BERITA ACARA

PELAYANAN KONSULTASI NIKAH RUJUK

Pada hari ini Selasa, tanggal 07 bulan November tahun 2023 bertempat di KUA Kecamatan
Tanjung Bintang Kabupaten Lampung Selatan Propinsi Lampung, telah dilakukan konsultasi
layanan Kepenghuluan terhadap :
Nama : Junaidi.
Tempat, Tanggal Lahir : Tanjung Bintang, 08 Juni 1980
Jabatan/Pekerjaan : Kepala Dusun
Alamat : Desa Serdang Kec Tanjung Bintang
Adapun permasalahan yang dikonsultasikan yaitu (berupa wawancara):
Pemohon : Saya Junaidi pak. Kepala Dusun 4 Desa serdang, mohon konsultasi kepada Bapak
Penghulu
Penghulu : Konsultasi masalah tentang apa ya, Pak Kadus?
Pemohon : Masalah proses pernikahan dan perceraian bagi PNS.
Penghulu : Apakah ada saudara atau warga bapak yang menjadi PNS yang mau cerai?
Pemohon : Ya, Ada yang akan melakukan proses perceraian.
Penghulu : Bagi PNS yang akan cerai terlebih dahulu memohon Penasehatan atau BP4 dari
Atasannya terlebih dahulu.
Pemohon : Saya kira langsung proses ke Pengadilan, kemudian sidang......?
Penghulu : Tidak pak. Setelah diadakan penasehatan dan ternyata tidak berhasil baru ke
Pengadilan.
Pemohon : Terima kasih penjelasannya, akan saya sampaikan kepada yang bersangkutan
Kesimpulan :
Dari wawancara tersebut di atas maka dapat diambil kesimpulan :
1. Pemohon sudah memhami proses pernikahan dan perceraian PNS.
2. Pemohon siap menyampaikan kepada yang bersangkutan.
Demikian agar menjadikan maklum dan bermanfaat sebagi solusi dalam permasalahan warga.

Tanjung Bintang, 07 November 2023

Pemohon : Penghulu

Jundo
Junaidi Nurhadi, S.Sos.I, M.H.

BERITA ACARA
 PELAYANAN KONSULTASI NIKAH ATAU RUJUK

Pada hari ini Rabu tanggal 13 bulan Juni tahun 2023 bertempat di KUA Kecamatan Batanghari
Kabupaten Lampung Timur Provinsi Lampung telah dilakukan konsultasi layanan Nikah atau
Rujuk terhadap :

Nama : Slamet Raharjo

NIK : 1801053006600023
Tempat, tanggal lahir : Gedungwani, 30 Juni 1960
Pekerjaan : Petani/pekebun
Alamat : Jatibaru Tanjung Bintang Lampung Selatan

Adapun permasalahan yang dikonsultasikan yaitu (berupa wawancara):

Pemohon : "Saya adalah wali nikah dari keponakan saya yang bernama
Siti Maryam dengan hubungan keluarga sebagai paman.
Kemudian saya tidak dapat hadir dalam pernikahan
keponakan saya tersebut, mohon solusi".

Penghulu : "Tidah sah nikah tanpa keberadaan wali, namun jika wali
nikah berhalangan hadir dalam prosesi ijab qobul maka wali
nikah dapat berwakil dengan melampirkan ikrar taukil wali bil
kitabah"

Pemohon : Bagaimana cara membuat ikrat taukil wali bil kitabah

Penghulu : Bapak besok ke KUA lagi dengan mengajak dua orang saksi
kemudin nandi akan kami bimbing untuk membuat ikarar wali
bil kitabah dengan saksikan oleh kedua saksi yang bapak
bawa.
Pemohon : Baik pak trimaksih atas penjelasannya

Kesimpulan :
Dijadwalkan untuk melaksakan ikrar taukil wali bil kitabah.

