Anda di halaman 1dari 6

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

Institusi : RSUD Zainoel Abidin


Materi Pokok : Penanganan dan pencegahan risiko hipertensi
Alokasi Waktu : 15 Menit (09.00-09.15 WIB)
A. Sasaran
Penderita hipertensi dengan usia 35 tahun dapat memahami penanganan dan pencegahan
risiko hipertensi dengan melakukan modifikasi gaya hidup selama 4 bulan.
B. Tujuan Pembelajaran
Dalam waktu 15 menit klien dapat memahami cara menangani dan mencegah hipertensi
dengan tepat.
C. Materi Pembelajaran (rincian dari Materi Pokok)
1. Pengertian Hipertensi
Hipertensi atau tekanan darah tinggi adalah peningkatan tekanan darah sistolik lebih
dari 140 mmHg dan tekanan darah diastolik lebih dari 90 mmHg pada dua kali
pengukuran dengan selang waktu 5 menit dalam keadaan cukup istirahat/tenang.
Peningkatan tekanan darah yang berlangsung dalam jangka waktu lama (persisten)
dapat menimbulkan kerusakan pada ginjal (gagal ginjal), jantung (penyakit jantung
koroner), dan otak (menyebabkan stroke) bila tidak dideteksi secara dini dan
mendapat pengobatan yang memadai.
(Kementerian Kesehatan RI)

2. Gejala Hipertensi
Gejala dapat bervariasi pada masing-masing individu dan hampir sama dengan gejala
penyakit lainnya. Gejala-gejalanya itu adalah sakit kepala/rasa berat di tengkuk,
mumet (vertigo), jantung berdebar-debar, mudah lelah, penglihatan kabur, telinga
berdenging (tinnitus), mimisan, sulit bernafas setelah melakukan aktifitas berat,
gelisah dan penurunan kesadaran.

3. Faktor yang mempengaruhi timbulnya hipertensi


Berdasarkan hasil dari sebuah penelitian adapun faktor-faktor yang mempengaruhi
hipertensi yaitu diantaranya:
1) Faktor lingkungan: sebagian besar kebiasaan merokok di pengaruhi oleh
tetangga/teman dan budaya memasak gorengan juga bersantan.
2) Faktor genetik: jumlah anggota keluarga yang mengalami hipertensi.
3) Faktor perilaku: kebiasaan merokok, tidak pernah atau tidak teratur
mengkonsumsi obat anti hipertensi, kebiasaan mengkonsumsi kopi,
mengkonsumsi makanan berlemak, mengkonsumsi makanan bersantan,
kurangnya kebiasaan olah raga.
4) Faktor Yankes: deteksi dini dari fasilitas masih kurang dan masih banyak
warga yang tidak mengikuti PROLANIS
Adapun faktor lain yang dapat menjadi pemicu timbulnya hipertensi, diantaranya:
1) Usia
Seiring bertambahnya usia, risiko seseorang terserang hipertensi semakin
besar. Hipertensi pada pria umumnya terjadi pada usia 45 tahun, sedangkan
pada wanita biasanya terjadi diatas usia 65 tahun.
2) Jenis kelamin
Hipertensi lebih tinggi pada wanita dibandingkan pada pria, kemungkinannya
karena kehamilan yang sering atau infeksi saluran kemih, yang perlu
diwaspadai, kejadian hipertensi pada wanita usia 40 tahun.
3) Obesitas
Meningkatnya berat badan mengakibatkan nutrisi dan oksigen yang dialirkan
kedalam sel melalui pembuluh darah juga meningkat. Hal ini mengakibatkan
peningkatan tekanan didalam pembuluh darah dan jantung.
4) Keturunan
Hipertensi rentan terjadi pada orang dari keluarga yang memiliki riwayat darah
tinggi sekitar 45% jika kedua orangtuanya menderita hipertensi.
5) Lingkungan dan factor geografi.
Seperti contoh orang yang hidup dipinggiran pantai yang setiap hari minum air
tanah setempat, kemungkinan menderita hipertensi lebih besar karena
cenderung mengkonsumsi kadar garam tinggi dari air yang diminumnya.
6) Macam pekerjaan
Beberapa pekerjaan yang memiliki tekanan tinggi cenderung membuat
seseorang mengalami stress yang dapat menyebabkan hipertensi.
7) Konsumsi garam
Terlalu banyak makan garam. Hal ini dapat mengakibatkan tingginya natrium
dalam darah, sehingga cairan tertahan dan meningkatkan tekanan dalam
pembuluh darah. 15-20% jika mengkonsumsi garam 5-15g perhari.
8) Gayahidup
Faktor kebiasaan, seperti merokok. Zat kimia dalam rokok bisa membuat
pembuluh darah menyempit, yang berdampak pada meningkatnya tekanan
dalam pembuluh darah dan jantung. Juga gaya hidup yang lain seperti makan
makanan tinggi lemak,tidak suka makan sayur dan buah. Peminum alcohol
dan tidak suka berolahraga.

