
Skala pengukuran merupakan konsep penting dalam penelitian dan statistik. Ia
digunakan untuk mengukur variabel dalam sebuah penelitian. Menurut Prof. Asep
Saefudin dan Lukmanul Hakim (2022) dalam statistik, Skala pengukuran merupakan
penentu dalam memilih metode atau rumus yang akan digunakan. Menurut KBBI
versi dalam jaringan, skala adalah lajur yang dipakai untuk menentukan tingkatan atau
banyaknya sesuatu.
Skala pengukuran ini diciptakan oleh S.S. Stevens, seorang ahli psikologi dari
Universitas Harvard, Amerika Serikat, pada tahun 1946. Steven menyatakan “we may
say that measurement, in the broadest sense, is defined as the assignment of numerals
to objects or events according to rules”.
Adapun Jenis skala pengukuran ada 4 yaitu
a. Skala Kategorik
1. Skala Nominal
Skala nominal merupakan skala yang paling sederhana, disusun
menurut jenis atau kategori, fungsi bilangan pada skala nominal hanya
sekedar simbol untuk membedakan satu karakter terhadap karakter
lainnya. Ciri skala nominal adalah berbentuk bilangan ash (bukan
bilangan pecahan), pecahan), angka yang tertera tertera hanyalah
hanyalah label, tidak memiliki memiliki urutan (ranking), tidak
memihiki ukuran baru, dan tidak mempunyai nol mutlak. Berdasarkan
ilmu statistika, skala kategorik nominal merupakan skala dengan level
paling rendah. Bila diperhatikan, kode pada skala nominal hanya untuk
membedakan pasien satu dengan yang lain berdasarkan jenis kelamin
dan status hipertensi. Tapi tidak untuk mengurutkan.
Contoh :

7
- Untuk mengklasifìkasi jenis kelamin, skala nominal berupa angka 1
untuk pria dan angka 2 untuk wanita. Klasifikasi agama 1. Islam, 2.
Kathohik, 3. Kristen, 4. Hindu, 5. Budha, dan seterusnya.
- Kode status hipertensi HT=1 dan non HT=O juga berfungsi untuk
membedakan mana saja pasien yang mengalami hipertensi dan yang
tidak.

2. Skala Ordinal
Skala ordinal rnemiliki peringkat atau berjenjang, Penerapan skala
ordinal didasarkan pada ranking, diurutkan dan jenjang yang lebih
tinggi sampai jenjang terendah atau sebaliknya.
Contoh :
- Pendidikan diurutkan dan 1. Dasar, 2. Menengah, 3. Tinggi
-Skala sikap responden, 1. Sangat Tidak Setuju, 2. Tidak Setuju, 3. Netral,
4. Setuju, 5. Sangat Setuju.
Bedanya dengan nominal. pemberian kode selain untuk membedakan tingkat
pendidikan 1 dengan yang lainnya juga berguna untuk memberikan urutan
pendidikan dan yang terendah sampai yang tertinggi. Hasil pengukuran skala
ordinal dapat menggambarkan posisi atau peringkat suatu variabel.

Skala ordinal digunakan untuk Uji Kolmogorov-Sminov Satu Sampel,


Uji Deret Satu Sampel, Uji Tanda, Uji Pasangan Tanda Wilcoxon, Uji
Median, Uji Mann-Whitney U, Uji Kolmogorov-Smirov Dua Sampel, Uji
Reaksi Ekstrim Moses, Uji Analisis Varian Dua Arah Friedman, Uji
Koefesien Korelasi Rank Spearman, Uji Koefesien Korelasi Rank Kendall,
dan Uji Koefesien Korelasi Rank Pa Kendall, dan Uji Koefesien Korelasi
Rank Parsial Ke rsial Kendall.