Pemohon Penghulu

Slrjo
(Slamet Raharjo) Nurhadi, S.Sos.I., M.H.
NIP. 198005052011011007
 BERITA ACARA
PELAYANAN KONSULTASI NIKAH RUJUK

Pada hari Senin Tanggal Tujuh Belas bulan September tahun Dua ribu dua puluh tiga bertepatan
di KUA kecamatan Tanjung Bintang Kabupaten Lampung Selatan Provinisi Lampung telah
dilakukan konsultasi Pelayanan Kepenghuluan Hukum Islam Tehadap :

Nama : Edi Purnomo

NIK : 1801052003980001

Tempat Tanggal Lahir: Jatibaru, 20 November 1998

Pekerjaan : Karyawan Swasta
Alamat : Jatibaru Kecamatan Tanjung Bintang Kabupaten Lampung Selatan

Adapun masalah yang dikonsultasikan yaitu ( berupa wawancara)

Pemohon : Saya bernama Edi Purnomo, ada rencana akan menikah dalam
Waktu dekat..
Penghluu : Ada permasalahan apa ?
Pemohon : Di dalam Hadist saya mengetahui bahwa seorang pria dilarang
Memakai perhiasan emas dan sutera, tetapi saya mendengar bahwa
Seorang pria diperbolehkan memakai perhiasan emas putih.
Sehubungan dengan itu sata akan memakai perhiasan tsb, pada saat
Lamaran..Apakan diperbolehkan?
Penghulu : Sebenarnya di dalam hadist yang berisi larang seorang pria memakai
Sutera dan emas, tidak secara tegas alasan pelarangannya.
Kesimpulan :
Dalam masalah konsultasi di atas, yang bersangkutan telah diberi penjelasan dan telah
memahaminya.

Pemohon Yang melaporkan

Penghulu

Purnmo
Edi Purnomo Nurhadi, S.Sos.I., M.H.
Nip. 198005052011011007
 BERITA ACARA
PELAYANAN KONSULTASI NIKAH RUJUK

Pada hari ini Jum’at, tanggal 18 bulan Nopember tahun 2023 bertempat di KUA Kecamatan Tanjung Bintang
Kabupaten Lampung Selatan Propinsi Lampung, telah dilakukan konsultasi layanan Kepenghuluan terhadap :
Nama : Joko Susanto
Tempat, Tanggal Lahir : Tanjung Bintang, 14 November 1989
Jabatan/Pekerjaan : Karyawan Swasta
Alamat : Desa Serdang Kec. Tanjung Bintang Kab. Lampung Selatan

Adapun permasalahan yang dikonsultasikan yaitu (berupa wawancara):

Pemohon : Saya Joko pak, mohon konsultasi kepada Bapak Penghulu
Penghulu : Ya mas Joko, Konsultasi masalah tentang apa ya?
Pemohon : Saya mau menikah, tapi saya bercerai dengan status perceraian di bawah tangan karena dahulu saya
nikah di bawah tangan juga. Sementara mantan isteri saya saat ini sudah menikah. Bagaimana
proses jalan Tanjung Bintangrnya supaya saya bisa nikah secara resmi sementara pernikahan dan
perceraian saya sebelumnya dilakukan dibawah tangan atau tidak resmi dan saya punya anak 1
orang laki laki.
Penghulu : Seorang yang berstatus Duda yang akan menikah hanya ada dua yang bisa melangsungkan
pernikahan secara resmi tercatat. Yaitu Duda Karena perceraian resmi di Pengadilan dengan
bukti akta cerai dan Duda karena kematian isteri yang dibuktikan Akta Kematian atau surat
keterangan kematian dari Desa.
Pemohon : bagaimana dengan kasus seperti saya ini Pak ?
Penghulu : Melihat kasus Saudara ini ada permasalah pada perceraian di bawah tangan yang di dahului
adanya pernikahan di bawah tangan.
Pemohon : Jalan Tanjung Bintangrnya bagaimana Pak ?
Penghulu : Satu satunya jalan bagi saudara adalah melakukan permohonan perceraian di
PA dengan di dahului permohonan Isbat atau penetapan adanya pernikahan saudara.Sesuai dengan
Pasal 7 Instruksi Presiden No. 1 Tahun 1991 tentang Penyebarluasan Kompilasi Hukum Islam,
pada pasal 1 disebutkan bahwa Perkawinan hanya dapat dibuktikan dengan Akta Nikah yang
dibuat oleh Pegawai Pencatat Nikah. Dalam hal perkawinan tidak dapat dibuktikan dengan Akta
Nikah, dapat diajukan itsbat nikahnya ke Pengadilan Agama. Lalu muncul pertanyaan, bagaimana
jika belum mengajukan Isbat nikah ke Pengadilan Agama namun ingin mengajukan perceraian?
Maka anda harus mengajukan Isbat Cerai ke Pengadilan Agama. Isbat Cerai adalah proses
permohonan pengesahan pernikahan (nikah siri) sekaligus menceraikan salah-satu pihak, baik itu
pihak istri ataupun pihak suami.
Pemohon : Jadi saya bisa bercerai resmi walau pernikahan saya adalah pernikahan pernikahan di bawah tangan.
Penghulu : Ya. Tapi Saudara harus bersabar mengikuti prosesnya.
Pemohon : Terima kasih penjelasannya.

