Anda di halaman 1dari 15

MAKALAH

PENGUMPULAN DATA

Disusun Oleh:
Kelompok IV
Johan paiter Borolla
Lice c. lodar
Novita s. Urdjel
Robeka Djamonay
Vanlando e. Layaba
Locen Ch Imlabla
Junus madarch Warkor
Melkianus h. Uir

YAYASAN BANGUN PRIMA PERSADA

SEKOLAH TINGGI KESEHATAN PASAPUA AMBON

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN

TAHUN 2022
KATA PENGANTAR

Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas
segala rahmat dan hidayahnya, kepada kami sehingga dapat menyelesaikan
makalah yang berjudul “PENGUMPULAN DATA”. kami menyadari bahwa
didalam pembuatan makalah ini berkat bantuan dan tuntunan Tuhan Yang Maha
Esa dan teman-teman kelompok semua, sehingga kami dapat menyelesaikan
makalah ini tepat waktu.

Kami menyadari bahwa dalam proses penulisan makalah ini masih jauh
dari kesempurnaan baik materi maupun cara penulisannya. Namun demikian kami
telah berupaya dengan segala kemampuan dan pengetahuan yang dimiliki
sehingga dapat selesai dengan baik, oleh karena itu kami dengan rendah hati dan
dengan tangan terbuka menerima masukan saran dan usul guna menyempurnakan
makalah ini.

Akhirnya kami berharap semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi


seluruh pembaca.

Suli 15 juli 2022

2
DAFTAR ISI

Halaman
HALAMAN JUDUL
KATA PENGANTAR.........................................................................................ii
DAFTAR ISI........................................................................................................iii

BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang.....................................................................................1
B. Rumusan Masalah...............................................................................2
C. Batasan Masalah..................................................................................2
D. Tujuan .................................................................................................2

BAB II PEMBAHASAN
A. Data......................................................................................................3
B. Jenis-jenis Data ...................................................................................4
C. Metode Observasi ...............................................................................6
D. Metode Wawancara.............................................................................8
E. Metode Kuesioner................................................................................9

BAB III PENUTUP


A. Kesimpulan ........................................................................................11
B. Saran ..................................................................................................11

DAFTAR PUSTAKA

3
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar belakang
Data adalah sekumpulan keterangan ataupun fakta yang dibuat dengan kata-kata,
kalimat, simbol, angka, dan lainnya. Data disini didapatkan melalui sebuah proses
pencarian dan juga pengamatan yang tepat berdasarkan sumber-sumber tertentu.
Adapun pengertian lain dari data yaitu sebagai suatu kumpulan keterangan atau
deskripsi dasar yang berasal dari obyek ataupun kejadian. Dimana di dalam kumpulan
keterangan tersebut diperoleh dari hasil pengamatan yang selanjutnya diolah menjadi
bentuk lain yang lebih kompleks. Baik berupa informasi, database, dan lainnya.
Apabila ditinjau secara bahasa, kata data yaitu berasal dari Bahasa Latin, yakni
“Datum” yang artinya sesuatu yang diberikan. Dari istilah itu, maka bisa kita jumpai
arti data yang adalah hasil dari pengukuran atau pengamatan suatu variabel tertentu
dalam bentuk kata-kata, warna, angka, simbol, dan keterangan lain.
Menurut Arikunto Suharsimi, Pengertian data menurut Arikunto Suharsimi adalah
serangkaian fakta dan juga angka yang bisa digunakan sebagai salah satu bahan untuk
menyusun suatu informasi. Nuzulla Agustina Pengertian data menurut Nuzulla
Agustina adalah suatu informasi mengenai suatu hal yang sudah sering terjadi dan
berupa serangkaian angka, fakta, gambar, tabel grafik, kata, simbol, huruf, dan
lainnya yang mengekspresikan suatu pemikiran, kondisi, ojek, dan situasi. Kuswandi
dan E. Mutiara, Pengertian data menurut Kuswandi dan E. Mutiara adalah
sekumpulan informasi yang diperoleh dari suatu pengamatan yang dapat berupa
simbol, angka, dan juga properti. Slamet Riyadi, Pengertian data menurut Slamet
Riyadi adalah sekumpulan informasi yang didapatkan berdasarkan pengamatan yang
mana data dapat berbentuk angka atau simbol.

Pengumpulan data dilakukan untuk memperoleh informasi yang dibutuhkan


dalam rangka mencapai tujuan penelitian. Data yang dikumpulkan dari setiap variabel
ditentukan oleh definisi operasional variabel yang bersangkutan. Metode

4
pengumpulan data yang umum digunakan dalam suatu penelitian adalah : kuesioner,
observasi, wawancara.

