Anda di halaman 1dari 17

BIOLOGI UMUM I

KELOMPOK 9

- METODE ILMIAH
- CIRI CIRI MAKHLUK HIDUP
- TEORI ASAL USUL MAKHLUK HIDUP

KELOMPOK : ARDIN FERI SYUKUR GULTOM


DEVI NANDA SIBURIAN
NURUL AULIA UTAMI

METODE ILMIAH
1. Pengertian metode ilmiah :
Metode ilmiah adalah suatu proses atau cara dalam melakukan proses
ilmiah (science project) untuk memperoleh pengetahuan secara
sistematis berdasarkan bukti nyata.
2. Kritria dalam metode ilmiah adalah :
1. Berdasarkan fakta
2. Bebas dari prasangka
3. Menggunakan prinsip-prinsip analisa
4. Menggunakan hipotesa / dugaan
5. Menggunakan ukuran objektif / gambaran
6. Menggunakan teknik kuantifikasi / kualitas
3. Langkah-langkah membuat metode ilmiah
1. Hipotesis ( pernyataan sementara )
2. Melakukan eksperimen ( percobaan )
3. Menyimpulkan eksperimen

TEORI ASAL USUL MAKHLUK


HIDUP
1. Teori Abiogenesis
Teori yang dicetus Aristoteles (384-322 SM) yaitu, makhluk hidup
berasal dari benda mati atau terbentuk dengan sendirinya. Kemudian teori
ini disebut teori generatio spontanea.

2. Teori Biogenesis
adalah Teori bantahan pada teori abiogenesis Aristoteles.
Jadi, menurut teori ini makhluk hidup berasal dari makhluk hidup. Teori ini ada
dari eksperimen tiga ilmuwan . Ilmuwan tersebut yaitu
Francesco Redi, Lazzaro Spallanzan dan Louis Pasteur, ada pun eksperimennya
ialah :
Eksperimen Francesco Redi (1626-1697)
Eksperimen menggunakan 8 tabung yang dibagi menjadi 2 bagian.
Tabung-tabung yang berisi dengan daging ular, ikan, roti dicampur susu dan
daging. Empat tabung pertama dibiarkan terbuka sedangkan empat tabung
yang lain ditutup rapat. Setelah beberapa hari, pada tabung yang terbuka
terdapat larva lalat, dan di tabung tertutup tidak ada larva

Eksperimen Lazzaro Spallanzani (1729-1799)


Pada tahun 1765, Spallanzani melakukan eksperimen untuk
menyanggal teori dari Needham. Spallanzani melakukan eksperimen
dengan memanaskan 2 tabung kaldu sampai mikroorganisme di kaldu
tersebut mati. Setelah dingin, kemudian kaldu tersebut dibagi menjadi 2
wadah. Wadah pertama berisi kaldu pada kondisi terbuka. Sedangkan
pada wadah kedua kaldu kondisi tertutup rapat. Ternyata pada wadah
kondisi terbuka terdapat adanya mikroorganisme sedangkan pada wadah
yang tertutup tidak adanya mikroorganisme.

Eksperimen Louis Pasteur (1822-1895)


Eksperimen Louis Pasteur menggunakan air kaldu rebusan daging
sapi. Kemudian air kaldu tersebut ditempatkan pada labu yang
berhubungan dengan udara luar dan dengan debu yang berasal dari
udara.

3. Teori Kreativitas (Teori Ciptaan Khusus)


Teori ini, makhluk hidup diciptakan oleh kekuatan supra natural
atau interval waktu tertentu. setiap spesies atau makhluk hidup
lainnya terjadi secara terpisah. Teori ini lahir tidak berdasarkan
keilmuan maupun suatu eksperimen.

4. Teori Kosmozoic
Teori ini didasarkan pada kehidupan di luar angkasa. Teori ini
menyatakan bahwa spora yang berasal dari luar angkasa. Keadaan luar
angkasa yang pada waktu itu dalam kondisi kekeringan, suhu yang dingin
serta radiasi yang membahayakan memungkinkan tidak ada kehidupan di
luar angkasa. teori ini tidak berdasarkan keilmuan atau suatu eksperimen.