Kesimpulan :
Dari wawancara tersebut di atas maka dapat diambil kesimpulan :

1. Pemohon sudah memhami proses perceraian bagi pernikahan di bawah tagan.

2. Pemohon siap mengikuti prosesnya.
Demikian agar menjadikan maklum dan bermanfaat sebagi solusi dalam permasalahan warga.

Tanjung Bintang, 18 November 2023

Pemohon : Penghulu

JKsunto
Joko Susanto Nurhadi, S.Sos.I.,M.H.

BERITA ACARA
PELAYANAN KONSULTASI NIKAH RUJUK

Pada hari ini Rabu, 19 Januari 2023 bertempat di KUA Kecamatan Tanjung Bintang Kabupaten Lampung
Selatan Provinsi Lampungtelah dilakukan konsultasi layanan Hukum Islam terhadap :
Nama : Amir
NIK : 1801051703520001
Tempat, tanggal lahir : Legundi, 17 November 1952
Pekerjaan : Buruh
Alamat : Desa Serdang Kecamatan Tanjung Bintang
Adapun permasalahan yang dikonsultasikan yaitu (berupa wawancara) :
Pemohon : Perkenalkan pak. Saya pak Amir dari Desa Serdang. Mau konsultasi
dengan pak penghulu apa bisa?
Penghulu : oh ya.. silahkan pak Amir. Silahkan duduk.
Pemohon : Trimaksih pak
Penghulu : Bagimana pak Amir. Ada yang bisa saya bantu?
Pemohon : Begini pak, ada sodara saya yang mau menikah, tapi calin pengantin
wanitanya sudah hamil diluar nikah. Bagaimana hukum pernikahan jika
Calon pengantin perempuannya sudah hamil duluan. Apakah
pernikahannya sah?
Penghulu : oh begini pak. Ada beberapa pendapat ulama fiqh yang berbeda. Ada yang
menyatakan sah dan ada yang berpendapat tidak sah. Diantara yang
berpendapat tidak sah adalah adalah dari kalangan Maliki da Hambali.
Sementara dikalangan asy Syafi’I dan Abu Hanafiah menyatakan sah.
Sedangkan dalam Kompilasi Hukum Islam BAB VIII tentang KAWIN
HAMIL pada Pasal 53 ayat 1,2 dan 3 menyatakan bahawa; (1) Seorang
wanita hamil di luar nikah, dapat dikawinkan dengan pria yang
menghamilinya. (2) Perkawinan dengan wanita hamil yang disebut pada ayat
(1) dapat dialngsungkan tanpa menunggu lebih dahulu kelahiran anaknya.
(3) Dengan dilangsungkannya perkawinan pada saat wanita hamil, tidak
diperlukan perkawinan ulang setelah anak yang dikandung lahir.
Pemohon : oh jadi boleh dan sah ya pak jika yang menikahi adalah laki2 yang
menghamili..
Penghulu : Betul Pak Amir. Bagimana sudah jelas pak/
Pemohon : Iya pak. Trimaksih
Penhulu : Sama-sama pak.
Kesimpulan :
Di antara para ulama yang mengatakan tidak sah baik dengan lelaki yang menzinainya atau dengan lelaki
selainnya adalah kalangan Maliki dan Hambali. Sedangkan di antara yang membolehkan pernikahan wanita
hamil sebelum nikah adalah ulama dari kalangan asy-Syăfi’ĩ dan Abu Hanifah, dikarenakan belum
terkukuhkannya nasab. Namun dalam pelaksanaan pernikahan kitab isa merujuk pada Kompilasi Hukum
Islam pafa BAB VIII tentang KAWIN HAMIL pada Pasal 53 ayat 1,2 dan 3 menyatakan bahawa; (1)
Seorang wanita hamil di luar nikah, dapat dikawinkan dengan pria yang menghamilinya. (2) Perkawinan
dengan wanita hamil yang disebut pada ayat (1) dapat dialngsungkan tanpa menunggu lebih dahulu
kelahiran anaknya. (3) Dengan dilangsungkannya perkawinan pada saat wanita hamil, tidak diperlukan
perkawinan ulang setelah anak yang dikandung lahir.