B. Rumusan masalah
1. Apa itu Data?
2. Apa itu jenis-jenis Data?
3. Apa itu metode observasi?
4. Apa itu metode wawancara?
5. Apa itu metode kuesioner?

C. Batasan masalah
Sesuai dengan rumusan masalah diatas maka sangat perlu dilakukan
pembatasan masalah agar tidak terjadi pelebaran masalah. Adapun masalah yang
dikaji adalah tentang “pengumpulan data”

D. Tujuan
Adapun tujuan yang hendak dicapai adalah agar pembaca dapat
mengetahui tentang metode pengumpulan data dalam penelitian.
1. Unutuk mengetahui tentang Data
2. Unutuk mengetahui tentang jenis-jenis Data
3. Unutuk mengetahui tentang metode observasi
4. Unutuk mengetahui tentang metode wawancara
5. Unutuk mengetahui tentang metode kuesioner

5
BAB II

PEMBAHASAN

A. DATA
1. Pengertian Data
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) data adalah suatu
keterangan atau bahan nyata yang bisa dijadikan dasar kajian (analisis
atau simpulan) dalam suatu penelitian. Data disebut juga dengan sebuah
informasi yang dapat diproses oleh komputer, seperti representasi digital
dari teks, angka, gambar grafis, atau suara.

2. Pengertian data menurut parah ahli


a. Sutama (2016)
Data sedikitnya bisa diartikan dalam dua kemungkinan;
 Data sebagai informasi faktual (misalnya pengukuran atau
statistik) yang dipergunakan sebagai dasar untuk penalaran,
diskusi, atau perhitungan, misalnya dalam penelitian ilmiah.
 Data sebagai kenyataan-kenyataan murni yang belum diberi
penafsiran apapun, belum diubah, atau belum dimanipulasi,
namun telah tersusun dalam sistematika statistika tertentu.
Sistematika tersebut bisa mengikuti dasar kronologis (waktu),
spasial (tempat), peristiwa, pokok soal, atau dasar lainnya
yang sesuai dengan tujuan penelitian.
b. Winarsunu (2006)
Data dapat diartikan sebagai keterangan mengenai sesuatu.
Keterangan tersebut bisa berupa bilangan, angka, atau disebut
dengan data kuantitatif, juga dapat berupa keterangan yang bukan
berupa bilangan atau disebut dengan data kualitatif.
c. Siswandari (dalam Setyawan, 2013)

6
Data pada pengertian sehari-hari dapat diartikan sebagai fakta
dari suatu objek yang diamati, bisa berupa angka atau kata. Jika
dipandang dari statistik, data adalah fakta-fakta yang akan digunakan
sebagai bahan penarikan simpulan.
d. Amin, dkk (dalam Setyawan, 2013)
Data merupakan kumpulan fakta yang diperoleh dari suatu
pengukuran.
e. Siswantoro (2010)
Data adalah sumber informasi yang akan diseleksi sebagai bahan
analisis.
Berdasarkan pendapat ahli-ahli di atas, data penelitian adalah suatu
fakta (kenyataan-kenyataan) atau informasi yang didapatkan dari hasil
pengukuran sesuatu, bisa dalam bentuk angka-angka atau kata-kata, yang
akan digunakan sebagai bahan analisis sebuah penelitian.
Data penelitian tersebut merupakan hasil informasi atau fakta yang
murni tanpa ada manipulasi atau campur tangan dari manusia, sehingga
data tersebut dapat digunakan untuk bahan analisis atau kajian dalam suatu
penelitian.

B. Jenis jenis Data


1. Data Berdasarkan Cara Mendapatkannya
Jenis data yang pertama yaitu berdasarkan cara mendapatkannya. Ada dua
cara dalam mendapatkan data tersebut, antara lain:
a. Data peimer
Data primer adalah data yang didapatkan dan dikumpulkan secara
langsung dari objek yang sebelumnya telah diteliti oleh suatu
organisasi ataupun perorangan.
b. Data sekunder
Data sekunder adalah data yang bisa kita dapatkan dari sumber lain
yang telah ada sebelumnya. Hal tersebut artinya di dalam data
sekunder seseorang tidak perlu mengumpulkan data secara langsung

7
dari objek yang ingin diteliti. Biasanya, jenis data yang satu ini dapat
diperoleh dari penelitian sebelumnya yang sudah jadi. Baik itu dalam
bentuk grafik, tabel, ataupun diagram.

