Anda di halaman 1dari 11

METODE KUANTITATIF

ANALISIS DATA KUANTITATIF

DOSEN:
DR. MUAMMAR KHADDAFI, SE., M.SI., AK., CA

DISUSUN OLEH:
FEBRO FEBRIAN PRATAMA
64123020

PROGRAM STUDI MAGISTER MANAJEMEN


FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS BATAM
2024
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami haturkan kehadirat Allah SWT. yang telah melimpahkan
rahmat dan hidayah-Nya sehingga kami bisa menyelesaikan makalah tentang
"Analisis Data Kuantitatif” tidak lupa juga kami mengucapkan terima kasih kepada
semua pihak yang telah turut memberikan kontribusi dalam penyusunan makalah ini.
Tentunya, tidak akan bisa maksimal jika tidak mendapat dukungan dari berbagai
pihak.

Sebagai penulis, kami menyadari bahwa masih terdapat kekurangan, baik dari
penyusunan maupun tata bahasa penyampaian dalam makalah ini. Oleh karena itu,
kami dengan rendah hati menerima saran dan kritik dari pembaca agar penulis dapat
memperbaiki karya ilmiah ini.

Kami berharap semoga karya ilmiah yang kami susun ini memberikan manfaat
dan juga inspirasi untuk pembaca.

Batam, 3 Februari 2024

Penulis

Febro Febrian Pratama


DAFTAR ISI
ANALISIS DATA KUANTITATIF .................................................................................... 1
KATA PENGANTAR.......................................................................................................... 2
DAFTAR ISI ...................................................................................................................... 3
BAB I PENDAHULUAN .................................................................................................... 4
1.1 Latar Belakang Masalah .................................................................................... 4
1.2 Perumusan Masalah ........................................................................................... 4
1.3 Tujuan Penelitian................................................................................................ 4
1.4 Manfaat Penelitian ............................................................................................. 5
BAB II PEMBAHASAN ...................................................................................................... 6
2.1 Analisis Kuantiatif .............................................................................................. 6
2.2 Sumber Sumber Data Analisis Kuantitatif ........................................................ 7
2.3 Teknik Pengumpulan Data ................................................................................ 8
2.3.1 Wawancara ................................................................................................. 8
2.3.2 Angket ......................................................................................................... 8
2.3.3 Observasi ..................................................................................................... 9
2.3.4 Pemeriksaan ................................................................................................ 9
BAB III KESIMPULAN ...................................................................................................... 6
DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................................ 11
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Tahap analisis data merupakan salah satu tahap dalam proses penelitian.
Menurut Noeng Muhadjir (1998:104) mengemukakan pengertian analisis data
sebagai upaya mencari dan menata secara sistematis catatan hasil observasi,
wawancara, dan laiannya untuk meningkatkan pemahaman peneliti tentang kasus
yang diteliti dan menyajikannya sebagai temuan bagi orang lain. Sedangkan untuk
meningkatkan pemahaman tersebut analisis perlu dilanjutkan dengan berupaya
mencari makna.
dapat disimpulkan bahwa analisis data adalah proses yang dilakukan secara
sistematis catatan hasil observasi, wawancara, dan yang lain yang telah
dikumpulkan oleh peneliti dengan teknik teknik pengumpulan data dengan tujuan
untuk meningkatkan pemahaman peneliti tentang kasus yang diteliti dan
menyajikan sebagai temuan bagi orang lain.
1.2 Perumusan Masalah

Berdasarkan uraian rumusan masalah penelitian sebagai berikut:


1) Apa pengertian analisis kuantitatif?
2) Apa saja sumber sumber data analisis kuantitatif?
3) Bagaimana cara pengumpulan data analisis kuantitatif?