Pemohon Penghulu

Amr
Amir
Nurhadi, S.Sos.I., M.H.
NIP. 198005052011011007
 BERITA ACARA
PELAYANAN KONSULTASI NIKAH RUJUK

Pada hari ini Kamis, 27 Januari 2023 bertempat di KUA Kecamatan Tanjung Bintang Kabupaten
Lampung Selatan Provinsi Lampungtelah dilakukan konsultasi layanan Hukum Islam terhadap :
Nama : Sugiyono
NIK : 18010511110710007
Tempat, tanggal lahir : Lampung, 11 Oktober 1971
Pekerjaan : Wiraswasta
Alamat : Desa Rejomulyo Kecamatan Tanjung Bintang
Adapun permasalahan yang dikonsultasikan yaitu (berupa wawancara) :
Pemohon : Assalamualikum. Bisa saya bertemu dengan Pak Penghulu?
Penghulu : Waalikumsalam, ya saya sendiri pak. Silahkan masuk pak…
Pemohon : Trimaksih pak. Perkenalkan saya pak Sugiyono pak.
Penghulu : ya silahkan duduk pak Sudiyono. Ada yang bisa saya bantu?
Pemohon : Begini pak. Apakah boleh seorang anak menikah tanpa izin dari
walinya? Karena kepoankan say aini akan menikah bulan depan. Tapi
karen ada sedikit permasalahan dengan orangtuanya jadi sampai
dengan saat ini orang tua yang menjadi walinya tidak mengizinkan.
Penghulu : pernikahan dalam islam harus sesui dengan rukun-rukun nkah. Dalam
Kompilasi Hukum islam di sebutkan bahwa Rukun nikah ada 5. 1.
Ada calon mempelai pria, 2. ada calon memepelai wanita, 3. ada wali
nikah, 4 ada dua orang saksi dan yang ke 5. Ijab dan Qobul. Jadi jika
salah satu dari 5 rukun ini tidak ada maka pernikahannya tidak sah.
Jadi izin da hasirnya wali nikah multak harus ada. Jika wali tidak
mengizinkan dan tidak ada maka pernikahannya tidak sah.
Pemohon : Begitu ya pak. Baik pak trimaksih atas penjelasannya. Say jadi lebih
faham.
Penghulu : Ya pak sama-sama.

Kesimpulan :
Pernikahan tanpa izin dari wali yang sah atau dalam kondisi tanpa izin dari orangtua merupakan
pernikahan yang tidak sah sehingga hubungan yang terbentuk termasuk ke dalam zina. Hal itu
dikarenakan wali adalah salah satu syarat sah-nya sebuah pernikahan, sehingga sebaiknya sebuah
pernikahan mendapatkan izin dari kedua orangtua mempelai. Izin seorang wali atau izin dari
orangtua dalam sebuah pernikahan juga berkaitan dengan hadits yang menjelaskan bahwa ridho
Allah bergantung kepada ridho orangtua
Pemohon Penghulu