2. Data Berdasarkan Sumber


Jenis data yang satu ini memiliki dua macam, yaitu:
a. Data Eksternal
Data eksternal adalah data yang diperoleh dari luar organisasi
maupun tempat dimana penelitian itu dilakukan. Biasanya, jenis data
ini digunakan sebagai pembanding suatu tempat dengan tempat
lainnya. Misalnya saja data kependudukan, data penjualan produk
perusahaan lain, data jumlah siswa dari sekolah lain, dan lain
sebagainya.
b. Data Internal
Data internal adalah data yang bisa diperoleh langsung dari suatu
organisasi atau tempat berlangsungnya penelitian itu. Misalnya saja,
data karyawan dari sebuah perusahaan, data mengenai kepuasan
pelanggan suatu perusahaan dan lain sebagainya.

3. Data Berdasarkan Sifat


Jenis data yang satu ini dibedakan menjadi dua, yaitu:
a. Data Kuantitatif
Data kuantitatif adalah data yang didapatkan dengan melakukan
sebuah survey. Sehingga akan memperoleh jawaban yang berupa
angka-angka. Data tersebut bersifat lebih objektif.
b. Data Kualitatif
Data kualitatif adalah data yang lebih berupa deskriptif. Yaitu
sebuah data yang tidak berbentuk angka. Biasanya data tersebut dibuat
dengan menggunakan simbol, gambar, ataupun bentuk verbal lain.
Jenis data yang satu ini bisa didapatkan melalui isian kuesioner,
observasi, studi literatur, wawancara, dan lain sebagainya.

8
4. Data berdasarkan waktu pengumpulannya
Berdasarkan waktu pengumpulan yaitu:
a. Data cross-sectional adalah data yang dikumpulkan hanya di
waktu-waktu tertentu guna mengetahui situasi pada saat itu.
b. Data berkala adalah data yang dikumpulkan secara berkala dari
waktu ke waktu untuk mengetahui perkembangan dari sebuah
peristiwa selama periode tertentu.

C. Metode Observasi
1. Pengertian

Observasi merupakan salah satu teknik pengumpulan data yang tidak


hanya mengukur sikap dari responden (wawancara dan angket) namun
juga dapat digunakan untuk merekam berbagai fenomena yang terjadi
(situasi, kondisi). Teknik ini digunakan bila penelitian ditujukan untuk
mempelajari perilaku manusia, proses kerja, gejala-gejala alam dan
dilakukan pada responden yang tidak terlalu besar.

2. Macam-macam observasi
a. Observasi partisipatif

Dalam observasi ini, peneliti secara langsung terlibat dalam


kegiatam sehari-hari orang atau situasi yang diamati sebagai sumber
data.

Misalnya seorang guru dapat melakukan observasi mengenai


bagaimana perilaku siswa, semangat siswa, kemampuan manajerial
kepala sekolah, hubungan antar guru, dsb.

b. Observasi tak berstruktur

Berlawanan dengan participant Observation, Non Participant


merupakan observasi yang penelitinya tidak ikut secara langsung
dalam kegiatan atau proses yang sedang diamati.

9
Misalnya penelitian tentang pola pembinaan olahraga, seorang
peneliti yang menempatkan dirinya sebagai pengamat dan mencatat
berbagai peristiwa yang dianggap perlu sebagai data penelitian.

Kelemahan dari metode ini adalah peneliti tidak akan memperoleh


data yang mendalam karena hanya bertindak sebagai pengamat dari
luar tanpa mengetahui makna yang terkandung di dalam peristiwa.

Alat yang digunakan dalam teknik observasi ini antara lain :


lembar cek list, buku catatan, kamera photo, dll.

c. Observasi kelompok

Ialah pengamatan yang dilakukan oleh sekelompok tim peneliti


terhadap sebuah isu yang diangkat menjadi objek penelitian.

3. Manfaat observasi
a. Peneliti akan mampu memahami konteks data secara menyeluruh.
b. Peneliti akan memperoleh pengalaman langsung.
c. Peneliti dapat melihat hal-hal yang kurang diamati oleh orang lain.
d. Peneliti dapat menemukan hal-hal yang tidak terungkap saat
wawancara.
e. Peneliti dapat mengungkapkan hal-hal yang ada di luar persepsi
responden.
f. Peneliti dapat memperoleh kesan-kesan pribadi terhadap obyek
yang diteliti.
4. Obyek observasi
a. Space : Ruang dalam aspek fisiknya
b. Actor : Orang yang terlibat dalam situasi sosial
c. Activity : Seperangkat kegiatan yang dilakukan orang
d. Object : Benda-benda yang terdapat di tempat itu
e. Act : Perbuatan / Tindakan tertentu
f. Event : Rangkaian aktivitas yang dikerjakan orang-orang

10
g. Time : Urutan Kegiatan
h. Goal : Tujuan yang ingin dicapai
i. Feeling : Emosi yang dirasakan dan diekspresikan orang-orang
5. Tahapan observasi
Observasi Deskriptif :
a. Peneliti belum menemukan masalah yang diteliti secara jelas

b. Peneliti melakukan penjelajahan umum dengan melakukan


deskripsi semua yang dilihat, semua yang didengar, dll.
c. Observasi Terfokus : Observasi dipersempit pada aspek
tertentu
d. Observasi Terseleksi : Peneliti telah menguraikan fokus yang
ditemukan, sehingga diperoleh data yang lebih rinci, peneliti
telah menemukan karakteristik, perbedaan dan persamaan antar
kategori.

