Penonjolan isi rongga melalui defek atau bagian lemah dari dinding rongga bersangkutan.
Bagian Hernia
Klasifikasi
Hernia ireponibel Menurut sifatnya Hernia reponibel
Kongenital, prosesus vaginalis yang terbuka Tekanan intra abdomen meningkat : batuk, mengejan, mengangkat beban berat, hipertrofi prostat, konstipasi Kelemahan otot dinding perut karena usia
Etiologi
Processus Vaginalis
Hernia-Processus Vaginalis
Epidemiologi
Laki-laki > perempuan Sebagian besar timbul di regio inguinalis
50% indirek 25% direk
Diagnosis
Pemeriksaan fisik Inspeksi Palpasi Perkusi Bila didapatkan perkusi perut kembung maka harus dipikirkan kemungkinan hernia strangulata. Hipertimpani, terdengar pekak. Auskultasi Hiperperistaltis didapatkan pada auskultasi abdomen pada hernia yang mengalami obstruksi usus (hernia inkarserata).
Pemeriksaan
Tatalaksana
Reposisi atau pemakaian penyangga konservatif Operasi : -herniotomi : pembebasan kantong hernia sampai lehernya -Herniorafi : isi kantong dikembalikanpintu/cincin ditutup kemudian dinding belakang dari hernia dijahit untuk diperkuat