Giyo
Sugiyono Nurhadi, S.Sos.I., M.H.
NIP. 198005052011011007
 BERITA ACARA
PELAYANAN KONSULTASI NIKAH RUJUK

Pada hari ini Selasa, 08 Februari 2023 bertempat di KUA Kecamatan Tanjung Bintang Kabupaten
Lampung Selatan Provinsi Lampungtelah dilakukan konsultasi layanan Hukum Islam terhadap :
Nama : Sukiman
NIK : 1801050110700003
Tempat, tanggal lahir : Lampung Selatan, 01 Oktober 1970
Pekerjaan : Buruh
Alamat : Desa Jatibaru Kecamatan Tanjung Bintang
Adapun permasalahan yang dikonsultasikan yaitu (berupa wawancara) :
Pemohon : Mohon maaf sebelumnya pakp pengulu, perkenalkan say pak Sukiman
dari desa Jatibaru, maksud kedatangan saya kesini mau konsultasi
mengenai wali nikah.
Penghulu : oh ya pak, apa yang mau di tanyakan pak?
Pemohon : warga saya mau menikahkan anaknya. Akan tetapi kemarin datang
kerumah menyampaikan bahwa anaknya yang akan dinikahkan itu
dulu hamil sebelum nikah. Apakah beliau bisa jadi wali nikah?
Penghulu : begini pak. Anak perempuan yang dilahirkan dari hamil di luar nikah
Ketika mau menikah bapak kandungnya tidak bisa menjadi wali
nikah. Karena dia berhubungan sebebelum menjasi suamiistri yang
sah. Atau dari zina. Namun demikin jangana amemberikan perlakuan
yang diskriminatif terhadap anank tersebut. Sebab anak tidak akan
mewarisi dosa kedua orang tuanya.
Pemohon : lalu bagaimana pak
Penghul : anak perempuan hasil zina harus di nikahkan dengan wali hakim, wali
hakim dalam hal ini adalah kepala KUA
Pemohon : oh begitu. Baik pak nanti saya sampaikan ke yang bersangkutan.
Trimakasih atas penjelasannya.
Penghulu : baik pak sama-sama.
Kesimpulan :
wali nikah atas anak hasil perzianhan adalah wali hakim, namun berdasarkan itu semua yang perlu
kita fahami bahwa jangan memberikan perlakukan yang diskriminatif kepada anak zina. Sebab,
anak yang dilahirkan tidak mewarisi dosa turunan orang tuanya. Adapun ketentuan seperti
disebutkan di atas menjadi semacam peringantan agar jangan sampai terjadi perbuatan zina.

Pemohon Penghulu

Kiman Nurhadi, S.Sos.I., M.H.