5. Teori Evolusi Biokimia (Neoabiogenesis)


Asal

mula

kehidupan

terjadi

bersamaan

dengan

evolusi

terbentuknya bumi dan atmosfernya. Mulanya atmosfer bumi purba


terdiri atas metana (CH4), ammonia (NH3), uap air (H2O) dan
Hidrogen (H2). Karena ada pemanasan dan energi alam berupa sinarsinar dan halilintar, gas tersebut mengalami perubahan menjadi
molekul organic sederhana, sejenis substansi asam amino.

CIRI CIRI MAKHLUK HIDUP

3.CIRI CIRI MAKHLUK HIDUP


1.Bernapas
Bernapas adalah proses menghirup oksigen (O2) serta diikuti
keluarnya karbondioksida (Co2) dan juga uap air (H2O). Setiap makhluk
hidup memiliki cara dan alat pernafasan yang berbeda. Misalnya
manusia, mamalia dan unggas bernafas dengan paru-paru. Sedangkan
tumbuhan menggunakan lentisel dan stomata dibagian batang dan
daun.
2.Bergerak
Bergerak adalah perpindahan posisi seluruh atau sebagian tubuh
karena adanya rangsangan. Cara pergerakan makhluk hidup berbeda
misalnya pada manusia dan hewan bergerak menggunakan alat tubuh.
Sedangkan setiap tumbuhan bergerak menuju arah adanya cahaya,
tumbuhan juga bisa bergerak akibat adanya gejala dari alam.

3. Memerlukan Makan atau nutrisi


Makanan atau nutrisi adalah untuk mempertahankan kelangsungan
hidup setiap mahluk hidup. Mendapatkan suatu makanan memerlukan
cara tersendiri oleh setiap mahluk hidup. Untuk manusia juga hewan
mendapatkan makanan dari mahkluk hidup lainnya. Sedangkan
tumbuhan mendapatkan makanan dengan cara fotosintetis untuk
tumbuhan hijau.
4. Tumbuh dan Berkembang
Kedua hal ini akan terlihat nyata dimana setiap mahkluk hidup akan
bertumbuh akan tetapi tidak semua mengalami perkembangan dengan
baik.Pertumbuhan adalah proses pertambahan jumlah sel yang bersifat
irreversible sedangkan perkembangan adalah proses menuju dewasa
dengan mengalami perubahan atau penyempurnaan struktur dan fungsi
organ tubuh.

5. Peka terhadap rangsangan atau iritabilitas


adalah keampuan untuk merespon rangsangan dan memberi
tanggapan. Pada hewan yang berfungsi untuk menanggapi rangsangan
adalah sistem saraf, contohnya mata akan berkedip bila terkena cahaya
mathari yang silau. Sedangkan pada tumbuhan terjadi karena adanya zat
kimia,gaya gravitasi bumi,cahaya,air,dan sentuhan. Misalnya tumbuhan
putrid malu akan menutup karena adanya sentuhan

6. Berkembang biak atau bereproduksi


Berkembang biak atau bereproduksi adalah kemampuan mahkluk
hidup untuk mempertahankan jenisnya dari kepunahan. Cara berkembang
biak terbagi 2 yakni secara generative dan vegetative. Untuk generative
terjadi karena adanya fertilisasi contohnya cacing,lebah,katak,dll.
Sedangkan untuk vegetative terjadi tanpa fertilisasi contohnya bamboo
berkembang biak dari tunas,singkong berkembang biak dari stek
batang,dll.

7. Adaptasi
Adaptasi adalah kemampuan untuk menyesuaikan diri dengan
lingkungan. Kemampuan ini dilakukan untuk menghindari predator dan
memudahkan untuk mendapatkan makanannya. Contohnya bunglon
memiliki kemampuan mengubah warna kulitnya sesuai lingkungannya.