1.3 Tujuan Penelitian

Berdasarkan uraian latar belakang dan rumusan permasalahan diatas, maka tujuan
penelitian ini adalah sebagai berikut:
1) Untuk memahami apa itu analisis data kuantitatif .
2) Untuk mengetahui sumber data dari analisis kuantitatif.
3) Untuk mengetahui cara pengumpulan data dari analisis kuantitatif.
1.4 Manfaat Penelitian

Berdasarkan tujuan penelitian, terdapat beberapa manfaat bagi beberapa pihak yaitu
sebagai berikut
1) Bagi Penulis
Dengan adanya penelitian ini diharapkan dapat menjadi referensi dan
meningkatkan pemahaman menganai analasis data kuantitatif
2) Bagi Pembaca
Dengan adanya penelitian ini diharapkan dapat menjadi bahan tambahan dalam
informasi dan referensi dalam menganalisis data kuantitatif.
3) Bagi Akademis
Dengan adanya penelitian ini diharapkan dapat menambah literatur dan
pengetahuan sehingga menjadi referensi untuk penelitian selanjutnya terkait
dengan analisis data kuantitatif.
BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Analisis Kuantitatif

Analisis adalah mengamati aktivitas objek dengan cara mendeskripsikan


komposisi objek dan menyusun kembali komponen-komponennya untuk dikaji atau
dipelajari secara detail. Kata analisis berasal dari bahasa Yunani Kuno (analysis,
"memecahkan" atau "menguraikan" dari ana- "naik, menyeluruh"
dan lysis "melonggarkan") . Analisis adalah menguraikan data-data untuk diambil
kesimpulan. Analisis data disebut juga rangkaian kegiatan penelaahan,
pengelompokkan sistematisasi, penafsiran dan verifikasi data agar sebuah fenomena
memiliki nilai sosial, akademis dan ilmiah. Analisis data dilakukan berasal dari
hasil pengumpulan data.
Analisis kuantitatif adalah suatu pendekatan dalam metode penelitian. Analisis
ini melibatkan pengumpulan, pengolahan, dan interpretasi data menggunakan angka
atau nilai numerik. Analisis kuantitatif sering digunakan untuk mengukur variabel-
variabel tertentu dan menjelaskan hubungan antar variabel secara matematis.
Analisis kuantitatif terdiri dari teknik-teknik statistik dan matematika untuk menarik
kesimpulan berdasarkan data yang sudah dikumpulkan.
Penelitian kuantitatif, berlandaskan atas bentuk positivistis lojik, yang
berasumsi bahwa fakta sosial itu stabil, bahwa hubungan-hubungan dengan realitas
tunggal itu stabil, terpisah dari perasaan dan keyakinan individu-individu. Dalam
penelitian kuantitatif digunakan prosedur dan langkah-langkah penelitian yang
telah ditetapkan secara matang (sebelum penelitian dilaksanakan) sebagai pedoman
peneliti.
Analisis data kuantitatif bertujuan untuk menyederhanakan data dalam bentuk
yang lebih mudah dibaca dan diinterpretasikan. Dalam menganalisa data kuantitatif
hendaknya konsisten dengan paradigma, teori dan metode yang dipakai dalam
