الر ِح ِيم
َّ الر ْحم ِن ِ بِس ِم
َّ اهلل ْ
Dan karena perbuatan saya tersebut, istri saya tidak ridho dan mengajukan gugatan
kepada Pengadilan Agama, maka apabila gugatannya diterima oleh Pengadilan
tersebut kemudian istri sayamembayar uang sebesar Rp. 10,000,- (sepuluh ribu rupiah)
sebagai ‘iwadl (pengganti) kepada saya, maka jatuhlah talak saya satu kepadanya.
Kepada Pengadilan Agama saya memberikan kuasa untuk menerima uang ‘iwadl
(pengganti) tersebut dan menyerahkannya kepada Badan Amil Zakat Nasional
setempat untuk keperluan ibadah sosial.
(………………………)