Sukiman
NIP. 198005052011011007
 BERITA ACARA
PELAYANAN KONSULTASI NIKAH RUJUK

Pada hari ini Selasa, 22 November 2023 bertempat di KUA Kecamatan Tanjung Bintang
Kabupaten Lampung Selatan Provinsi Lampungtelah dilakukan konsultasi layanan Hukum Islam
terhadap :
Nama : Rohman Abdullah
NIK : 18010511207750001
Tempat, tanggal lahir : Sinar Rejeki, 12 Juli 1975
Pekerjaan : Buruh
Alamat : Desa Sabah Balau Kec. Tanjung Bintang
Adapun permasalahan yang dikonsultasikan yaitu (berupa wawancara) :
Pemohon : Mohon maaf sebelumnya pak. Apa saya bisa bertemu dengan pak
penghulu
Penghulu : Ya, saya sendiri. Saya penghulu di sini.
Pemohon : Oh ya pak trimaksih. Begini pak saya berencana mau menikahkan
anak saya tahun depan. Yang saya akan tanyakan tentang usia
diperbolehkannya nikah secara resmi pak. Mengingat anak saya
sekarang baru berusia 18 tahun.
Penghulu : Oh begitu pak. Baik… begini pak Rohman, usia nikah diatus dalam
UU Perkawinana No,or 16 tahhun 2019 perubahan atas UU
Perkawinan Nomor 1 Tahun 1974. Bahwa batas usia nikah bagi pria
maupun wanita minimal adalah 19 tahun. Jika belum menvapai usia
19 tahun maka harus mengajukan dispensasi nikah ke pengadilan
agama. Nah anak bapak kna skrg usia 18 tahun dan rencana menikah
tahun depan. Jadi bisa di nikahkan setelah 19 tahun tanpa harus
mengajukan dispensasi ke pengadilan agama. Namum jika beum
sampai 19 tahun maka bapak harus mengajukan permohonan
dispensasi kepengadilan agama agar anka bapak saat menikah bisa
langsung tercatat dan mendapaykan bukku nikah.
Pemohon : oh begitu ya pak. Baik trimaksih penjelasannya pak. insyAllah anak
saya kan saya nikahkan tahundepan setelah usia 19 tahun.
Penghulu : Baik Pak Rahman. Semoga lancer semua apa yang jadi hajat pak
Rahman.
Pemohon : aamiin trimaksih pak.
Kesimpulan :
Batas usia nikah bagi calon pengantin baik laki-laki maupun perempuan adalah 19 tahun.
Sesuai dengan Amanah Undang-Undangan Nomor 16 Tahun 2019 sebagai perubahan atas Undang-
Undang Nomor 1 Tahun 1974 Tentang Perkawinan. Dan jika pernikahan dilaksanakan sebelum usia
19 tahun maka harus mengajukan dan menadapatkan dispensasi dari pengadilan agama.
 Pemohon Penghulu

RohAbdl
Rahman Abdullah Nurhadi, S.Sos.I., M.H.
NIP. 198005052011011007

BERITA ACARA
PELAYANAN KONSULTASI NIKAH RUJUK

Pada hari ini Senin, 07 April 2023 bertempat di KUA Kecamatan Tanjung Bintang Kabupaten
Lampung Selatan Provinsi Lampungtelah dilakukan konsultasi layanan Hukum Islam terhadap :
Nama : Agus Amrullah
NIK : 18010510808650005
Tempat, tanggal lahir : Pelembang, 08 Agustus 1965
Pekerjaan : Buruh
Alamat : Desa Sindangsari Kec. Tanjung Bintang
Adapun permasalahan yang dikonsultasikan yaitu (berupa wawancara) :
Pemohon : Assalamaualiakum. Permisi pak. Apa saya bisa bertemu dengan bapak
benghulu disini.
Penghulu : Waalaikumsalam. Iya pak. Saya sendiri penghulu disini. Silahkan
duduk pak.
Pemohon : Teriamakasih pak. Perkenalkan saya pak Amrullah. Maskud
kedatangan saya kesini mau konsultasi mengenai pernikahan pak.
Penghulu : Iya.. bagaimana pak?
Pemohon : Begini pak penghulu, saya ini duda sudah 7 tahun istri saya
meninggal. Kemudian saya mau rencana menikah lagi. Tapi yang jadi
masalah calon istri saya yang seranag ini baru cerai dengan suaminya
sekitar 2 bulan yang lalu setelah selasi sidang dan mendapatkan akta
cerai. Apa kah saya bis alangsung menikah dengan calin istri saya ini
pak. Mengingat dia pisah denagn suaminya sudah sangat lama sekali.
Katanya sekitar 6 tahun yang lalau.
Penghulu : Begini pak. Bagi janda yang cerai dengan suamunya kemudia mau
nikah lagi harus menunggu masa iddah terlebih dahulu. Masa iddah itu
di hitung sejak tanggal di keluarkannya akta cerai dari pengadilan. Jadi
waulaupun perempuan itu sudah pisah lama dangan suminya akan tetapi
baru mengurus perceraian secara resmi. Maka masa iddahnya tetap
dihitung dari tanggal ditebitkannya akta cerai. Masa iddah bagi Wanita
yang cerai hidup itu 3 bulan 10 hari pak (100 hari). Jadi baoak bisa
menikahi calon istri bapak itu nanti setelah 100 hari di hitung dari sejak
tanggal di kelluarkan kata cerai. Begitu pak.
Pemohon : oh jadi saat ini saya bekum bisa menikahinya ya pak.
Penghulu : Betul pak. Nunggu nanti seletah masa iddah selesai. Karena masa iddah
itu sangat penting. disyareatkannya masa iddah pada wanita yang
dicerai, baik cerai hidup atau cerai mati Untuk menjaga kemuliaan
keturunan.
Pemohon : oh begitu ya pak. Terimaksih atas penjelasannya pak penghulu.
Penghulu : sama-sama pak Amrullah..
Kesimpulan :
Masa iddah bagi wanita yang crai hidup adalah 3 bulan 10 hari (100 hari). Agar dihidari
menikah dengan wanita yang masih dalam masa idda, karena makna disyareatkannya masa iddah
pada wanita yang dicerai, baik cerai hidup atau cerai mati Untuk menjaga kemuliaan keturunan.
Dalam hal ini terutama bagi wanita yang telah diketahui mengandung setelah perceraiannya.