penelitian. Dalam penelitian kuantitatif analisa data dilakukan secara kronologis,
setelah data slesai dikumpulkan, biasanya diolah dan dianalisis secara computerized
berdasarkan metode analisis data yang telah ditetapkan dalam desain penelitian.
Adapun teknik penelitian data yang sering digunakan seperti tes, angket, observasi
dan wawancara langsung
2.2 Sumber Sumber Data Analisis Kuantitatif
Sumber data adalah tempat didapatkannya data yang diinginkan. Pengetahuan
tentang sumber data merupakan hal yang sangat penting untuk diketahui agar tidak
terjadi kesalahan dalam memilih sumber data yang sesuai dengan tujuan penelitian.
Dalam penilitian kuantitatif digunakan dua jenis sumber data, sumber data
tersebut adalah data primer dan data sekunder. Data primer adalah data yang
diperoleh peneliti secara langsung (dari tangan pertama), sementara data sekunder
adalah data yang diperoleh peneliti dari sumber yang sudah ada.
Menurut Sugiyono (2018) Data primer yaitu sumber data yang langsung
memberikan data kepada pengumpul data. Data dikumpulkan sendiri oleh peneliti
langsung dari sumber pertama atau tempat objek penelitian dilakukan. Peneliti
menggunakan hasil wawancara yang didapatkan dari informan mengenai topik
penelitian sebagai data primer. Wawancara dilaksanakan pada tanggal 17 April
2020. Sehubungan dengan adanya penerapan PSBB Covid-19 peneliti tidak dapat
melakukan wawancara secara langsung (face to face), namun peneliti mendapatkan
informasi dari wawancara melalui whatsapp dan e-mail akan dilaksanakan beberapa
kali sepanjang penelitian ini berlangsung.
Keuntungan menggunakan data primer adalah bahwa data tersebut seharusnya
sesuai dengan kebutuhan yang melakukan penelitian dan data nya terkini, data up to
date, serta keterbukaan Informasi. Namun kerugian menggunakan data primer juga
ada yaitu pengumpulannya memerlukan biaya dan waktu yang cukup besar,
keterbatasan sumber daya, keterbatasan sampel, dan kesalahan subyektivitas.
Menurut Sugiyono (2018) data sekunder yaitu sumber data yang tidak langsung
memberikan data kepada pengumpul data, misalnya lewat orang lain atau lewat
dokumen. Dalam penelitian ini yang menjadi sumber data sekunder adalah sesuai
dengan Undang-Undang Ketenagakerjaan, buku, jurnal, artikel yang berkaitan
dengan topik penelitian mengenai sistem pengendalian internal atas sistem dan
prosedur penggajian dalam usaha mendukung efisiensi biaya tenaga kerja.
Keuntungan menggunakan data sekunder adalah pengefisiensi waktu dan biaya,
mendapat jangkuan luas, mendukung analisis longitudinal (tren dan waktu). Dibalik
keuntungan tersebut data sekunder juga memiliki kerugian antara lain terkadang
data nya tidak relevan, keterbatasan dalam variabel yang tersedia, keterbatasan
akses, dan bisa kadaluarsa.

