EMBRIOLOGI SSP

Isni ayu lestari - 016

Primitive Streak Development

Minggu ke-3 : terbentuk jaringan embrional melalui proses
Gastrulasi

Neural Plate Neural Groove

alur saraf

Neural Groove Neural Tube

luar

ssp

ganglion
rambut

Medula
spinalis
- Sevfalic
- Servik
- Pontein

p.m.r

Ujung cranial menutup kurang lebih pada

hari ke-25, dan ujung kaudalnya pada hari
ke-27.

SSP selanjutnya membentuk sebuah

struktur tubuler dengan bagian sefalik
yang lebar, otak, dan bagian kaudal yang
panjang, medulla spinalis.

Kegagalan tabung saraf untuk menutup

menyebabkan cacat seperti spina bifida
dan anensefalus.

Neural Tube Fore Brain - Mid Brain Hind Brain

Neural tube
Mid brain

Hind brain

Fore brain

Fore Brain Mid Brain Hind Brain

Hind brain
Otak tengah

Otak Depan

Tabung saraf membentuk 2 fleksura :

Fleksura servicalis

1.

Di taut otak belakang dan korda spinalis

Fleksura sefalika

2.

Di regio otak tengah

Neural tube berdeferensiasi / segmentasi 3 bagian

1.
1. Prosencephalon
Prosencephalon
Fore
Fore brain
brain
2.
2. Mesencephalon
Mesencephalon
Mid
Mid brain
brain
3.
3. Rombencephalon
Rombencephalon
Hind
Hind brain
brain

Perkembangan vesikula otak manusia

3buah pelebaran diujung sefalik :

Presensefalon (otak depan)

Telesenfalon
Diensefalon

Mesensefalon (otak tengah)

Rhombensefalon (otak belakang)

Metensefalon

5 minggu

Pons dan serebelum

5 minggu

Mielensefalon

Fleksura pontina (batas keduanya)

RUANGAN-RUANGAN OTAK
Ruangan dibentuk pd gelembung otak & terisi oleh cairan otak

(Liquor Cerebralis)
Tel
bag lateral ventrikel Ventrikel I & II
Dien & bag median Tel Ventrikel III
Mes mbtk saluran aqueductus cerebralis
Met & Myel Ventrikel IV
Ventrikel IV bag rostral dibatasi
oleh Isthmus & dicaudal
menyempit ke khorda spinalis
canali sentralis

1rd ventricle

1rd ventricle

4rd ventricle

2rd ventricle

Sistem ventrikel yang berisi cairan

cerebrospinal, membentang dari lumen
medulla spinalis hingga ke ventrikel ke-4 di
dalam rhombensefalon, melalui saluran kecil
di mesensefalon, dan selanjutnya ke ventrikel
ketiga dalam diensefalon.

Melalui foramina monro, system ventrikel

meluas dari ventrikel ke-3 ke ventrikel lateral
hemisfer.

Cairan serebrospinal dihasilkan diplexus

choroideus ventrikel ke-4, ke-3 dan ventrikel
lateral.

Sumbatan cairan otak baik di dalam system

ventrikel maupun diruang subarachnoid, dapat
menimbulkan hidrocephalus

KORDA SPINALIS
Lapisan Neuroepitel

Lapisan Mantel

Lapisan Marginal

Dinding tabung saraf yg

baru tertutup terdiri dari
sel neuroepitel.

Setelah tabung tertutup

sel neuroepitel
membentuk sel jenis lain.

Asal : neuroblas mantel.

Terdapat di seluruh
dinding dan membentuk
suatu epitel bertingkat
semu.

Sel : Inti bulat, Besar,

Nukleoplasma pucat, Anak
inti gelap.
(sel saraf
primitif/neuroblas)

Selama stadium alur saraf,

sel membelah dengan
Lap. Mantel
cepat, sel2 neuroepitel

menjadi lebih banyak.

Substantia grisea medulla

spinalis.
Lap. Neuroepitel

Letak : paling luar.

Mengandung banyak
saraf.
(+) mielinisasi.

Substantia alba medulla

spinalis.

Lempeng Basal, Alar, Atap, Lantai

Akibat penebalan neuroblas terus menerus ke

lapisan mantel, masing-masing sisi tabung
saraf mengalami penebalan ventral dan
dorsal.

Ventral,
lempeng basal, mengandung sel kornu
motorik ventral, membentuk area motorik
korda spinalis.

Dorsal,
lempeng alar, membentuk area sensorik.

Garis tengah dorsal dan ventral sistem saraf dikenal; lempeng

atap & lantai.
Fungsi : jalur serabut saraf yang melintas.

DIFERENSIASI HISTOLOGIS
Sel Saraf
Asal neuroblas : pembelahan sel neuroepitel.
A. Awalnya memiliki sebuah prosesus sentral,
saat migrasi ke lap. mantel prosesus lenyap
tampak bulat dan apolar.
B. Deferensiasi selanjutnya tumbuh 2 prosesus baru
bipolar.

C.

Salah 1 prosesus memanjang cepat, u/ bentuk

akson primitif. disisi lain tampak sejumlah
percabangan sitoplasma, dendrit primitif
Neuroblas multipolar.

sel saraf dewasa/neuron.

Sel Glia
Terbentuk setelah pembentukan neuroblas berhenti.
Gliablas bermigrasi dari lap. neuroepitel ke lap. marginal
dan
lap. mantel astrosit protoplasma
astrosit fibrilar

Sel oligodendroglia
ditemukan di lap. marginal membentuk selubuk mielin
mengelilingi akson di lap. marginal.