Pemohon Penghulu

AgAmuh Nurhadi, S.Sos.I., M.H.

Agus Amrullah NIP. 198005052011011007
 BERITA ACARA
PELAYANAN KONSULTASI KEPENGHULUAN

Pada hari ini Selasa, tanggal 07 bulan September tahun 2023 bertempat di KUA Kecamatan
Tanjung Bintang Kabupaten Lampung Selatan Propinsi Lampung, telah dilakukan konsultasi
layanan Kepenghuluan terhadap :
Nama : Ngatirin.
Tempat, Tanggal Lahir : Tanjung Bintang, 12 Desember
1980 Jabatan/Pekerjaan : Kepala Dusun
Alamat : Desa Serdang Kec Tanjung Bintang
Adapun permasalahan yang dikonsultasikan yaitu (berupa wawancara):
Pemohon : Saya Ngatirin pak. Kepala Dusun 4b Desa serdang, mohon konsultasi kepada
Bapak Penghulu
Penghulu : Konsultasi masalah tentang apa ya, Pak Kadus?
Pemohon : Masalah proses perceraian bagi PNS.
Penghulu : Apakah ada saudara atau warga bapak yang menjadi PNS yang mau cerai?
Pemohon : Ya, Ada yang akan melakukan proses perceraian.
Penghulu : Bagi PNS yang akan cerai terlebih dahulu memohon Penasehatan atau BP4 dari
Atasannya terlebih dahulu.
Pemohon : Saya kira langsung proses ke Pengadilan, kemudian sidang......?
Penghulu : Tidak pak. Setelah diadakan penasehatan dan ternyata tidak berhasil baru ke
Pengadilan.
Pemohon : Terima kasih penjelasannya, akan saya sampaikan kepada yang bersangkutan
Kesimpulan :
Pemohon sudah memhami proses perceraian PNS. Yang sebelumnya belum faham. Bahwa proses
perceraian bagi PNS harus melalui penasehatan BP4. Selian juga harus di ketaui oleh atasna
langsung yang bagi PNS tersebut. Dalam hal ini Pemohon siap menyampaikan kepada yang
bersangkutan.
Demikian agar menjadikan maklum dan bermanfaat sebagi solusi dalam permasalahan warga.

Tanjung Bintang, 07 September 2023

Pemohon : Penghulu

Gti
Ngatirin Nurhadi, S.Sos.I, M.H.
 BERITA ACARA
PELAYANAN KONSULTASI NIKAH ATAU RUJUK

Pada hari ini Rabu tanggal 14 bulan September tahun 2023 bertempat di KUA Kecamatan
Batanghari Kabupaten Lampung Timur Provinsi Lampung telah dilakukan konsultasi layanan
Nikah atau Rujuk terhadap :

Nama : Supriyanto
NIK : 1801053006700004
Tempat, tanggal lahir : Budi Lestari, 30 Juni 1970
Pekerjaan : Petani/pekebun
Alamat : Budi Lestari Tanjung Bintang Lampung Selatan

Adapun permasalahan yang dikonsultasikan yaitu (berupa wawancara):

Pemohon : "Saya adalah wali nikah dari keponakan saya yang bernama
Siti Maryam dengan hubungan keluarga sebagai paman.
Kemudian saya tidak dapat hadir dalam pernikahan keponakan
saya tersebut, mohon solusi".