2.3 Teknik Pengumpulan Data


Teknik pengumpulan data yang diperlukan adalah teknik pengumpulan data
yang paling tepat, sehingga benar-benar didapat data yang valid dan reliabel. Jangan
semua teknik pengumpulan data dicantumkan jika sekiranya tidak dapat
dilaksanakan.
Dalam analisis data kuantitatif biasanya teknik yang digunakan untuk
pengumpulan data adalah wawancara, angket, observasi, pemeriksaan.
2.3.1 Wawancara
Wawancara adalah percakapan duan orang atau lebih yang
berlangsung antara narasumber dan pewawancara dengan tujuan
mengumpulkan data-data berupa informasi. Oleh karena itu, Teknik
wawancara adalah salah satu cara pengumpulan data, misalnya untuk
penelitian tertentu. Pengumpulan dengan wawancara mempunyai
beberapa keuntungan yaitu jawaban yang dilakukan responden secara
spontan hingga jawaban dapat lebih dipercaya, dapat digunakan untuk
menilai kebenaran dan keyakinan terhadap jawaban yang diberikan,
dapat membantu responden untuk mengingat kembali hal – hal yang
lupa. Kerugian pengumpulan data dengan cara wawancara adalah
membutuhkan waktu yang lama, membutuhkan biaya yang relatif besar,
mudah timbul bias.
2.3.2 Angket
Angket penelitian dapat juga biasa disebut sebagai kuesioner
yang diberikan oleh peneliti kepada respondennya. Angket penelitian
berisi serangkaian pertanyaan yang akan dijawab oleh responden,
tujuannya adalah untuk mendapatkan data. Keuntungan teknik
pengumpulan data dengan cara angket adalah relatif murah, tidak
membutuhkan banyak tenaga, dapat di ulang. Sedangkan kerugiannya
adalah jawaban tidak spontan, banyak terjadi non respon, pertanyaan
harus jelas dan disertai dengan petunjuk yang jelas, jawaban sering tidak
lengkap terutama bila pertanyaan kurang dimengerti responden, sering
tidak di isi oleh responden, tetapi di isi oleh orang lain, tidak dapat
digunakan oleh responden yang buta huruf.
2.3.3 Observasi
Salah satu teknik yang dapat digunakan untuk mengetahui atau
menyelidiki tingkah laku non verbal yakni dengan menggunakan teknik
observasi. Observasi hakikatnya merupakan kegiatan dengan
menggunakan pancaindera, bisa penglihatan, penciuman, pendengaran,
untuk memperoleh informasi yang diperlukan untuk menjawab masalah
penelitian. Hasil observasi berupa aktivitas, kejadian, peristiwa, objek,
kondisi atau suasana tertentu, dan perasaan emosi seseorang. Observasi
dilakukan untuk memperoleh gambaran riil suatu peristiwa atau
kejadian untuk menjawab pertanyaan penelitian. Kelemahan
pengumpulan data dengan teknik observasi adalah keterbatasan indera
mata, konsentrasi kepada hal-hal yang sering dilihat, kelainan kecil
tidak terdeteksi.
2.3.4 Pemeriksaan
Pemeriksaan dan meneliti kembali data yang telah terkumpul
adalah langkah pertama tahap pengolahan data. Langkah tersebut untuk
mengetahui apakah data yang telah terkumpul tersebut baik sehingga
dapat dipersiapkan untuk tahap analisis berikutnya.
BAB III
KESIMPULAN

Analisis Kuantitatif adalah mengamati aktivitas objek dengan cara


mendeskripsikan komposisi objek dan menyusun kembali komponen-komponennya
untuk dikaji atau dipelajari secara detail. Analisis data adalah proses telaah dan
pencarian makna dari data yang diperoleh untuk menemukan jawaban dari masalah
penelitian dalam rangka analisis dan interpretasi data, perlu dipahami tentang
keberadaan data itu sendiri. Secara garis besar, keberadaan sumber data dapat
digolongkan menjadi 2 yaitu sumber data sekunder secara langsung dan sumber data
premier secara tidak langsung

Menurut Sugiyono (2018) Data Primer yaitu sumber data yang langsung
memberikan data kepada pengumpul data. Data dikumpulkan sendiri oleh peneliti
langsung dari sumber pertama atau tempat objek penelitian dilakukan.

Menurut Sugiyono (2018) Data Sekunder yaitu sumber data yang tidak
langsung memberikan data kepada pengumpul data, misalnya lewat orang lain atau
lewat dokumen.

Analisis Kuantitatif memiliki Empat teknik pengumpulan data yaitu:


Wawancara adalah percakapan duan orang atau lebih yang berlangsung antara
narasumber dan pewawancara dengan tujuan mengumpulkan data-data berupa
informasi, Angket penelitian dapat juga biasa disebut sebagai kuesioner yang diberikan
oleh peneliti kepada respondennya, Observasi Salah satu teknik yang dapat digunakan
untuk mengetahui atau menyelidiki tingkah laku non verbal yakni dengan
menggunakan teknik observasi dan Pemeriksaan dan meneliti kembali data yang telah
terkumpul adalah langkah pertama tahap pengolahan data. Hal ini dilakukan untuk
mendapatkan informasi atau data secara akurat dan reliabel.
DAFTAR PUSTAKA

Buglear, J. (2005). Quantitative Methods for Business The A–Z of QM. Oxford, UK:
Elsevier.

Sugiyono. (2014). Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif,


dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Sugiyono. (2016). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: PT.
Alfabet.

Anda mungkin juga menyukai