4. Pencegahan Hipertensi
Pencegahan hipertensi dapat dilakukan melalui dua pendekatan:
a. Pemberian Edukasi tentang Hipertensi. Pemberian informasi kesehatan
diharapkan mampu mencegah dan mengurangi angka kejadian suatu penyakit
dan sebagai sarana promosi kesehatan. Pemberian edukasi mengenai hipertensi
terbukti efektif dalam pencegahan hipertensi.
b. Modifikasi Gaya Hidup. Gaya hidup merupakan factor penting yang
mempengaruhi kehidupan masyarakat. Gaya hidup yang tidak sehat dapat
menjadikan penyebab terjadinya hipertensi, misalnya aktivitas fisik yang tidak
berjalan dengan baik, pola makan yang tidak terkontrol dan managemen stress
yang buruk, dll
Resiko seseorang mengalami hipertensi dapat dikurangi dengan cara memeriksa
tekanan darah secara teratur; mengurangi konsumsi garam; jangan merokok;
berolahraga secara teratur; pola istirahat yang cukup; mengurangi stress; dan
menghindari makanan berlemak.
Menjalankan pola hidup sehat setidaknya selama 4-6 bulan terbukti dapat menurunkan
tekanan darah dan secara umum dapat menurunkan resiko permaslahan
kardiovaskular.

D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran


Tahap Waktu Kegiatan Pengajar Kegiatan Peserta Didik Media & Alat
(menit) Pembelajaran
Pendahulua 2 menit 1. Mengucapkan salam 1. Menjawab salam Penyuluhan
n 2. Menyapa dan 2. Menjawab sapaan
menanyakan kabar klien dan memberi kabar
3. Kontrak waktu 3. Menyepakati
4. Meminta klien kontrak waktu.
memberikan fokus pada 4. Memberi fokus pada
materi yang akan saat pemaparan materi
disampaikan 5.Mengetahui tujuan
5. Menyampaikan tujuan pertemuan
pertemuan.
Kegiatan 10 menit 1. Menjelaskan materi 1. Memahami materi Leaflet
Inti tentang Hipertensi: tentang hipertensi.
-Pengertian 2. Bertanya mengenai
hipertensi
hal yang kurang
- Gejala hipertensi
- Faktor yang dipahami.
mempengaruhi
timbulnya
hipertensi
- Pencegahan
hipertensi
2. Memberi kesempatan
pada klien bertanya terkait
materi yang telah
disampaikan.
3. menjawab pertanyaan
klien
Penutup 3 menit 1. Meminta klien dan 1. Mengulang kembali
untuk mengulang kembali materi yang sudah di
informasi yang telah dengar
disampaikan 2. Memahami
2. Menyampaikan kesimpulan materi
kesimpulan materi yang didengar
3. Memberikan Leaflet 3. Menerima leafleat
4. Membuat kontrak waktu 4. Klien setuju dengan
pertemuan berikutnya waktu
5. Mengucapkan salam pertemuan berikutnya
5. Menjawab salam

E. Evaluasi
1.Evaluasi persiapan
 Materi,media sudah siap dan dipelajari sebelum promosi kesehatan.
 Tempat dan waktu sudah dikonfirmasi sebelum promosi kesehatan.
 Rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) sudah selesai.
2.Evaluasi proses
 Peserta didik mendengar, memperhatikan, dan bertanya terkait materi promosi
kesehatan yang disampaikan.
 Leafleat penanganan dan pencegahan resiko hipertensi pada penderita
hipertensi dapat dipahami dengan baik.
3.Evaluasi hasil
Peserta didik mampu menyebutkan dan mengulang materi tentang:
 Pengertian hipertensi
 Gejala hipertensi
 Faktor yang mempengaruhi timbulnya hipertensi
 Pencegahan hipertensi

F. Referensi
PUSAT DATA DAN INFORMASI KEMENTERIAN KESEHATAN RI. Jakarta Selatan:
Info DATIN

Kartika Sari, Rita dan Livana PH. (2016). FAKTOR-FAKTOR YANG


MEMPENGARUHI HIPERTENSI. Volume 6 no 1. Kendal: Jurnal Ilmiah
Perrmas: Jurnal Ilmiah STIKES.
http://journal.stikeskendal.ac.id/index.php/PSKM/artikel/download/123/90

dr.L.Gunawan. (2007).HIPERTENSI TEKANAN DARAH TINGGI. Yogyakarta:


Kasinus

Sardjito. (2018). PENCEGAHAN PENYAKIT HIPERTENSI DENGAN GAYA HIDUP


SEHAT DAN PENINGKATAN PENGETAHUAN TENTANG HIPERTENSI.
Yogyakarta: Unit Promosi Kesehatan RSUP Dr. Sardjito.
https://sardjito.co.id/2018/07/09/pencegahan-penyakit-hipertensi-dengan-gaya-
hidup-sehat-dan-peningkatan-pengetahuan-tentang-hipertensi/

Anda mungkin juga menyukai