Penghulu : "Tidah sah nikah tanpa keberadaan wali, namun jika wali nikah
berhalangan hadir dalam prosesi ijab qobul maka wali nikah
dapat berwakil dengan melampirkan ikrar taukil wali bil
kitabah"

Pemohon : Bagaimana cara membuat ikrat taukil wali bil kitabah

Penghulu : Bapak besok ke KUA lagi dengan mengajak dua orang saksi
kemudin nandi akan kami bimbing untuk membuat ikarar wali
bil kitabah dengan saksikan oleh kedua saksi yang bapak bawa.
Pemohon : Baik pak trimaksih atas penjelasannya

Kesimpulan :
Dijadwalkan untuk melaksakan ikrar taukil wali bil kitabah di KUA sesuai dengan
ketentuan pelaksanaan ikrat taukil wali bil kitabah.

Pemohon Penghulu

Yato
Supriyanto Nurhadi, S.Sos.I., M.H.
NIP. 198005052011011007
 BERITA ACARA
PELAYANAN KONSULTASI NIKAH RUJUK

Pada hari ini Selasa, 18 November 2023 bertempat di KUA Kecamatan Tanjung Bintang
Kabupaten Lampung Selatan Provinsi Lampungtelah dilakukan konsultasi layanan Hukum Islam
terhadap :
Nama : Waldoko
NIK : 18010511207780001
Tempat, tanggal lahir : Tanjung Bintang, 12 Juli 1978
Pekerjaan : Buruh
Alamat : Desa Trimulyo Kec. Tanjung Bintang
Adapun permasalahan yang dikonsultasikan yaitu (berupa wawancara) :
Pemohon : Mohon maaf sebelumnya pak. Apa saya bisa bertemu dengan pak
penghulu
Penghulu : Ya, saya sendiri. Saya penghulu di sini.
Pemohon : Oh ya pak trimaksih. Begini pak saya berencana mau menikahkan
anak saya tahun depan. Yang saya akan tanyakan tentang usia
diperbolehkannya nikah secara resmi pak. Mengingat anak saya
sekarang baru berusia 18 tahun.
Penghulu : Oh begitu pak. Baik… begini pak Rohman, usia nikah diatus dalam
UU Perkawinana No,or 16 tahhun 2019 perubahan atas UU
Perkawinan Nomor 1 Tahun 1974. Bahwa batas usia nikah bagi pria
maupun wanita minimal adalah 19 tahun. Jika belum menvapai usia
19 tahun maka harus mengajukan dispensasi nikah ke pengadilan
agama. Nah anak bapak kna skrg usia 18 tahun dan rencana menikah
tahun depan. Jadi bisa di nikahkan setelah 19 tahun tanpa harus
mengajukan dispensasi ke pengadilan agama. Namum jika beum
sampai 19 tahun maka bapak harus mengajukan permohonan
dispensasi kepengadilan agama agar anka bapak saat menikah bisa
langsung tercatat dan mendapaykan bukku nikah.
Pemohon : oh begitu ya pak. Baik trimaksih penjelasannya pak. insyAllah anak
saya kan saya nikahkan tahundepan setelah usia 19 tahun.
Penghulu : Baik Pak Rahman. Semoga lancer semua apa yang jadi hajat pak
Rahman.
Pemohon : aamiin trimaksih pak.
Kesimpulan :
Batas usia nikah bagi calon pengantin baik laki-laki maupun perempuan adalah 19 tahun.
Sesuai dengan Amanah Undang-Undangan Nomor 16 Tahun 2019 sebagai perubahan atas Undang-
Undang Nomor 1 Tahun 1974 Tentang Perkawinan. Dan jika pernikahan dilaksanakan sebelum usia
19 tahun maka harus mengajukan dan menadapatkan dispensasi dari pengadilan agama.
Pemohon Penghulu

Wldko
Waldoko Nurhadi, S.Sos.I., M.H.
NIP. 198005052011011007