a. Skala Numerik
1. Interval
Skala interval adalah skala yang menunjukkan jarak antara satu data
dengan data yang lain dan mempunyai bobot yang sama, tidak
memiliki nilai nol mutlak. Skala interval adalah skala pengukuran
numerik, tetapi tidak memiliki nilai nol mutlak. Selanjutnya skala ini
8
tidak mempunyai nilai nol mutlak sehingga tidak dapat
diinterpretasikan secara penuh besarnya skor dan rasio tertentu.
Contohnya:
- Pengukuran suhu dalam skala Celcius. Bila bak air berisi penuh
dengan suhu O derajat C, 50 derajat C, dan loo derajat C, maka
perbedaan perbedaan antara O-50 dan 50-100 derajat derajat C itu
sama, tetapi tidak dapat dijelaskan bahwa air bersuhu 100 derajat C
dua kali lebih panas daripada air bersuhu 50 derajat C.

- Contoh, usia 11-20 tahun = 1, 21-30 tahun = 2, 31-40 tahun = 3,


dan seterusnya, atau temperatur atau suhu 0°-50° Celsius = 1,
510_1000 Celsius = 2, dan 101°- 150° Celsius = Celsius = 2, dan
101°-150° Celsius = 3.
Skala interval digunakan untuk Uji t, Uji t dua sarnpel, Anova Satu
Jalur, Anova Dua Jalur, Uji Person Product Moment, Uji Korelasi
Parsial, Uji Korelasi Ganda, Uji Regresi, dan Uji Regresi Ganda.

2. Rasio
Skala rasio merupakan skala pengukuran yang mempunyai nilai nol
mutlak; dengan skala ini peneliti dapat mengelompokkan data yang
dapat diurutkan dan jarak urutan dapat ditentukan.Skala rasio adalah
skala pengukuran yang paling tinggi di mana selisih tiap pengukuran
adalah sama dan mempunyai nilai nol mutlak.

Contoh: Bila kita ingin membandingkan berat dua mana selisih tiap
pengukuran adalah sama dan mempunyai nilai nol mutlak.

Contoh: Bila kita ingin membandingkan berat dua orang. Berat


pasien pertama 40kg dan pasien kedua 80kg. Kita dapat tahu bahwa
pasien kedua dua kali lebih berat daripada pasien pertama karena
nilai variabel numerik berat mengungkapkan rasio dengan nilai nol
sebagai titik bakunya.

9
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan

Data merupakan konsep jamak dari datum yang berarti suatu himpunan angka yang
berasal dan hasil pengukuran individu. Data dapat dibagi menjadi menjadi beberapa
beberapa jenis antara lain : berdasarkan berdasarkan sumbernya data dapat dibagi menjadi
dua jenis yaitu data primer dan data sekunder. Sekunder, Berdasarkan Berdasarkan
sifatnya sifatnya data menurut menurut jenisnya jenisnya dapat dikelompokkan menjadi
dua, yaitu data kualitatif dan data kuantitatif.

Data kualitatif adalah data yang berbentuk kategorisasi, karekteristik berbentuk


kalimat, kata-kata atau gambar. Data kualitatif terbagi dua jenis yaitu data nominal dan
ordinal.Sedangkan data kuantitaf terbagi atas dua yaitu data interval dan rasio.

B. Saran

Kami menyadari bahwa dalam penulisan makalah ini masih banyak kekurangan yang
perlu diperbaiki maupun ditambah, maka dari itu kami selaku pemilik makalah meminta
saran dan kritik yang bisa menambah wawasan kami untuk memperbaiki penulisan
makalah kedepannya.

10
DAFTAR PUSTAKA

Agung, A. A. P., & Yuesti, A. (2017). Metodologi Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif.

Subali, B. (2010). Konsep Dasar Biometri.

Hastono, S. P. (2001). Analisis data. Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas


Indonesia.
https://www.scribd.com/document/427787683/Makalah-Jenis-Data-Dan-Skala-Pengukuran

11

Anda mungkin juga menyukai