Sel mikroglia
muncul di SSP, bersifat fagositik.

PERUBAHAN POSISI KORDA SPINALIS

Bulan ke-3 perkembangan,

Seiring bertambah usia,

dura memanjang lebih cepat

ujung terminal korda spinalis bergeser bertahap ke level
lebih tinggi.

Saat lahir,

korda spinalis berada diseluruh panjang mudigah

saraf spinal berjalan melewati foramen intervertebrale.

ujung berada setinggi vertebra lumbal.

Pada orang dewasa, berakhir di L2 sampai L3

 Bulan
ke 3

Akhir
bulan ke-5

Bayi baru lahir

Mesensefalon :

Merupakan gelembung otak paling primitif.

Lempeng basal, 2 nukleus motorik :

Kel. eferen somatik medial

- diwakili oleh n.okulomotorius & n. troklearis mempersarafi otot
mata
Kel. kecil eferen visceral umum
- diwakili n. Edinger-Westphal mempersarafi m. Sphincter
pupillae

Lapisan marginal tiap lamina basalis membentuk krus

serebri

Prosensefalon :
Diensefalon:
- Membentuk cawan optik

Lempeng atap dan epifise

Mengandung sel ependim yg ditutupi mesenkim vaskular,

membentuk plexus choroideus ventrikel 3
Bagian paling kaudal berkembang jadi corpus pineale/epifisis

Lempeng alaris, thalamus, dan hipothalamus

lempeng alaris membentuk dinding lateral diensefalon

Sulcus hipothalamicus membagi lamina alaris menjadi
daerah dorsal (thalamus) dan ventral (hipothalamus)

Hipofisis / kelenjar pituitari

Berkembang dari :

Kantong ektoderm dari stomodeum tepat di depan

membrana bukofaringealis (kantong rathke)
Perluasan diensefalon ke bawah (infundibulum)

Telensefalon:
- membentuk hemisferium serebri

Timbul pada awal minggu 5 sebagai evaginasi di kedua

sisi dinding lateral prosensefalon.
Dinding hemisfer terdiri atas selapis sel-sel ependim
yang ditutup oleh mesenkim vaskuler, dan bersamasama kedua unsur ini membentuk plexus
choroideus.

Tepat diatasnya hemisfer menebal membentuk

hipocampus (u/ penciuman).

Corpus striatum yang merupakan bagian

dinding hemisfer meluas ke posterior menjadi 2
bagian;
(a) bagian dorsomedial, nucleus caudatus dan
(b) bagian ventrolateral, nucleus lentiformis

Perkembangan korteks serebri

Berkembang dari pallium (2 regio):
1. Paleopallium/arkipallium

2.

letaknya di sebelah lateral corpus stratium

Neopallium

letaknya diantara hippocampus dan paleopallium

Rhombensefalon:
Mylesenfalon
Menghasilkan

medula oblongata
Lamina alaris dan basalis dipisahkan oleh sulcus
limitans
Lamina

basalis mengandung 3 inti motorik :

Kelpk.eferen somatik membentuk lanjutan sel2 kornu anterior

di kepala disebut kolumna motorik eferen somatik,
mempersarafi lidah dan mata
Kelpk. Visceral eferen khusus, meluas ke dalam metesenfalon
membentuk kolumna motorik visceral eferen khusus,
mempersarafi otot lurik lengkung faring,dll
Kelpk.vesceral eferen umum mengandung neuron motorik yg
mempersarafi otot2 involunter sal nafas, GIT, jantung

 Lempeng

atap myelensefalon terdiri atas selapis sel

ependim yg diliputi oleh mesenkim vaskular (pia meter)
keduanya disebut tela choroidea

Proliferasi

aktif mesenkim vaskular membentuk plexus

chroideus

Lamina alaris mengandung 3 kelompok inti penghubung

sensorik:
Kel. aferen somatik
- menerima informasi dari telinga & permukaan kepala
Kel. visceral aferen khusus
- menerima informasi dari pengecapan lidah
Kel. visceral aferen umum
- menerima informasi dari sal.cerna & jantung

Metesenfalon
Ditandai

oleh lempeng basal dan alar.

Terbentuk 2 unsur baru
Serebelum

(pusat koordinasi sikap badan& gerak)

Pons (jaras serabut saraf medulla spinalis, korteks serebri
dan korteks cerebelli)

Lamina

basalis mengandung 3 kelompok

neuron motorik:

Kel.

eferen somatik medial (membentuk nukleus

abducens)
Kel. eferen visceral khusus (mengandung n. trigeminus
dan n.facialis yang mempersarafi otot2 lengkung faring
ke-1 dan ke-2)
Kel. eferen visceral umum (mempersarafi kelenjar
submandibular dan sublingual)

Lamina alaris mengandung 3 kelompok inti sensorik:

Kel. aferen somatik lateral (mengandung nervus2

trigeminus)
Kel. visceral aferen khusus
Kel. visceral aferen umum

Serebelum
Membentuk

bibir rombik (bag. dorsal

lamina alaris yg membelok ke arah
medial).
Akibat fleksura palatina semakin dlm,
bibir rombik menekan ke arah
sefalokaudal dn membentuk lempeng
serebelum.
Usia 12 minggu, tampak vermis &
hemisfer.
Terbentuk alur transfersal yang
memisahkan nodul & flokulus =
primitive
serebelum.

 Serebelum

terdiri dari 3 lapisan

Lap. neuroepitel
Lap. mantel

Lap. marginal

Neuroepitel

pindah ke permukaan otak kecil membentuk

lapisan granuler luar