8. Melakukan metabolisme
Didalam tubuh terjadi reaksi-reaksi kimia yang disebut metabolisme
dimana reaksi tersebut berupa penyusunan atupun penguraian zat. Proses
penyusunan senyawa kompleks menjadi senyawa besar disebut dengan
anabolisme contonya fotosintetis. Sedangkan proses penguraian senyawa
besar menjadi senyawa kompleks disebut katabolisme contohnya respirasi.

9. Regulasi
Regulasi adalah proses pengaturan keserasian di dalam
tubuh organism yang diatur oleh syaraf dan hormone

10. Mengeluarkan zat sisa atau Ekskresi


Pada proses metabolism,selain menghasilkan energy juga
mengeluarkan zat sisa yang harus dikeluarkan dari tubuh dimana ketika
zat sisa tersebut tidak dikeluarkan dari tubuh akan menjadi zat beracun.
Tentunya hal ini berbahaya untuk tubuh. Misalnya paru-paru
mengeluarkan karbondioksida dan uap air,kulit mengeluarkan keringat
dan ginjal mengeluarkan urin. Untuk tumbuhan zat sisa dikeluarkan
melalui stomata
11. Memerlukan suhu tertentu
Semua mahklik hidup dapat bertahan pada suhu tertentu ikan dapat
hidup pada air yang bersuhu antara 5 derajat celcius sampai dengan 30
derajat untuk jenis bakteri dapat sampai suhu 80 derajat. Sedangkan
tumbuhan dapat hidup baik antara suhu 0-43 derajat celcius.

12. Memiliki sistem pertahanan tubuh


Sistem kekebalan atau imunitas adalah suatu sistem pertahanan yang
digunakan untuk melindungi tubuh dari infeksi penyakit atau kuman.
Penyakit atau kuman ini berupa protein asing yang berbeda dari protein
tubuh kita, dan sering disebut antigen. Karena dianggap sesuatu yang
asing, maka antigen ini harus disingkirkan, dinetralisir, atau dihancurkan.
Yang bertugas melakukan ini salah satunya adalah sistem pertahanan
tubuh yang dikenal dengan antibody

KESIMPULAN
Metode ilmiah adalah suatu proses atau cara dalam melakukan
proses ilmiah (science project) untuk memperoleh pengetahuan
secara sistematis berdasarkan bukti nyata.
- Langkah-langkah membuat metode ilmiah
1. Hipotesis ( pernyataan sementara )
2. Melakukan eksperimen ( percobaan )
3. Menyimpulkan eksperimen
2. Ada beberapa Teori Asal Usul Makhluk hidup yaitu :
- Teori Abiogenesis

- Teori Biogenesis
-Teori Kreativitas (Teori Ciptaan Khusus)
-Teori Kosmozoic

-Teori Evolusi Biokimia (Neoabiogenesis)

3.Ciri-ciri Makhluk Hidup ialah :


1.Bernapas
2.Bergerak
3.Memerlukan makan atau nutrisi
4. Tumbuh dan Berkembang
5. Peka terhadap rangsangan atau iritabilitas
6. Berkembang biak atau bereproduksi
7. Adaptasi
8. Melakukan metabolisme
9. Regulasi
10. Mengeluarkan zat sisa atau Ekskresi
11. Memerlukan suhu tertentu
12. Memiliki sistem pertahanan tubuh

REFERENSI
http://www.zakapedia.com/2013/02/teori-mengenai-asal-usul-kehidupan.htm
l
http://www.materisma.com/2014/03/teori-asal-usul-kehidupan-teori-evolusi.h
tml
Santoso, Begot. 2007. BIOLOGI pelajaran biologi untuk SMA/MA kelas XII.
Jakarta; Penerbit Interplus
Karmana, Oman. 2007. Cerdas Belajar Biologi untuk Kelas XII Sekolah
Menengah Atas/Madrasah Aliyah. Bandung: Grafindo Media Pratama
http://
kisahasalusul.blogspot.com/2014/07/asal-usul-kehidupan-teori-biologi.html
http://blogaldes.blogspot.co.id/2013/10/asal-usul-makhluk-hidupberdasarkan.html

SEKIAN
DAN
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai