Anda di halaman 1dari 3

BAB I

PENDAHULUAN
A. Latar Belakang

Demam merupakan suatu keadaan suhu tubuh diatas normal


sebagai
akibat peningkatan pusat pengatur suhu di hipotalamus (Sodikin,2012).
Penanganan terhadap demam dapat dilakukan dengan tindakan
farmokologis, tindakan non farmakologis maupun kombinasi keduanya.
Tindakan farmakologis yaitu memberikan obat antipiretik. Sedangkan
tindakan non farmakologis yaitu tindakan tambahan dalam menurunkan
panas setelah pemberian obat antipiretik. Tindakan non farmakologis
terhadap penurunan panas seperti memberikan minuman yang banyak,
ditempatkan dalam ruangan bersuhu normal, menggunakan pakaian yang
tidak tebal, dan memberikan kompres (Kania,2007)
Dari hasil pengamatan yang dilakukan pada pasien di bangsal
kultura RS UNS SURAKARTA yang mengeluhkan demam menunjukkan
bahwa pasien tersebut belum mengerti bagaimana penanganan yang benar
ketika mengalami gelaja demam.
Berdasarkan hasil pengamatan yang telah di dapatkan. Maka,
pendidikan kesehatan kepada pasien mengenai penanganan yang benar
ketika mengalami gejala demam harus diberikan.
B. Tujuan
1. Tujuan Umum
Pasien mengerti tentang penanganan yang benar ketika mengalami
gejala demam
2. Tujuan Khusus
- Pasien mengetahui arti demam dan rentang normal suhu tubuh
- Pasien mengetahui penanganan yang benar ketika mengalami
gejala demam
- Pasien mampu mengimplementasikan penanganan yang benar
ketika mengalami gejala demam
BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

A. Pengertian Demam

Anda mungkin juga menyukai