D. Metode wawancara

Wawancara merupakan teknik pengumpulan data yang dilakukan melalui


tatap muka dan tanya jawab langsung antara pengumpul data maupun peneliti
terhadap nara sumber atau sumber data. Wawancara pada penelitian sampel
besar biasanya hanya dilakukan sebagai studi pendahuluan karena tidak
mungkin menggunakan wawancara pada 1000 responden, sedangkan pada
sampel kecil teknik wawancara dapat diterapkan sebagai teknik pengumpul
data (umumnya penelitian kualitatif)

Wawancara terbagi atas wawancara terstruktur dan tidak terstruktur.

1. Wawancara terstruktur
Artinya peneliti telah mengetahui dengan pasti apa informasi yang ingin
digali dari responden sehingga daftar pertanyaannya sudah dibuat secara
sistematis. Peneliti juga dapat menggunakan alat bantu tape recorder,

11
kamera photo, dan material lain yang dapat membantu kelancaran
wawancara.

2. Wawancara tidak terstruktur


Artinya dalah wawancara bebas, yaitu peneliti tidak menggunakan
pedoman wawancara yang berisi pertanyaan yang akan diajukan secara
spesifik, dan hanya memuat poin-poin penting masalah yang ingin digali
dari responden.

E. Metode kuesioner
Angket / kuesioner adalah teknik pengumpulan data yang dilakukan
dengan cara memberikan seperangkat pertanyaan atau pernyataan kepada
orang lain yang dijadikan responden untuk dijawabnya.
Meskipun terlihat mudah, teknik pengumpulan data melalui angket cukup
sulit dilakukan jika respondennya cukup besar dan tersebar di berbagai
wilayah. Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam penyusunan angket
menurut Uma Sekaran (dalam Sugiyono, 2007:163) terkait dengan prinsip
penulisan angket, prinsip pengukuran dan penampilan fisik.
 Prinsip Penulisan angket menyangkut beberapa faktor antara lain :
a) Isi dan tujuan pertanyaan artinya jika isi pertanyaan ditujukan
untuk mengukur maka harus ada skala yang jelas dalam pilihan
jawaban.
b) Bahasa yang digunakan harus disesuaikan dengan kemampuan
responden. Tidak mungkin menggunakan bahasa yang penuh
istilah-istilah bahasa Inggris pada responden yang tidak mengerti
bahasa Inggris, dsb.
c) Tipe dan bentuk pertanyaan apakah terbuka atau terturup. Jika
terbuka artinya jawaban yang diberikan adalah bebas, sedangkan
jika pernyataan tertutup maka responden hanya diminta untuk
memilih jawaban yang disediakan.
 Macam-macam kuesioner

12
b. Kuesioner tertutup
Setiap pertanyaan telah disertai sejumlah pilihan jawaban.
Responden hanya memilih jawaban yang paling sesuai.
c. Kuesioner terbuka
Dimana tidak terdapat pilihan jawaban sehingga responden haru
memformulasikan jawabannya sendiri.

13
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
Kesimpulan yang dapat kita ambil dari paparan diatas adalah bahwa Data, jenis
data serta metode pengumpulan data terbagi menajadi 3 yaitu kuesioner,
observasi dan wawancara. Ini sangat penting untuk di pahami, karna seorang
peneliti akang memerlukan hal ini dalam penelitiannya

B. Saran
Hendaknya para peneliti memperhatikan cara-cara mereka dalam mengambil
metode yang akan digunakan dalam penelitian mereka karena pemilihan
metode yang tepat dalam penelitian akan menentukan hasil dari penelitian
tersebut.

14
DAFTAR PUSTAKA

Sumber Artikel Dari: http://rofhiah.blogspot.com/2013/02/makalah-pengumpulan-


data.html#ixzz3CQy6BV2t

http://rofhiah.blogspot.com/2013/02/makalah-pengumpulan-data.html

Biro Administrasi Registasi Kemahasiswaan & Informasi - Universitas Medan Area. (2022).
Retrieved 16 Juli=i 2022, dari https://bakai.uma.ac.id/2022/02/03/mengenal-jenis-data-
penelitian-yang-harus-diketahui-mahasiswa-semester-akhir/

15

Anda mungkin juga menyukai